Memanggil Pedang Suci

0Hadiah berikutnya tidak terlalu istimewa, 'Level Markas +3'. Kedengarannya mungkin cukup istimewa namun tidak terlalu berpengaruh bagi Rhode karena level markasnya cukup rendah saat ini sehingga meningkatkan levelnya tidak terlalu sulit untuk dilakukan.     0

'Level Markas +3' mampu meningkatkan level markas Starlight dari rendah menjadi menengah. Peningkatan level ini bisa membuka berbagai fasilitas seperti 'Menara Pengawas', 'Menara Penjaga', dan 'Dinding Kota'. Namun, untuk bisa menghasilkan fasilitas-fasilitas tersebut tetap tidak gratis.     

Area markas mereka juga meningkat sepertiga dari luas markas awal.     

Selain itu, ada juga 'Hadiah Tersembunyi' sehingga Rhode merasa agak terkejut. Ketika dibuka, dia mendapatkan fasilitas baru, yaitu 'Gerbang Pemanggilan'. Di dalam game, fasilitas ini terbilang langka.     

Setelah membangun Gerbang Pemanggilan, pemain-pemain dari kelompok prajurit bayaran akan menerima Batu Pemanggilan. Kecuali jika mereka berada di area yang sedang mematikan semua efek sihir atau dilarang berteleportasi dengan sihir penyegelan. Maka mereka bisa langsung kembali ke markas setelah mengaktifkan Batu Pemanggilan.     

Bahkan, anggota-anggota yang kedudukannya tinggi dapat menunjuk lokasi tujuan dan membuka portal yang dapat mengantarkan para pemain menuju lokasi tersebut.     

Dalam game, sepuluh guild terbaik memiliki fasilitas ini karena sangat berguna dalam melakukan perjalanan panjang dan ketika melawan boss-boss yang kuat.     

Mereka bisa mengirimkan satu orang pertama untuk pergi menuju lokasi tertentu. Sementara anggota yang lain mengurus hal-hal penting lainnya di markas. Ketika orang pertama tersebut sudah sampai di lokasi tujuan, maka dia bisa mengaktifkan Batu Pemanggilan dan bisa langsung memindahkan semua anggota ke tempat itu. Dengan demikian, mereka bisa menghemat waktu dan sumber daya.     

Dalam game, Gerbang Pemanggilan dianggap sebagai pusaka kuno. Oleh karena itu, NPC-NPC biasa tidak akan pernah bisa mendapatkannya. Beberapa area yang perkembangan sihirnya cukup relevan seperti gua bawah tanah di bawah kota Golden juga punya Gerbang Pemanggilan.     

Rhode tahu di mana letak Gerbang Pemanggilan tersebut. Sebagian besar orang di sini tentu saja tidak menyadari fasilitas itu. Meskipun demikian, menyerang kota lain dengan menggunakan Gerbang Pemanggilan mustahil dilakukan karena sebagian besar kota yang ada di benua ini punya penghalang teleportasi. Oleh karena itu, keuntungan terbesar dari Gerbang Pemanggilan adalah untuk menggunakannya saat melawan berbagai boss.     

Rhode merasa agak heran ketika dia melihat keberadaan Gerbang Pemanggilan di sini. Saat melihat benda yang mampu membuatnya berteleportasi ke mana-mana seperti pemain dalam game membuat dirinya kembali meragukan dunianya saat ini. Apakah ini masih di dalam dunia game atau dia sedang berada di dalam dunia nyata lainnya?     

Gerbang Pemanggilan ataupun Sphere of Mystery hanya harta duniawi bagi Rhode. Hadiah berikutnya adalah hadiah yang terpenting bagi Rhode.     

Experience Points (EXP).     

Setelah menerima EXP dari hadiah misi, level Rhode langsung naik lima level, dari level 23 hingga level 28. Namun, dia masih belum bisa mencapai level 30. Rhode menerima 13 Skill Point dengan tambahan tiga Skill Point dari hadiah misi.     

13 Skill Point ini sepertinya cukup banyak tapi Rhode tahu bahwa itu hanya cukup untuk meningkatkan level satu Swordsmanship sebanyak dua level. Baik Starfall maupun Dark Dance punya rank C sehingga Rhode hanya bisa meningkatkan salah satu Swordsmanship ke rank A. Meskipun demikian, rank A sudah bisa dianggap sangat kuat. Singkatnya, Swordsmanship Rank A setara dengan tingkat Legendary. Namun, apakah tubuhnya mampu menggunakan Swordsmanship rank A adalah soal lain.     

Rhode hanya bisa menggeleng dan menutup layar Swordsmanship. Dia merasa gundah. Sebaliknya, dia membuka layar Pohon Bakat.     

Entah apakah itu pohon bakat 'Summoning Master' ataupun 'Soul Messenger', Rhode sudah mengaktifkan skill-skill tingkat tiga. Pohon bakat 'Summoning Master' memiliki skill: <>, <>, <> dan pohon bakat 'Soul Messenger' memiliki skill: <>, <>, dan <>.     

<>: Skill aura pertama seorang Spirit Swordsman. Dalam jangkauan aura, level roh yang dipanggil akan meningkat sebanyak +1/+2/+3. Ini bisa ditumpuk dengan aura lain.     

<>: Skill pasif. Ketika roh yang sedang menyerang mungkin bisa mengutuk musuh dengan menggunakan atributnya sendiri. Efek kutukan bisa dihilangkan maupun ditahan. Kekuatan level kutukan +1/+2/+3.     

<>: Skill pasif. Roh-roh yang terpanggil bisa meningkatkan daya tahan mereka +1/+2/+3.     

<>: Skill aktif. Hanya bisa digunakan sekali dalam sehari. Ketika Summoner bisa melemparkan skill ini pada targetnya, maka Kekuatan Jiwa dari target tersebut akan dipindahkan pada Summoner yang menggunakan skill ini. Bisa ditahan.     

<>: Summoner dapat menunjuk pada sebuah lokasi dan memanggil semua rohnya pada lokasi tersebut. Durasi +1/+2/+3.     

<>: Summoner dapat memilih salah satu rohnya dan mengubah penampilannya. Tidak ada perubahan pada atribut, level dan skill-skillnya. Durasi hanya sepanjang satu menit. Bisa mengubah penampilan +1/+2/+3/+4 roh.     

Rhode membuat keputusan tanpa merasa ragu. Walaupun kedua pohon bakat memiliki kegunaan sendiri-sendiri, tetapi tidak banyak skill yang bisa dia gunakan. Oleh karena itu, dia segera menggunakan 6 dari 13 Skill Pointnya untuk memaksimalkan <> dan <>. Kemudian, dia mengalokasikan 4 Skill Point untuk <> dan <>. Lalu Rhode menggunakan 3 Skill Point terakhir untuk memaksimalkan <>.     

Rhode memfokuskan perhatiannya untuk meningkatkan efektifitas roh-rohnya. Walaupun dia punya kemampuan untuk memanggil beberapa roh secara bersamaan, tetapi Rhode merasa kesulitan dengan durasi waktunya. Dengan Legion Horns, Rhode dapat menunjuk ke suatu target dan semua roh-rohnya akan terpanggil di tempat tersebut. Walaupun skill ini hanya bertahan selama tiga detik, Rhode percaya bahwa waktu itu cukup untuk membalikkan keadaan dalam sebuah pertarungan.     

Rhode memilih Taboo Ring karena efektifitas dari Composition Adornment tidak sehebat dugaannya. Sedangkan Soul Extraction akan sangat berguna bagi seorang Spirit Swordsman seperti Rhode. Walaupun kapasitas kekuatan jiwa Rhode saat ini melebihi Swordsman biasa, namun kapasitas itu masih lebih rendah daripada kelas-kelas lain yang menggunakan sihir.     

Sebagai seorang Spirit Swordsman, dia membutuhkan banyak kekuatan jiwa demi mempertahankan keberadaan roh-rohnya. Oleh karena itu, dia lebih baik bisa memulihkan kekuatan jiwanya di tengah pertarungan. Selain itu, bakat ini juga cukup penting bagi seorang Spirit Swordsman yang memilih pohon bakat Soul Messenger.     

Sedangkan untuk Transfiguration dan Enhanced Resistance, Rhode memilih mereka sebagai dukungan terhadap roh-rohnya. Rhode bisa mengacaukan konsentrasi musuh-musuhnya sekaligus memperkuat daya tahan roh-rohnya.     

Dengan Enhanced Resistance, roh-rohnya paling tidak bisa bertahan dengan lebih baik daripada elemen-elemen kelemahannya.     

"Huft.."     

Setelah mengatur layar pohon bakat yang terakhir, Rhode menghela napas panjang. Dia bisa merasakan gelombang kekuatan yang melonjak di dalam tubuhnya. Jika dia melawan Barter sekarang, dia mungkin tidak perlu mengandalkan efek set Composition Adornment untuk mengalahkannya.     

Akhirnya, tujuan Rhode yang sebenarnya tidaklah sesederhana tujuan pemimpin-pemimpin guild yang lain. Dia sama sekali tidak menyangka bahwa Waltz memiliki Demon Bracelet. Tapi Rhode bisa menebak siapa yang diam-diam menyokong Waltz.     

Tidak diragukan lagi. Orang-orang di belakang Waltz adalah musuh-musuh Rhode yang sebenarnya. Mereka sepertinya akan mulai beraksi. Rhode tentu saja tidak akan membiarkan mereka berbuat semaunya karena apa yang telah dia lakukan di daerah Paphield dan festival pertengahan musim panas telah membuat orang-orang menyadari keberadaannya. Oleh karena itu, dia tidak punya pilihan lain kecuali melawan.     

Tapi dia masih punya urusan penting.     

Upacara penutupan festival pertengahan musim panas akan digelar lusa. Yang Mulia Lydia akan mengabulkan satu permintaan para pemenang.     

Bisakah dia mengabulkan permintaan Rhode?     

Rhode mengangkat dagu dan menatap langit yang perlahan-lahan menjadi terang.     

Matahari mulai terbit.