DUPLICATE.

Puluhan orang sedang berkumpul di daerah yang sama, dengan tujuan, dan misi yang sama pula. Banyak dari mereka yang mempersiapkan alat persenjataan, terutama pasukan Grinonium yang tidak memiliki kekuatan. Seperti yang sudah tersampaikan, tim ini akan dibagi menjadi dua, dengan ketentuan yang berada di belakang layar sebagai monitor dan pengarah, serta orang yang yang menjalankan aksinya untuk membantu Alfa, termasuk Bagaskara.     

tiga puluh menit kemudian....     

Semua orang sudah selesai mempersiapkan apa yang hendak mereka bawa dan yang akan mereka gunakan. selanjutnya untuk para tim aksi, mereka akan bergerak dengan menunggu arahan dari Je (nama samaran seorang hacker yang merupakan teman Bgaskara).     

"Je, bagaimana keadaanya? apa kami bisa melaksanakan aksinya sekarang?" Tanya Alfa kepada Je yang sudah stand by sejak tadi malam untuk meghack dan mencari informasi dari Clonning Deluxie.     

*FLASHBACK!*     

Pukul 02.00 A. M.     

Disebuah ruangan yang terdiri dari banyak alat perangkat komputer tersambung jadi satu dengan berbagai kabel. Terlihatlah seorang remaja yang memiliki ketrampilan dalam hal Informasi dan Tekhnogi atau biasa kita kenal dengan IT.     

Keterampilanya Ia miliki sejak duduj dibangku SMP, berasal dari rasa penasaran mengenai perangkat komputer, penasaran dengan bahasa pemograman, sampai saatnya Ia bertemu dengan sebuah situs yang terkenal dalam meretas sebuah informasi.     

Pemuda ini belajar mengetahui bahasa pemograman secara otodidak. Ia merupakan seorang yang lebih menghabiskan waktu sendirian di dalam ruangan IT miliknya. Tapi itu semua tak menutup kemungkinan bahwa pemuda itu juga pandai dalam hal bersosialisasi. Kita sebut remaja itu Si Je (nama yang selalu Ia gunakan saat menyamar menjdai hacker).     

Sebeneranya dalam memperlajari ilmu hacker, jacker terbagi menjadi 5 jenis, yaitu Script Kiddie Hacker, Hacktivist Hacker, Grey Hat Hacker, Black Hat Hacker, dan White Hat Hacker. Dalam posisi ini, berbagai jenis hacker tersebut memiliki sifat atau penggambaran sifat hacker.     

Script Kiddie Hacker merupakan hacker tingkat pemula, Ia hanya mempelajari ilmu hacker dari meretas situs yang menggunakan script.     

Hacktivist Hacker adalah seorang hacker yang meninggalkan sebuah tulisan berupa kritikan. Maka dari itu hacker ini menyampaikan aspirasi melalui situs-situs besar.     

Black Hat Hacker adalalah seorang hacker yang memiliki tujuan jahat, biasanya hal ini mereka lalukan untuk mencuri data dan mendapatkan keuntungan berupa uang. Berbanding terbalik dengan White Hat Hacker, mereka adalah seorang hacker yang mencari celah dalam suatu data untuk mereka perbaiki. Tujuanya supaya celah tersebut tidak dibobol oleh orang lain.     

Gray Hat Hacker adalah perpaduan dari Black Hat Hacker dan White Hat Hacker. Bisa dikatakan Gray Hat Hacker adalah mereka yang meretas dengan tujuan baik dan jahat srkaligus decara bergantian. Sehingga mereka kurang dapat dipercayai.     

Dalam kasus ini, sebenarnya Si Je merupakan seorang hacker yang masuk ke dalam jenis Gray Hat Hacker. Dia merupakan seorang yang jenius. Si Je sendiri memang dasarnya pernah membobol sebuah situs dengan mengharapkan uang. Tapi kali ini, jika Si Je harus berurusan dengan Bagaskara dirinya harus benar-benar melakukan hal yang terbaik untuk temanya itu.     

Bagi seorang hacker, tidur larut malam atau bahkan begadang sangat sering mereka lakukan dengan tujuan mereka masing-masing. Kini, Si Je harus rela membuka matanya ditengah heningnya malam.     

Si Je sedang berusaha membobol situs dan cctv milik Cloning Deluxie yang akan Ia serahkan kepada Alfa dan Bagas untuk area Cloning Deluxie dapat mereka masuki dengan mudah. Lain dengan berbagai hal yang dapat Je bobol dengan mudah. Ternyata membobol milik Cloning Deluxie juga membutuhkan eaktu yang lumayan. Entah apa yang terjadi secara pasti, yang jelas Si Je cukup kuwalahaan dengan hal tersebut.     

Ctak Ctak Ctak     

Bunyi jentakan keyboardpun terdengar karena malam sudah sangat larut dan hampir menjelang pagi hari. Tapi tidak ada alasan bagi seorang hacker mundur ketika mendapati sebuah hal yang menurut mereka menantang.     

*FLASHBACK OFF*     

"Sudah bisa, Alfa. Kalian yang akan melaksanakan aksi kalian. Kalian boleh dengan segera mendatangi Markas Cloning Deluxie secara damai dulu! Sampai saat gue bilang kalian boleh menerobos, silahkan!" Ujar Si Je dengan suara yang tersamarkan.     

Dalam hal ini Alfa yang mengambil kendali atas apa yang akan Ia katakan kepada teman setimnya.     

"Oke, Je. Thank you!" Ujar Alfa kepada Je melalui earphone yang saling bersambung dari satu orang ke orang yang lain.     

"Baiklah, untuk tim yang akan melaksanakan aksi dengan Saya. Kita bisa berangkat menunu markas Cloning Deluxie sekarang, dengan catatan kita datang dengan tanpa melakukan kecurigaan kepada mereka, hingga sampai waktunya rencana selanjutnya dijalankan! Paham?" Jelas Alfa kepada tim yang akan bersama denganya, termasuk Bagaskara.     

"Siap, Paham!" Tanpa menunggu waktu lama akhirnya mereka menaiki kendaraan mereka masing-masing. Alfa, Bagasakara, dan Gladis. Mereka menggunakan kendaraan motor untuk lebih leluasa sampai ke Markas Cloning Deluxie lebih cepat. Sedangkan pasukan yang lain menggunakan mobil yang sudah tersedia persenjataan sebagai cadangan jika pihak Cloning Deluxie melakukan penyerangan senjata kepada mereka. Tentunya persenjataan yang mereka bawa bukan hanya sekadar pistol. Mereka juga membawa senjata listrik dan beberapa juga berisi air, sebab kloningan milik Cloning Deluxie berupa robot.     

Untuk informasi, Gladis sebenarnya juga ikut dalam kegiatan tersebut, Karena percaya atau tidak, Gladis memiliki kekuatan yang sama dengan Bagaskara. Hal bodoh yang pernah Gladis lakukan adalah, Ia menyuntikan formula yang sama dengan Bagaskara ke dalam tubuhnya sendiri. Hal ini Gladis lakukan karena Ia melihat Bagaskara kesakitan di hadapan Gladis saat Tuan Gipson telah pergi meninggalkan Bagas di dalam kamarnya. Alhasil, Gladis melakukan suntikan formula itu tepat dihadapan Bagaskara yang lemah!     

Hal inilah yang membuat Bagaskara berjanji untuk tetap melindungi Gladis dan tidak mengusir Gladis bila Gadis itu selalu berada di sisinya. Malahan, Bagaskara akan siap berkorban demi Gladis.     

***     

Setelah tertidur di meja kerjanya, £D baru sjaa selesai mandi dan segera pergi ke markasnya, Pukul 6.45 sudah dapat dipastikan untuk £D sampai di markasnya. Ia sudah tak sabar menanti ekspresi yang akan dilontarkan Tata dan Dika karena melihat kloningan temanya akan mati dihadapan mereka. Belum lagi mereka akan melihat adik dari teman kesayangan mereka yang akan menggantikan posisi Alpha untuk menjadi Sandera di markas Cloning Deluxie.     

Kini, dengan segera £D menaiki mobil pribadinya, tak lupa topeng yang selalu Ia kenakan telah menempel tepat di wajahnya untuk menutupi ketampananya.     

Tak butuh waktu lama £D sampai di markas dan dia telah melihat Tata dan Dika sudah berdiri di loby markas Cloning Deluxie.     

"It's show time!" Ujar £D dengan senyum sinis yang terukir dibalik topengnya.