Istri Liar Kaisar Jahat

Namun, Ye Nuo melakukannya!     

"Ye Nuo!" Gu Ruoyun mengerutkan kening, "Memang aku sangat ingin menyelamatkan calon suamiku. Untuk itu, bahkan jika aku harus membunuh seluruh orang di dunia, aku akan melakukannya tanpa menolak. Jika Lotus Neraka ini ada di tangan keluarga lain, aku sudah mengambilnya bahkan jika aku harus membinasakan semua orang! Namun, saat berkaitan dengan teman, aku tidak bisa melakukan hal semacam ini."     

Ye Nuo tertegun sesaat. Menurut pengamatannya, Gu Ruoyun sangat membutuhkan Lotus Neraka, yang artinya Gu Ruoyun pasti akan menerimanya. Namun, Gu Ruoyun menolaknya…     

Ketika Ye Nuo akan berbicara lagi, pintu kamar terbuka dengan kasar dan terdengar suara tawa yang menenggelamkan segalanya.     

"Sungguh teman yang perhatian, kamu tidak bisa melakukan hal semacam itu. Gadis Gu, aku benar-benar tidak salah menilaimu."     

Wush!     

Saat menyadari kedua pria memasuki kamar, Ye Nuo buru-buru menyembunyikan tas di tangannya dan mendorongnya ke belakang Gu Ruoyun.     

"Jangan mendekat, aku tak akan memberikan Lotus Neraka ini. Ini adalah hadiah pertunanganku untuk Pengawal Gu, aku tak akan memberikannya pada orang lain!"     

"Dasar bajingan!"     

Ye Xingtian sangat marah. Dia bergegas ke depan, menyambar Ye Nuo dengan satu gerakan dan mendaratkan pukulan di bokong Ye Nuo. Dia begitu marah sampai tangannya bergetar. Dia berseru saat pembuluh darahnya mulai terlihat dari bawah kulitnya, "Apa kamu tahu seberapa besar bencana yang kamu sebabkan?"     

Ye Xingtian menggunakan kekuatan yang kuat dalam pukulan itu dan Ye Nuo hampir meneteskan air mata karena rasa sakit. Namun, Ye Nuo berhasil menahan air matanya dan menjawab dengan suara tegas.     

"Aku hanya ingin membantu Pengawal Gu untuk menyelamatkan seseorang!"     

"Kamu…" Ye Xingtian sangat marah, "Apa kamu tahu betapa pentingnya Lotus Neraka bagi kakekmu? Jika bukan karena bantuan Lotus Neraka ini selama bertahun-tahun, kakekmu sudah lama mati karena efek racun. Dengan mencuri Lotus Neraka, kamu akan bertanggung jawab atas kematian kakekmu sendiri."     

"Apa?"     

Ye Nuo sangat terkejut. Matanya yang berbinar menatap Ye Lan dengan tak percaya saat berkata dengan suara setengah bergetar, "Apa itu benar, kakek?"     

"Cukup!"     

Ye Lan melotot kejam pada Ye Xingtian sebelum melangkah ke depan. Dia mengambil Ye Nuo dari tangan Ye Xingtian dan memeluknya dengan erat. Wajahnya sangat sedih.     

"Bisakah kamu memukulnya dengan pelan? Bagaimana jika kamu mematahkan cucuku yang berharga?"     

Orang seharusnya tidak membuat asumsi hanya karena Ye Lan selalu berteriak jika sedang memberikan Ye Nuo pelajaran. Nyatanya, jika orang meminta dia memukul anak itu, dia tak akan pernah sanggup melakukannya!     

"Kakek!"     

Ye Nuo memegang jubah Ye Lan dengan erat saat tubuh kecilnya gemetar.     

"Apakah yang ayah katakan benar? Apakah kakek?"     

Pada saat itu, wajah kecilnya yang menggemaskan menjadi semakin pucat, membuat Ye Lan menjadi semakin sedih. Dia melotot pada Ye Xingtian dengan kesal seolah-olah menyalahkannya karena mengatakan kebenarannya.     

"Nuo'er, aku ingin kamu bekerja keras dalam kultivasi dengan harapan agar aku bisa mendidikmu saat aku masih hidup. Dengan begitu, kakek bisa tenang."     

Ye Lan menghela nafas sambil menjelaskan.     

Perlahan, tangan Ye Nuo melepaskan genggamannya. Air mata yang berkilau dan terang menetes di wajah kecilnya yang pucat.     

Selama bertahun-tahun, dia berpikir bahwa selama ada kakeknya, tak ada yang akan berani menyentuh Keluarga Ye! Karena inilah keserakahannya dalam bersenang-senang menjadi sifat kedua untuknya. Dia bahkan merasa kesal setiap kakeknya menghukum atau memperlakukannya dengan keras.     

Namun, dia tak tahu bahwa alasan kakeknya selalu menginginkan dia bekerja keras untuk berkultivasi adalah karena waktunya sudah semakin sedikit…     

"Gadis kecil," Ye Lan tertawa getir dan menoleh pada Gu Ruoyun, "Sebenarnya, selama bertahun-tahun, racun dalam jaringan tubuhku secara bertahap membangun perlawanan terhadap kekuatan Lotus Neraka. Aku sudah berbohong pada semua orang termasuk diriku, berharap Lotus Neraka akan membiarkanku hidup selama beberapa tahun lagi. Namun, suatu saat aku pasti akan mati! Karena Ye Nuo telah memberikan Lotus Neraka padamu, aku tak akan berkata apa-apa. Aku bisa memberimu Lotus Neraka ini dengan satu syarat! Ambillah Keluarga Ye! Aku yakin dengan bakatmu, tidak akan lama lagi kamu akan mencapai jajaran Martial Supreme."