Istri Kecilku Sudah Dewasa

Aku Sangat Menyukaimu



Aku Sangat Menyukaimu

0Pao Baobao mendekatkan diri ke bibir kecil Liuli Guoguo, mendengarkannya berbisik dan menerima kebingungan Liuli Guoguo. Lalu, dia melihat sekilas barang yang ditaruh oleh guru Li di meja guru. Dia pun menyadari kalau dia juga tidak tahu barang apa itu, kemudian menggelengkan kepala dan berkata dengan suara pelan ke Liuli Guoguo, "Aku juga tidak tahu, tunggu saja. Pasti guru Li akan menjelaskannya."     
0

"Em em!" jawab Liu Guoguo yang dengan cepat mengangkat kepalanya dan menegakkan dadanya untuk menjadi murid baik-baik, dan tidak lagi mengobrol dengan Pao Baobao. Bagaimanapun, dia telah melihat kekuatan hebat dari guru pemusnahan ini. Jika dia ketahuan sedang berbisik dan terus mengobrol di kelasnya, maka dia akan habis dan berakhir dengan menyedihkan.     

***     

"Pangeran, aku minta maaf karena kemampuanku tidak terlalu cukup kuat. Aku benar-benar tidak dapat melihat jelas, jenis racun apa yang ada di wajahmu ini. Namun, aku dapat melihat kalau racun ini bahan utamanya adalah lada, dan mungkin ada beberapa paprika mustard. Tapi yang lainnya, aku tidak bisa tahu apa itu. Untungnya, racun itu hanya menyerang permukaan kulit. Jadi aku telah mengoleskan banyak krim obat untukmu."      

"Sekarang, wajahmu sudah cukup pulih. Ketika kamu pulang nanti, sebaiknya kamu mengundang dan bertanya pada tabib obat dan tabib bedah tingkat tinggi untuk memeriksanya. Karena tidak akan baik jika meninggalkan bekas luka," kata tabib kecil di uks sekolah yang menjelaskan dengan sabar tentang kondisinya kepada Chen Chengcheng dengan suara lembutnya.     

Chen Chengcheng yang mendengarkannya, merasa hatinya sangat tenang dan nyaman bagai musim semi. Ketika lukanya mulai pulih dan dia bisa membuka matanya, dia akan melihat sosok gadis kecil manis di depannya. Meskipun penampilan gadis kecil ini jauh berbeda dari gadis kecil yang dia temui barusan, tapi gadis kecil ini cukup cantik untuk menjadi pacarnya selama sehari.     

Chen Chengcheng kemudian menarik gadis kecil itu di depannya untuk masuk ke dalam pelukannya. Kemudian dia berkata, "Siapa namamu? Sungguh menakjubkan sekali, kamu jadi tabib dan mengetahui semua ini di usia yang begitu muda."     

Gadis kecil itu sangat terkejut karena tiba-tiba dipeluk oleh seorang anak laki-laki yang bertubuh besar. Dia melihat anak laki-laki bertubuh besar itu mengenakan gelang di tangannya. Apalagi, dia sangat tahu dan mengenal jelas gelang apa itu. Sebab, hanya master sihir tingkat tinggi yang bisa mengenakan gelang itu. Jadi, dia tidak berani melawan atau memberontak. Namun, ini adalah pertama kalinya dia bertemu orang cabul semacam ini ketika memeriksa pasien.     

"Qiao, Qiao Xin," jawab gadis kecil itu dengan takut-takut.     

"Qiao Xin? Kamu benar-benar gadis kecil yang baik, manis dan begitu patuh, persis seperti arti namamu. Namamu ini benar-benar bagus sekali. Aku sangat menyukaimu," kata Chen Chengcheng.      

Chen Chengcheng lalu mengeluarkan sekuntum mawar dari gelang miliknya, kemudian langsung menjejalkan mawar iku ke tangan gadis kecil tersebut sambil berkata, "Ambillah. Mulai sekarang kamu akan menjadi wanitaku." Wanitaku yang ke tiga puluh empat, imbuhnya dalam hati.      

Sedangkan, gadis kecil itu seketika langsung bingung dan sangat terkejut     

"Bos besar," panggil Dong Hui dan Qin Zhuo yang berlari dan ingin masuk ke dalam kamar uks. Merak melihat Bos besar dengan wajah bengkak seperti bola yang mulai menyusut dan pulih, kini sedang memeluk tabib kecil yang seorang gadis cantik, dan telah memberikan sekuntum bunga padanya.     

Mereka pun seketika terkejut dan langsung terdiam dengan bodohnya dalam sekejap. Memang pemain cinta bisa romantis dan melakukan aksinya dimana pun juga, batin mereka.      

Padahal wajah Bos besar mereka telah menjadi seperti itu, tapi masih saja ingin menggoda gadis-gadis. Hebat sekali Bos besar satu ini menurut mereka. Tapi, tidak lama kemudian, ketakutan di hati mereka kembali datang dan membuat mereka berkeringat dingin di sekujur tubuh. Karena mereka baru saja mendengar tentang rahasia luar biasa.     

Chen Chengcheng melihat kalau gadis kecil yang digodanya telah menggigil ketakutan di pelukannya. Melihatnya yang jadi bodoh dan terdiam begitu, dia segera merasa tidak berdaya sehingga melepaskan gadis kecil itu dari pelukannya. Lalu dia mengangkat kepalanya dan melihat dua temannya yang berdiri dengan bodohnya di luar ruangan.      

"Bagaimana hasilnya? Gadis itu dari keluarga mana?" tanya Chen Chengcheng pada dua anak laki-laki yang berada di luar pintu.     

Gadis kecil yang ditemui Chen Chengcheng di gerbang sekolah tadi benar-benar bagus sekali. Mungkin memang sangat pedas cara bicara maupun sikapnya, tapi dia sangat menyukainya. Setelah tiba di uks, dia menyuruh dua temannya itu untuk mencari tahu mengenai gadis tersebut. Lalu, ketika sudah tahu berasal dari mana gadis kecil itu, dia pasti akan meminta ayahnya untuk melamar gadis itu begitu pulang hari ini.     

Di malam hari, aku akan mengikat gadis kecil itu di ranjang, lalu memukuli pantatnya untuk menghukumnya. Gadis itu sangat kejam tadi, dia hampir saja membunuh calon suaminya sendiri, batin Chen Chengcheng.      

Tepat ketika Chen Chengcheng sedang asik dalam imajinasi yang tak terbatas. Namun ucapan dua temannya berikutnya, seketika membuatnya seolah jatuh dari surga dan langsung masuk ke dalam neraka.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.