Kemarahan Ratu
Kemarahan Ratu
Penyebabnya tidak lain adalah karena Daftar Peringkat wilayah Kota Sungai Putih.
Seorang pemain Level 13 benar-benar memegang tempat pertama.
"Apa ini? Aku baru berhasil mencapai Level 10 dan memasuki Kota Sungai Putih setelah melewati banyak kesulitan, namun, sudah ada pemain yang mencapai Level 13? Apa yang dimakan bajingan ini saat tumbuh dewasa?"
"Aku tahu? Pemain Lone Tyrant itu sebelumnya berada di peringkat puluhan, tapi dia tiba-tiba melonjak ke tempat pertama, bahkan melampaui sang Dewi Salju!"
"Lone Tyrant berasal dari Kelompok bernama Bintang Gelap. Bukankah itu adalah Kelompok kelas tiga? Bagaimana mungkin mereka bisa sekuat itu hingga mengalahkan Dewi Salju?"
Forum resmi telah menjadi gempar karena masalah ini, dan masalah sebelumnya yang berkaitan dengan Shi Feng telah menjadi sejarah yang terlupakan.
\---
Di dalam Dungeon Tim 10 orang Level 10, Gua Gagak Gelap.
Seekor Gagak Berbulu Hitam dengan tubuh setinggi enam meter berbaring tak bergerak di tanah, setumpuk benda berada di sampingnya. Di antara barang-barang ini, ada beberapa buah Set Peralatan Besi Misterius Level 10. Bahkan ada dua barang tingkat Perak Rahasia dan sejumlah besar bahan langka.
Sementara itu, ada seorang peri yang berdiri di sisi Gagak Berbulu Hitam ini. Peri ini memiliki kulit yang seputih salju dan penampilan yang dapat memikat pria fana manapun. Tubuhnya adalah definisi kesempurnaan yang mutlak. Namun, mata peri ini memiliki tatapan tajam dengan perasaan dingin yang tak terbatas dan menakutkan.
Wanita yang terlihat seperti melampaui para pria fana ini tidak lain adalah Gentle Snow.
Sistem: Ouroboros telah menyelesaikan Mode Sulit Gua Gagak Hitam. Menghadiahi 300 poin Reputasi Kelompok.
"Snow, seseorang telah mencapai Level 13. Mereka jauh lebih cepat dari kita. Mengapa kita tidak berhenti memasuki Dungeon dan melanjutkan naik level?" Memiliki tubuh yang serupa, Zhao Yueru cemberut saat dia berbicara, merasa tidak senang.
Setelah pergi ke area monster Level 12 sementara mereka masih berada di Level 9, mereka dengan cepat menemukan bahwa mereka dapat terus meningkatkan kecakapan pertempuran mereka. Meskipun pada awalnya sangat sulit untuk membunuh monster-monster itu, mereka meningkat dengan cepat setelah mengalami banyak situasi mendekati kematian dan penelitian serta refleksi diri yang cukup lama. Dengan teknik pertempuran mereka yang sangat meningkat, mereka merasa bahwa membunuh monster yang berada tiga level lebih tinggi dari mereka bukan lagi hanya harapan yang tak bisa diraih. Mereka juga merasa bahwa mereka bisa mencapai prestasi yang telah ditampilkan oleh Shi Feng di masa lalu, yaitu mendapatkan kemenangan tanpa usaha atas sejumlah besar pemain.
Setelah tiba di Kota Sungai Putih, mereka segera memilih untuk melakukan Misi Reputasi Harian. Mereka kemudian mencari lokasi untuk naik yang sangat bagus, menggiling disana selama beberapa saat. Namun, karena peralatan mereka sedikit ketinggalan jaman, mereka memutuskan untuk menyerang Dungeon untuk meningkatkan peralatan mereka, membuat persiapan untuk mendapatkan Penyelesaian Pertama dari Dungeon Tim skala besar Level 10. Jika tidak, seorang pemain dari Kelompok kelas tiga yang kecil ini tidak akan bisa melampaui mereka.
"Abaikan dia. Dibandingkan dengan Level, Penyelesaian Pertama dari Dungeon Tim skala besar jauh lebih penting. Selain itu, setelah melampaui Level 15, itu tidak akan menjadi masalah, bahkan jika kita berhasil menyelesaikan Mode Neraka Dungeon Tim skala besar Level 10. Peralatan kita seharusnya sudah hampir siap sekarang, jadi ayo kita mulai dengan mendapatkan Penyelesaian Pertama dari Dungeon Kelompok Level 10." Ketika Gentle Snow memperhatikan nama Lone Tyrant yang menempati posisi pertama dalam Daftar Peringkat, senyum tenang muncul di wajahnya yang putih dan tak ternoda.
Anggota tim Gentle Snow mengungkapkan senyum gembira ketika dihadapkan dengan keputusan Gentle Snow.
Mereka akhirnya bisa menunjukkan kehebatan mereka untuk dilihat semua orang.
Bagaimanapun, mereka semua adalah ahli dalam permainan realitas maya sebelumnya. Sepanjang periode ini, mereka terus berjuang dan bertarung melawan monster level tinggi. Selama beristirahat, mereka akan meneliti video dari para ahli, terutama rekaman pertempuran Shi Feng. Meskipun videonya singkat, itu memiliki arti yang luar biasa. Semakin banyak mereka mempelajari pertempuran Shi Feng, semakin mereka merasa terkejut. Tanpa sadar, teknik pertempuran mereka sendiri juga mulai membaik.
Dengan kata lain, mereka mulai membiasakan diri dengan metode pertempuran realistis dari God's Domain. Bersamaan dengan itu, mereka juga memahami kekuatan tubuh mereka yang sebenarnya.
Mode Neraka dari Dungeon Tim tidak bisa sepenuhnya memuaskan dahaga mereka dalam berkembang. Itu terutama berlaku setelah mereka membiasakan diri dengan Kondisi Luar Biasa mereka. Saat ini, hanya Mode Neraka yang benar-benar bisa membuat mereka bersemangat.
Tepat seperti saat mereka berada di Mode Neraka dari Makam Bulan Gelap, mereka ingin mengalami perasaan setiap sel di dalam tubuh mereka gemetar. Di masa lalu, mereka percaya bahwa gemetarnya mereka menggambarkan ketakutan. Namun kenyataannya, mereka gemetar karena kegembiraan yang tumbuh di hati mereka.
Sementara itu, Kelompok besar yang lain juga terkejut dengan kemunculan Lone Tyrant yang tiba-tiba tetapi dengan cepat menyingkirkan masalah ini dari pikiran mereka.
Namun, para pemain rata-rata merasa takjub. Peristiwa ini telah memungkinkan Kelompok kelas tiga, Bintang Gelap, untuk mendirikan pijakan mereka dengan kokoh di Kota Sungai Putih. Bahkan Kelompok kelas dua, Aliansi Assassin, berada selangkah di belakang mereka. Tak ada satupun dari sepuluh pemain teratas dalam Daftar Peringkat yang merupakan anggota dari Aliansi Assassin. Bertentangan dengan harapan, Aliansi Assassin memiliki tiga anggota yang berada pada peringkat 30 besar. Salah satunya adalah Pemimpin Kelompok mereka yang berada di peringkat 18. Orang kedua adalah Stabbing Heart, yang berada di peringkat 26. Yang terakhir, Elementalist teratas Aliansi Assassin berada di peringkat 29.
Namun, bagi sebagian besar pemain di wilayah Kota Sungai Putih, memiliki peringkat seperti itu tak ada bedanya dengan tidak memiliki peringkat sama sekali. Ketenaran dengan memiliki peringkat seperti itu adalah hal yang jauh berbeda dari berada di tempat pertama.
\---
Gua Dewa Api
Pada saat ini, Shi Feng telah memikat Lamia Membara tingkat Raja Tinggi 25 ke sudut yang tidak terdapat lahar.
Setengah dari kecakapan luar biasa Cela bergantung pada keberadaan lahar. Oleh karena itu, dengan memikatnya menjauh dari lahar, kesulitan dalam menyerang Lamia Membara seketika langsung berkurang setengahnya. Namun, bahkan dengan pengurangan seperti itu, Cela masih merupakan Bos tingkat Raja Tinggi. Dia bukanlah monster yang mampu diprovokasi oleh pemain rata-rata.
"Berlutut di hadapanku dan terimalah hukuman api milikmu!" Jari Lamia Membara bergetar, dan tiba-tiba, cambuk api muncul dari jarinya. Kemudian dia tiba-tiba mengayunkan cambuknya ke arah tengkorak Shi Feng. Cambuk api tersebut berubah menjadi rentetan cahaya yang mengalir saat berayun ke arah tempurung kepala Shi Feng.
Cambuk Ratu!
Ini adalah keterampilan jarak dekat yang sering digunakan oleh Lamia Membara. Jika MT dengan level yang sama tidak memiliki Berkat Matahari Membara, sekali cambukan ini bisa langsung membunuhnya. Selain itu, keterampilan ini adalah keterampilan AOE yang memiliki jangkauan luas, dan itu memiliki jangkauan serangan maksimum sejauh 25 meter. Jika para pemain ingin menggunakan keuntungan jumlah untuk menangani Lamia Membara, mereka akan dengan cepat mendapati diri mereka dikremasi oleh cambuknya. Bagaimanapun, bahkan seorang MT saja tidak dapat menghadang serangan ini, apalagi kelas rapuh yang lain.
Dihadapkan dengan serangan cambuk api yang datang, Shi Feng melompat ke udara dan melemparkan dirinya ke tanah. Meskipun dia dengan mudah menghindari cambuk api tersebut, jejak cambuk yang menyala masih menghanguskan Shi Feng, memberikan sedikit lebih dari -70 kerusakan.
Namun, Shi Feng mengambil kesempatan ini untuk menarik jarak yang cukup jauh dari Cela. Dia kemudian melompat dan memutar tubuhnya di udara, melempar Meteor Berkobar ke arah Lamia Membara itu.
Seberkas cahaya merah melesat ke depan, secara akurat menusuk lengan kiri Lamia Membara yang hendak diangkat olehnya. Serangan itu mengaktifkan efek Api Membara yang jarang terlihat, segera menyebabkan -754 kerusakan dan menimbulkan efek status negatif yang menyebabkan -400 kerusakan api setiap detik selama 10 detik. Bersamaan dengan itu, serangan tersebut juga mengganggu ritme serangan Lamia Membara berikutnya.
"Manusia tercela! Aku akan menangkapmu dan menjadikanmu peliharaanku!" Kemarahan muncul di wajah Cela yang cantik. Dengan segera, dia mengayunkan ekornya dengan sekuat tenaga. Kecepatannya tiba-tiba melonjak, seketika langsung memperpendek jarak antara Shi Feng dan dirinya.
"Hampir saja…" Shi Feng melihat lingkungan sekitarnya, tiba-tiba menghentikan langkahnya. Dia kemudian berbalik untuk menghadapi Lamia Membara, melemparkan Granat Es Dasar ke arahnya.
Batuan keras seperti besi mengelilingi lokasi mereka saat ini; tak ada setetes lahar pun yang terlihat. Medan ini akan sangat membatasi keterampilan terkuat milik sang Lamia Membara, Kemarahan Ratu.
Keterampilan ini memungkinkannya untuk memerintahkan lahar di sekitarnya, mengubah lahar tersebut menjadi gelombang yang menelan segala sesuatu yang ada di jalannya. Bahkan jika Shi Feng memiliki Ketahanan Api sebesar 123 poin, dia masih tidak akan bisa menahan gerakan sengit ini. Kemarahan Ratu adalah keterampilan utama pemusnahan tim milik Lamia Membara.
Selain dari Kemarahan Ratu, Shi Feng juga perlu berhati-hati terhadap panah dari busur Wanita Ular Membara, karena serangan ini menyebabkan kombinasi kerusakan fisik dan kerusakan api. Berkat Matahari Membara tidak memberikan pengurangan kerusakan fisik apapun. Karena itu, paling banyak, Shi Feng hanya bisa menerima dua serangan dari panah tersebut sebelum mengucapkan selamat tinggal pada hidupnya. Karenanya, dia perlu memperlakukan mereka dengan hati-hati.