Avatar Raja

Begitu Ye Xiu keluar dari dungeon, dia melihat Imam Ambisi Tirani. Dia juga berada di pintu masuk dungeon bersama empat orang lainnya. Saat Ye Xiu melihat mereka, Endless Night dan kelompoknya berbalik dan menatapnya.     

Ye Xiu bertindak tanpa berpikir lagi dan menggunakan teknik Klon Bayangan untuk berlari di depan mereka.     

"Hai Imam Kecil!" Ye Xiu tersenyum dan memberikan Serangan Langit pada mereka.     

Endless Night tidak mengetahui bahwa dia akan bertindak begitu cepat dan hanya mampu menghindari Serangan Langit., tapi, Lord Grim bergerak satu langkah lebih cepat dan melemparkannya ke langit dengan tendangan. Tak Terhitung Berwujud Payung berubah menjadi bentuk senjata dan Pistol Gatling, yang ditujukan untuk Endless Night, membombardirnya dengan rentetan peluru.     

Ada begitu banyak pemain di luar dungeon, begitu banyak skill yang pasti akan mengenai orang lain. Ye Xiu hanya menggunakan Senjata Pengiriman BBQ untuk langsung mengirim Endless Night keluar dari kerumunan.     

"Sial!" Saat Endless Night mengutuk, dia sudah berada di udara.     

"Ada apa?" Su Mucheng baru saja memperhatikan, tapi melihat bahwa Ye Xiu telah beraksi, dia segera mengangkat meriam tangannya. Tepat saat Endless Night seolah-olah akan mendarat dan menggunakan Pemulihan Cepat, dia tiba-tiba ditabrak oleh Rudal Anti Tank. Endless Night telah terlempar, seperti petasan di dinding gunung Line Canyon.     

Menabrak dinding di Glory tidak memungkinkan pengguna untuk melakukan pemulihan Cepat, tapi ada skill umum yang disebut "Lompatan Dinding", yang memungkinkan karakter untuk berjalan di dinding atau pohon ketika melompat untuk melakukan lompatan ganda.     

Endless Night baru saja akan menggunakan Pemulihan Cepat, saat tiba-tiba, dia harus menggunakan "Lipatan Dinding". Dia tidak bisa melakukannya dengan cukup cepat dan kepalanya terbentur di tanah.     

Tang Rou, Qiao Yifan, dan Steamed Bun Invasion tidak bereaksi lebih lambat. Pada saat Endless Night bisa keluar dari dinding, ketiganya sudah sampai dan segera mengelilingi dan menyerangnya.     

Para pemain di sekitar tertegun. Semua terjadi begitu saja. Mereka hanya melihat seorang pria terbang keluar dari kerumunan dan menabrak dinding.     

Keempat sahabat Endless Night jelas semuanya berasal dari Ambisi Tirani Sementara yang lain mengejar Lord Grim dan yang lain, mereka masih terus naik level dungeon untuk mempertahankan tingkat level dan daya saing mereka dalam rekor dungeon. Mereka adalah elit dari para elit guild besar, tapi secara kebetulan, mereka akhirnya bertemu kelompok Lord Grim dan kemudian menyaksikan tanpa daya ketika Lord Grim mengirim Endless Night terbang.     

Dan keempat pemain itu membuat keputusan yang salah. Tanpa berpikir panjang, mereka memutuskan untuk secepatnya maju untuk menyelamatkan Endless Night…     

5 lawan 5....hasilnya jelas. Tidak perlu untuk digambarkan.     

"Siapa orang-orang ini?" Tanya Tang Rou sambil memukul kepala lawannya. Saudari ini dengan tak terduga masih berlatih dengan hanya memukul kepala.     

"Mereka dari Ambisi Tirani. Mereka adalah salah satu guild yang mengejar kita." Kata Ye Xiu. Meskipun para pemburu tidak memiliki nama guild, Ye Xiu telah bertarung dengan Ambisi Tirani beberapa kali. Dia pernah bergabung dengan guild itu, jadi dia memiliki beberapa ingatan dari beberapa nama pemain.     

Karena keadaan sudah seperti ini, tidak perlu segan-segan untuk Ambisi Tirani.     

Ye Xiu mengerti pentingnya tim dungeon ini. Dengan membunuh tim ini, itu seperti bertarung gigi ganti gigi. Guild ini ingin menghalangi timnya untuk menaikkan level dan sekarang, tim elit Ambisi Tirani adalah yang pertama yang kehilangan pengalamannya.     

Ketika keempat pemain itu menyelamatkan Endless Night, mereka segera mengetahui kesalahan mereka. Sayangnya, itu sudah terlambat.     

Dalam konfrontasi ini, Endless Night dan yang lainnya sedang berjuang. Mereka bisa dianggap sebagai ahli kelas satu, tapi jika dibandingkan dengan Lord Grim dan kelompoknya, tidak ada yang mampu melarikan diri.     

Endless Night terbaring di tanah. Rasa dingin muncul di hatinya yang tak tahu malu.     

Serangan dari Lord Grim sangat pasti dan dia bahkan tersenyum dan menyapaku? Apakah dia tidak merasakan tekanan sama sekali?     

Ketika dia dihidupkan kembali di kota, Endless Night memberitahukan kepada Cold Night apa yang terjadi.     

Saat Cold Night menerima pesan itu, dia merasa sangat marah.     

Sial! Sungguh sial! Mengapa Ambisi Tirani begitu sial?     

Sesuatu yang baik tidak pernah datang. Hal-hal buruk selalu datang satu per satu. Semua tim elit guild lain levelnya terus naik. Kenapa mereka harus bertemu Lord Grim? Keberuntungan seperti apa itu?     

Cold Night segera menghubungi anggota yang lain yang levelnya telah naik. Di antaranya yaitu bosnya, Jiang You, dan tim elit yang dia bawa sendiri dari Wilayah Surgawi.     

Dengan informasi ini, Cold Night setidaknya tahu di mana Lord Grim dan yang lainnya sekarang. Namun, dia tidak percaya bahwa Lord Grim akan sebodoh itu menunggu untuk dikepung. Lord Grim pasti akan berpindah ke pintu masuk dungeon yang berbeda.     

Dan setelah itu, dia tidak memberikan informasi kepada guild yang lain. Guild yang lain juga harus merasakan ketidakberuntungan dan dihabisi oleh kelompok Lord Grim beberapa kali....     

Tujuh guild besar yang sekarang berkumpul telah berada di luar Line Canyon.     

"Mengikuti rencana awal, pertama kita akan mengirim orang untuk menunggu di luar pintu masuk dungeon untuk memberitahukan di mana mereka berada." Kata Chen Yehui.     

"Saat ini, mereka seharusnya sudah melakukan putaran kedua mereka. Cepat. Ketika kita mengetahui dimana mereka, kita akan bersiap di posisi dan menangkap mereka sebelum mereka mulai menjalankan putaran ketiga mereka." Kata Lonely Drink.     

Tiga pemimpin guild telah menemukan guild yang lain dan mendiskusikan rencana dengan mereka. Pada akhirnya, mereka berpencar secara merata dan seratus pemain menuju pintu masuk dungeon yang berbeda.     

"Kami sudah menjaga pintu masuk. Jika kami terus menunggu, mereka akan muncul, kan?" Kata seseorang.     

"Bagaimana jika mereka berada di area menaikkan level dan tidak keluar?" Kata seorang yang lain.     

Di dalam Line Canyon.     

Pintu masuk dungeon adalah di mana kelompok Endless Night disapu bersih dengan sangat senyap. Bahkan gelembung percakapan yang meminta undangan kelompok tidak terlihat.     

PK sangat umum dalam game. Tapi mereka sangat terguncang dengan kelima pembunuh itu. Para pemain acak di luar dungeon ini merasa lemah dan sendirian. Tak satupun dari mereka berani mengganggu lima orang ini.     

Mereka tidak tahu apa maksud dari Lord Grim. Ketika timnya melewati mereka, mereka semua merasakan ketakutan di hati mereka.     

"Lagi?" Seseorang di tim itu sepertinya masih ingin melanjutkan.     

"Krek!" Dalam sekejap, mereka terpencar-pencar.     

"Tidak sekarang! Ayo pergi!" Kata Ye Xiu.     

"Hah? Kemana?" Steamed Bun Invasion melihat bahwa Lord Grim tidak berjalan menuju ke dungeon.     

"Jika kita tetap di sini, bukankah nantinya kita akan dihentikan?" Kata Ye Xiu.     

Steamed Bun Invasion menggaruk kepalanya untuk berpikir. Ye Xiu tidak tahu apakah dia mengerti. Bagaimanapun, dia berkata "Oh" dan kemudian mengikutinya. Di bawah pimpinan Lord Grim, mereka pergi melewati area kosong dan melihat pintu masuk dungeon lainnya.     

"Apakah ada seseorang untuk dibunuh?" Tanya Tang Rou. Mata saudari ini mungkin berkilauan dengan keserakahan. Dia pasti berharap bahwa para pemain di luar pintu masuk dungeon adalah musuh. Membunuh mereka semua akan menjadi tantangan besar.     

"Akan ada segera." Ye Xiu tertawa. Lord Grim tiba-tiba melewati pintu masuk dungeon.     

"Kita tidak masuk?" Keempat pemain bingung.     

"Sekarang saatnya mereka keluar dari dungeon." Kata Ye Xiu.