Reinkarnasi Dewa Pedang Terkuat

0Tentu saja, Shi Feng tidak bisa pergi begitu saja setelah mendengar perkataan Joking Scholar.     0

Meskipun Shi Feng tidak tahu apa yang terjadi pada Aqua Rose, jika dirinya bisa menipu begitu banyak bahan dan Kredit, dia akan mendapatkan keuntungan yang besar.     

"Baiklah. Aku akan memberimu satu menit. Aku sedang terburu-buru."     

Shi Feng melirik jam yang ditampilkan pada antarmuka sistem. Masih ada dua jam sebelum pelelangan di Rumah Lelang Kota Sayap Hitam dimulai. Jika dia melewatkan kesempatan ini, dia harus menunggu beberapa hari lagi sebelum pelelangan berikutnya.     

Karena banyak yang dipertaruhkan, Joking Scholar tidak berani membuang waktu lagi. Dia segera mengirim pesan pada atasannya, menunggu keputusan.     

Setelah menunggu sekitar setengah menit, Joking Scholar pun menerima balasan.     

Joking Scholar langsung merasakan suasana hatinya menjadi segar ketika dia membaca balasan tersebut.     

"Master Black Flame, Nona Aqua mengatakan bahwa, karena transaksinya sangat besar, jika kita ingin melakukan perdagangan ini, kami perlu memeriksa barang yang telah kau sediakan. Tentu saja, aku yang akan memimpin pemeriksaan ini. Jika benar-benar tidak ada masalah, kami akan segera mentransfer uangnya kepadamu," dengan penuh percaya diri Joking Scholar memberitahu Shi Feng.     

"Itu tidak akan terjadi. Jika kalian melihat isi surat ini, maka informasi di dalamnya tidak lagi memiliki nilai. Bagaimana jika kalian memutuskan untuk tidak membayarku? Bukankah aku akan mengalami kerugian besar? Kecuali jika kau memberi uang terlebih dahulu padaku, aku tidak akan membiarkanmu melihat isinya." Shi Feng menyeringai, "Karena Gema Senja tidak memiliki kesungguhan dalam melanjutkan perdagangan ini, jadi biarlah seperti itu."     

Berlawanan dengan anggapan Joking Scholar, informasi di dalam surat yang dienkripsi tersebut adalah kesepakatan yang sebenarnya. Itu bisa seketika meningkatkan suatu Kelompok besar ke level selanjutnya.     

Informasi itu sangat berguna bagi Kelompok kelas satu.     

Tentu saja, informasi ini tidak akan benar-benar dijual dengan harga yang luar biasa sebesar 120 juta Kredit.     

Karena dia telah bekerja sama dengan Aqua Rose di masa lalu, dia tidak akan mengkhianati Aqua Rose dan bekerja sama dengan orang lain. Karenanya, Shi Feng hanya menyebutkan harga yang luar biasa itu untuk bermain-main dengan Joking Scholar.     

"Master Black Flame, kami sangat bersungguh-sungguh mengenai hal ini. Jika kau terus menanggapi kesungguhan kami dengan cara seperti itu, kami hanya bisa menganggapmu sedang bermain-main dengan Gema Senja. Tak seorang pun yang berusaha membodohi Gema Senja menemukan akhir yang baik. Jika Master Black Flame tidak menginginkan adanya kesalahpahaman, biarkan aku melihat informasi yang terkandung dalam surat itu. Selama tidak ada masalah, maka berdasarkan pada kredibilitas Gema Senja, kami jelas tidak akan menarik kembali perkataan kami dan merusak reputasi kami." Meskipun Joking Scholar berbicara dengan nada ramah, dia tidak mencoba menyembunyikan kilatan dingin di matanya.     

"Apakah kau mengancamku?" Nada bicara Shi Feng berubah dingin ketika dia berkata, "Meskipun Gema Senja adalah sebuah Kelompok kelas satu, jangan berpikir bahwa aku, Black Flame, adalah seseorang yang dapat kalian permainkan dengan mudah. Karena masalah ini telah mencapai titik ini, kerja sama kita berakhir disini dan saat ini juga."     

Shi Feng segera meninggalkan restoran tersebut, meninggalkan Joking Scholar yang tercengang.     

Joking Scholar tidak pernah berpikir bahwa Shi Feng akan bereaksi dengan begitu tegas.     

Menurut Joking Scholar, Black Flame hanyalah seorang penempa. Bagaimana mungkin dia berani menjadi orang yang mengendalikan situasi dengan Kelompok kelas satu seperti Gema Senja? Karena itu, Joking Scholar memutuskan untuk mengancamnya. Namun, Shi Feng sama sekali tidak bereaksi seperti yang dia harapkan, sehingga ancamannya menghasilkan efek berlawanan dari yang dia inginkan.     

Para petinggi Kelompok telah menugasi dirinya untuk mempertahankan hubungan bisnis saat ini dengan Black Flame. Jika ada kemungkinan, skenario kasus terbaik adalah merekrut Black Flame untuk bergabung dengan Gema Senja.     

"Sangat Memuakkan! Black Flame ini benar-benar tidak mempan terhadap ancaman dariku!" Joking Scholar awalnya bermaksud untuk menahan Shi Feng sekali lagi. Namun, melakukan hal itu benar-benar sangat memalukan. Setelah mengucapkan semua perkataan tegas itu, jika Joking Scholar tiba-tiba harus mengubah suaranya dan mencoba untuk mengambil hati Shi Feng… Dia benar-benar tidak bisa melakukannya. 'Dia pasti bermain-main denganku! Itulah satu-satunya alasan yang masuk akal mengapa dia tidak mau menunjukkan isi surat itu kepadaku!'     

Segera setelah itu, Joking Scholar menghubungi atasannya.     

"Scholar, bagaimana hasilnya?" Suara bermartabat terdengar melalui komunikator.     

"Bos, Black Flame itu menolak tawaran dari kita. Dia menolak untuk membiarkan aku melihat isi surat itu. Namun, aku sangat yakin bahwa dia sedang mencoba untuk membodohi kita. Tidak ada yang penting dalam surat itu," dengan percaya diri Scholar meyakinkan.     

"Aku mengerti. Meskipun itu sedikit disayangkan, Black Flame juga telah memberi kita beberapa pencerahan. Karena Black Flame tidak bersedia melakukan bisnis dengan kita, kita hanya bisa mencari orang lain. Aku mendengar bahwa Kerajaan Bintang Bulan, dimana Black Flame berasal, seharusnya sedang sangat membutuhkan bijih. Carilah sebuah Kelompok yang kuat dari Kerajaan Bintang Bulan di Kota Sayap Hitam. Aku yakin bahwa mereka pasti sangat bersedia bekerja sama dengan kita."     

"Baiklah, Bos."     

Saat ini, Joking Scholar merasa gembira.     

"Black Flame, apa kau benar-benar berpikir bahwa kau sangat menakjubkan? Setelah aku menjual bijih ini ke beberapa Kelompok lain di Kerajaan Bintang Bulan, kita akan mengetahui apa kau masih bisa bertahan di sana!"     

Segera setelah itu, Joking Scholar juga meninggalkan restoran tersebut. Dia mulai mencari mitra bisnisnya yang baru dari Kerajaan Bintang Bulan.     

Sementara itu, setelah Shi Feng meninggalkan restoran itu, dia langsung mengubah penampilannya menggunakan Topeng Iblis. Dia sudah lama menunggu kepergian Joking Scholar.     

Meskipun Shi Feng tidak berniat untuk melakukan bisnis dengan Joking Scholar, hal itu tidak akan menghentikannya dari menipu pria itu.     

Bagaimanapun, tidak mudah baginya untuk mendapatkan bijih dalam jumlah yang besar. Selain itu, bukan gayanya untuk membiarkan Joking Scholar meloloskan diri.     

Sebelumnya, dia telah menggunakan penampilan Black Flame, jadi dia tidak bisa menipu bijih itu dari Joking Scholar. Namun, sekarang setelah dia telah mengubah penampilannya, bahkan jika dia menipu Joking Scholar, dia tidak akan mengalami masalah apapun selama dia langsung mengenakan penampilan yang baru.     

Gema Senja telah menghabiskan banyak kekayaan dan tenaga mereka untuk mendapatkan bijih tersebut. Jika mereka gagal menjualnya dan mempertahankan bijih itu untuk digunakan sendiri, mereka akan membutuhkan lebih dari sepuluh hari untuk sepenuhnya menghabiskan pasokan yang sebesar itu. Gema Senja tidak akan mampu menahan biaya seberat itu. Bagaimanapun, semua bijih ini tidak bisa meningkatkan kecakapan pertempuran Kelompok mereka. Mereka hanya bisa melakukannya dengan mengubah bahan-bahan ini menjadi mata uang.     

Namun, Jika mereka ingin mengubah bijih ini menjadi uang, mereka harus menjualnya ke Kelompok yang sangat membutuhkan bijih. Sedangkan untuk pemain independen, mereka benar-benar tidak akan memiliki cara untuk menghabiskan stok seperti itu.     

Tidak. Kecuali jika mereka membayar dengan Kredit, bahkan Kelompok kelas satu tidak mampu membeli banyak bijih. Namun, apa Gema Senja tidak memiliki Kredit?     

Itu benar; mereka tidak kekurangan Kredit. Jika mereka dapat memperoleh Kredit untuk membeli sejumlah besar Koin Emas, mereka akan menghabiskan beberapa ratus juta Kredit tanpa ragu. Namun, Sistem Dewa Utama belum mengaktifkan sistem pertukaran untuk Koin. Sedangkan untuk pusat perdagangan maya, tidak ada cukup Koin Emas untuk memenuhi permintaan mereka.     

Yang paling penting, jika mereka membeli Koin Emas dalam jumlah besar, tindakan mereka akan melambungkan harga Koin Emas tanpa akhir, dan melakukannya bukanlah investasi yang berguna. Ini juga merupakan salah satu alasan mengapa Kelompok besar biasanya tidak membeli Koin Emas dalam jumlah besar.     

Jika Gema Senja tidak bisa menjual semua bijih ini dengan cepat, itu akan melukai perkembangan Kelompok tersebut.     

Namun, itu bukan tugas yang mudah untuk menemukan mitra bisnis yang bersedia membeli begitu banyak bijih. Satu-satunya kemungkinan yang mereka miliki adalah untuk mencari sebuah Kelompok dari Kerajaan Bintang Bulan. Selama Gema Senja menyelidiki, mereka akan segera menemukan bahwa Black Flame berasal dari Kerajaan Bintang Bulan. Sementara itu, fakta bahwa Black Flame membeli begitu banyak bahan penempaan membuktikan bahwa Kerajaan Bintang Bulan memang sangat membutuhkan bijih. Selama formasi atas Gema Senja memiliki otak, mereka tentu saja akan mencari seseorang dari Kerajaan Bintang Bulan untuk bekerja sama.     

Sayangnya, Gema Senja telah salah menghitung satu poin. Tidak mudah untuk mendapatkan izin masuk yang diperlukan untuk memasuki Kota Sayap Hitam. Bahkan untuk sebuah Kelompok besar, mereka harus menghabiskan banyak waktu dan upaya untuk mendapatkannya. Belum lagi, sebagian besar Kelompok dan pemain di Kerajaan Bintang Bulan bahkan tidak mengetahui tentang keberadaan Kota Sayap Hitam.     

Cukup lama waktu berlalu sejak diluncurkannya God's Domain. Namun, para pemain dari Kerajaan Bintang Bulan yang bisa memasuki Kota Sayap Hitam termasuk di antara sebagian yang sangat kecil. Tak perlu dikatakan lagi bahwa ada lebih sedikit pemain yang mampu membeli begitu banyak bijih.     

\---     

Satu jam berlalu dengan cepat saat Shi Feng membuntuti Joking Scholar.     

Benar saja, Joking Scholar gagal menemukan bahkan satupun pemain dari Kerajaan Bintang Bulan. Sebagian Besar pemain yang dia temui adalah pemain independen dari kerajaan dan kekaisaran lain. Bahkan ketika dia bertemu pemain yang berasal dari Kelompok, para pemain ini bukan bagian dari kekuatan utama Kelompok mereka. Yang paling penting, tak satupun dari semua pemain ini tertarik untuk membeli bijih dari Gema Senja.     

Situasi ini membuat Joking Scholar tertekan. Dia bertanya-tanya mengapa dia tidak bisa bertemu dengan satupun pemain dari Kerajaan Bintang Bulan. 'Itu tidak masalah bahkan jika itu adalah pemain independen!'     

Pada saat itu, Shi Feng mengambil penampilan Lone Tyrant dengan menggunakan Topeng Iblis dan dengan santai berjalan menuju Joking Scholar.