Pejabat Ilahi Agung
Pejabat Ilahi Agung
Setelah mengalami satu dekade pertempuran dan bersosialisasi antara berbagai Kelompok di God's Domain, Shi Feng tidak lagi menjadi mahasiswa muda dan belum matang seperti dirinya di masa lalu.
Ini hanyalah Penyelesaian Pertama dari sebuah Dungeon Tim skala besar. Paling-paling, Ouroboros akan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan ketenaran. Kehilangan seperti itu tidak akan sangat mempengaruhi kekuatan dari Kelompok itu sendiri.
Dengan kata lain, Gentle Snow pasti telah membuat semacam taruhan pribadi mengenai Senyum Luar Biasa sebagai Kelompok pertama yang mendapatkan Penyelesaian Pertama dari Dungeon Team skala besar. Namun, dia jelas kalah.
"Lima hari, ya? Sepertinya aku tidak bisa bermalas-malasan." Sekarang setelah Shi Feng sudah setuju untuk membantu, dia tidak akan menarik kembali kata-katanya.
Sayangnya, bahkan Shi Feng tidak sepenuhnya yakin bahwa dia bisa mendapatkan bantuan dari tiga NPC Tingkat 4 di Kerajaan Bintang Bulan. Dia harus membuang banyak waktu untuk mendapatkan bantuan mereka.
Tidak mudah untuk meminta bantuan para NPC. Terutama untuk NPC tingkat tinggi.
Setelah itu, Shi Feng mengambil tiket masuk ke Kota Sayap Hitam dan langsung berteleportasi.
Menjadi zona netral juga kota yang terkenal di God's Domain, Kota Sayap Hitam merupakan kota yang berkali-kali lipat lebih kuat dari Kerajaan Bintang Bulan. Tentu saja, banyak NPC tingkat tinggi akan tinggal di sana. Jika beruntung, Shi Feng bahkan mungkin akan bertemu dengan kekuatan Tingkat 5. Seseorang tidak dapat bertemu dengan NPC seperti itu bahkan di ibukota Kerajaan Bintang Bulan.
Sudah cukup lama sejak God's Domain diluncurkan. Populasi permainan pun meningkat pesat. Jumlah pemain yang memperoleh Tiket Masuk Kota Sayap Hitam juga meningkat.
Ketika Shi Feng berjalan menyusuri jalan-jalan lebar di Kota Sayap Hitam, dia menemukan jauh lebih banyak pemain daripada sebelumnya.
Di antara para pemain ini, sebagian besar adalah formasi atas dari Kelompok. Seperti Shi Feng sebelumnya, para formasi atas ini ada disini untuk saling berdagang. Mereka terutama berdagang Batu Keras, mengambil keuntungan dari selisih harga untuk membuat keuntungan besar.
Namun, saat semakin banyak pemain mulai mengunjungi Kota Sayap Hitam, potensi keuntungan akan mulai berkurang. Ini juga alasan mengapa Shi Feng menghentikan Aqua Rose mengirim bawahannya untuk bekerja sama dengan Kelompok lain. Dia berencana untuk menyimpan Tiket Masuk Kota Sayap Hitam, hanya menggunakannya untuk menghadiri Lelang Kota Sayap Hitam atau membeli alat khusus seperti Granat Es.
Pada kenyataannya, selain sebagai pusat perdagangan, Kota Sayap Hitam memiliki satu keistimewaan menarik lainnya: pemandangan kota yang indah. Di masa lalu, ketika God's Domain berada di tahap pertengahan, banyak formasi atas dari Kelompok sering mengunjungi Kota Sayap Hitam untuk bersantai.
Tidak ada yang bisa mengalahkan Menara Astronomi dari Kota Sayap Hitam.
Bagian dalam dari Menara Astronomi seperti dunia mimpi; itu benar-benar menakjubkan. Di masa lalu, banyak pemain bahkan ingin menghabiskan sisa hidup mereka di dalam Menara Astronomi itu.
"Sudah lama sejak aku memasuki Menara Astronomi," gumam Shi Feng sambil menatap Menara yang menembus langit yang berada di kejauhan. Menara Astronomi adalah salah satu simbol arsitektur Kota Sayap Hitam.
Sementara itu, alasan Shi Feng datang ke Kota Sayap Hitam kali ini tidak lain adalah untuk mengunjungi Menara Astronomi itu.
Berdasarkan pemahaman Shi Feng tentang sejarah God's Domain, Menara Astronomi Kota Sayap Hitam lebih tua dari kota itu sendiri. Kota Sayap Hitam didirikan di sini karena Menara Astronomi itu.
Menara Astronomi tersebut adalah sebuah monumen yang telah ada di God's Domain sebelum Kehancuran Besar. Sedangkan kapan tepatnya Menara itu dibangun, bahkan Shi Feng pun tidak mengetahui hal itu.
Jika ada di mana saja di Kota Sayap Hitam tempat seseorang dapat menemukan tiga NPC Tingkat 4 pada saat yang sama, selain dari Mansion Raja Kota dan Menara Sihir, maka Menara Astronomi adalah tempatnya.
Mansion Raja Kota sangat jelas. Sedangkan Menara Sihir, itu adalah rumah bagi banyak NPC ahli sihir dari God's Domain yang memiliki pemikiran tunggal untuk mengejar batas sihir. Sementara itu, para NPC tingkat tinggi telah menjaga Menara Astronomi sejak zaman kuno. Karena itu, ketiga lokasi ini menampung banyak NPC tingkat tinggi.
Namun, para pemain tidak dapat dengan mudah mendapatkan akses ke Mansion Raja Kota dan Menara Sihir.
Hanya tempat untuk melihat-lihat seperti Menara Astronomi yang memungkinkan pemain untuk d dan pergi seperti yang mereka inginkan.
Saat Shi Feng menginjakkan kaki di dalam Menara Astronomi, dia bertemu dengan Bidadari Elemental kecil yang lucu yang melayang dan menari-nari di udara. Pusat dari lantai utama berisi tangga spiral yang mengarah ke lantai atas Menara. Meskipun tidak ada sinar matahari di dalam Menara Astronomi ini, cahaya biru samar menerangi bagian dalamnya. Terlebih lagi, dinding-dindingnya tampak seperti langit berbintang di malam hari, cahaya bintang yang berkilauan menutupi dinding yang gelap gulita untuk menciptakan pemandangan yang mempesona.
Selain itu, Menara Astronomi juga memiliki efek misterius yang lain.
Menenangkan Hati!
Setiap pemain yang memasuki Menara Astronomi, bahkan mereka yang dipenuhi dengan amarah membara, akan menemukan ketenangan di dalam tempat ini.
Namun, sekarang Shi Feng tidak punya waktu untuk melihat-lihat pemandangan. Dengan segera, dia menaiki tangga spiral itu sampai dia tiba di Paviliun Bulan Menangis dari Menara Astronomi. Sebelum Shi Feng bisa memasuki Paviliun Bulan Menangis itu, dua Ksatria Jubah Hitam Tingkat 2 Level 180 yang menjaga pintu masuk menghentikannya.
"Orang luar tidak diizinkan untuk masuk ke Paviliun Bulan Menangis."
"Yang rendah ini bernama Ye Feng, seorang Pemburu Iblis. Aku ingin bertemu Tuan Aslan Hartberu; bisakah aku meminta bantuan untuk memberitahu tuan?"
Shi Feng segera menunjukkan identitasnya sebagai Pemburu Iblis pada kedua Ksatria itu. Sedangkan identitasnya sebagai Viscount dari Kota Sungai Putih, itu benar-benar tidak berguna disini.
"Lihat, orang bodoh lain sedang mencoba memasuki Paviliun Bulan Menangis."
"Aku bertaruh dia adalah pendatang baru yang baru saja tiba di Kota Sayap Hitam. Semua orang di Kota Sayap Hitam tahu bahwa Paviliun Bulan Menangis adalah tempat paling penting di Menara Astronomi. Di situ banyak NPC kuat berada. Aku dengar juga ada banyak misi tingkat tinggi yang tersedia di dalam, dan banyak ahli telah berusaha untuk masuk. Tapi bahkan setelah menghabiskan banyak waktu untuk menjadi warga Kota Sayap Hitam, para Ksatria yang menjaga pintu masuk tetap mengusir para ahli itu. Apa pendatang baru itu berpikir dia bisa masuk hanya dengan meminta?"
Menara Astronomi terkenal di Kota Sayap Hitam. Jika seorang pemain sering mengunjungi kota itu, mereka akan tahu bahwa Paviliun Bulan Menangis adalah tempat yang terlarang bagi para pemain.
Karena itu, ketika para pemain di dalam Menara Astronomi melihat tindakan lancang Shi Feng, mereka semua mulai mengejeknya.
"Orang luar dilarang memasuki Paviliun Bulan Menangis," para Ksatria mengabaikan identitas Shi Feng sebagai Pemburu Iblis; tatapan yang mereka arahkan padanya sedingin sebelumnya. Mereka kemudian bergerak untuk mengusir Shi Feng.
Namun, sebelum kedua Ksatria Jubah Hitam itu bisa mengambil tindakan, sebuah suara datang dari dalam Paviliun Bulan Menangis.
"Biarkan dia masuk. Aku mengenalnya."
Kedua Ksatria Jubah Hitam langsung menghentikan serangan mereka. Mereka kemudian membuka pintu ke Paviliun Bulan Menangis, memungkinkan Shi Feng untuk masuk.
"Apa-apaan!?"
"Sial, pemain itu benar-benar diizinkan masuk!"
Semua pemain yang datang untuk menikmati pertunjukan tercengang. Sampai sekarang, tidak ada seorang pun pemain yang diizinkan memasuki Paviliun Bulan Menangis. Namun, sekarang, seorang pendatang baru benar-benar diizinkan masuk…
Lantai pertama dari Paviliun Bulan Menangis adalah aula yang besar dan luas. Aula tersebut dipenuhi dengan buku-buku dan alat-alat kristal. Sementara itu, langit-langitnya terbuat dari cermin air raksasa yang memantulkan langit berbintang di dunia luar.
"Kau terlambat. Kau membuatku menunggu lama. Bagaimana kau akan membayar untuk waktu yang telah aku buang?"
Suara renyah dan merdu mencapai telinga Shi Feng. Berbalik, Shi Feng memperhatikan seorang pendeta wanita berjubah putih berjalan menuruni tangga di kejauhan. Sementara itu, pendeta wanita yang memancarkan aura suci ini tidak lain adalah Pejabat Ilahi Sharlyn.
Mendengarkan nada menuduh Sharlyn, Shi Feng tiba-tiba teringat kembali adegan di Balai Kota Kota Sungai Putih. Saat itu, Weissman telah memberitahunya bahwa Sharlyn akan menunggunya di Menara Astronomi. Namun, dia sibuk saat itu dan telah benar-benar melupakannya.
"Ini…"
Menyaksikan sosok Sharlyn yang perlahan mendekat dengan senyum suci terpampang di wajahnya, rasa takut berkembang di dada Shi Feng.
Selain itu, Sharlyn bukan lagi Pejabat Ilahi Tingkat 3 yang Shi Feng kenal.
Sekarang, dia adalah Pejabat Ilahi Agung Tingkat 4!