Ujian Divisi
Ujian Divisi
Ouyang Shuo menyimpan 7000 koin emas, dan membuat jumlah uang yang ada di tas serbagunanya menjadi 110 ribu koin emas. Dia lalu menyerahkan sisa 21 ribu koin emas pada Departemen Keuangan untuk digunakan, yang sebagian besar masuk ke dalam pengeluaran militer.
Karena waktu sudah mendekati akhir tahun, banyak proyek besar di Shanhai yang telah berakhir. Ke-3 jembatan yang menyatukan Shanhai, Qiushui dan Persahabatan telah selesai.
Area tempat tinggal pejabat, area departemen pemerintahan dan area pemukiman penduduk semuanya sudah hampir selesai. Meskipun populasi Shanhai telah mengalami lonjakan hingga menembus 60 ribu orang, itu hanya mengambil tempat ¼ dari area pemukiman yang telah ditetapkan.
Pembangunan dua jalur resmi juga telah hampir selesai. Jalur yang menyambungkan Provinsi Qiushui dan Persahabatan akan selesai dalam waktu satu minggu lagi. Jalur Tianhai yang ada di sebelah barat akan selesai pada saat tahun baru.
Yang terberat adalah proyek tembok kota di Provinsi Tianfeng. Dengan kecepatan saat ini, mereka baru akan selesai pada tahun depan.
Di bulan ke-12, Divisi Penganugerahan Jasa yang berada di bawah Departemen Administrasi akan memulai penilaian akhir tahun mereka yang akan mempengaruhi bonus dan posisi semua orang. Ini merupakan acara terbesar dalam sistem pemerintahan.
Karena ini merupakan hal yang sangat penting, Fan Zhongyan menangani hal ini secara langsung.
Kelompok Pedagang terbesar di Qianshou yaitu Kelompok Pedagang Quanji, telah secara resmi membangun cabang di Shanhai, dan gelombang perpindahan penduduk yang disebabkan oleh Kuil Mazu juga telah menjadi tenang.
Misi Debat Filsuf belum mengalami perkembangan. Shanhai belum melihat atau menyadari adanya kunjungan dari para filsuf.
Mirip dengan hal ini, berbagai kantor cabang yang ada di ibukota kekaisaran juga tidak memiliki kabar yang baik. Sepuluh hari telah berlalu, dan mereka belum melihat satupun sosok bersejarah, apalagi merekrut mereka.
Gaia, Tahun ke-1, Bulan ke-12, Hari ke-1
Divisi 2 Pasukan Shanhai telah resmi berdiri,
Divisi 2 benar-benar dipenuhi mega bintang. Selain dari Mayor Jenderal Luo Shixin, para Kolonelnya adalah Lin Yi, Sun Tengjiao, Shao Bu, Heiqi, dan Sun Chuanlin. Mereka tidak diragukan lagi merupakan perwira terbaik yang ada di Pasukan Shanhai.
Mereka juga memiliki ciri khas tersendiri, yaitu mereka semua merupakan anak muda.
Selain dari Kavaleri Berat yang baru terbentuk dari Pasukan Pertahanan Kota, sisa 5 Resimen Kavaleri lainnya merupakan prajurit berpengalaman dan merupakan Pasukan Elit Shanhai.
Karena itu, begitu mereka terbentuk, Divisi 2 memiliki kekuatan tempur yang tinggi dan merupakan pasukan terkuat dari 3 divisi yang ada.
Keesokan harinya, Ouyang Shuo mengatur agar Divisi 2 memulai ujiannya. Hanya para perwira divisi yang dapat bergabung dalam ujian ini, sehingga Ouyang Shuo dan Baiqi tidak bisa ikut campur.
Markas Utara, Lapangan Latihan.
13.500 prajurit Divisi 2 telah berkumpul, Ouyang Shuo lalu mengaktifkan Interface dan memulai ujian ini, dan dalam sekejap membuat notifikasi terdengar di telinganya.
"Notifikasi Sistem: Selamat pada pemain Qiyue Wuyi karena berhasil mengaktifkan Ujian Pasukan Militer, ujian ini akan terbagi menjadi ujian divisi dan legion, silahkan memilih tipe ujian!"
"Aku memilih ujian divisi!"
"Notifikasi Sistem: Pilihan dikunci, secara otomatis memotong 5000 koin emas, apa kau ingin langsung memulainya?"
"Mulai!"
Dalam sekejap Formasi Teleportasi muncul di Lapangan Latihan, formasi itu memancarkan suasana yang misterius.
Tempat ujian ini mirip seperti ruang khusus pada misi Battle Map dengan pengaturan waktu yang berbeda. Selama proses ujian ini, prajurit yang terbunuh akan dihidupkan kembali dengan gratis, hanya saja mereka yang harus dihidupkan kembali akan diturunkan menjadi prajurit normal tingkat 1.
Secara teori tidak ada batasan berapa kali kau dapat mencoba menyelesaikan ujian ini. Selama memiliki uang, pemain dapat berulang kali mengikuti ujian ini.
Luo Shixin membawa ke-5 kolonel dan berjalan ke arah Ouyang Shuo. "Paduka!"
"Pergilah!" Ouyang Shuo tidak berkata banyak dan hanya mempercayai para prajuritnya.
"Baik paduka!" Luo Shixin berlutut dan setelah itu dengan tidak acuh berjalan menuju Formasi Teleportasi,
Mengikuti tepat di belakangnya adalah berbagai pasukan bersama kolonel mereka.
Ketika dia berhasil berjalan melalui Formasi Teleportasi itu, yang muncul di hadapan Luo Shixin merupakan padang rumput yang sangat luas.
Kemanapun mereka memandang, selain dari rerumputan, masih ada rerumputan lainnya dan tidak ada hal yang lain.
Meski begitu, Luo Shixin tidak menurunkan kewaspadaan mereka. Dia memerintahkan pasukannya untuk mengumpulkan informasi agar mereka siap bertempur kapan saja.
Sesuai perkiraan, ketika prajurit yang terakhir telah melewati Formasi Teleportasi, formasi tersebut menghilang. Di saat yang sama, sebuah pengumuman muncul. "Ujian Divisi telah secara resmi dimulai, berhasil bertahan hingga akhir akan menjadi bukti bahwa kalian lulus!"
Saat kata-kata itu berakhir, serigala yang tidak terhitung mendadak bermunculan di padang rumput yang awalnya kosong ini. Jumlah mereka diperkirakan tidak kurang dari 100 ribu.
Luo Shixin tidak bisa mempercayainya, dia tidak pernah melihat begitu banyak serigala kelaparan sebelum ini. Jangan bilang semua serigala ini akan menyerbu ke arah mereka?
Sebelum dia dapat berpikir, para serigala telah berkumpul dan mengepung mereka, mereka langsung menyerbu ke tengah pasukan Divisi 2.
"Serang!" Luo Shixin merupakan jenderal ganas yang sangat pemberani. Dia langsung memerintahkan Resimen Kavaleri Pemanah, dan ke-4 Resimen Kavaleri lainnya untuk menyerang ke-4 arah. Sedangkan Resimen Kavaleri Pemanah di bawah perlindungan Unit Pengawal, akan membidik para serigala.
"Bunuh!" Lin Yi mengambil posisi ujung tombak dan memimpin Resimen 1 bergerak ke utara.
Sun Tengjiao mengikuti di belakangnya dan memimpin Resimen 2 ke arah timur. Heiqi ke selatan dan Shao Bu ke barat. Ke-4 Resimen Kavaleri bergerak bagaikan angin puting beliung, mereka menyapu seluruh serigala.
Ketika mereka mulai bertempur dengan serigala-serigala itu, para perwira menyadari bahwa semua serigala ini berbeda, bukan hanya mereka tidak memiliki rasa takut, mereka juga memiliki taktik, dan ini mengejutkan mereka.
Serigala yang ganas ini sangat licik, dan memfokuskan serangan mereka pada kuda-kuda. Jika bukan karena Resimen 2 yang menggunakan Kuda Perang Qingfu yang fleksibel dan cepat, maka sudah banyak korban berjatuhan.
Menghadapi serigala yang berjumlah 10 kali lipat dari pasukan mereka, para prajurit menjadi bersemangat. Bagaimana mungkin mereka membiarkan para serigala menginjak-injak mereka?
Resimen 1 dan 2 merupakan Kavaleri Berat, mereka tidak memiliki kecepatan namun kuda mereka dilindungi oleh zirah, para serigala tidak dapat melukai mereka.
Senjata utama mereka adalah tombak kuda, sayangnya tombak itu terlalu berat dan tidak cocok untuk menghadapi para serigala yang lincah ini. Para prajurit lalu menyimpan tombak mereka dan mencabut Golok Tang yang ada di pinggang mereka.
Saat golok menebas, disitu pula kepala para serigala mulai berjatuhan.
Lin Yi dan Sun Tengjiao menyerah dalam menggunakan taktik mereka yang biasa, mereka tidak menyerbu bersama tapi sebaliknya membagi pasukan menjadi Squadron-squadron untuk membantai para serigala.
Di sisi lain, Resimen 3 dan 4 merupakan Kavaleri Ringan dan senjata utama mereka adalah Golok Tang. Mereka jauh lebih fleksibel dan mampu membuat banyak perubahan formasi, dan bergerak secara acak keluar masuk kepungan para serigala.
Karena itu, taktik yang digunakan oleh Heiqi dan Shao Bu adalah untuk menyerbu keluar masuk kumpulan serigala.
Resimen 5 berada di tengah-tengah dan memberikan tembakan perlindungan sekaligus menyerang dari jauh.
Luo Shixin memimpin Unit Pengawalnya untuk berdiam di tengah-tengah medan pertempuran dan tidak ikut menyerang. Unit Pengawal merupakan pasukan cadangan yang akan digunakan di saat-saat terpenting.
500 prajurit tersebut merupakan pasukan elit yang dipilih dari Resimen 4 Divisi 1 yang dipimpin oleh Luo Shixin. Karena itu, mereka memiliki pemahaman yang cukup baik atas satu sama lainnya.
Sebagai Mayor Jenderal, Luo Shixin tahu bahwa tugasnya bukanlah untuk membantai musuh tapi untuk membuat perubahan formasi pasukan berdasarkan situasi.
Situasi ini membuatnya mengerutkan kening karena saat ini keadaan mereka tidak begitu baik.
Walaupun kawanan serigala memiliki kerugian yang besar, mereka seakan tidak ada habisnya. Karena itu, pasukan kavaleri berada di situasi yang genting dan harus berjuang dengan keras.
Terlebih lagi, ke-4 resimen ini bertempur demi mereka sendiri dan bahkan bersaing yang membuat situasi menjadi lebih buruk.
Luo Shixin menyadari bahwa kelima kolonel dari masing-masing resimen sangatlah berbeda, tapi mereka juga masih mudah dan sangat kompetitif. Karena itu mereka tidak mau kalah dari sesama mereka.
Dari ke-5 kolonel, Lin Yi merupakan yang paling lama ada di sini dan merupakan orang dengan pengalaman terbanyak. Dia mulai dari sersan hingga menjadi kolonel., Dia telah mendapatkan banyak sekali jasa militer dan membunuh banyak bandit, membantu Penguasanya dalam usahanya untuk menaklukan dunia.
Luo Shixin lalu dipindahkan menuju Markas Utara dan mengambil alih posisi Lin Yi, tanpa mengetahui apa yang dirasakan Lin Yi di dalam lubuk hatinya. Walaupun Lin Yi sangat percaya diri, baik dalam hal kemampuan maupun kepemimpinan, dia bukanlah tandingan Luo Shixin. Tapi ini tidak bisa menghentikan Lin Yi untuk merasakan perasaan tidak nyaman bersarang di lubuk hatinya yang terdalam.
Bagaimanapun juga, semenjak dia mengikuti Ouyang Shuo, Luo Shixin belum pernah menunjukkan keahliannya.
Sun Tengjiao berasal dari kemah pengungsi dan mengikuti mereka untuk bergabung dengan Shanhai bersama dengan Ge Hongliang dan Xu Zhenchang. Ketiganya membentuk segitiga besi dan memiliki latar belakang yang dalam.
Ketika pertempuran dimulai, Sun Tengjiao telah mulai bersaing dengan Lin Yi. Ketika dirinya pertama kali tiba, dia selalu berada di bawah Lin Yi, sekarang dengan keduanya menjadi kolonel, bagaimana mungkin dirinya tidak ingin membuktikan kemampuannya?
Heiqi merupakan perwira dari kelompok bandit, dan setelah melewati tes untuk melihat kesetiaannya, akhirnya sekarang dia digunakan di Shanhai. Karena itu dia ingin membuktikan kemampuannya. Bagaimanapun juga, sebelum menyerah pada Ouyang Shuo, dia memiliki 1000 orang di bawah perintahnya.
Shao Bu merupakan jenderal taklukan dari Suku Nomaden. Orang-orang dari padang rumput sangat gemar bersaing, sehingga hal ini tidak perlu dikatakan lagi. Walaupun dia dapat dibilang lebih tenang, di bawah pengaruh semua orang, sulit baginya untuk tidak terpancing.
Yang paling stabil adalah Sun Chuanlin. Dia merupakan perwira dari Dali yang tidak senang dimana dirinya harus menjilat orang-orang kaya atau terkenal dan akhirnya pergi meninggalkan Dali menuju Shanhai.
Pengalaman yang berat membuatnya menjadi sangat hati-hati dan tidak menonjol, dan dia tidak ingin bersaing dengan yang lain. Dia hanya ingin berterima kasih atas kebaikan Ouyang Shuo dengan bekerja dengan baik di Medan Tempur.
Memikirkan semua masalah ini, kepala Luo Shixin mulai menjadi sakit.