Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

Pesta Pertunangan (2)



Pesta Pertunangan (2)

0

Dia berpikir mungkin ini adalah ibu dari Tang Yu. Benar saja, Tang Yu memanggilnya.

0

Lin Yun tersenyum, "Pamanmu di sana."

Tang Yu menjawab singkat, dia lalu menatap Pei Qiqi dan berkata, "Jangan ke mana-mana."

Sorot matanya juga hanya Pei Qiqi yang mengerti, yang dia ingin katakan adalah… menurutlah.

Lin Yun awalnya tidak memperhatikan Pei Qiqi, ini adalah pertama kali putranya sangat perhatian dengan seorang wanita. Dia tidak tahan menatapnya lagi, kemudian ekspresinya membeku.

Mirip sekali!

Tatapan Lin Yun terpaku, beberapa lama tidak bergerak…

Tangan Tang Yu menarik lembut sikunya… Ibunya tidak pernah lepas kendali seperti ini.

Pei Qiqi menjadi tidak leluasa karena tatapan Lin Yun… Dia merasa tidak tahu harus berbuat apa, lagi pula dia adalah wanita yang dibeli oleh Tang Yu.

Lin Yun kembali fokus, dia tersenyum datar dan menghampiri Pei Qiqi, "Cantik sekali."

Kalau Pei Qiqi dan Tang Yu bukan dalam hubungan yang seperti itu, mungkin Pei Qiqi akan menghormati Lin Yun seperti orang tuanya. Tapi karena hubungannya dengan Tang Yu yang seperti itu, Pei Qiqi jadi tidak tahu harus menjawab apa.

Sepertinya apa pun yang dilakukan tetap akan terasa sedikit aneh, akhirnya dia hanya tersenyum datar saja.

Lin Yun dan anaknya berjalan bersama, lalu dia bertanya santai, "Siapa nama gadis itu tadi? Kamu mengenalnya?"

Tang Yu tentu saja tahu apa yang ingin diketahui ibunya, sehingga dia menjawab dengan cerdik, "Ibu, Pei Qiqi adalah kakak dari Pei Huan."

Lin Yun menjawab singkat, dia seperti menghela napas dan tidak bertanya lagi.

Mereka pergi, Lin Jinrong juga ikut dengannya.

Pei Huan melihat Pei Qiqi dan mendengus pelan, "Nanti saat dansa, kamu tidak mengenakan gaun malam, jangan sampai memalukan."

Dasar! Awalnya Pei Huan mengira Pei Qiqi tidak bisa masuk dan akan pulang karena dipersulit, siapa sangka ada Tang Yu yang datang membantunya.

Pei Qiqi melihat sekelilingnya, benar-benar hanya ada dia seorang diri yang tidak memakai gaun, terlihat sangat tidak sesuai dan seperti salah kostum.

Dia tersenyum datar, "Pei Huan, apa yang sedang kamu takuti?"

Pei Huan membelalakkan mata melihatnya, "Pei Qiqi, apa aku takut padamu? Kamu hanya…"

Belum selesai Pei Huan berkata-kata, Zhou Meilin menahannya. Dia kemudian berkata lirih memperingatkan, "Mau mati ya berkata seperti itu!"

Pei Huan kesal, "Ibu, aku hanya tidak tahan melihat wajahnya yang sok berkelas."

Zhou Meilin sedang ingin mengatakan sesuatu, namun saat itu seorang pelayan perempuan menghampirinya dan berdiri di sebelah Pei Qiqi, dia berkata dengan sopan, "Nona Pei, Tuan Tang berpesan agar Anda ikut dengan saya untuk mencoba baju."

Pei Huan benar-benar nyaris gila, Zhou Meilin juga tercengang, dia bergumam pelan, "Bukankah hanya wanita yang dibeli saja, apa perlu sungguh-sungguh seperti ini?"

Dia berkata pelan, kemudian malah Pei Huan yang menegurnya, "Ibu, apa yang kamu bicarakan?"

Zhou Meilin kembali fokus…

Kalau dulu kebenciannya pada Pei Qiqi adalah karena ibu Pei Qiqi dan demi Pei Huan, tapi sekarang dia benar-benar membencinya setengah mati!

Sebagai seorang wanita, dia tidak mendapatkan cinta Pei Minghe, walaupun pria itu selamanya selalu patuh padanya dan tidak bisa mengangkat wajahnya.

Walaupun Pei Huan dan Lin Jinrong sudah bertunangan, tapi sampai akhir semua ini didapat dengan cara yang tidak tahu malu, masih belum tahu apa yang akan terjadi di kemudian hari.

Sedangkan sekarang Pei Qiqi malah mendapat kasih sayang Tang Yu, bagi Zhou Meilin dia sedikit tidak rela akan hal ini.

Pei Qiqi mendongak melihat Tang Yu, dia berdiri di sana dengan santai, di dalam matanya ada senyuman datar yang hangat.

Gayanya yang berkelas itu membuat Pei Qiqi benar-benar tersengat… dia bergegas mengikuti pelayan wanita itu pergi ke ruang istirahat mewah di dekat aula itu.


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.