Raja Bucinnya Kanaya

0selama hari dimana Desi mengetahui dirinya bukanlah Putri kandung dari laki-laki yang memang selama ini dia anggap olehnya adalah Bapak kandungnya sehingga membuat Desti tinggal di apartemennya sendiri dan tentu saja Desi memang Telah memiliki pekerjaan sampingan sebagai seseorang yang bekerja paruh waktu pada tokoh dan sebagian waktunya yang lainnya dihubungkan oleh Desi untuk fokus melanjutkan pendidikan satunya yang hampir saja selesai lebih tepatnya saat ini masih adalah mahasiswa yang hampir saja hanya tinggal melewati beberapa tahapan terakhir saja.     0

"maafkan aku selama beberapa hari ini aku belum sempat mengunjungi mama tetapi aku yakin pasti Messi akan mengunjungi mama karena memang terakhir kali aku sempat melihat pergi bersama dengan suaminya untuk menjemput mama."ucap daridestia mengetahui jika bahkan saudari perempuannya itu masih bersikap teramat baik kepada mamanya yang Bahkan begitu sangat jahat padanya tapi masih tetap menyayangi Mamanya itu layaknya mama kandungnya sendiri.     

pada saat ini memang Desi bertekad untuk akan biayai kehidupannya sendiri bersama dengan kehidupan mamanya dengan biaya yang dihasilkan oleh dirinya sendiri karena memang juga Desi mulai merintis bisnis kecil-kecilan yang sudah dimulai olehnya tentu saja bersama dengan teman-temannya ia juga akan membantu dan mendukungnya.     

di lain tempat di rumah sakit jiwa Masih bersama dengan Denis bisa melihat sendiri perkembangan dari mama Messi yang terlihat begitu memprihatinkan bahkan wanita paruh baya yang selama ini terlihat begitu tegas ambisius dan juga sangat glamour itu terlihat begitu ajak-ajakan dengan pandangan kosong membuat Deni merasa yakin jika pada saat ini Mama mertuanya itu sedang tidak menyadari jika mereka berada dekat dengan beliau.     

Walaupun memang tangan dan kaki dari Muhammad Tuhan yaitu diikat karena memang susah penjaga mengatakan jika pasien yang tidak lain adalah mama mertuanya itu sempat mengamuk sehingga para suster penjaga Apakah harus menikahinya karena tidak jarang bahkan beliau berusaha untuk melukai dirinya sendiri.     

"sama pada saat ini aku datang untuk membawakan nama makanan untuk sarapan ini adalah makanan kesukaan Mama, Apakah mama makan?" tanya dari misi dengan suara yang begitu lembut.     

dan soalnya menyangka jika maka mertuanya itu akan menolak tetapi ternyata di luar dugaan orang bertanya itu mengangguk Walaupun memang pandangannya tetap saja kosong dan tidak menoleh kearah mereka tidak menatap karena mereka pandangannya ke arah lain kenangan tidak menolak disaat tadi istrinya cinta menawarkan makanan.     

awalnya Denis ragu apakah mungkin nanti Ibu mertuanya ini kembali akan bersikap agresif dan akan kembali membuat istrinya Saya cinta terluka tentu saja hal ini sangat mengetahui jika istrinya tercinta begitu sedih dan terpukul hanya ini masuk rumah sakit jiwa Karena tidak terima kenyataan jika dongeng si Ayah dari penyair cinta ini menceraikannya.     

bukan hanya itu sepertinya ada masalah lainnya yang begitu berat yang berkaitan dengan harta gono-gini dan juga fakta sebenarnya yang berkaitan dengan Messi dan Desi pada saat ini membuat wanita paruh baya yang selalu tampil begitu glamor dengan pakaian yang bisa dikatakan mewah ini saat ini bisa duduk diam sambil teman dan menerima setiap jawaban yang diberikan oleh imitasi dan penuh kasih sayang dan kesabaran.     

"kamu terkutuk di mana kau berada di tempat ini!" ucap dari Mama martua Denis itu dengan galak saat setelah melihat kearah istrinya tercinta yang baru saja sampai saya membelikan minum.     

"Mama maafkan aku aku hanya mengkhawatirkan keadaan Mama.....," ucap dari nasi yang saat ini bahkan belum selesai ai mengatakan alasannya dengan lengkap Mama tirinya itu itu seperti sebelumnya bahkan dengan begitu ganas ingin mencakar menambah ataupun mencekik Jika saja Denis tidak dengan cepat menarik istrinya tercinta untuk segera menjauh dari wanita paruh baya yang sering terlihat begitu marah dan dendam pada istrinya tercinta.     

tentu saja dannis telah bersiap-siap Kanada Indonesia pada saat ini Mama mertuanya bersikap menurut ditawarkan makanan dan belum sempat untuk melihat siapa yang memberikan makanan kepadanya.terbukti pada saat wanita paruh baya itu melihat ke arah isinya tercinta dengan begitu semangat dia ingin segera menyerang istrinya tercinta dan ingin melukai istrinya tercinta itu itu yang membuat Deni sebenarnya merasa begitu kesal dan marah dan sangat ingin melarang istrinya tercinta untuk tidak kembali menemui wanita paruh baya yang tampak sangat dendam kepada istrinya tercinta ini.     

"Sudah cukup Sayang. Ayo sekarang kita pulang...," ucap dari Denis dengan tegas.     

tentu saja nasi belum ingin pulang dan masih ingin berbicara banyak dengan mamanya mungkin dengan begitu mamanya akan memaafkannya dan Nesya akan berusaha untuk memenuhi apa yang diinginkan oleh Mamanya itu Tapi sayangnya saat ini suaminya tercinta nampaknya begitu takut dirinya terluka sehingga langsung membawa dirinya keluar dari ruangan mama ya memang bersikap sangat agresif tadi ingin menyerangnya dengan tatapan benci.     

tapi setidaknya nasi pada saat ini merasa begitu senang dirinya melihat mamanya makan dengan begitulah bersamanya sendiri walaupun masih sendiri menyadari jika mamanya sebenarnya tidak menyadari jika yang menyuapinya dengan kelembutan adalah Nesti tambahkan nasi sendiri yang telah membahaya uang yang berkaitan dengan biaya rumah sakit karena sebelumnya ada suster yang menagih tentang pasien yang tidak lain adalah dirinya itu yang belum sempat membayar uang rumah sakit karena memang masih sendiri mengetahui saudari perempuannya Desi pada saat ini mungkin saja begitu sibuk dengan masalah kuliahnya dan mungkin Desi ingin sedikit menenangkan diri sehingga tidak pulang ke rumah sehingga Messi sedikit meringankan beban dari saudari perempuan yaitu dengan membantu membiayai seluruh biaya dari rumah sakit ini sampai mamanya ini sembuh.     

tentu saja hal ini tidak diketahui oleh Papanyahanya suaminya tercinta saja yang mengetahui hal ini dan bahkan sebelumnya Deni sendiri yang ingin membayar dengan uang nya namun Messi menolak dan mengatakan memiliki uang yang cukup untuk membayar uang rumah sakit ini dan tentu saja dengan berhati Denis mengizikan istrinya tercinta, karena memang sebenarnya bagi Denis bahasanya tercinta seharusnya tidak perlu mengeluarkan uang sama sekali karena dia tidak keberatan untuk mengeluarkan uang yang banyak demi membantu orang lain.     

pada saat ini ini dan islamiyah dari karena memang Allah begitu adil dan apa yang dilihatnya saat ini benar-benar fakta Jika jodoh seseorang itu berdasarkan dengan imamnya bahkan saat ini Dennis yang memang telah menunggu begitu lama ber sabar-sabar akhirnya Bertemu dengan wanita cantik yang menjadi istrinya tercinta yang bahkan dengan tulus telah memaafkan dirinya yang selama ini bersikap Begitu jahat kepadanya dan bahkan dengan rela membiayai uang rumah sakit sampai ibu tirinya itu sembuh tanpa mengeluh sedikitpun padahal sebelumnya istrinya tercinta ini hampir saja mati konyol karena dicekik oleh ibu tirinya yang begitu sangat membencinya.     

Bagaimana Denis bisa berpaling dari istrinya tercinta yang begitu cantik tidak hanya secara fisik namun juga dilihat dari hati yang begitu tulus dan juga murni tidak dibuat-buat memang merupakan wanita yang paling baik dan tulus yang pernah ditemui oleh Denis.     

pantas saja selama ini Deni selalu berdoa kepada Allah untuk segera dipertemukan dengan jodohnya yang tepat yang akan didekatkan dengannya tidak juga mendapat kan wanita yang tepat yang sesuai dengan apa yang diperintahkan olehnya Sampai suatu saat gadis mungil yang cantik ini datang dalam hidup Denis yang tentu saja membuat Denis tidak pernah tenang dalam beribadah ataupun melaksanakan tugasnya karena selalu terbayang wajah cantik dari hati yang tentu saja pada saat ini ini mereka telah menjadi pasangan yang halal tentu saja malah membuat Denis begitu khusyuk untuk melaksanakan ibadah karena ada makmumnya yang tidak lain adalah istrinya tercinta salat tahajud barang salat wajib haram yang selama ini dipimpin kan oleh Denis bersama dengan istrinya tercinta menjadi kenyataan Walaupun memang pada saat ini Denis harus tetap tinggal di negeri orang yang merupakan negeri kelahiran istrinya tercinta tetapi selama saya tercinta merasa nyaman dan masih selalu tetap bersamanya dan tidak keberatan sama sekali.     

lagipula dan isme hanya seorang orang laki-laki dewasa yang sebatang kara saat ini karena orang tuanya telah meninggal sehingga membuat Denis ya memang sebelum malas untuk pulang ke rumahnya sendiri orang tuanya yang telah meninggal karena kecelakaan yang malah menambah membuat Denis menjadi sedih sehingga Denis lebih memilih untuk betah tinggal di pondok ataupun di kantor di perusahaannya sekali-sekali bolak balik ke kantor tanpa saja dengan tanpa diketahui seorang penjaga sebenarnya Denis bukan hanya PNS biasa lah namanya juga seorang pengusaha yang cukup terkenal.     

bahkan Ayah mertuanya juga ternyata telah mengenalnya pada saat mengetahui menyebutkan nama dengan lengkap dan menunjukkan buku nikah mereka berdua walaupun nyaman tetap di waktu itu mereka melaksanakan pernikahan kembali atau lebih tepatnya resepsi pernikahan di Korea karena memang Ayah dari istrinya tercinta itu tidak terlalu yakin jika mereka telah menikah Tentu saja dia tidak keberatan sama sekali orang pernikahan bersama dengan istrinya tercinta apa sajakah yang menjadi mempelai wanita yang akan menikah dengannya adalah istrinya tercinta yang tidak lain adalah Nesti Tentu saja tidak akan menolak.     

apalagi pada saat ini ini diri sendiri semakin mengetahui semakin istrinya tercinta mengenal banyak tentang Islam dan mengetahui banyak hal tentang Islam yang penuh dengan kelembutan dan kasih sayang saat ini membuat Denis yakin jika istrinya tercinta Ini sebenarnya begitu sangat memiliki jiwa yang sangat lembut dan penuh kasih sayang serta tulus sejak awal hanya saja ini sih memang tidak dikenalkan dengan agama sedari kecil sehingga memang sih bersikap seperti orang-orang yang ada di sekitar lingkungannya pada umumnya.     

"Mengapa Mama masih saja membenciku...., padahal aku telah berusaha untuk meminta maaf apakah aku memang tidak layak untuk disayangi...," ucap dari nasihat untuk saja saat ini merasa begitu saja Mengapa dirinya selalu saja dibenci oleh ibu tirinya bahkan saat telah melakukan hal yang begitu baik.     

"Apa yang kau katakan sayang Tentu saja itu tidak benar memang mama belum baru memaafkan karena dia masih marah, dia akan memaafkanmu nanti ketika dia menyadari dirimu ini sangat berharga. Kamu sangat layak untuk disayangi dan aku sangat mencintai dan menyayangimu..., karena kamu memang begitu sangat berharga...." ucap dari Al yang tentu saja pada saat ini memberikan banyak sekali kecupan sayang pada seluruh wajah istrinya tercinta karena memang pada saat ini mereka telah ada di dalam mobil mereka karena Allah telah membawa Islam yang sedih cinta untuk pulang tidak ingin mengambil resiko lainnya jika lebih lama berada di dekat ibu mertuanya yang memang tadi sampai di ingin menyerang istrinya tercinta kembali.