Hubungan
Hubungan
Selain itu, tidak ada tuhan palsu yang mau meninggalkan domain mereka terlalu lama. Saat Avando berhasil lolos, daripada mengejar karena sudah menang, Antanas hanya menyuruh pendeta dan pahlawan berdarah suci untuk mengejar Avando. Antanas sendiri langsung kembali ke Kekaisaran Angornorma. Jika bukan karena masalah super serius, seorang tuhan palsu tak pernah menunjukkan sosok aslinya.
Francis dan Lucien pun tidak menyangka. Lord of War yang asli menggunakan kekuatan legendaris level sembilan, sehingga panahnya langsung menuju dada Ell, yang kekuatannya belum pulih sepenuhnya.
Ide langsung melintas di benak Francis:
Lord of War pasti sudah meninggalkan Kekaisaran Angornorma satu minggu lalu untuk sampai kemari. Sehingga, dorongannya pergi bukan karena debat, tapi hal lain. Apakah Lord of War datang untuk melenyapkan semua tuhan palsu termasuk God of Moon? Apakah debat ini hanya konspirasi?
Tapi jika itu masalahnya, Lord of War tidak perlu datang kemari dengan sosok aslinya. Sebagian dari kekuatannya, ditambah beberapa pendeta kepala dan pahlawan berdarah suci akan lebih dari cukup untuk menekan kelompok agama yang lebih kecil lain. Harusnya ada masalah yang lebih dari ini...
Sangat sedikit tuhan palsu di dunia ini yang punya bakat dalam ramalan, termasuk tiga dewi di dataran es di utara. Lord of War jelas bukan salah satu dari mereka. Sangat tidak mungkin Lord of War kemari karena merasakan bahaya, karena Ell bukan ancaman pada Lord of War saat itu. Kekuatan besar Ell hanya ada dalam bualan. Bahkan jika kekuatan Ell akan berkembang pesat di masa depan, tidak ada ramalan yang bisa melihat fakta yang sangat jauh tersebut.
Pada Sungai Solna yang mengalir deras, bayangan tebing mendadak bergerak dan naik dengan ganas di udara. Ell mengambil bentuk dalam bayangan, namun sekarang jadi lebih lemah. Jelas, tusukan dari panah barusan berdampak buruk.
Ell selamat, tapi Lord of Underworld dan tuhan lain sudah mengetahui kebenarannya. Mereka kini tak lagi takut atau kepikiran akan kekuatan Ell, karena Ell lemah.
Namun, ancaman terbesar tetap datang dari panah. Anak panah besi itu bebas dari segala batasan dan benar-benar tiba dalam satu detik.
Lord of War meraung lagi, dan kekuatan mengerikan berkumpul kembali. Para tuhan palsu bersembunyi di sekitar sana dan siap beraksi. Francis melesat di udara di atas Temple of War dan mengubah dirinya menjadi awan hitam yang tebal, lalu menutupi langit seluruhnya.
Dalam awan gelap, sebuah ular sebesar gunung muncul, dengan sembilan kepala dan taring tajam.
Lalu hydra menghunjam keras dan menjadi sembilan pedang yang melesat, membawa kekuatan penghancur yang besar.
Semua kekuatan delapan kepala ular bergabung di tengah. Kekuatan penghancur terdahsyat terbentuk!
Sehingga, seorang kesatria cahaya yang memiliki kekuatan darah Hydra sering memiliki gelar yang berhubungan dengan penghancuran dan kematian. Contohnya, Eye of Hell.
Blaar! Sungai Solna menggila. Ombak besar menjulang sampai ke langit. Orang-orang yang berdiri di atas tanah bahkan tidak bisa berdiri karena kehilangan keseimbangan.
Namun, Temple of War telah diselimuti oleh awan hitam. Tak ada yang tahu pasti apa yang sedang terjadi di dalam sana, namun pasti ada pertarungan yang sangat intens.
"Ternyata kau, Haze of Destruction..." Sambil terkena guncangan maju mundur seperti orang biasa lain, Ramiro sedang mengukur kekuatan asli Francis.
Jika Ramiro sendiri yang bertarung melawan Lord of War, dia pasti bisa bertahan sampai 30 detik. Jika dia mau membayar harganya, dia pasti punya kesempatan besar untuk kabur. Biar bagaimanapun, meski Lord of War adalah level sembilan, jika berhubungan dengan pertarungan sebenarnya, kekuatan Lord of War hanya bisa dibandingkan dengan seorang kesatria emas karena kurangnya pengalaman dalam pertarungan nyata.
Kekuatan orang yang diberkahi bahkan lebih besar daripada Avando...
Kenapa Ell sangat lemah? Apakah karena kekuatannya masih dalam proses pemulihan?
Apakah Ell punya senjata rahasia?
Tuhan-tuhan lain masih menunggu karena takut akan senjata rahasia milik Ell.
Mendadak, bagian Sungai Solna di samping Ell menjadi pucat dan dipenuhi hawa kematian. Sambil mengenakan mantel hitam, Lord of Underworld harus bertindak sekarang untuk membuktikan kesetiaannya pada Lord of War.
Orang-orang berteriak. Spectre busuk di sekitar Lord of Underworld terlalu mengintimidasi untuk dilihat.
Dua titik cahaya merah di wajah Lord of Underworld menunjukkan lokasi Ell, yang masih lemah. Sambil menyeret sabit besar, Lord of Underworld langsung menuju ke arah Ell.
Memohonlah ampunan! Terima hukumannya!
Lord of Underworld tidak bisa lebih percaya diri lagi ketika menghadapi Ell yang baru saja terluka parah. Pada sabit yang dibawanya, juga ada kebencian yang tercipta dari debat pagi ini.
Ell bisa merasakan hawa kematian yang dingin. Setelah memulihkan sebagian dirinya karena terkena panah, Ell harus menggunakan semua kekuatan yang tersisa.
"Kuperintahkan kau untuk mati!" kata Ell dalam bahasa Baburian kuno, dengan nada bak penguasa. Ell mempelajari mantra demigod, Command, setelah mendapatkan kekuatan pembangkit. Kekuatan mantra Command selalu satu level lebih rendah daripada mantra kebalikannya dalam bidang sihir serupa, begitu pula syarat penggunaannya.
Namun, tidak mungkin Lord of Underworld bisa dibunuh dengan satu mantra perintah. Lord of Underworld bukan orang bodoh.
Tuhan palsu lainnya juga siap bergabung dalam pertarungan juga.
Jelas, mantra Ell gagal membunuh Lord of Underworld. Ell tidak sekuat seperti yang dideskripsikan oleh para pengikutnya.
Ell bisa merasakan kekuatan kematian dari Lord of Underworld dan melihat dua titik cahaya merah berkedip semangat dalam dua rongga mata kosong di sana.
Sejujurnya, Ell sudah berusaha sangat keras. Satu-satunya hal yang bisa dia lakukan sekarang adalah terus merapal mantra Command. Tapi dia juga tahu, karena perbedaan antara kekuatan mereka, perintahnya tidak berguna sama sekali.
Apa yang sangat mengejutkan Ell, titik cahaya yang berkedip itu mendadak hilang. Tanpa suara, Lord of Underworld menghilang di udara.
Apa yang terjadi?
Para tuhan palsu yang bersembunyi di sekitar sana sangat terkejut, termasuk Ell.
Mantra Command tidak memiliki kekuatan semacam itu—kekuatan yang bisa melenyapkan Lord of Underworld di udara tanpa meninggalkan bekas sama sekali!
Mantra Confinement! Ekspresi di wajah Ramiro mendadak berubah. pasti ada seorang archmage yang bersembunyi di sekitar sana!
Archmage misterius itu menyembunyikan gelombang sihir ketika Ell merapal mantra Command, sehingga baik tuhan palsu maupun Francis tidak menyadarinya. Tapi Ramiro sedang berdiri tepat di samping sungai dan dia cukup tahu banyak tentang sihir, sehingga bisa menyadari perbedaan kecil di sana. Dia tahu kalau itu adalah mantra sihir tingkat lingkaran sembilan.
Segala sesuatunya jadi semakin rumit. Ramiro yakin dia bisa menggunakan bantuan ekstra sekarang.
Ell yang terkejut namun gembira, lalu tertawa. "Aku adalah tuhan sejati di dunia ini. Inilah kekuatanku yang sebenarnya! Kekuatanku lebih kuat daripada yang kubayangkan!"
Para tuhan palsu lain sangat terintimidasi. Mereka lega tidak langsung bertindak. Apa yang terjadi pada Lord of Underworld adalah pelajaran terbaik mereka. Kelihatannya kekuatan misterius Ell tak bisa dikuras habis!
Jelas, Ell yakin itu adalah kekuatannya sendiri yang membunuh Lord of Underworld. Pemahaman Ell, entah bagaimana, ketika berhadapan dengan bahaya besar, kekuatan dahsyatnya berhasil menciptakan hubungan pada versi dirinya yang lebih kuat di atas sana. Sehingga, kekuatan yang sudah lama hilang bisa kembali.
Namun, tak peduli Ell percaya pada penjelasan itu sampai sejauh mana, dia harus cukup percaya diri untuk membuat yang lain percaya padanya!
Mendengar tawa Ell, kekuatan yang berasal dari Temple of War berhenti selama satu detik. Dengan memanfaatkan kesempatan, sembilan kepala ular hitam menyatu dan berubah menjadi kilatan pedang cahaya, lalu menebas kuilnya dengan keras.
Tanahnya bergetar. Retakan dalam muncul, dan dari sana asbut hitam membumbung keluar dan melahap kuilnya.
"Ayo pergi!" Francis masih dalam bentuk asbut hitam. Dia menarik Ell dan Jacob bersama-sama, yang masih di tengah pertarungan melawan Lord of War, lalu terbang menuju cakrawala.
Beberapa saat kemudian, setelah asbut hitam yang melingkupi kuil mendadak lenyap, sebuah teriakan murka mendadak terdengar.
"Kalian semua harus mati!"
...
Setelah menyimpan Sun's Staff, Lucien mengaktifkan Transformation Mask dan mengubah dirinya menjadi ikan kecil. Dengan kecepatan yang sangat tinggi, Lucien berenang ke bawah.
Memiliki tuhan palsu sebagai subjek eksperimen bukan sesuatu yang sering terjadi. Lucien tidak ingin menyerah.
Setelah beberapa saat, Lucien mendadak berhenti. Dia merasa sedang diawasi!
Perasaan itu melintas sangat cepat, kurang dari satu detik. Lucien memeriksa sekitarnya dengan hati-hati namun tak melihat apapun, hanya merasakan udara kematian yang kuat. Ikan di sekitarnya semua membusuk, tapi entah mengapa masih berenang.
Tak heran Lord of Underworld keluar dari air, karena wilayah Lord of Underworld tersembunyi jauh di dasar Sungai Solna. Begitu Lucien mengetahui hal itu, dia berenang keluar Kota Husum sambil mengikuti arus, karena berada di sana terlalu lama akan sangat berbahaya.