Senjata Mematikan!
Senjata Mematikan!
Ia tahu ia tidak bisa mundur. Lorie dan begitu banyak penghuni Kota Harapan yang tidak bersalah ada di belakangnya.
Bahkan jika tempat ini bukan wilayahnya, Gunung Berbatu memiliki banyak hal yang membuatnya mengingat beberapa makhluk hidup yang baik.
Ia bersedia berjuang untuk melindungi tanah ini!
Selain itu, ketika ia mencuri [Tangisan Langit], ia memasukkan Naga Hitam Clarke dalam daftar pembunuhannya!
Marvin saat ini membutuhkan sejumlah besar pengalaman pertempuran untuk naik level, dan tidak diragukan lagi membunuh Naga adalah salah satu cara tercepat untuk mendapatkan pengalaman itu.
Naga Merah Dewasa biasa memberi Marvin 16.000 exp, jadi Clarke pasti dapat memberinya lebih banyak!
Karena itu, ia telah membuat kesepakatan dengan Jessica untuk membiarkannya membunuh si Naga Hitam.
Hanya saja Marvin terlalu melebih-lebihkan Jessica. Sang ahli sihir Takdir ini terperangkap dan Kota Harapan berada di ambang krisis.
Sekarang setelah sampai pada keadaan ini, Marvin terpaksa bergerak.
Karena ia tahu Lorie tidak akan mundur.
Ia adalah gadis yang bijak, tetapi tekadnya tidak sesuai dengan usianya.
Ia berdiri di sana, memberikan kepercayaan dan keberanian kepada semua orang.
Pada saat yang sama, Marvin mendapatkan kepercayaan diri dan keberanian.
Menghadapi Naga Hitam yang menakutkan, ia berdiri di depan dan tanpa ragu menggunakan bentuknya yang paling cocok!
Bentuk berlian!
Marvin hanya punya delapan detik!
Delapan detik ini akan membuat perbedaan antara kemenangan dan kekalahan.
Jejak keseriusan melintas di mata Marvin. Setelah menggunakan bentuk-Berlian, ia menemukan bahwa atribut tubuhnya mirip dengan milik seorang Biksu Legenda.
Efek atribut kekebalan Tubuh Berlian tidak memiliki batas. Kekuatan, Tubuh, dan Perlawanannya semua mencapai level yang cukup tinggi.
Dan Ketangkasan-nya juga tidak kalah.
Itu Merupakan kemampuan garis keturunan yang menakutkan. Bahkan jika bentuk tersebut hanya bertahan selama delapan detik, beberapa orang akan bersedia untuk menukar hidup mereka dengan bentuk ini!
Naga Hitam meraung, bayangannya terbang seperti hantu kematian.
...
Orang - orang berusaha setengah mati untuk bersembunyi di balik tembok kota. Mereka tidak punya tempat untuk melarikan diri, tidak punya tempat untuk bersembunyi.
Sesekali, beberapa dari mereka akan mengangkat kepala mereka untuk melihat siluet yang berdiri teguh seperti sebuah gunung.
"Siapa laki-laki itu?"
"Apa yang ia pikirkan?"
"Bukankah itu Tuan Robin? Beberapa hari yang lalu ia memimpin kita untuk menerobos Blokade Pasukan Dunia Kegelapan!"
"Ya ampun! Jangan bilang, Tuan Robin ingin menghadapi Naga Hitam itu sendiri? Memang benar ia adalah Druid yang kuat, tetapi Naga Hitam Clarke..."
Semua jenis ekspresi muncul di wajah orang-orang yang memandang Marvin.
Ada rasa hormat, menghargai, gelisah, dan juga menghina.
Cukup banyak orang mengira Marvin hanyalah orang bodoh yang ingin pamer.
Ia seperti semut yang mencoba menghalangi jalan manusia, terlalu meninggikan kemampuannya. Ia ingin membunuh Naga untuk menjadi terkenal? Sayangnya, Naga Hitam Clarke bukanlah target yang sesuai!
Ia adalah keturunan dewa!
Mereka semua menahan napas saat menyaksikan pemandangan itu. Tapi tiba-tiba, suara yang menyenangkan bergema di hati mereka.
"Kamu bisa melakukannya."
Suara seorang gadis manis.
Marvin juga mendengarnya.
Itu suara Lorie.
Kekuatan Takdirnya, Kebijaksanaan, memiliki kemungkinan yang tak terbatas.
Suara itu menembus hati Marvin, menghapus segala keraguan Marvin dan memperkuat semangatnya.
Tekad bisa dilihat di matanya.
'Aku bisa melakukannya,' katanya pada dirinya sendiri.
Kemudian, Marvin berteriak dengan marah ketika ia memfokuskan kekuatan di kaki kirinya. Ledakan!
Dengan atribut Kekuatannya yang kuat, seluruh tubuhnya seperti peluru yang melesat ke depan!
Teriakan khawatir terdengar di seluruh Kota Harapan!
Mereka tidak mengira Marvin akan mengambil inisiatif untuk menyerang.
Apa yang diperbuat Marvin hanya menyia-nyiakan hidupnya.
Naga Hitam terbang ke arah mereka begitu cepat. Siapa pun yang terkena pasti akan hancur!
Marvin tidak akan bisa menghalangi kecepatan Naga Hitam.
Kecepatan Clarke benar-benar luar biasa!
"Nyonya Jessica!"
Mereka semua mengandalkan Jessica.
Tapi Ahli Sihir Takdir masih terperangkap dalam awan hitam itu.
Tidak ada yang bisa menyelamatkan mereka.
...
Sosok Marvin cepat seperti angin, tetapi di mata Clarke, Ia hanyalah seekor lalat.
Naga itu tertawa sinis dan membuka mulutnya yang berdarah!
Bahkan Nafas Naga Clarke tidak layak digunakan untuk Lalat ini. Ia akan langsung menelannya.
Tapi kemudian, bayangan Marvin tiba-tiba menghilang di udara!
Batas Malam!
Pewaris Raja Malam telah muncul! Marvin dengan gesit mendarat ke punggung Naga Hitam!
Sangat sedikit orang yang tahu bahwa area di belakang leher Naga Hitam adalah tempat sempurna untuk menyerang!
Clarke jelas tidak memperhatikan dimana Marvin melarikan diri, karena tatapannya terfokus pada gadis kecil di tembok kota.
Seorang Ahli Sihir Takdir... ah... Benar-benar makanan yang layak untuk dihentikan!
Orang lain mungkin tidak memahami sejauh mana kekuatan mereka, tetapi Clarke, yang telah di pukul secara kejam seperti anjing oleh Jessica, telah mengetahui dengan jelas akan hal itu.
Sebagai keturunan dewa, Clarke tahu teknik rahasia yang akan membuatnya mendapatkan Ahli Sihir Takdir Kekuatan Takdir dengan menelannya!
Untuk seseorang seperti ia yang terus mengejar lebih banyak kekuatan, cara ini adalah cara yang mudah dan cepat!
Naga Hitam meraung dengan tawa saat ia membentangkan sayapnya, mulutnya yang berdarah mendekat untuk menggigit Lorie.
Mereka yang melihat ke arah tembok kota semuanya menutup mata mereka.
Tapi gadis muda itu memperhatikan bayangan di punggung Naga Hitam!
...
Siluet Marvin jatuh seperti meteor.
Pada awalnya Marvin turun tidak secepat itu, tetapi ia membawa kekuatan besar dan keyakinan yang sangat kuat.
"Wuush!"
Angin bertiup, meniup sebagian kain yang menutupi tombak.
Ujung tombak yang tajam terlihat.
Clarke tiba-tiba merasa ada sesuatu yang salah.
Ia mencoba berbalik.
Tapi sudah terlambat.
Senjata ini yang sebelumnya telah membunuh naga yang tak terhitung jumlahnya haus akan lebih banyak darah! Marvin segera bisa merasakan sorakan senjata ini setelah kain dilepas!
Ketika Marvin jatuh, ia menemukan bahwa tangannya tidak hanya mendorong Naga dengan tombak itu ke bawah, tetapi tombak itu benar-benar menyeretnya!
Turun lebih cepat!
Dalam sekejap, ia dengan kejam menabrak leher Naga Hitam.
"Pshhh!"
Kulit Naga Hitam yang kuat dan tangguh menjadi tidak berfungsi karena senjata ini langsung menembusnya!
"Aaaaaaaaaah..."
Raungan murka yang memilukan keluar dari mulut Naga Hitam sebelum mereda. Ia benar-benar kehilangan keseimbangan dan dipaku ke bumi oleh kekuatan yang tak terbayangkan.
Ini adalah kekuatan Tombak Pembunuh Naga!
Pada saat itu, ia hanya berjarak dua belas meter dari tembok kota.
Orang-orang tercengang!
Hanya dalam lima detik, Tuan Robin telah dengan paksa menghentikan serangan Naga Hitam dan secara mengejutkan mampu menancapkan Naga itu ke tanah!
Kekuatan macam apa itu!
"Mungkinkah Tuan Robin menjadi Legenda!?" Salah satu dari mereka menjerit.
Tetapi ketika Marvin berdiri di punggung Naga, terengah-engah, ia merasakan sesuatu yang salah.
'Tunggu... Kenapa tidak ada pemberitahuan pengalaman pertempuran?!'