Memanggil Pedang Suci

Pulang dengan Membawa Kemenangan



Pulang dengan Membawa Kemenangan

0Festival pertengahan musim panas akhirnya berakhir.     
0

Rhode dan kawan-kawan pun segera kembali ke markas setelah mereka menghadiri upacara penutupan. Mereka harus fokus menyelesaikan misi-misi guild mereka sekarang. Di sisi lain, Purple Lily dan Cole Falcon tidak mengalami banyak kerugian.     

Barter telah mengalami kekalahan dalam dua turnamen tapi dia tidak mengalami kerugian besar. Sedangkan Viktor dan guild Cole Falcon berhasil menjuarai turnamen grup sehingga dia menerima banyak hadiah yang bisa memulihkan kekuatan guild mereka.     

Di sisi lain, Sky Sword dan Liberty Wings mengalami nasib tragis. Riwayat Liberty Wings sudah tamat karena Rosen telah gugur. Bagaimanapun juga, Rosen adalah tulang punggung mereka. Selain itu, pemimpin mereka, Waltz, juga telah terbunuh. Menurut rumor yang beredar, Liberty Wings akan dibubarkan karena sikap Waltz.     

Bubarnya Liberty Wings merupakan pukulan yang telak bagi kubu oposisi dan para penduduk daerah Selatan. Tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka mungkin masih merasa tidak puas dengan metode pertarungan Rhode yang kotor. Namun mereka tidak bisa membantah bahwa Waltz berhubungan dengan iblis. Bagaimanapun juga, Kerajaan Munn dipimpin oleh seorang Archangel dan orang yang berhubungan dengan iblis akan dihukum dengan sangat berat. Oleh karena itu, para penduduk daerah Selatan hanya bisa pasrah.     

Walaupun Asosiasi Prajurit Bayaran berkata bahwa mereka akan segera memilih seseorang untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Liberty Wings, tetapi banyak penduduk daerah Selatan yang tidak setuju. Mereka menganggap bahwa keputusan ini kurang tepat.     

Nasib guild Sky Sword masih lebih baik dibandingkan dengan Liberty Wings. Berbagai rumor mengatakan bahwa Mobis, pemimpin Sky Sword, dipaksa mengundurkan diri dan keluar dari guild karena banyak bangsawan yang idak puas dengan performanya dalam festival pertengahan musim panas. Bagi para bangsawan tersebut, Mobis cocok dijadikan kambing hitam.     

Namun, semua hal ini tidak ada hubungannya dengan Rhode.     

Sebagai pemenang festival pertengahan musim panas, para penduduk daerah Paphield menyambut mereka dengan hangat ketika Rhode dan kawan-kawan sampai di kota Deep Stone. Semua prajurit bayaran dari daerah Paphield juga ikut menyambut mereka. Tuan Klautz pun juga akan menyambut mereka untuk menunjukkan rasa hormatnya. Hal itu sangat jarang ditemui di kota Deep Stone.     

Wajar saja. Bagaimanapun juga, tidak ada orang yang mengira bahwa Rhode dan Starlight akan menjuarai turnamen individu festival pertengahan musim panas, termasuk Moby dan Sereck.     

Mereka hanya berharap bahwa Rhode tidak akan membuat daerah Paphield malu saat festival tersebut berlangsung. Setidaknya jangan sampai Rhode menarik perhatian Asosiasi Prajurit Bayaran pusat.     

Tapi Rhode ternyata tidak hanya menyelesaikan misinya, tapi dia juga melampaui dugaan dan harapan mereka. Banyak orang yang semula tidak percaya setelah mendengar kabar bahwa Starlight telah memenangkan turnamen individu festival pertengahan musim panas. Mereka mengira bahwa para penyampai kabar sedang bercanda dan mengejek daerah Paphield.     

Tapi ketika festival pertengahan musim panas berakhir, para penduduk daerah Paphield yang menghadiri festival tersebut menyatakan bahwa berita kemenangan Starlight memang benar.     

Sekarang, tidak ada lagi orang yang menganggap bahwa kelompok prajurit bayaran Starlight tidak pantas menjadi guild. Jika Starlight hanya menunjukkan performa yang cukup memuaskan dan diangkat menjadi guild, maka tentu akan banyak orang yang mengkritik mereka.     

Tapi karena Starlight telah menunjukkan performa yang jauh lebih baik dan mengalahkan tiga guild kuat dalam festival tersebut, maka tidak ada orang yang meragukan kemampuan mereka. Jika Starlight dianggap tidak memenuhi persyaratan untuk menjadi guild setelah meraih pencapaian ini, semua kelompok prajurit bayaran di daerah Paphield lebih baik tidak bermimpi menjadi guild.     

Semua orang bisa melihat kekuatan musuh-musuh yang dihadapi oleh Starlight dalam kompetisi tersebut, khususnya Liberty Wings dan Rosen, guild dan prajurit bayaran terkuat dari daerah Selatan. Rhode tidak hanya membunuh Rosen, tetapi dia juga mengalahkan seluruh guild Liberty Wings. Hanya dalam waktu beberapa hari, Rhode telah meraih pencapaian yang tidak akan bisa dicapai oleh prajurit bayaran biasa selama bertahun-tahun. Apalagi Starlight awalnya hanyalah kelompok prajurit bayaran biasa.     

Walker semula cemas jika rencana Rhode akan menjadi boomerang bagi mereka. Tetapi rencana itu lebih baik daripada dugaannya. Semua orang merasa puas dengan cara bertarung Rhode. Sebaliknya, mereka mengejek orang-orang sombong dari daerah Selatan yang tidak dapat menerima kekalahan.     

Setelah Rosen tumbang dan guild Liberty Wings dibubarkan, maka mereka bisa mengejek dan menghina orang-orang daerah Selatan sesuka hati tanpa perlu memikirkan apa akibatnya. Jika Liberty Wings mengetahui hal ini, maka hati mereka mungkin akan ciut.     

Setelah kembali ke markas, Rhode mengumumkan bahwa dia akan memberikan libur selama dua hari untuk merayakan kemenangan mereka.     

Para prajurit bayaran berteriak kegirangan sambil meninggalkan markas untuk merayakan kemenangan mereka. Banyak yang mengikuti Rhode ke kota Golden. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk 'menyombongkan' pencapaian mereka.     

Walaupun anak-anak buahnya hanya pergi ke rumah minum dan bersantai, Rhode tidak sempat bersantai seperti mereka. Sebelum dia istirahat, dua orang kemudian mendatanginya.     

"Hahaha, kerja bagus, Nak!"     

Suara Moby terdengar bahkan sebelum dia memasuki ruang kerja Rhode. Beberapa saat kemudian, pintu ruang kerja Rhode membuka. Moby serta Sereck pun memasuki ruangan tersebut sambil tersenyum lebar. Moby berjalan ke arah Rhode dan menepuk pundaknya.     

"Aku sama sekali tidak menyangka kalau kau akan menang! Demi Tuhan, bagaimana kalian melakukannya?"     

"Aku rasa rumor-rumor yang beredar sudah menjelaskan bagaimana perjuangan kami."     

Rhode mengerutkan alisnya dan membalas ucapan Moby dengan raut wajah yang datar.     

"Aku tahu. Aku tahu. Aku hanya terlalu senang saja. Hahaha…"     

Presiden Moby terlihat sangat gembira. Kemudian, dia membungkuk dan berbisik pada Rhode.     

"Aku dengar si bajingan tua Rosen sudah tewas? Apakah dia tewas di tangan Anne?"     

"Benar."     

"Hahaha."     

Ketika dia mendengar konfirmasi Rhode, Presiden Moby menepukkan tangannya dan melompat riang seperti anak kecil.     

"Dasar bodoh kau Rosen! Bajingan tua sepertimu bisa tewas di tangan seorang gadis kecil seperti Anne! Hahaha! Bagus, bagus!! Sepuluh tahun dari sekarang, setiap aku bertemu dengan orang-orang licik dari Selatan itu, aku akan selalu mengungkit hal ini di depan mereka!! Hahaha, rasakan itu, bajingan tua sialan!"     

Rhode menatap Moby dengan raut wajah bingung. Kemudian, dia mengalihkan pandangannya pada Sereck yang sedang tersenyum pahit di sampingnya.     

Moby terus melampiaskan rasa senangnya selama 10 menit sebelum dia bisa menenangkan diri. Namun, dia terlihat masih merasa senang. Dia bahkan harus bersandar pada meja untuk menopang tubuhnya.     

"Haha…Haha…Aku sudah lama tidak merasa sepuas ini! Sayangnya, aku tidak bisa melihatnya dengan kedua mataku sendiri…Haaahh…"     

Sereck berjalan ke arahnya dan menepuk pundak Moby.     

"Sudahlah, teman lamaku. Lihat, kau telah membuat anak itu takut. Tenangkan dirimu. Ingat, kita datang untuk mengurusi pekerjaan kita."     

"Oh, benar juga."     

Moby menepuk dahinya dan berusaha menenangkan diri. Kemudian, dia menoleh pada Rhode. Wajahnya terlihat serius.     

"Hmph. Baiklah, Nak. Dengarkan aku baik-baik…Lupakan apa yang baru saja kau lihat. Mari kita langsung menuju ke pokok pembicaraan. Setelah kau menjadi pemimpin guild prajurit bayaran sekarang, aku seharusnya memberitahumu tentang peraturan bagi sebuah guild prajurit bayaran. Tapi aku rasa kau sudah mengetahui sebagian besar peraturannya. Kau tentu saja bisa menanyakannya langsung padaku jika ada yang kurang jelas. Kami dari Asosiasi Prajurit Bayaran kota Deep Stone akan mendukungmu sepenuhnya! Tolong jangan membuat masalah di daerah ini!"     

"Terima kasih."     

Rhode mengangguk dan berterima kasih pada Moby. Walaupun ucapannya terdengar tidak bisa dipegang, Rhode tahu kalau dia bisa melakukan segala sesuatu dengan cukup mudah jika Asosiasi Prajurit Bayaran mendukungnya sepenuhnya. Rhode semula khawatir jika Asosiasi Prajurit Bayaran akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengekang guildnya. Tapi kekhawatirannya tidak terbukti.     

Tapi Rhode tahu kalau Sereck dan Moby tidak datang ke sini hanya untuk menyampaikan hal tersebut…     

"Baiklah….Selanjutnya menyangkut hadiahmu. Sesuai dengan dugaanmu, hadiah ini bukan berasal dari kami. Yah, lagipula kau sepertinya tidak akan tertarik dengan hadiah yang kami berikan."     

Moby tersenyum, tapi wajahnya terlihat benci dan iri. Yah, Rhode telah menerima hadiah sebesar dua puluh juta koin emas setelah memenangkan festival pertengahan musim panas. Asosiasi Prajurit Bayaran kota Deep Stone bahkan tidak punya uang sebanyak itu. Mereka maksimal punya satu atau dua juta koin emas. Hadiah yang sangat besar ini tidak mengherankan karena penyelenggara festival ini adalah Yang Mulia Lydia sendiri. Dia tentu punya banyak harta untuk memberikan hadiah sebanyak itu.     

Rhode tidak punya sarana untuk memindahkan uang sebanyak dua puluh juta koin emas ke kota Deep Stone sehingga dia harus mengubahnya menjadi koin perak dan berbagai permata yang sesuai dengan nilai tukar. Lydia juga memberikan spatial bag yang berukuran sebesar setengah ruangan harta bawah tanah secara gratis untuk membantunya memindahkan uang tersebut. Kalau tidak, dia mungkin akan membutuhkan waktu sekitar setengah tahun untuk memindahkan semua uangnya ke kota Deep Stone.     

Moby tentu saja tidak bisa mengomentari hal tersebut sehingga dia hanya bisa mengekspresikan rasa irinya lewat ekspresi wajahnya.     

Kemudian, dia mengeluarkan gulungan dan meletakannya di atas meja. Lalu dia berkata, "Permintaanmu telah disetujui, Nak. Kontrak sihir ini telah divalidasi oleh Asosiasi Prajurit Bayaran pusat, Asosiasi Prajurit Bayaran cabang daerah Paphield dan juga Tuan Klautz. Mulai dari sekarang, kau diizinkan untuk membangun benteng di Land of Atonement…"     

Moby merasa ragu sesaat. Kemudian, dia bertanya.     

"Tapi kenapa kau memilih Land of Atonement sebagai daerahmu, Nak?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.