Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

Bagaimana Kamu Bisa Mengenaliku? (1)



Bagaimana Kamu Bisa Mengenaliku? (1)

0Setelah berbicara, Tang Yu memukul pelan kepala kecil Pei Qiqi dengan dokumen itu. "Dasar bodoh!"     
0

Dia melepaskan kacamata Pei Qiqi dengan jari tangannya, kemudian menariknya ke dalam pelukan lagi...     

Pelukan itu terasa begitu hangat dan… sangat menggoda!     

Pei Qiqi berusaha melepaskan diri dari pelukan Tang Yu dengan susah payah. Dia ingin berbicara sambil fokus menatap mata laki-laki di hadapannya itu, kemudian dia memberanikan diri untuk bertanya, "Sejak kapan kamu mengetahuinya?"     

Tang Yu terkekeh. "Sejak pertama lihat."     

Pei Qiqi menggigit bibirnya dan tidak berbicara lagi. Apakah sangat menyenangkan mempermainkanku seperti ini?     

Jika laki-laki ini bukan 'bank berjalannya', dia mungkin akan menggigitnya untuk memberinya pelajaran.     

Tang Yu menutup dokumen di tangannya dan menaruhnya kembali ke tempat semula. Memperhatikan reaksi Pei Qiqi saat ini, dia seperti bisa membaca pikiran gadis itu. "Sungguh sangat menarik."     

Kemudian dia berjalan keluar dengan santainya, diiringi tatapan Pei Qiqi yang menahan amarah.     

Setelah kepergian Tang Yu, beberapa saat kemudian Pei Qiqi baru tersadar dari lamunannya. Dia mengangkat tangannya dan mencubit-cubit pipinya sendiri. Rasa sakit itu membuatnya sadar bahwa semua ini bukanlah mimpi.      

Ketika Tang Yu berjalan keluar, Xiao Ran jelas merasa bahwa atasannya itu sedang dalam suasana hati yang baik. Sudut mulutnya bahkan terangkat menahan senyuman. Dia memikirkan mahasiswi magang yang berada di dalam ruang dokumen, dan tampaknya dia mengerti apa yang sudah terjadi.     

"Direktur, ada rapat pada pukul 4 sore ini, dan sebentar lagi akan dimulai!" Xiao Ran mengingatkannya.     

Tang Yu menghentikan langkahnya, lalu menoleh menatap Xiao Ran. "Kira-kira jam berapa selesainya?"     

Xiao Ran berpikir sejenak, lalu baru menjawab, "Cukup lama, mungkin sampai sekitar jam 8 baru selesai!"      

Tang Yu melanjutkan langkahnya ke depan. Ketika dia mencapai pintu masuk lift, dia berhenti lagi, "Biarkan… Pei Qiqi menjadi notulen steno (mencatat rangkuman jalannya rapat dengan ringkas dan menggunakan singkatan. Setelah steno selesai, konten steno perlu diterjemahkan ke dalam teks normal)."     

Xiao Ran cukup terkejut mendengar perintah atasannya. Dia sekarang sudah tahu siapa Pei Qiqi. Tetapi, gadis itu adalah mahasiswi yang baru magang di perusahaan ini, bagaimana mungkin dia diberi tugas yang begitu penting... Terlebih lagi, ini adalah rapat rahasia Perusahaan Shengyuan. Jelas, ini sungguh keputusan yang tidak bijak.     

Dari dulu, Direktur tidak pernah mencampurkan antara urusan pribadi dan pekerjaan. Mau tak mau, kini Xiao Ran meragukan hubungan antara Tang Yu dan Pei Qiqi. Sudah sampai sejauh mana hubungan mereka, hingga bisa jadi seperti ini?     

Adapun Tang Yu, laki-laki itu tampaknya memiliki dua aspek yang telah dipertimbangkan. Di satu sisi, dia ingin menggoda 'hewan peliharaan kecilnya' lagi, namun di sisi lain, dia memberi tugas itu agar Pei Qiqi menghadiri rapatnya. Entahlah, Xiao Ran tidak dapat memahami jalan pikir atasannya!     

Ketika Xiao Ran memberitahu Pei Qiqi mengenai perintah Tang Yu, Pei Qiqi merasa sekujur tubuhnya tiba-tiba dingin.     

Seolah semua bulu kuduknya berdiri. Dia baru yakin kalau tidak salah dengar begitu Xiao Ran mengulangi apa yang baru saja dikatakannya.     

Dia berjalan mengikuti Xiao Ran, namun hatinya rasanya mau runtuh sekarang juga. Dia benar-benar tidak dapat melakukan apa-apa.     

Xiao Ran membuka pintu... Pei Qiqi menoleh melihat ke dalam ruang rapat. Di sana, ada sekitar dua puluh orang yang tampaknya dari kelas elite.     

Xiao Ran sedikit mengangguk memberi salam kepada orang-orang di ruang rapat. Dia bersikap sangat profesional… Bahkan meskipun ada karyawan baru di belakangnya, dia tetaplah menjadi wakil direktur yang dapat bersikap bijaksana dalam setiap keputusan yang ia buat.     

Pei Qiqi merasa sangat tidak nyaman. Ini pasti kebiasaan buruk yang dilakukan Tang Yu untuk menyalurkan kesenangannya, yaitu dengan menindas orang lain. Mana mungkin dia tidak tahu hal ini!     

Dia juga tidak menduga kalau ternyata Tang Yu adalah orang yang seperti ini… suka menyombongkan derajatnya.     

Hobi buruk pria itu, tidak akan jauh-jauh dari… tempat tidur.     

Ekspresi Xiao Ran samar-samar memberi isyarat padanya. 'Duduk di sini!'     

Di tangannya, ada sebuah catatan berukuran kecil. Dia mengangkat pandangannya dan mendapatkan tatapan menyemangati dari Xiao Ran.      

Sebenarnya, Xiao Ran juga tahu bahwa bosnya suka membuat gadis kecil ini dalam situasi sulit.      

Pei Qiqi masih seorang mahasiswi. Bagaimana bisa dia diminta untuk mengingat semua pembahasan dalam rapat profesional seperti ini? Tidak perlu diragukan lagi, bukankah Bos memberikan perintah ini untuk membuat Pei Qiqi dalam kesulitan? Tetapi, karena Bos suka melakukan hal itu, seorang bawahan sepertinya tentu tidak dapat mengatakan apa-apa.     

Tang Yu masih tampak setenang biasanya dan menjalankan rapat dengan begitu santai, bahkan setiap gerakannya menunjukkan bahwa dia dapat mengatasi masalah apapun dengan sangat mudah.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.