Dukun Api
Dukun Api
Selama periode ini, bahkan sensitivitas pemain biasa terhadap bahaya telah meningkat secara signifikan, belum lagi para ahli.
Sering kali, para ahli di God's Domain tidak akan menilai kekuatan lawan hanya berdasarkan pada senjata dan peralatan kelompok lain. Mereka juga menilai kekuatan lawan berdasarkan tingkat bahaya yang mereka rasakan dari lawan mereka.
Kekuatan tempur seorang ahli tidak terbatas pada senjata dan peralatan mereka. Teknik tempur dan Keterampilan yang kuat juga mempengaruhi kekuatan tempur seseorang. Ini adalah aspek tersembunyi, tidak terlihat sampai pertempuran. Karenanya, seseorang harus mengandalkan intuisi untuk menilai kekuatan seseorang.
Gentle Snow sangat yakin akan persepsinya sendiri karena, sampai hari ini, intuisinya tidak pernah mengecewakannya.
Itu mengingatkannya pada pertemuan pertamanya Ye Feng. Meskipun peralatan Ye Feng menyedihkan, levelnya sangat rendah, dan dia tidak merasa sedikit pun ancaman, intuisinya mengatakan kepadanya bahwa Shi Feng luar biasa. Dan memang, intuisinya tidak salah. Waktu telah membuktikan bahwa Shi Feng benar-benar luar biasa.
Sementara itu, intuisi Gentle Snow saat ini memberitahunya bahwa…
Sekelompok orang di depannya sangat mematikan. Mereka tidak semudah seperti yang terlihat. Rasanya seolah setiap pemain memiliki binatang buas yang tersembunyi di dalam tubuh mereka. Hanya saja, binatang buas ini belum mengungkapkan sifat sejati mereka.
Zero Wing tumbuh lebih misterius dari menit ke menit. Gentle Snow tertawa pahit saat dia secara halus memeriksa kerumunan dari Zero Wing.
Di masa lalu, Zero Wing tidak lebih dari Guild kecil yang lemah, namun, sebelum orang menyadarinya, Guild telah tumbuh menjadi keberadaan yang menjulang. Bahkan Ouroboros harus memperlakukan Zero Wing dengan serius.
Untungnya, dua Guild mereka telah lama membentuk aliansi. Jika tidak, Zero Wing akan menjadi musuh yang tangguh.
"Mari kita bicara di dalam," kata Gentle Snow saat dia memimpin jalan ke Tenda besar.
Shi Feng mengangguk dan memasuki Tenda bersama Aqua Rose dan Fire Dance.
Selama tahap awal God's Domain, pemain hanya perlu melakukan perjalanan untuk waktu yang singkat untuk tiba di tujuan mereka. Namun, saat pemain mencapai level yang lebih tinggi, waktu yang mereka habiskan untuk perjalanan meningkat. Saat pergi ke ladang untuk naik level, biasanya para pemain tidak kembali ke kota masing-masing selama beberapa hari. Sementara itu, ketika pemain ingin beristirahat, mereka bisa mengandalkan Tenda Lapangan ini.
HP dan Mana akan pulih dengan cepat saat mengonsumsi makanan dan minuman. Namun, Konsentrasi dan Stamina tidak pulih. Umumnya, pemain harus kembali ke kota untuk beristirahat dan pulih. Namun, dengan Tenda Lapangan, tidak perlu melakukannya. Meskipun kecepatan pemulihan saat berada di dalam Tenda tidak dapat dibandingkan dengan beristirahat di kota, itu sudah cukup.
Hanya saja, pemain biasa tidak mampu membeli Tenda Lapangan. Hanya Tenda 6 orang biasa dijual dengan harga 10 Emas di Toko NPC , belum lagi Tenda 20 orang, 50 orang, atau 100 orang.
Tidak hanya orang membutuhkan uang yang cukup untuk membeli Tenda 100 orang, tetapi mereka juga membutuhkan sejumlah Reputasi.
Tenda besar di depan mereka adalah Tenda 100 orang, dan harganya 200 Emas. Jika seseorang memiliki Reputasi yang cukup tinggi, mereka dapat menerima diskon kecil. Namun, bahkan kemudian, Tenda 100 orang masih akan menelan biaya lebih dari 150 Emas.
Di dalam, Tenda itu tampak seperti aula konferensi Rumah Guild.
Saat ini, lebih dari selusin orang duduk di dalam Tenda, dan masing-masing dari mereka adalah anggota eselon teratas di Ouroboros. Mereka seragam Level 30, dan peralatan mereka adalah yang terbaik yang bisa ditemukan. Sementara itu, Zhao Yueru yang cantik dan menggetarkan sedang santai di antara para pemain ini, saat ini mengenakan jubah sihir putih dan merah yang mewah. Di tangannya, dia memegang tongkat giok merah yang tertutupi oleh tulisan rahasia. Melihat cahaya merah samar yang mengelilingi tongkat, orang bisa langsung tahu itu adalah barang yang luar biasa. Selanjutnya, aura api merah samar mengelilingi pengguna. Dia tampak seperti Dewi Api.
Dukun Api? Shi Feng menyembunyikan keterkejutannya ketika dia melihat Zhao Yueru, yang telah mengalami perubahan besar sejak terakhir kali mereka bertemu.
Dukun Api adalah kelas tersembunyi, dan peringkat Peninggalannya mirip dengan Astromancer. Itu dianggap sebagai Warisan Lanjutan. Seperti namanya, itu adalah kelas yang memiliki spesialisasi dalam mengendalikan api. Namun, seorang Dukun Api tidak seimbang dengan Elementalist. Kelas khusus menyerang dan menghancurkan segalanya. Dalam hal output kerusakan, kelas itu jauh lebih unggul dari seorang Astromancer. Itu adalah kelas yang sangat kejam.
Di masa lalu, ketenaran Zhao Yueru baru mulai muncul keluar setelah dia berubah kelas menjadi Dukun Api. Masyarakat telah mengenalnya sebagai Penyihir Api.
Shi Feng tidak pernah membayangkan bahwa Zhao Yueru akan menjadi Dukun Api begitu cepat.
Bahkan melawan MT dari tingkat yang sama yang dilengkapi dengan peralatan tingkat atas, seorang Dukun Api bisa menghabisi mereka dalam dua atau tiga gerakan. Dukun Api bisa menembak satu MT biasa. Namun, meskipun kerusakan kelas sangat mencengangkan, itu juga karena bahwa Dukun Api memiliki sangat sedikit kemampuan bertahan hidup dan menyelamatkan hidup. Di Dungeon dan pertarungan tim, mereka sangat menakutkan. Mereka sebenarnya adalah rudal jelajah Tomahawk.
Setelah melirik semua orang yang hadir, Shi Feng memahami situasi umum tentang kekuatan tempur Ouroboros.
Meskipun Ouroboros telah kehilangan banyak petarung topnya, Guild masih jauh lebih kuat dari Guild kelas dua dengan kekuatan yang tersisa.
"Ini adalah data yang kami kumpulkan di Kota Hutan Batu," kata Gentle Snow saat dia menyerahkan folder kepada Shi Feng. Perlahan, dia menjelaskan, "Saat ini, setiap Guild berusaha untuk menduduki kota. Namun, kota ini cukup kuat untuk menghindari penangkapan bahkan jika kita menggabungkan kekuatan Guild kita."
"Aku menyarankan agar kita menyerang Pegunungan Cakar Batu terlebih dahulu, memanen Kristal Sihir dan membangun kekuatan kita. Dengan kedua ahli Guild kita, kita dapat menduduki daerah dengan sumber daya tinggi di dalam Pegunungan dengan cepat. Kita kemudian bisa menggunakan kesempatan itu untuk memperlebar jarak antara kita dan Guild lain."
Saat ini, tidak ada yang bisa melakukan serangan terhadap Kota Hutan Batu. Pilihan terbaik saat ini adalah mengumpulkan kekuatan mereka. Ini juga mengapa Gentle Snow meminta bantuan Zero Wing.
"Tidak perlu melewati semua masalah itu. Kita bisa mendapatkan Kota Hutan Batu. Begitu kita menduduki kota, akan mudah untuk mendapatkan hak atas Pegunungan Cakar Batu," kata Shi Feng, menggelengkan kepalanya. Dia tidak setuju dengan ide Gentel Snow.
Di masa lalu, justru pemikiran seperti itulah yang menyebabkan berbagai Guild besar berakhir dengan jalan buntu satu sama lain. Akibatnya, lebih banyak Guild telah melibatkan diri dalam situasi di Pegunungan Cakar Batu. Setelah itu terjadi, mereka akan kehilangan kesempatan untuk menangkap Kota Hutan Batu.
Pada saat ini, berbagai Guild besar masih tak berdaya melawan Kota Hutan Batu, sehingga mereka akan memusatkan perhatian mereka pada Pegunungan Cakar Batu. Ini adalah kesempatan terbaik untuk menangkap Kota Hutan Batu.
Kalau tidak, jika waktu berlarut-larut, jumlah Guild di daerah itu akan meningkat. Pada saat itu, jumlah ahli yang tertarik pada daerah ini juga akan meningkat, dan peluang mereka untuk menangkap Kota Hutan Batu akan berkurang.
Mendengar resolusi dari Shi Feng, Gentle Snow tertegun sejenak. Itu bunuh diri! Segera, dia menjelaskan, "Kamu seharusnya melihat informasi mengenai Tiga Pemimpin Besar untuk dirimu sendiri. Ketiganya adalah NPC dengan kecerdasan tinggi. Mereka setara dengan pemain ahli yang telah mencapai lantai lima. Mereka juga memiliki Mantra penghancuran skala besar. Selain itu, jika kita menyerang Kota Hutan Batu, Guild lain tidak akan duduk dan tidak melakukan apa-apa. Mereka akan mengambil keuntungan dari situasi ini dan mencoba memusnahkan kita."
"Bagaimana jika kita tidak memberi mereka kesempatan?" Shi Feng tersenyum percaya diri.
Dalam perjalanannya ke sini, Shi Feng telah mempertimbangkan masalah Kota Hutan Batu secara luas.
Sangat sulit untuk berurusan dengan Tiga Pemimpin Besar. Belum lagi, mereka harus memberikan kesempatan kepada para Guild lain. Namun, ada metode yang lebih sederhana untuk mendapatkan Kota Hutan Batu.