Istri Kecilku Sudah Dewasa

0"Masuk sepuluh besar pertandingan Fengyun Sirius tingkat merah," kata Xuanyuan Poyu saat itu juga.      0

Liuli Tian sangat terkejut ketika mendengar ini. Bukankah cara ini namanya jalan buntu tanpa solusi, ya? Ini sih, namanya bunuh diri, batinnya. Bahkan, setan pun tahu ketika enam tahun yang lalu saja dia tidak masuk nominasi untuk mengikuti pertandingan Fengyun Sirius yang kecil. Bukannya ini sama saja bercanda cukup keterlaluan dengannya.     

"Kenapa?Kamu bahkan tidak bisa menerima tantangan dan tawaran ini?" tanya Xuanyuan Poyu. Pertandingan Fenyun Sirius adalah pertandingan nomor satu dan terbesar di daratan ini. Diselenggarakan bersama oleh sembilan kerajaan di daratan dan diadakan setiap enam tahun sekali.      

Ribuan orang di negara lain tidak peduli berambut pirang atau hitam, tidak peduli raja kecil dan biasa, ataupun raja besar dan sangat berkuasa, semuanya dapat mengikuti pertandingan ini.      

Satu-satunya syarat mengikuti pertandingan adalah harus menerima undangan pertandingan Fengyun Sirius. Banyak sekali daftar cabang yang bisa diikuti. Setiap peserta harus memilih cabangnya sesuai dengan kelebihan dan kelemahan yang dimiliki.     

Ada tiga jenis undangan pertandingan ini, kategori pertama adalah undangan warna ungu yang berarti, peserta yang telah menerima undangan seperti itu tidak perlu berpartisipasi dalam kompetisi di negerinya. Mereka bisa langsung memasuki area Tuan rumah untuk pertandingan Fengyun Sirius internasional, dan berpartisipasi dalam acara resmi pertandingan itu.      

Kategori kedua adalah undangan warna kuning yang berarti, peserta yang telah menerima undangan seperti itu tidak perlu berpartisipasi dalam kompetisi di negerinya. Namun, pada hari di mana pertandingan dimulai, mereka harus menyerahkan sepuluh jenis kristal jiwa ajaib.      

Kategori ketiga adalah undangan warna merah yang berarti undangan biasa. Peserta yang telah menerima undangan seperti itu harus berpartisipasi dalam acara resmi pertandingan Fengyun Sirius di negerinya dulu yang bernama pertandingan Fengyun Sirius kecil. Mereka kemudian harus masuk tiga besar untuk dapat mengikuti pertandingan Fengyun Sirius tingkat internasional.     

"Mana mungkin tidak menerimanya. Saya bagaimanapun juga adalah penangkap jiwa tingkat merah. Jadi tentu saja aku menerima undangan mengikuti pertandingan. Hanya saja..." kata Liuli Tian yang kemudian ragu-ragu.     

Xuanyuan Poyu melihat ketidakberanian dan keraguan Liuli Tian, dan dia sudah malas dengan banyak omong kosong tersebut. Jadi, dia pun langsung bangkit dan berniat untuk segera pergi.      

Liuli Tian yang melihat hal ini, dia pun segera menggertakkan giginya, lalu menarik lengan baju Xuanyuan Poyu sambil menegapkan dada dan berkata, "Baiklah! Saya akan mengiyakan persyaratan anda. Saya juga minta anda untuk tidak mengingkari janji anda setelah saya berhasil menyelesaikan tantangan ini."      

Xuanyuan Poyu tampak menaikkan alisnya sebentar, lalu berkata dengan santai, "Tentu saja."     

***     

Liuli Guoguo berputar dengan puasnya di depan cermin. Kemudian berputar ke kanan, berputar ke kiri, lalu berputar lagi dan lagi di depan cermin sambil melihat pantulan bayangan dirinya di cermin. Wow! Bagaimana ini? Aku terlihat cantik sekali. Kakak Po pasti menyukainya juga! batinnya.     

Xuanyuan Mingxin juga sangat menikmati Liuli Guoguo yang telah selesai didandani ini. Sebab, Liuli Guoguo terlihat sangat cantik dan sangat imut sekali. Dia merasa sangat bangga sekali, karena bagaimanapun ini adalah hasil karya terbaiknya.      

Xiao Denglong yang ada di sana juga terkejut melihat Nyonya kecilnya, dia merasa kalau Nyonya kecilnya sangat cantik dan imut sekali. Bahkan, dia hampir saja ngiler ketika memandangi betapa cantik Nyonya kecilnya.     

"Putri keempat, istri kecil Raja Huayou, sarapan pagi siap untuk dihidangkan," kata seorang pelayan dapur yang datang memberi hormat, lalu membawa begitu banyak kotak kayu berisi sarapan pagi ke dalam. Setelah itu, dia menghidangkan semua masakan yang ada di dalam kotak kayu itu ke atas meja.     

Melihat begitu banyak makanan enak di atas meja, perut Liuli Guoguo terdengar berbunyi lagi. Xuanyuan Mingxin yang juga mendengar suara bunyi perutnya langsung tertawa dan berkata, "Hahaha, kamu kelihatannya kelaparan sekali, ya? Ayo cepat, kita makan bersama."     

Liuli Guoguo menelan ludahnya ketika melihat semua masakan itu. Tapi, dia mencoba menahan diri untuk tidak makan, lalu berkata kepada Xuanyuan Mingxin, "Kakak Xuanyuan Mingxin, aku... Aku harus kembali dan makan bersama dengan Kakak Po."     

Begitu mendengar ini, Xuanyuan Mingxin yang merasa tidak senang lalu menjawab, "Mana boleh begitu? Setidaknya kamu harus makan sarapan pagi ini, baru kembali ke sana. Kamu sebentar lagi akan kembali ke Penglaizhou, jadi jelas masih banyak kesempatan lain untuk makan bersama dengan Kakak Po-mu itu."