Reinkarnasi Dewa Pedang Terkuat

Beberapa saat setelah kepergian Youlan, Laughing Heaven masih kesulitan untuk menerima situasi itu.     

Dia tidak bisa mengerti mengapa Black Flame, Pemimpin Kelompok dari Zero Wing, akan pergi jauh-jauh ke Punggung Bukit Naga untuk menyergap anggota Senyum Luar Biasa.     

Siapa Black Flame itu?     

Dia adalah ahli nomor satu Kerajaan Bintang Bulan yang diakui secara publik. Dia adalah seseorang yang mampu datang dan pergi sesukanya bahkan ketika dikelilingi oleh puluhan ribu musuh. Laughing Heaven bahkan pernah mendengar kabar bahwa dua dari Tujuh Hantu kebanggaan Neraka telah mati di tangan Black Flame, membuat Neraka tak berdaya melawan Zero Wing. Pada akhirnya, bahkan Neraka tidak bisa melakukan apapun selain menahan diri dari berurusan dengan Zero Wing. Ini saja telah menjelaskan tentang kekuatan Black Flame.     

"Sial!" Laughing Heaven tiba-tiba kembali teringat akan sebuah situasi.     

Ada rumor yang beredar bahwa Black Flame mampu mencegah para pemain yang dia bunuh agar tidak bisa masuk ke God's Domain untuk waktu yang lama. Bagaimanapun, Laughing Heaven tahu bahwa rumor ini benar, setelah Black Flame membunuh Fifth Ghost dan Sixth Ghost dari Neraka, keduanya tidak dapat masuk ke dalam permainan ini selama dua hari penuh. Laughing Heaven juga tahu bahwa, saat di Pemakaman Jam di Wilayah Kota Sungai Putih, Black Flame telah memaksa Neraka untuk mundur dari tanah harta karun itu seorang diri.     

Jika apa yang Youlan katakan itu benar, maka anggota Senyum Luar Biasa di Punggung Bukit Naga yang sedang berlomba untuk membalas dendam itu tidak berbeda dengan domba yang disembelih. Selain itu, saat ini adalah malam hari di God's Domain. Setiap anggota Kelompok yang mampu naik level di malam hari adalah pemain elit. Jika orang-orang ini dimusnahkan dan dilarang memasuki permainan selama dua hari…     

Laughing Heaven segera mencoba menghubungi War Wolf, berharap tim ahlinya dapat menemukan Black Flame. Dengan kekuatan mereka, mereka pasti bisa menangani masalah ini tanpa mengalami banyak kesulitan. Setelah itu, dia hanya perlu menarik anggota Kelompoknya dari Punggung Bukit Naga.     

"Apa dia keluar dari permainan?" Ketika Laughing Heaven membuka daftar temannya, dia tiba-tiba menemukan bahwa War Wolf dan para ahli lainnya sedang berada di luar jaringan. "Itu tidak benar. Aku dengar War Wolf berencana untuk menyerang Sarang Manusia Naga hari ini; mengapa mereka keluar dari permainan begitu cepat?     

"Tidak mungkin?!" Laughing Heaven tiba-tiba memikirkan kemungkinan yang sangat tidak mungkin. "Bagaimana mungkin? Apa Black Flame membunuh kedelapan ahli tingkat atas itu? "     

Namun, ketika dia mengingat kemunculan Youlan yang tiba-tiba di kantornya, sangat mungkin War Wolf menghubungi Youlan setelah dia mati.     

"Ini tidak boleh terjadi. Aku harus segera memanggil kembali semua orang!" Ketika Laughing Heaven memikirkan pembantaian anggota Senyum Luar Biasa, kemarahan dan rasa frustrasi memenuhi hatinya. Namun, siapa lagi yang bisa menang melawan pasukan satu orang ini?     

Tak lama setelah itu, Laughing Heaven mengirim perintah kepada semua anggota Senyum Luar Biasa yang berada di Punggung Bukit Naga, memerintahkan mereka untuk pergi ke lokasi lain untuk naik level atau kembali ke kota untuk beristirahat. Bagaimanapun, monster di malam hari tidak mudah untuk ditangani. Mereka juga bisa mengumpulkan efek positif EXP Ganda jika mereka beristirahat di Rumah Kelompok.     

"Apa yang sedang terjadi? Mengapa kita diperintahkan untuk meninggalkan Punggung Bukit Naga? Aku berjarak sangat dekat dari peti harta karun itu!"     

"Itu benar! Tim kami masih mencari pencuri kecil yang berani menyergap kita! Jika kita mundur seperti ini, tidakkah kita membiarkan bajingan itu lolos?"     

"Siapa yang tahu? Namun, ini adalah perintah dari Pemimpin Kelompok, jadi kita tidak punya pilihan."     

Para anggota Senyum Luar Biasa sedikit tidak puas dengan perintah Laughing Heaven. Namun, karena itu adalah perintah langsung dari Pemimpin Kelompok, mereka tidak bisa tidak mematuhinya.     

\---     

Sementara Senyum Luar Biasa secara bertahap menarik diri dari Punggung Bukit Naga, keributan terjadi di Kota Maple.     

Banyak pemain yang beristirahat di kota dengan penuh semangat membahas semua penyergapan ini dan mundurnya Senyum Luar Biasa. Bar-bar sangat ramai dengan percakapan seperti itu. Bagaimanapun, Senyum Luar Biasa merupakan penguasa Kota Maple, dan mereka selalu mendapat perhatian dari para pemain kota. Sekarang setelah insiden besar terjadi, bagaimana mungkin itu tidak menarik perhatian?     

"Apa kau sudah dengar? Senyum Luar Biasa tiba-tiba menarik semua anggotanya dari Punggung Bukit Naga."     

"Tentu saja, aku sudah mendengarnya! Itu benar-benar membuatmu ingin tahu apa yang ada dalam benak para pemimpin mereka."     

"Hehe! Aku punya beberapa informasi orang dalam! Aku dengar bahwa seseorang sedang membunuh pemain Senyum Luar Biasa di Punggung Bukit Naga. Karena tidak ada cara untuk menangani penyerang ini, Senyum Luar Biasa terpaksa menarik diri dari Punggung Bukit Naga."     

"Oh, sialan! Senyum Luar Biasa adalah penguasa mutlak dari Kota Maple kita! Siapapun yang berani menyerang mereka berarti hanya mencari mati!"     

"Hei, jangan menyangkalnya dengan cepat. Pemain yang menyerang Senyum Luar Biasa bukanlah karakter biasa."     

Tiba-tiba, para pemain yang berada di bar semakin ingin tahu. Selain dari fakta bahwa Senyum Luar Biasa adalah penguasa kota, Kelompok itu juga memiliki ahli yang sangat banyak. Jika tidak, mereka tidak akan berhasil menyerang Mode Neraka Dungeon Tim 20 orang Level 20 satu demi satu. Bahkan sampai sekarang, selain dari Senyum Luar Biasa, tidak ada Kelompok lain di Kota Maple yang mencapai prestasi semacam itu.     

Dengan para ahli ini, pemain mana yang bahkan memiliki kesempatan untuk menantang Kelompok itu?     

"Aku tidak percaya, Siapa yang mungkin bisa sekuat itu?"     

"Itu benar! Kecuali jika sebuah Kelompok kelas satu berusaha untuk berperang habis-habisan melawan Senyum Luar Biasa di Kota Maple, siapa lagi yang akan memiliki kekuatan seperti itu?"     

Kerumunan pemain di dalam bar itu mengungkapkan keraguan mereka. Mereka sama sekali tidak mempercayai informasi ini. Selain itu, mereka selalu memiliki rasa bangga mengenai Kelompok yang dikenal sebagai Senyum Luar Biasa. Bagaimanapun, mereka semua adalah pemain dari kota yang sama.     

Terlebih lagi, Senyum Luar Biasa memang sangat kuat. Di seluruh Kerajaan Bintang Bulan, hanya beberapa Kelompok yang bisa menyerang Mode Neraka Dungeon Tim Level 20. Bahkan jika Kelompok kelas satu ingin melakukan penyerangan terhadap Senyum Luar Biasa, mereka akan dipukuli sampai mati jika mereka menginjakkan kaki di Kota Maple.     

"Hehe! Aku tahu tak satupun di antara kalian yang akan percaya padaku. Namun, begitu aku menyebut nama ini, kalian pasti akan percaya padaku!" Druid pria itu tertawa kecil.     

"Terus membual!"     

"Siapa yang tidak tahu membual?"     

Tiba-tiba, semua orang di dalam bar melemparkan pandangan meremehkan pada pemain independen itu.     

"Hahaha! Kalau begitu, biarkan aku memberitahu kalian! Pemain yang menyerang Senyum Luar Biasa adalah Black Flame, Pemimpin Kelompok Zero Wing, dan ahli nomor satu Kerajaan Bintang Bulan!" Kata Druid pria dengan penuh percaya diri.     

Ketika Druid itu selesai berbicara, seluruh bar terdiam.     

Semua orang merasa bahwa Black Flame adalah satu-satunya orang yang mampu melakukan pencapaian semacam itu.     

Ini karena kejadian seperti itu pernah terjadi di Kota Sungai Putih. Saat itu, bukankah banyak ahli Senyum Luar Biasa dipaksa untuk mundur dari Pemakaman Jam tepatnya karena Black Flame?     

Bisa dikatakan bahwa hampir semua orang di Kerajaan Bintang Bulan tahu tentang Black Flame. Satu serangan untuk menghalangi para Kelompok di Kota Sungai Putih, satu pertempuran untuk dinobatkan sebagai Dewa…     

Banyak pemain yang mencoba belajar dari Black Flame. Jika mereka bisa belajar bahkan hanya sebagian kecil dari keterampilannya, mereka bisa menjadi ahli.     

Sementara itu, gelar Black Flame sebagai Asura Sekali Serang adalah sesuatu yang membuat banyak pemain bersemangat.     

"Dia Pemimpin dari sebuah Kelompok. Selain itu, dia adalah penguasa Kota Sungai Putih. Mengapa dia datang jauh-jauh ke Kota Maple untuk menimbulkan masalah bagi Senyum Luar Biasa?" Seseorang tiba-tiba bertanya.     

"Bagaimana aku mengetahuinya? Mungkin Black Flame juga berencana untuk menguasai Kotas Maple?" Druid pria itu bercanda.     

Seluruh bar itu kembali terdiam.     

Saat mereka memikirkannya, memang ada kemungkinan kecil situasi seperti itu terjadi. Bagaimanapun, Zero Wing sudah menjadi penguasa Kota Sungai Putih. Mengapa Kelompok yang kuat seperti itu puas dengan hanya memerintah satu kota? Mereka pasti berkembang cepat atau lambat.     

Berpikir sampai titik ini, semua orang tidak bisa menahan semangat mereka.     

Sementara itu, duduk di sudut bar, seorang pria paruh baya berusia akhir tiga puluhan sangat terkejut ketika mendengar berita ini. Pria ini tidak lain adalah Liang Chen, orang yang membeli Tanah atas nama Shi Feng.     

"Benar saja, angin Kota Maple akan segera berubah." Liang Chen menghela nafas.     

Di seluruh Kerajaan Bintang Bulan, kemungkinan besar hanya seorang ahli seperti Black Flame yang mampu menghalangi penguasa dari seluruh kota seorang diri.