Tanah Pengrajin
Tanah Pengrajin
"Notifikasi Sistem: Selamat pada pemain Qiyue Wuyi, Pembuat Pedang Tingkat Dewa Ou Zhizi telah pindah ke Kota Shanhai, gelar teritori Tanah Berkah Bagi Para Pengrajin telah ditingkatkan menjadi Tanah Pengrajin, selamat pada pemain!"
….
Begitu notifikasi ini terdengar, seluruh Cina kembali terkejut. Para pemain tidak menyangka bahwa Teritori Shanhai akan berhasil menemukan Ou Zhizi yang senang mengasingkan dirinya dan bahkan berhasil meyakinkan orang itu untuk pindah ke dalam Kota Shanhai.
Sesuai dengan reputasinya sebagai teritori terbaik di Cina, mereka sangat kuat!
Di Channel Global, orang-orang juga berseru dengan kagum. Tentu saja, ada beberapa orang yang merasa iri…. Tapi secara keseluruhan, mustahil untuk tidak memiliki orang yang kesal atas keberhasilan orang.
Ouyang Shuo jelas tidak akan mempedulikan semua ini. Dia hanya langsung melihat status gelar yang baru di dapatkannya.
Gelar: Tanah Pengrajin (Dewa)
Kemampuan Khusus: Reputasi teritori meningkat 20%, Kecepatan penguasaan skill meningkat 20%, Tingkat kesuksesan untuk naik ke tingkatan selanjutnya meningkat 20%, Daya tarik bagi orang-orang berbakat khusus meningkat 45%.
Kemampuan Unik: Roh Pengrajin (Efek menguntungkan bagi pengrajin meningkat 25%)
Evaluasi: Gelar terakhir yang di dapat untuk para pengrajin, tidak bisa ditingkatkan.
Dibandingkan dengan gelar sebagai 'Tanah Berkah Bagi Para Pengrajin', berbagai status dari Tanah Pengrajin ini sepertinya telah meningkat dua kali lipat. Sebuah gelar tingkat dewa memang benar-benar sangat kuat.
Dengan adanya tambahan kekuatan ini, dan juga dengan gelar Tanah Para Filsuf, Ouyang Shuo merasa semakin yakin mengenai rencana perindustrian yang telah diajukan oleh Liu Mo. Bagaimanapun juga, dasar dari mengembangkan sebuah sistem industri adalah ada banyaknya pengrajin yang terlatih.
Ketika Ouyang Shuo melihat bahwa Ou Zhizi begitu bersemangat dengan baja, Ouyang Shuo mulai tertawa. Dia lalu menyerahkan Pedang Chixiao miliknya dan juga Cap Qilin Emas sebelum pergi dari sana.
Setelah kembali ke puri, Ouyang Shuo bertemu dengan satu orang sendirian – Zhang Yi dari Kuil Honglu.
Mirip dengan kantor juru tulis, Kuil Honglu merupakan sebuah organisasi independen dan berada di bawah kontrol langsung dari Ouyang Shuo. Setelah melewati masa-masa pembangunan, struktur organisasi ini akhirnya selesai, dan semua kurang lebih telah berada tepat pada tempatnya.
Berdasarkan laporan Zhang Yi, mereka semua telah siap dan hanya tinggal menunggu perintah dari sang Marquis.
Sejarah memang memiliki banyak kemiripan yang mengagetkan. Selama Periode Negara Berperang, setelah Wei Yang mendorong maju Legalisme, Negara Qin menggunakan kekuatannya untuk menjadi negara terdepan dari 7 negara yang ada. Kekuatan negara ini mengejutkan keenam negara yang ada di sebelah timur Terusan Tong, dan mereka tidak tahu harus berbuat apa.
Su Qin dari Luoyang kemudian berangkat untuk menyarankan keenam negara lainnya agar bekerja sama untuk melawan Negara Qin. Dasar strategi mereka adalah menggabungkan kekuatan keenam negara dan saling membantu satu sama lain.
Pada tahun 333 S.M., Su Qin berhasil membujuk semua orang. Keenam negara kemudian bekerja sama dan membentuk Aliansi Anti Qin. Keenam negara ini setuju untuk menjalankan sebuah rencana demi melawan Negara Qin. Keenam negara yang terhubung dengan Negara Qin ini menggunakan gabungan kekuatan mereka untuk bertahan selama ratusan tahun menghadapi Negara Qin yang tangguh.
Setelah itu, Raja Qin Huiwen menggunakan rencana Lianheng untuk menghancurkan rencana Hezong milik Su Qin.
Asal usul dari kata Zong dan Heng adalah arah utara dan selatan juga disebut sebagai Zong, sedangkan timur dan barat disebut sebagai Heng. Negara Qin terletak di barat, dengan keenam negara lainnya di timur. Aliansi keenam negara ini menjadi aliansi utara-selatan, karena itu dinamakan Hezong. Sementara aliansi timur-barat dari keenam negara disebut sebagai Lianheng.
Di rimba belantara, Shanhai berhasil merebut Kota Chiyou dan Negara Taiping dalam satu sapuan dan tiba-tiba menjadi sangat kuat. Ini dengan cepat membuat para Penguasa di provinsi tetangganya merasa tidak tenang dan mulai menyatu dan membentuk negara-kota. Keempat provinsi ini sekarang telah membentuk situasi Lianheng. Situasi ini sangat mirip dengan yang dihadapi Negara Qin dalam sejarah. Karena itulah, Ouyang Shuo membutuhkan Zhang Yi untuk sekali lagi muncul dan menunjukkan keahliannya.
Tentu saja, di rimba belantara ini, para pemain melambangkan faktor tidak menentu, yang akan membuat menghancurkan situasi Lianheng ini menjadi beberapa kali lipat lebih sulit dari menghancurkan Hezong keenam negara dalam sejarah.
Ouyang Shuo tidak mengharapkan bahwa Zhang Yi akan mampu menghancurkan kondisi tersebut dalam satu gebrakan. Namun, Ouyang Shuo juga tidak memiliki kesabaran untuk tetap berada dalam kebuntuan untuk waktu yang sangat panjang seperti yang terjadi pada Negara Qin dalam sejarah.
"Aku harap Kuil Honglu dapat membuka sedikit celah dari pengepungan keempat provinsi ini." Kata Ouyang Shuo yang menyampaikan keinginannya pada Zhang Yi.
Zhan Yi menaikkan kepalanya dan berkata, "Terhadap keempat negara kota ini, hamba memang memiliki sedikit pemahaman. Tidak sulit bagi kita untuk menemukan kelemahan individual mereka jika membandingkan mereka dengan keenam negara pada masa Negara Berperang."
"Oh? Coba jelaskan!" Ouyang Shuo langsung tertarik.
Sejujurnya, Ouyang Shuo tidak terlalu memikirkan keempat provinsi tetangganya ini. Sedangkan untuk Zhang Yi, dia telah menghabiskan begitu banyak waktunya di dalam Kuil Honglu, sehingga dia pastilah memiliki pendapat mengenai hal ini. Karena itulah, Ouyang Shuo menjadi sangat tertarik untuk mendengarkan apa yang dia ingin katakan.
"Negara-Kota Lingnan merupakan musuh dari Shanhai karena Pertempuran Zhaoqing. Ini adalah pertempuran yang membuat para Penguasa menyadari ancaman yang dimiliki oleh Teritori Shanhai. Ketika mereka berhasil mendapatkan kembali ketenangan mereka, ini membuat mereka langsung membentuk negara kota pertama di rimba belantara." Jelas Zhang Yi.
"Kalau begitu, mereka harusnya merupakan kelompok yang paling bersatu. Di mana kelemahan yang kau katakan tadi?" Tanya Ouyang Shuo.
"Kelemahan mereka adalah Yuan Ping." Jawab Zhang Yi.
"Yuan Ping?" Ouyang Shuo benar-benar tidak mengerti.
"Benar." Kata Zhang Yi sambil mengangguk, "Selama Pertempuran Zhaoqing, hilangnya Hefu yang membuat Yuan Ping dapat mengisi posisinya yang sekarang."
"Hamba merasa bahwa Yuan Ping adalah orang yang sangat ambisius. Namun, dia juga angkuh dan memiliki agenda pribadi untuk melawan paduka." Informasi yang telah dikumpulkan oleh Zhang Yi memang sangat luar biasa, "Ketika negara kota baru saja didirikan, semua Penguasa telah sepakat untuk berada dalam kondisi satu pemikiran. Tapi dengan stabilnya situasi di luar negara kota mereka, Yuan Ping pasti akan ingin mendapatkan lebih banyak kekuasaan di dalam Negara-Kota Lingnan."
"Ini akan membuat para Penguasa yang tadinya sangat dekat dengan Hefu merasa kesal. Faksi lama dan baru kemudian akan mulai saling bersaing satu sama lain."
"Hefu telah pergi, jadi bagaimana mungkin para sekutu lamanya dapat menang melawan Yuan Ping?" Tanya Ouyang Shuo.
Tidak peduli seamatir apa pun Yuan Ping, dia tetaplah orang yang berasal dari keluarga aristokrat. Dibandingkan Penguasa lainnya, ambisi, kemampuan, koneksi dan cara yang dimilikinya jauh lebih tinggi. Untuk menangani para sekutu Hefu seharusnya bukanlah masalah sulit bagi dirinya. Dan, rimba belantara ini sangatlah kejam. Tidak akan ada satu orang pun yang akan terus membawa panji-panji seorang pecundang dan terus berjalan maju.
Karena itulah, Ouyang Shuo sangat ragu akan hal ini.
"Jika tidak ada campur tangan dari kekuatan luar, maka mungkin kondisi ini akan seperti yang paduka katakan." Ekspresi Zhang Yi mendadak berubah menjadi sulit untuk dibaca, dia mulai bicara kembali sambil menangkupkan tangannya, "Karena itulah paduka harus mengerahkan Pelindung Ular Hitam untuk membantu kami memainkan pertunjukan yang bagus di sana."
Ketika Ouyang Shuo mendengar permintaan Zhang Yi ini, matanya langsung menyala, dan dia pun tersenyum, "Mari kita jalankan rencanamu. Untuk masalah Pelindung Ular Hitam, aku sendiri yang akan langsung mengatur dan mengarahkan mereka untuk membantumu."
"Terima kasih paduka!" Zhang Yi benar-benar gembira