Dunia Online

Ouyang Shuo dengan serius mengeluarkan stempel kekaisaran, sambil menatap untuk terakhir kali ke arah ketiga titah sebelum secara mencapnya secara langsung, Dengan begitu, titah kerajaan telah ditetapkan dan tidak bisa dirubah.     

Ketika Tsing Yi melihat hal itu, dia mengeluarkan sebuah kotak katun dan dengan hati-hati menyimpan titah kerajaan di dalamnya.      

Tepat di saat itu, seorang wanita istana melapor, "Yang Mulia Raja, waktu keberuntungan sudah tiba!"     

Ouyang Shuo mengangguk, sambil tersenyum dia berkata kepada Tsing Yi dan Jia Xu, "Ayo, kita pergi menuju aula istana."     

…     

Pukul 8 pagi, Aula Utama Istana Xia.     

Waktu keberuntungan telah tiba, sambil duduk di atas singgasananya, Ouyang Shuo memulai apel istana pertama dari Dinasti Xia Raya.     

Ouyang Shuo menatap ke arah para pejabat sipil dan jenderal lalu dengan dengan serius mengatakan, "Dinasti yang baru telah didirikan dan harus diperintah dengan baik. Aku kini telah naik takhta, dan akan berusaha untuk menghilangkan semua kekacauan, serta mendirikan sistem baru untuk memerintah rimba belantara."     

Para pejabat segera membungkuk hormat, "Yang Mulia Raja sangat bijaksana!"     

Ouyang Shuo lalu mengatakan, "Titah Raja!"     

Sekretaris Bai Nanpu yang berdiri tidak jauh dari Ouyang Shuo dengan penuh rasa hormat mengeluarkan sebuah kotak katun dan mulai membacakan titah kerajaan begitu mendengar perintah tersebut.     

Bai Nanpu sudah berada di sisi Ouyang Shuo untuk waktu yang lama, dia sangat stabil dalam bekerja. Walaupun dia ditempatkan di dalam Paviliun Dokumen Rahasia, perannya lebih mirip pengurus kasim pada masa Cina kuno, dan dirinya sekarang bertanggung jawab untuk membacakan titah kerajaan. Bagi Bai Nanpu, ini merupakan cara dari sang Raja menunjukkan rasa terima kasihnya.      

Titah kerajaan yang akan dibacakan pertama kali adalah mengenai sistem pangkat kebangsawanan.     

Berdasarkan sistem, bagi para penduduk dari Dinasti Xia Raya, baik itu dewasa maupun anak kecil, tentara, pengrajin, pedagang, selama mereka bekerja dengan baik di bidang masing-masing, mereka bisa mendapatkan penghargaan.     

Bagi dinasti ini, prajurit yang membunuh di medan perang merupakan orang berjasa, pedagang yang membayar pajak dan membuka jalur perdagangan juga berjasa, guru yang mengajarkan pengetahuan juga berjasa, pengrajin yang menciptakan sesuatu juga berjasa…      

Karena mereka telah berjasa, maka mereka perlu diberi hadiah.     

Pangkat kebangsawanan yang paling rendah adalah Baron kelas ke-1. Pangkat itu akan terbagi menjadi sembilan tingkatan, kelas ke-1 sebagai yang tertinggi dan kelas ke-9 adalah yang terendah. Setiap profesi memiliki standar kelas khusus yang berbeda.      

Pangkat kebangsawanan yang diberikan oleh dinasti hanyalah sebuah gelar kehormatan; pangkat ini tidak memiliki hadiah berbentuk uang ataupun upah tambahan. Namun, siapa pun yang memiliki pangkat kebangsawanan akan memiliki status yang lebih tinggi dari rakyat jelata dan akan diperlakukan secara lebih terhormat.     

Karena itulah, hal tersebut akan memberikan kehormatan besar terhadap orang-orang yang telah berjasa bagi dinasti ini.     

Setelah membaca sistem pangkat kebangsawanan itu, Bai Nanpu kemudian mengumumkan daftar orang-orang pertama yang dianugerahi pangkat kebangsawanan. Selain dari beberapa yang dibacakan pada saat upacara penobatan, semua jenderal dan pejabat sipil yang ada di sana satu persatu mendapatkan pangkat kebangsawanan.     

Berdasarkan permintaan Ouyang Shuo, pangkat kebangsawanan tidak akan diberikan berdasarkan jabatan mereka tapi berdasarkan jasa yang telah mereka berikan kepada dinasti. Karena itu, semakin lama seorang pejabat melayani teritori ini, semakin tinggi pangkat kebangsawanan mereka.     

Contohnya Sekretaris Divisi Kebudayaan, Xu Shuda; dia mendapatkan pangkat Earl kelas ke-3. Bahkan jika para orang baru memiliki jabatan lebih tinggi darinya, mereka mungkin hanya akan mendapatkan pangkat Viscount. Contohnya, Kou Zhun dan Di Renjie hanya mendapatkan pangkat Viscount kelas ke-3.     

Dengan ini, Ouyang Shuo dapat memberikan hadiah kepada para pejabat lama sembari memberikan para orang baru sebuah tekanan agar mereka bekerja sekuat tenaga demi dinasti.     

…     

Setelah mengumumkan daftar orang-orang yang menerima pangkat, berikutnya adalah pengumuman struktur organisasi dari Dinasti Xia Raya dan juga pemberian jabatan.     

Pada pengaturan ulang struktur organisasi kali ini, selain melakukan penyesuaian terhadap organisasi asli, 20 organisasi pendukung juga telah didirikan untuk menyempurnakan sistem yang ada. Para organisasi pendukung di dalamnya termasuk Dokter Istana Kerajaan, Akademi Kerajaan, dan lain sejenisnya.      

Istana Xia menggunakan wanita istana untuk menggantikan para kasim, yang dibagi ke dalam 12 kantor. [1][1]     

Selain dari itu, untuk istana dalam, juga terdapat empat divisi baru dan delapan biro, yang bergabung menjadi 24 Yamen dari istana dalam. Para wanita istana juga memiliki enam biro, yang akan mengurus masalah istana, upacara, makanan, tidur, dan lain sejenisnya. Masing-masing biro akan memiliki 4 divisi di bawah mereka.      

Namun, karena yang tinggal di dalam istana hanya ada Ouyang Shuo, Song Jia, serta Bing'er yang masih di bawah umur, dan juga karena Ouyang Shuo tidak menyukai gaya hidup yang terlalu mewah, dia memerintahkan ke-24 Yamen untuk membuat semuanya menjadi sederhana. Jika tidak, akan sulit untuk mempertahankan kinerja dinasti ini.     

Dengan dukungan dari para organisasi pendukung yang mulai didirikan, aura dan penampilan dari sebuah dinasti akan muncul.      

Tentu saja, penyesuaian yang paling penting ada di dalam organisasi yang berada di bawah Kegubernuran Nanjiang. Semua organisasi itulah inti sejati yang menjalankan dinasti ini dan harus diperlakukan dengan serius.     

Kabinet didirikan untuk mengambil alih tanggung jawab bagi masalah administratif, di dalamnya terdapat satu Sekretaris Agung dan satu orang asisten. Jiang Shang secara resmi ditunjuk sebagai Sekretaris Agung dan Kou Zhun menjadi asistennya untuk membantu Ouyang Shuo.      

Mereka juga akan mendirikan Dewan Agung, yang akan memimpin Divisi Perang, Divisi Intelijen Militer, dan Markas Pusat Angkatan Laut. Dengan begitu, Kementerian Rahasia hanya akan mengurus kebutuhan sehari-hari serta logistik dari pasukan, sementara Dewan Agung akan bertanggung jawab atas komando pasukan. Kedua organisasi tersebut akan bekerja sama sembari tetap bekerja secara independen.      

Dewan Agung akan memiliki satu kepala untuk memimpin mereka semua. Menteri Urusan Militer Du Ruhui sementara waktu akan mengisi posisi Kepala Dewan Agung, Admiral Angkatan Laut, Zheng He; Marsekal Korps Pengawal, Huo Qubing; Marsekal Korps Naga, Baiqi; Marsekal Korps Harimau, Sun Bin; dan Marsekal Korps Macan Tutul, Han Xin akan menjadi anggota dari Dewan Agung.      

Kabinet dan Dewan Agung akan menjadi organisasi administratif dan kemiliteran tertinggi di dalam Dinasti Xia Raya. Selain dari organisasi yang berada di bawah kendali langsung Ouyang Shuo, semua organisasi lainnya akan berada di bawah kedua organisasi tersebut.     

Kantor Juru Tulis akan ditingkatkan menjadi Paviliun Dokumen Rahasia, dan di dalamnya terdapat satu penasihat dan dua sekretaris. Tsing Yi akan menjadi Penasihat Paviliun Dokumen Rahasia sedangkan Bai Nanpu akan diangkat sebagai sekretaris.      

Mereka juga akan mendirikan Dewan Penasihat Istana untuk bertanggung jawab memecahkan masalah kemiliteran dan administratif; mereka akan bertanggung jawab mengurus laporan. Akan ada satu Sekretaris Kepala, dua penasihat, dan empat sekretaris. Jia Xu telah ditunjuk sebagai Sekretaris Kepala dan Chen Gong sebagai penasihatnya.     

Sensor Kerajaan yang baru didirikan akan bertanggung jawab atas pengawasan, dan mereka akan dipimpin oleh satu menteri dan satu satu asisten. Wei Zheng akan menjadi menteri sementara Feng Ting akan menjadi asisten menteri.     

Paviliun Dokumen Rahasia, Dewan Penasehat Istana, dan Sensor Kerajaan yang baru didirikan, bersama dengan Kuil Honglu, Pelindung Shanhai dan Pelindung Ular Hitam merupakan keenam organisasi yang ada di bawah kendali langsung Ouyang Shuo.      

Di bawah kabinet adalah Kementerian Administratif, Kementerian Urusan Internal, Kementerian Keuangan, Kementerian Rahasia dan juga Departemen Industrialisasi dan juga Bank Empat Lautan. Berbagai divisi yang berada di bawah keempat kementerian akan naik menjadi departemen, dan setiap anggotanya tidak akan mengalami perubahan.     

Setelah perubahan susunan ini dilakukan, para pemerintahan daerah dan Yamen yang ada di seluruh teritori juga perlu kembali disesuaikan. Berdasarkan sistem, pemerintahan daerah akan dibagi menjadi enam tingkat, Provinsi, Prefektur, Kota Administrasi, Kabupaten, Desa, dan Dusun. Setiap tingkatan akan memiliki jumlah pejabat yang tetap dan mereka tidak bisa seenaknya merubah jumlah itu.      

Di saat yang sama, Provinsi akan menggunakan Biro sebagai organisasi tertinggi, Prefektur memiliki departemen, Kota Administrasi memiliki divisi, Kabupaten memiliki kantor daerah, serta Desa dan Dusun memiliki kantor cabang.      

Kantor cabang, kantor daerah, divisi, departemen, biro dan kementerian; inilah keenam lapisan sistem organisasi. Dengan itu, sistem organisasi dinasti akan mengalir dan sempurna. Hanya dengan begitulah baru mereka bisa memastikan sistem administratif yang mulus.     

…     

Titah kerajaan terakhir yang dibacakan Bai Nanpu adalah mengenai kesembilan tingkatan jabatan. Karena mereka telah memiliki sistem yang sempurna, mereka membutuhkan tingkatan jabatan yang jelas dan ketat.      

Berdasarkan sistem, Dinasti Xia Raya akan memiliki sembilan tingkatan pejabat, satu primer dan satu sekunder, sehingga totalnya terdapat 18 tingkat.     

Berdasarkan permintaan Ouyang Shuo, Dinasti Xia Raya tidak akan memiliki jabatan pembimbing agung, tutor agung, dan pelindung agung [2][2]. Pejabat Istana akan dipimpin oleh Sekretaris Agung Kabinet dan para jenderal akan berada di bawah Dewan Agung.      

Sekretaris Agung Kabinet, Asisten Sekretaris Agung Kabinet, dan kepala dari Dewan Agung semuanya adalah Pejabat Primer Tingkat 1; Menteri Administrasi, Urusan Internal, Keuangan, dan Urusan Militer semuanya merupakan Pejabat Sekunder Tingkat 1.     

Du Ruhui yang memiliki dua jabatan artinya dia akan memiliki tingkatan yang lebih tinggi. Di masa depan, ketika waktunya tepat, Ouyang Shuo akan mempertimbangkan seorang menteri untuk dimasukkan ke dalam Dewan Agung untuk mengurus tugas sehari-hari dari Dewan Agung.     

Pemimpin Kuil Honglu dan Sensor Kerajaan merupakan Pejabat Primer Tingkat 2, sedangkan asisten menteri dari keempat kementerian dan juga Viceroy Zhili merupakan Pejabat Sekunder Tingkat 2.     

Menggunakan kesempatan ini, Ouyang Shuo secara resmi mengumumkan keempat asisten menteri dari empat kementerian. Dia menunjuk Zhang Tingyu sebagai Asisten Menteri Administrasi, Di Renjie sebagai Asisten Menteri Urusan Internal, Cui Yingyu sebagai Asisten Menteri Keuangan, dan Xiahou Dun sebagai Asisten Menteri Urusan Militer.     

Zhao Kuo yang merupakan Wakil Direktur Badan Urusan Militer akan dipindahkan bersama Divisi Perang ke dalam Dewan Agung.      

Sedangkan Viceroy Zhili sama seperti kepala dari semua gubernur.      

Gubernur Provinsi, Menteri Dewan Penasehat Istana, Komandan Pelindung Shanhai dan Komandan Pelindung Ular Hitam semuanya merupakan Pejabat Primer Tingkat 3. Para direktur di bawah setiap kementerian, seperti Direktur Industrialisasi, dan Bendahara Bank Empat Lautan, semuanya merupakan Pejabat Sekunder Tingkat 3.     

Penasihat Paviliun Dokumen Rahasia, Asisten Menteri Sensor Kerajaan, dan sejenisnya akan menjadi Pejabat Primer Tingkat 3, sementara sekretaris dan wakil direktur dari keempat kementerian akan menjadi Pejabat Sekunder Tingkat 4.     

Dari keenam organisasi yang berada di bawah kendali langsung Ouyang Shuo, Kuil Honglu bertugas menangani diplomasi, dan Sensor Kerajaan menangani saluran kritik dan tanggapan; keduanya merupakan organisasi yang sangat penting. Karena itu, posisi mereka menjadi sangat tinggi dan hanya berada di bawah keempat kementerian.     

Dewan Penasehat Istana, Pelindung Shanhai, dan Pelindung Ular Hitam berada di tingkatan yang sama dengan Gubernur Provinsi. Walaupun Dokumen Paviliun Rahasia sangat dekat dengan Ouyang Shuo, dia hanya memberikan Pejabat Primer Tingkat 4 bagi organisasi tersebut. Alasan kenapa dia melakukan semua itu tentu saja adalah untuk memberikan batasan.     

Lebih jauh di bawah, para sekretaris dari keempat kementerian, para direktur dari Yamen Provinsi, mereka semua merupakan Pejabat Primer Tingkat 5. Gubernur dan Wakil Gubernur dari Yamen Provinsi merupakan Pejabat Sekunder Tingkat 5.      

Direktur dari organisasi pemerintahan di tingkat Kota Administrasi merupakan Pejabat Primer Tingkat 6, dan Prefek merupakan Pejabat Sekunder Tingkat 6. Bupati dan Sekretaris Pemerintahan semuanya merupakan Pejabat Primer Tingkat 7. Keempat manajer kantor pemerintahan di tingkat kabupaten akan menjadi Pejabat Primer Tingkat 8, dan para kepala cabang akan menjadi Pejabat Sekunder Tingkat 8.     

Kepala Desa akan menjadi Pejabat Primer Tingkat 9, sementara Kepala Dusun dan para kepala cabang di tingkat dusun merupakan Pejabat Sekunder Tingkat 9.     

Setelah sistem tingkatan jabatan dikeluarkan, semua pejabat di dalam dinasti akan mendapatkan sebuah tingkatan beserta upah dalam jumlah yang telah ditentukan.     

Dan inilah cara untuk mendirikan fondasi pemerintahan bagi Dinasti Xia Raya.     

Sebuah dinasti baru akan segera tiba!     

[1] Di Zaman Cina Kuno masalah rumah tangga istana kaisar biasanya ditangani oleh para kasim yang merupakan pria yang telah dikebiri sedangkan wanita istana (court ladies) biasanya dijadikan sebagai calon selir kaisar, sedangkan pelayan wanita (maid servant) biasanya membantu untuk mengurus ratu dan para putri     

[2] Ketiganya merupakan jabatan tertinggi di zaman Cina kuno yang dikenal sebagai Sangong