Reinkarnasi Dewa Pedang Terkuat

Dungeon Terselesaikan



Dungeon Terselesaikan

0Setelah Morlock mati, dia menjatuhkan total empat buah Peralatan Besi Misterius. Semuanya menerima bagian sebesar 34 Koin Tembaga dan EXP dalam jumlah besar. Sementara itu, Shi Feng memperoleh sepasang Pelindung Kaki Pemadam Angin, menambah koleksi Set Peralatan Pemadam Angin menjadi dua bagian.     
0

Semua orang dalam tim saling memandang dengan senyum setelah mereka membunuh Morlock, bos tingkat Kepala Suku Tinggi, dengan semudah itu. Mereka semua merasa gembira karena fakta bahwa Shi Feng telah bergabung dengan tim mereka.     

Saat ini, tak ada seorang pun dalam tim yang merasakan kepanikan yang sama dengan saat mereka pertama kali memasuki Dungeon tersebut. Mereka bisa bercanda satu sama lain dan bahkan berkawan dengan Shi Feng. Kadang-kadang, mereka bahkan akan meminta Shi Feng untuk mengajari mereka beberapa teknik pertempuran.     

Sementara Shi Feng membagikan petunjuk biasa, kekaguman anggota tim itu terhadap Shi Feng bertambah sedikit demi sedikit.     

Dibawah panduan sederhana Shi Feng, banyak pemain di dalam tim menunjukkan peningkatan yang nyata.     

Segera setelah itu, semua orang tiba di ruang singgasana terakhir. Di sini, mereka bertemu dengan Bos terakhir, sang Salou Penyihir Gelap.     

[Salou Penyihir Gelap] (Tingkat Kepala Suku Tinggi)     

Level 12     

HP 500,000/500,000     

\---     

Di tempat lain, sementara Shi Feng dan yang lainnya tiba di hadapan Bos terakhir, Lone Tyrant dari Bintang Gelap masih bertarung dengan Bos pertama dari Pabrik Munisi Manusia Binatang, Karur.     

Sampai saat ini, Lone Tyrant dan timnya telah mengalami tiga kali pemusnahan tin. Terlebih lagi, Sayatan Avatar Karur yang telah menyebabkan ketiganya. Mereka tidak meningkat sedikitpun sejak pertempuran pertama mereka.     

Lone Tyrant menjadi hilang akal menghadapi situasi ini. Dia tidak tahu mengapa Dungeon 20 orang akan mengalami peningkatan kesulitan yang sangat besar dibandingkan dengan Dungeon 10 orang.     

Setelah merenung untuk waktu yang lama, Lone Tyrant akhirnya menemukan atas alasan kegagalan mereka.     

Bos ini harus ditangani secepat mungkin. Namun, keseluruhan kerusakan kami tidak cukup untuk menghabisinya. Kecuali jika peralatan tim ditingkatkan lebih lanjut, kemungkinan menyelesaikan Dungeon ini tidak akan ada. Apakah kami benar-benar harus pergi dan meningkatkan peralatan sebelum mencoba lagi? Lone Tyrant memasang ekspresi ragu ketika dia menatap Karur.     

Karena kesombongannya sebelumnya, dia sekarang terjebak di antara batu dan tempat yang keras. Namun, Lone Tyrant tiba-tiba menyadari. Jika kerusakan timnya sendiri tidak cukup untuk berhadapan dengan Karur, maka Aliansi Assassin, yang memiliki peralatan berkualitas lebih buruk, akan memiliki kesempatan yang lebih kecil untuk membunuh Karur. Pada saat ini, tim dari Aliansi Assassin pasti juga akan terjebak pada Bos pertama. Ketika Lone Tyrant memikirkan hal ini, suasana hatinya menjadi lebih baik. Dia memutuskan untuk merenungkan strategi serangan mereka, mencoba menyerang Bos itu sekali lagi.     

\---     

Sementara itu, di ruang singgasana megah dari Pabrik Munisi Manusia Binatang…     

Aliansi Assassin telah menyelidiki keterampilan Salou Penyihir Gelap ini.     

Selain dari Panah Gelap yang menjadi serangan paling mendasar milik Salou, Salou juga kebal terhadap semua efek yang mengendalikan. Salou juga memiliki dua gerakan membunuh. Salah satunya adalah keterampilan yang disebut Melukai Bayangan. Saat dilemparkan, Bos akan menembakkan 12 Panah Gelap. Setiap Panah Gelap akan menyebabkan -800 kerusakan dan menimbulkan efek Rasa Takut yang bertahan selama 6 detik.     

Yang lain adalah keterampilan yang disebut Memanggil Raksasa Api. Raksasa Api merupakan monster Elit Khusus Level 12 dengan HP sebanyak 50.000 poin. Setiap Raksasa Api yang dipanggil oleh Salou memiliki efek Pengorbanan Diri yang menyebabkan -300 kerusakan api setiap detik pada semua target dalam jarak 10 meter.     

Raksasa Api juga merupakan rintangan terbesar yang harus diatasi ketika menyerang Salou Penyihir Gelap, karena pengorbanan diri merupakan AoE DoT[1]. Jika ada pemain selain para MT yang menerima -300 kerusakan api setiap detik, mereka akan bertahan paling lama empat hingga lima detik. Sementara itu, Salou akan memanggil Raksasa Api tambahan setiap satu hingga dua menit. Karena faktor efek rasa takut dari Melukai Bayangan, banyak pemain di dalam tim akan mati di bawah kombinasi dari dua keterampilan ini.     

Bahkan jika kombinasi serangan ini tidak langsung membunuh mereka, dengan tiga Raksasa Api yang berlarian, mereka juga akan berakhir dengan kehancuran. Tiga Raksasa Api berarti total -900 kerusakan setiap detik. Bahkan Shi Feng tidak bisa bertahan selama 3 detik di bawah kerusakan ini, apalagi para pemain lain di dalam tim.     

Namun, jika mereka memfokuskan serangan mereka pada Raksasa Api yang dipanggil, mereka akan membuang waktu mereka yang berharga. Akibatnya, Salou akan sepenuhnya memulihkan HP miliknya karena pemulihan pertarungannya. Pengurangan pertempuran seperti ini hanya akan berakhir dengan terkurasnya mana milik para penyembuh dan penghapusan tim.     

Sementara itu, setelah mengirim setengah lusin pemain untuk mencoba melemahkannya, semua orang pun mempelajari kekuatan sejati dari Selou Penyihir Gelap. Akibatnya, jantung mereka terperosok, dan kepercayaan diri mereka goyah.     

Mengabaikan fakta bahwa masing-masing Panah Gelap dari Salou dapat menyebabkan -800 kerusakan kepada para MT mereka dan -1.000 kerusakan pada orang lain, Raksasa Api sendiri sangat sulit untuk ditangani. Bagaimanapun, tidak ada pemain jarak dekat yang bisa mendekati Raksasa Api, dan bahkan jika hanya para MT yang menahannya, para penyembuh masih tidak akan mampu mengatasi kerusakan yang tinggi tersebut. Belum lagi, ada juga keterampilan AoE milik Salou, Melukai Bayangan, yang tiba-tiba akan menyebabkan -800 kerusakan.     

Serangan Raksasa Api sendiri dapat menyebabkan lebih dari -300 kerusakan pada MT tersebut. Ditambah dengan efek pengorbanan diri milik Raksasa Api, kecakapannya dapat menyaingi Bos. Jika mereka tiba-tiba menerima serangan dari Melukai Bayangan dari Salou di samping serangan Raksasa Api, bahkan MT mereka mungkin akan langsung mati. Terlebih lagi, jika mereka tidak membunuh Raksasa Api yang pertama dalam satu hingga dua menit setelah pemanggilannya, Salou akan memanggil Raksasa Api kedua. Di bawah serangan serentak dari dua Raksasa Api, para MT mereka tidak akan memiliki kesempatan.     

Dengan peralatan dan level mereka saat ini, mustahil bagi mereka untuk secara langsung menghadapi Salou Penyihir Gelap dalam pertempuran.     

Memikirkan hingga titik ini, suasana hati semua orang menjadi muram.     

"Bukankah ini hanyalah Mode Sulit? Mengapa kesulitannya begitu tinggi? Apa yang akan terjadi jika ini adalah Mode Neraka?" Stabbing Heart juga merasa getir setelah melihat kemampuan Salou Penyihir Gelap.     

Pemimpin Kelompok dari Aliansi Assassin, Cruel Sword, mengerutkan alisnya, jatuh ke dalam pemikiran yang mendalam.     

Kesulitan dalam penyerangan Salou jelas jauh lebih tinggi dari dua Bos sebelumnya. Seperti yang diduga dari Bos terakhir, tidak akan mudah untuk menyelesaikan rintangan ini. Setidaknya, Cruel Sword tidak memiliki metode yang baik untuk menyerang Salou.     

Sementara semua orang berkecil hati…     

"Mengapa kita tidak mencobanya dulu? Kita tidak seperti benar-benar tidak berdaya saat ini," Shi Feng tiba-tiba berkata dalam obrolan tim.     

Perkataan Shi Feng seperti cahaya harapan.     

"Saudara Ye Feng, bisakah kita benar-benar menyerang bos ini?" Mu Qing mengedipkan matanya yang mempesona, tubuhnya yang lembut menempel dekat dengan Shi Feng saat dia bertanya.     

"Seharusnya itu mungkin. Kita hanya bisa mengetahuinya jika kita mencobanya, bukan?" Shi Feng hanya mengangkat bahu ketika dia berbicara, penampilannya yang tenang membuat Mu Qing sedikit kejutan.     

Setelah itu, Shi Feng memberikan gambaran singkat tentang rencana penyerangannya.     

Rencana Shi Feng sederhana. Dia, sendirian, akan memancing Raksasa Api yang dipanggil, sementara anggota tim lainnya akan memfokuskan serangan mereka pada Bos. Dalam situasi ini, tiga dari empat penyembuh dalam tim akan bertanggung jawab untuk menyembuhkan para MT, sedangkan penyembuh terakhir akan bertanggung jawab untuk menjaga Shi Feng tetap hidup. Namun, rencana ini sangat berisiko. Keberhasilannya sangat bergantung pada kemampuan Shi Feng dalam memancing Raksasa Api tersebut. Karena ruang singgasana itu tidak menyediakan area yang luas untuk bergerak, Shi Feng perlu memperhatikan posisinya. Kesalahan apapun dapat menyebabkan pembinasaan tim.     

Namun, tidak ada yang menolak saran Shi Feng. Mereka bahkan tidak memiliki pendapat sedikit pun tentang rencana Shi Feng. Mereka sudah lama yakin akan kekuatan Shi Feng. Karena Shi Feng telah membagikan rencananya, dia harusnya sangat yakin tentang hal itu. Jadi, mereka percaya bahwa Shi Feng benar-benar dapat melakukannya.     

"Water Lake, kau akan mengaktifkan Aura Kegelapan. White Feather, kau akan mengaktifkan Aura Crusader. Kalau begitu, ayo kita mulai penyerangannya," kata Shi Feng.     

Aura Kegelapan milik Ksatria Pelindung dapat memberikan tambahan 5 poin Ketahanan Gelap pada sekutu, mengurangi kerusakan kegelapan yang mereka terima. Sementara itu, Aura Crusader dapat meningkatkan Kecepatan Gerakan sekutu sebesar 10%, membuat semua orang memiliki waktu yang lebih mudah dalam menghindari Raksasa Api. Dengan kedua aura ini, tim akan memiliki waktu yang jauh lebih mudah dalam penyerangan Bos.     

Water Lake adalah yang pertama melesat ke arah Salou. Sementara Salou masih dalam proses melemparkan sebuah mantra, Water Lake menghantamkan Perisai Pembalasan ke wajah Salou, menyebabkan -181 kerusakan. Water Lake kemudian melanjutkan dengan Hukuman Suci, menyebabkan -201 kerusakan.     

Namun, tak satupun dari serangan ini yang menyela atau menunda lantunan mantra Salou, dan tak lama setelah itu, seberkas cahaya gelap menusuk dada Water Lake, menyebabkan -800 kerusakan padanya. Sesaat kemudian, tiga Cahaya Penyembuhan mendarat di tubuh Water Lake, memulihkan lebih dari 700 poin dari HP miliknya.     

Setelah Water Lake memantapkan cengkramannya pada keagresifan Salou, Shi Feng menginstruksikan para pemain lain untuk memulai serangan mereka.     

Setelah beberapa saat, Salou mengarahkan tongkatnya ke langit. Bola api besar berwarna biru langit kehijauan turun dari langit, menabrak ruang singgasana biru langit kehijauan itu, menyebabkan -621 kerusakan dan Shi Feng pun langsung menjadi target utamanya.     

Melihat Raksasa Api itu menyerangnya, Shi Feng berbalik dan melarikan diri, memikat Raksasa Api menjauh dari anggota tim lainnya. Dia kemudian mulai berputar-putar di sekitar aula tersebut dengan Raksasa Api tepat di belakangnya.     

Saat HP Salou terus berkurang, Raksasa Api yang dia panggil juga menjadi lebih kuat. Sayangnya, Shi Feng telah memikat semua Raksasa Api yang dipanggil oleh Salou, merusak kesenangan sang Penyihir Gelap tersebut.     

Setelah lebih dari sepuluh menit, Salou melepaskan teriakan penuh kebencian. Tubuhnya jatuh ke singgasana ketika dia mati.     

* * *     

Catatan TL:     

[1]DoT: Damage over Time     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.