DUPLICATE.

PERTEMUAN SHEILA DAN RAFFAELA



PERTEMUAN SHEILA DAN RAFFAELA

0"Begini, Saya sudah mendapatkan informasi mengenai keberadaan Alfa sekarang. Sebentar lagi, kalian akan bertemu dengan dia. Tapi, saya berpesan kepada kalian untuk tetao menjaga sikap! Bersikaplah seperti kalian tidak mengenal Alfa. Terutama kamu, Sheila. Saya tahu kamu pasti akan merindukanya. Tapi saya mohon, berbijaksanalah dalam melakukan misi ini!" Pesan Tuan Federick kepada mereka yang akan bertemu dengan Alfa secara langsung.     
0

"Siap, Tuan!" Jawab Alpha dan Sheila berbarengan, sebagai tanda bahwa mereka mengerti dan mengiyakan perkataan Tuan Federick!     

"Mungkin tugas kalian tidak akan bersama, kalian akan bertugas di bidang masing-masing!" Sambung Tuan Federick menyampaikan perkataanya.     

Merekapun—Sheila dan Alpha— lagi-lagi mengangguk paham. Sehingga memudahkan Tuan Federick untuk segera melanjutkan penyampaian informasi mengenai misi yang akan dijalankan oleh Alpha dan Sheila.     

"Nanti, kalian akan diantarkan dan di turunkan di jalan yang akan Alfa lewati saat dia telah selesai mengerjakan tugasnya. Kalian tenang saja, Je akan memantau pergerakan kalian dari kejauhan. Sekarang tujuan Alfa masih ke arah Jakarta bagian Selatan." Lanjut Tuan Federick kepada mereka.     

"Baik, Tuan!" Jawab Alpha dan Sheila bebarengan lagi.     

"Dan.... Sekarang misi yang akan kalian lakukan adalah sebagai berikut, untuk Alpha kamu akan....." Jelas Tuan Federick.     

.     

.     

.     

"Baiklah, jika hanya ini yang akan kau sampaikan. Sekarang kembalilah dan katakan kepada £D bahwa Saya sudah menerima surat yang telah kau berikan ini!" Ujar salah satu pimpinan perusahaan Big Housets.     

Beruntungnya pimpinan tersebut sangat ramah kepada Raffaela. Hanya saja, tadi semoat terjadi beberapa hal yang kurang mengenakan dari penjaga di luar perusahaan tersebut, karena pimpinan mereka sedang tidak berniat untuk diganggu oleh siapapun. Untungnya Raffaela langsung memberitahukan kepada mereka bahwa Ia adalah suruhan dari Cloning Deluxie.     

"Siap, Tuan. Akan saya sampaikan apa yang telah Tuan perintahkan. Kalau begitu Saya permisi!" Jawab Raffaela sopan yang sudah hendak pergi meninggalkan perusahaan ini. Setidaknya itulah yang diperintahkan £D untuk bersikap ramah kepada seluruh perusahaan yang telah bekerja sama denganya.     

Raffarlapun pada akhirnya pergi meninggalkan perushaan itu dengan segera. Iapun kemudian mengambil motor kesayanganya untuk kembali lagi ke markas Cloning Deluxie. Namun, saat di jalan, ada sebuah insiden yang terjadi kepadanya.     

Saat melewati sebuah jalan untuk kembali, Raffaela bertemu dengan sesosok wanita yang kira-kira tingginya sebahu Raffaela. wanita dengan memakai baju serupa dengan Raffaela, yaitu baju dengan dominan hitam, rambut pendek hitam sebahu dan kaca mata hitam yang tengah Ia kenakan.     

Saat mengamati wanita Itu, Ia kemudian melihat sesuatu bayangan yang sebenarnya sudah terlambat jika Raffaela mencegahnya. Yap, terjadilah sebuah insiden kepada wanita itu. Wanita itu yang membawa tas kotak yang Raffaela yakini itu adalah sebuah tas berisi dokumen pribadinya.     

"Tolooooong! Dia sudah mencuri dokumen saya! Dokumen itu sangatlah penting!" Ujar wanita itu yang tak lain dan tak bukan merupakan Sheila yang sedang menyamar.     

Raffaela yang melihat kejadian itu langsung menuruni motornya. Namun, Ia sangat terkejut! Seseorang yang baru saja mencuri dokumen wanita tersebut sudah jauh melenggang pergi dengan sangat cepat. Di saat hendak ingin mengejar pencuri itu raffaela melihat sebuah bayangan terjadi lagi mengenai wanita itu.     

Wanita itu berlari hendak menyeberang jalan untuk mengejar pencuri itu. Namun, ia tidak melihat sebuah truk besar sedang melaju kencang ke arahnya. Melihat bayangan yang sebelumnya disaksikan oleh Raffaela terjadi kenyataan, membuat raffaela dengan segera menyelamatkan wanita itu dari kecelakaan naas yang akan menimpanya.     

CIIIIIIIIIT!!!     

Raffaelapun kelepaskan menggunakan kekuatanya yang tengah Ia gunakan untuk menahan truk tersebut supaya tidak menabrak wanita itu dan dirinya. Untung saja saat itu jalanan sedang sepi dan hanya disaksikan oleh wanita itu dan supir truk yang sedang berada di dalamnya.     

"Mampus, gue! Bego banget sih lu, Raff!" Umpat Raffaela yang dengan membatin menggerutuki dirinya sendiri karena kebodohan yang telah ia lakukan.     

Sheila hanya terkejut dan membuka mulutnya, Iapun berada dalam dekapan Alfa yang sebenarnya sangat dirindukan sangat dirindukan oleh Sheilla. Namun, Sheila masih teringat akan pesan yang sebelumnya diberikan oleh Tuan Federick kepada dirinya untuk tidak kelepasan dalam bersikap.     

"Kau tidak apa-apa?" Tanya rafaela kepada Sheila     

"Mendengar Abang kandungnya yang telah berbicara, terutama keoada Sheila. Sangat membuat dirinya terpaku dan terdiam. Ia hanya bisa mengangguk pelan dengan menatap wajah raffaela dengan sangat dekat. Ia merindukan Abang kandungnya.     

Melihat jawaban dari Sheila. Raffaela pun segera membawanya menepi dari jalanan. Setelah Raffaela dan Sheila ke tepi jalan, truk tersebut yang sempat hampir menabrak Sheila, langsung melenggang pergi tanpa merasa bersalah. Ia bahkan tidak meminta maaf kepada Sheila.     

Raffarla hanya menghembuskan napasnya berat tatkala Ia melihat dua kejadian yang sangat tidak bermoral ini, satu dengan sang pencuri dan satunya dengan Sang yang tidak bertanggung jawab.     

Eh, tapai kalau dibandingkan dengan Raffaela, apakah kalian lupan bahwa Raffaela adalah Sang yang tidak berperikemanusiaan? Iya sih, walaupun itu hanya keterpaksaan. Sudahlah!     

"Terima kasih, Tuan. Sudah membantu Saya!" Ujar Sheila dengan memberikan ucapan terima kasih.     

"Tidak masalah. Yang penting Anda baik-baik saja!" Jawab Raffaela.     

Sheila hanya mengangguk pelan, Ia berusaha untuk berdrama menjadi seorang wanita yang malang. Sekarang lihatlah! Wajah Sheila sangat terlihat kasihan, Ia bahkan menarik simoati Raffaela untuk bertanya mengenai keadaanya.     

"Apa yang bisa Saya bantu lagi? Spertinya Anda masih mengalami kesulitan!" Ujar Raffaela.     

Menggeleng! Sheila menggeleng dengan sangat cepat.     

"Tidak, Tuan. Saya tidak ingin merepotkan kebaikan yang telah Tuan berikan kepada Saya!" Uwow bukan? Drama seorang anak remaja dan adik kadungnya Alfa.     

"Katakanlah! Apapun akan Saya bantu! Dan Saya juga merasa tidak keberatan dengan itu!" Pinta Raffaela untuk memaksa Sheila mengatakan apa yang sedang menjadi masalahnya.     

Sekarang, tanpa ragu lagi, Sheila mengatakan keinginanya.     

"Baiklah, tolong antarkan Saya kepada teman Saya! Karena semua yang Saya bawa sudah dirampas oleh pencuri itu!" Ucap Sheila pada akhirnya. Ia sangat tersenyu di dalam hatinya. Walaupun, apa yang menjadi ekspresinya hanyalah wajah yang meminta belas kasih seorang Raffaela.     

Raffaelapun hanya tersenyum dan mengiyakan perkataan Sheila. Sekarang, mereka menaiki motor Raffaela dan pergi menuju arah yang Sheila berikan. Kemana mereka akan pergi?     

.     

.     

.     

------------------     

DISCLIMER!!     

DUPLICATE. V3 : TAKE THE VICTORY!     

Author : afisar_07     

Ig Author : afisar_07     

Ig Novel : duplicate._wn     

PS : Cerita ini hanya ada di aplikasi Webnovel! Jika kalian menemukan cerita ini di aplikasi lain, berarti cerita itu adalah plagiat!     

Di webnovel ini, cerita DUPLICATE. sudah berkontrak dan dapat di dukung dia ngan memberikan power stone, gift, beli privi, dan buka chapter berbayar. Lebih baik lagi dengan memberikan komentar di paragraf maupun chapternya, serta beeikan masukan kritik/saran di kolom review.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.