Menghilangkan Ahli Nujum!
Menghilangkan Ahli Nujum!
Ya Tuhan, gadis kecil ini hanya memikirkan semuanya tentang uang dan emas, dia bahkan mencoba untuk bernegosiasi dengan NPC!
Kyle Dylan tersenyum canggung. "Gadis kecil, kamu bertarung atas nama keadilan, jadi akan sangat tidak sopan jika menilai keberanian kamu dengan koin emas!"
"Jangan khawatir soal itu!" Kedua matanya mulai berkilau ketika dia berbicara. "Kamu bisa melemparkan puluhan ribu emas kepadaku!"
Kyle Dylan tertawa terbahak-bahak, lalu melanjutkan. "Gadis kecil, kamu lucu! Baik, kesampingkan bercanda. Petualang, kamu telah melakukannya lagi, menyelesaikan tugas dengan sempurna!"
'Ding! Anda telah menyelesaikan tugas: Gigi Zombie, mendapatkan 5,000,000 poin eksperiens!"
Mata Wei Yan Er dan pipinya berlinang air mata, menatap NPC dengan tatapan dendam dan berpikir dalam diamnya --- Apakah dia terlihat sedang bercanda?
Kyle Dylan menyimpan semua [Gigi Zombie] dan berbalik ke arah Zhang Yang dan para gadis. "Kamu telah membersihkan sarang para prajurit kerangka dan zombie ini, tetapi masih ada makhluk undead lain yang ada di daerah ini! jadi, petualang muda dan pemberani, apakah kamu bersedia melanjutkan kehendak keadilan dan melanjutkan dengan tugas baru?"
"Kamu orang tua busuk, kamu pikir bisa membuat kamu bekerja tanpa dibayar? Tidak mungkin!" Wei Yan Er memasang wajah masam.
Zhang Yang dengan cepat menarik Wei Yan Er ke samping. "Orang tua yang terhormat, gadis kecil ini suka bercanda, jadi jangan terlalu menganggapnya terlalu serius! Haha! Sebagai petualang keadilan, kami bersedia bertarung melawan undead, jadi kamu bisa mengandalkan kami untuk tugas berikutnya!"
Meskipun tugas kedua tidak memberikan mereka hadiah emas dan peralatan, poin eksperiens yang diberikan dari tugas ini sangat besar, seperti jumlah poin eksperiens yang di dapat dari tugas utama dan tugas tersembunyi! Dan untuk jumlah poin eksperiens dari setiap tugas yang selesai, Zhang Yang akan menyelesaikan tugas yang tersambung ini sampai selesai! Selain itu, ini adalah serangkaian Tugas Cerita yang Terhubung, tugas terakhir, akan memberikan hadiah yang bagus. Bahkan mungkin akan ada semacam [Set Zirah] yang menjadi bagian dari hadiah!
"Hahaha! Aku tahu kalau gadis kecil ini suka bercanda!" Kyle Dylan tertawa.
Wei Yan Er terus menangis, karena dia sama sekali tidak sedang bercanda soal emas itu!
Kyle Dylan batuk dengan lembut dan berkata. "Selain prajurit kerangka dan zombie, ada ahli nujum dari para undead! Makhluk-makhluk busuk ini tersembunyi di Makam Lune. Setiap bulan darah naik, mereka akan menyerang desa-desa di luar ngarai, menyebabkan kekacauan dan kerugian yang sebenarnya tidak perlu terjadi! Jadi rekan petualang, tolong selidiki Makam Lune dan hilangkan ahli nujum busuk ini, dan kembalikan 30 [Tulang Ahli Nujum] sebagai bukti!"
"Ding! Penjaga Kuburan Kyle Dylan telah memberikan anda tugas: Menghilangkan Ahli Nujum, terima atau tolak?"
Setelah menerima tugas, mereka bertiga bergegas ke Makam Lune. Lokasinya tidak jauh dari pondok juga. Itu berada di sekitar area tengah dari ngarai.
Pintu masuk makan agak tidak jelas bentuknya. Pintu logam yang ada di pintu masuk telah berkarat sepenuhnya, karena terpapar hujan dan salju selama bertahun-tahun tanpa perbaikan, menyebabkannya rusak dan terbuka terus menerus. Dengan setengah pintu terbuka, menunjukkan pemandangan yang ada di belakangnya, mereka dapat melihat jalan gelap di depan mereka.
Angin dingin terasa, dan mereka bisa mendengar deru angin melintasi jalan gelap yang terbentang di depan mereka.
Han Ying Xue pindah ke belakang Zhang Yang dan memeluknya dari belakang, Wei Yan Er berjalan santai seperti itu bukan apa-apa. Seolah-olah dia tidak tahu rasa takut!
"Ayo bergerak!" Kata Zhang Yang, tapi dia tidak bergerak sama sekali.
"Ya! Ayo bergerak!" Han Ying Xue berkata dengan tergesa-gesa.
"... Bagaimana aku bisa bergerak ketika kamu memeluk aku terlalu erat?" Zhang Yang menghela nafas.
"Oh, aku terlalu gugup." Han Ying Xue melepaskan Zhang Yang dan pergi memegang Wei Yan Er.
Boom!
Zhang Yang menendang pintu logam dan berteriak. "Aku pulang!"
Makam itu sangat luas, dan gema berat segera mengulangi suara Zhang Yang, 'Aku pulang', 'Aku pulang'. Han Ying Xue menjadi lebih takut sampai dia mulai mengoceh dalam bahasa yang tidak bisa dimengerti dan kedua tangannya menggenggam erat gadis kecil itu sampai dia tidak bisa bernafas, lidahnya mencuat dan meminta bantuan.
"Jangan menakuti aku! Dasar Zhang Yang tolol!" Han Ying Xue memarahi dengan suara bergetar.
Jalan di dekat pintu masuk makam sangat gelap dan mengerikan, tapi setelah berjalan ke depan kira-kira 50 meter, jalan itu mulai sedikit lebih terang ketika mereka berjalan lebih ke dalam, karena ada obor yang menyala di dinding di kedua sisi jalan, menerangi jalan panjang yang terbentang di depan mereka.
"Bagaimana para ahli nujum ini tahu cara menyalakan obor? Apakah obor ini menggunakan bahan bakar yang tidak terbatas?" Wei Yan Er merasa bosan, dan dia mulai merasa penasaran lagi.
"Kamu akan kalah jika kamu terlalu menganggapnya serius!"
Shoof!
Mereka berjalan lebih dalam dan menyadari bahwa lingkungan mulai berubah. Ada kamar di kedua sisi, ruang peti mati! Zhang Yang memimpin para wanita dan perlahan mendekati pintu pertama dari ruang peti mati. Saat mereka mendekatinya dengan tenang, sebuah tengkorak melonjak dengan tembakan cahaya gelap tepat di wajah Zhang Yang!
'-2,010!'
Zhang Yang menerima kerusakan! Dia tidak siap dan berteriak karena terkejut. Lalu, dia mengaktifkan
[Ahli Nujum Batu Hitam] (Elit, Undead)
Level: 87
HP: 87,000
Pertahanan: 450
Ahli nujum undead ini hanya kerangka yang dibungkus kulit, dan mereka sangat kurus dan kering! Kedua rongga matanya memiliki nyala api jahat yang menari di dalamnya, seperti nyala api yang mengerikan.
"Spellcaster benar-benar berbeda!" Zhang Yang menghela nafas. Elit biasa yang memiliki level 80 dan ke atas, seperti prajurit kerangka dan zombie hanya bisa menimbulkan kerusakan sebesar 500 hingga 600, tapi ahli nujum ini bisa memberikan kerusakan padanya lebih dari 2,000 poin kerusakan!
Untungnya, meskipun kerusakan mereka pada Zhang Yang agak tinggi, tapi ahli nujum ini tidak berkumpul dalam kelompok. Mereka bertebaran di sekitar tempat itu. Karena itu , mereka hanya bisa dihilangkan satu per satu! Karena area ini adalah lingkungan dalam ruangan, hanya Zhang Yang yang bisa membawa Si Putih, sementara Han Ying Xue dan Wei Yan Er harus turun dari tunggangan mereka dan berjalan kaki.
Untuk mereka bertiga, akan lebih efisien memancing monster ke satu tempat dan membunuh mereka semua sekaligus! Zhang Yang mengambil keuntungan dari medan khusus yang terbentang di depan mereka. Dia menarik puluhan ahli nujum dan memegang aggro mereka, dan kemudian dia menggunakan dinding untuk menghilang dari pandangan mereka, mengumpulkan monster di pintu masuk ruang peti mati. Di sana, dia mulai membunuh dengan skill AoE-nya.
Menarik begitu banyak monster pada satu waktu, terutama ketika nilai Pertahanannya tidak terlalu berguna melawan monster tipe Spellcaster, memberi banyak tekanan kepada Han Ying Xue! Bagusnya Zhang Yang memiliki banyak skil menyelamatkan jiwa seperti
Ketika mereka lewat, ruang peti mati telah bersih dari monster busuk, dan Zhang Yang mengambil dua buah [Lumut Zombie] di sepanjang jalan. Sayangnya, tidak ada tanda dari resep [Ramuan Zombie]. Zhang Yang hanya bisa menghela nafas dan menunggu kesempatan lain.
Tidak ada yang tahu berapa banyak lantai yang ada di Makan Lune. Karena mereka hanya berhasil mengumpulkan 10 potong [Tulang Ahli Nujum], yang hanya sepertiga dari jumlah yang seharusnya mereka kumpulkan. Jadi, mereka memberanikan diri untuk masuk lebih dalam ke daerah itu.
Setelah beberapa saat, mereka bertiga tiba di lantai terdalam di area bawah. Sepasang tangga terbuat dari batu menuntun mereka turun lebih dalam, tapi mereka hanya bisa melihat sejauh 20 langkah sebelum lorong itu berbelok ke sudut, di luar pandangan mereka. Hanya Tuhan yang tahu apa yang menunggu mereka di sisi lain dari sudut itu.
Zhang Yang dan pada wanita itu mengikuti tangga ke sudut. Setelah beberapa saat, mereka tiba di lantai baru dari gua makam, lantai kedua. Pemandangannya masih sama, masih lorong panjang yang sama, dengan banyak ruangan peti mati di kedua sisi.
"Mari kita mulai membersihkan monster dan menyelesaikannya!"
Satu jam kemudian, lantai kedua monster telah di bersihkan tuntas. Tetapi mereka diperlakukan dengan buruk kali ini. mereka hanya berhasil mengumpulkan 9 buah barang tugas. Masuk lebih dalam dari gua makam, mereka bertiga tiba di lantai ketiga dan mereka memulai 'operasi pembersihan'. Perlahan jumlah [Tulang Ahli Nujum] akhirnya meningkat dari 19 buah menjadi 20, lalu 25, dan akhirnya, 29!
"Jadi, bagaimana sekarang? Ini adalah ruangan peti mati terakhir. Jika kita tidak mendapatkan bagian terakhir dari barang tugas, maka kita harus menunggu hingga monster muncul kembali!" Wei Yan Er menatap ke dalam kegelapan yang tak berujung dari lorong itu dan menghela nafas.
Karena mereka sudah mencapai ujung lorong, hanya ada satu ruang peti mati terakhir yang belum dibersihkan, jadi jika mereka gagal mendapat bagian terakhir dari barang tugas, mereka harus kembali ke lantai pertama dari gua makam dan menunggu hingga monster muncul kembali.
"Hey! Manusia! Fantastis! Sungguh luar biasa untuk melihat beberapa manusia ada di sini!" Tepat di sudut ruang peti mati, ada kurcaci berjanggut merah melawan tujuh ahli nujum sekaligus. HP-nya rendah. Dia sangat senang melihat Zhang Yang dan para wanita, sehingga dia segera berteriak minta tolong dalam sukacita!
Itu... Itu adalah Rhine Palu Liar! Rhine Palu Liar perampok makan yang sama, yang selalu membuat dirinya dalam kesulitan! Dia adalah salah satu kurcaci yang memberikan pemain kalung yang akan memberi mereka kekebalan terhadap efek skill!
Kurcaci ini terlalu mencintai pekerjaannya. Dia baru saja selamat dari Makam Keputusasaan, dan sekarang dia berada disini, menggali masalah di makan Lune! Ya, dia adalah seorang 'arkeolog' yang bersemangat! Sama seperti Merlinda dan kemampuannya untuk selalu tertangkap, NPC ini selalu berada dalam bahaya di hajar sampai mati oleh undead!
Zhang Yang mengaktifkan
Efek khusus dari [Pedang Pengusir Iblis] keluar dan melakukan pekerjaannya, mengakibatkan kerusakan lebih kepada para ahli nujum! Dan lagi!
Setelah 4 detik efek tertegun, para ahli nujum hanya memiliki HP yang tersisa tidak lebih dari 3,000. Mereka semua berteriak marah dan berbalik ke arah Zhang Yang dan mulai melemparkan [Bom Bayangan].
"Untunglah!" Rhine Palu Liar segera mengeluarkan perban dan menyembuhkan dirinya sendiri. Cara menyembuhkan dirinya menunjukkan bahwa dia sudah melakukan ini berkali-kali sehingga dia bahkan bisa melakukannya sambil tidur!
Wei Yan Er menyerang dan bergabung dalam pertempuran. Dia pergi ke monster dan mulai membantai para ahli nujum itu seperti gadis gila.
Setelah beberapa saat, ketujuh ahli nujum itu menjadi debu, dan untungnya, potongan terakhir dari [Tulang Ahli Nujum] akhirnya muncul!
"Wow --- kalian memang hebat!" Rhine Palu Liar tidak menahan diri untuk berterima kasih kepada Zhang Yang dan para wanita itu, dan berbalik kemudian mengutuk para monster itu. "Ahli nujum... yang tidak bisa di tembus, keras kepala, tak berotak! Mereka sudah mati, tapi mereka tampaknya masih menjaga semacam harta berharga disini! Ini tidak seperti mereka bisa memakannya atau apa pun itu!"
Setelah meludahi dan mengutuk sebentar, Rhine Palu Liar berbalik ke arah Zhang Yang dan para wanita. "Hey apakah kamu inti berdagang? Aku akan memberi 10, bukan, 20 keping emas!"
Ini kurcaci berjanggut merah berkata seolah-olah dia akan membuka dompetnya.
"Tidak bisa! 20 keping emas terlalu kecil! Kamu harus memberi kami setidaknya 15 keping emas!" Wei Yan Er menggelengkan kepalanya dan berkata.
"Setuju!" Rhine Palu Liar segera membalas.
Zhang Yang, "..."
Han Ying Xue, "..."
'Ding! Rhine Palu Liar memberikan anda tugas: Hey! Kamu disewa! Terima atau tolak?'
Mereka bertiga menerima tugas pada saat yang sama.
[Hey! Kamu disewa!] (Kesulitan: C)
Penjelasan: Mengawal Rhine Palu Liar keluar dari makam. Jika Rhine Palu Liar mati, makan tugas akan dianggap gagal.
Penyelesaian: Mengawal Rhine Palu Liar keluar dari makam 0/1
"Tunggu sebentar!" Rhine Palu Liar berlari ke belakang peti mati dan mengambil tas yang lebih besar dari dirinya sendiri. Dia kemudian menaruh tas itu di punggungnya dengan hati-hati, dan berkata. "Baiklah, ayo bergerak!"