Legenda Futian

Kau Sudah Bertemu Dengannya



Kau Sudah Bertemu Dengannya

0Donghuang telah turun dari takhtanya. Dan sekarang, seorang kaisar baru telah lahir!       0

Prefektur Ilahi dan 18 Wilayah terletak di sebuah benua yang tak terbatas, dimana banyak makhluk hidup tinggal di dalamnya. Mereka semua mendongak ke arah langit untuk mendengar suara itu bergema di atas cakrawala. Rasanya seolah-olah suara itu terdengar dari dunia luar. Pemilik suara itu tidak lain adalah Donghuang Agung.      

Suara ini seperti gemuruh petir, dan tidak peduli apa pun yang dilakukan oleh para kultivator di Prefektur Ilahi, mereka semua langsung berhenti beraktivitas. Hati mereka berdebar kencang.      

Pada saat ini, seluruh penjuru Prefektur Ilahi diliputi oleh keheningan.      

Tidak ada seorang pun yang berbicara, tidak ada yang berkultivasi, dan tidak ada satu pun yang bertarung.      

Tapi setelah terdiam untuk beberapa saat, terjadi kegemparan di sana.      

Apa yang sedang terjadi?      

Donghuang Agung telah turun takhta dan memberikannya kepada Ye Futian.      

Menurut sepengetahuan mereka, belum lama ini, Leluhur Manusia, bersama dengan Kaisar Iblis, Evil Emperor, dan Penguasa Kegelapan, melancarkan serangan ke Prefektur Ilahi bersama-sama. Ye Futian juga memimpin pasukan dari Istana Kekaisaran Ye untuk berpartisipasi di pertempuran tersebut. Mereka tidak mengerti kenapa bisa terjadi perubahan sebesar ini.      

Sekarang, Ye Futian akan mewarisi takhta dari Prefektur Ilahi!      

Ada beberapa faktor tersembunyi di balik kematian Kaisar Ye Qing kala itu. Donghuang Agung tidak punya pilihan selain melakukan apa yang dia lakukan. Tapi apa yang bisa menjadi alasan baginya untuk menyerahkan takhtanya kepada Ye Futian? Atau, mungkinkah Donghuang Agung merasa bersalah sehingga dia mengembalikan takhta tersebut kepada penerus sah dari Kaisar Ye Qing?!      

Banyak orang berspekulasi dan mengungkapkan pendapat masing-masing. Berita ini telah mengejutkan semua orang dan mengacaukan pikiran mereka, sehingga mereka tidak bisa bereaksi untuk beberapa saat. Semuanya terjadi begitu cepat sehingga tidak ada seorang pun yang pernah menduganya.      

"Langit mengalami perubahan!" seseorang bergumam ketika mereka memandang ke arah langit.      

Saat ini, langit di atas Prefektur Ilahi telah berubah.      

Tampaknya selain Prefektur Ilahi, mungkin seluruh era akan mengalami perubahan.      

Perubahan kekuasaan di Prefektur Ilahi kali ini tidak sesederhana kelihatannya.      

Jika para kultivator di 18 wilayah dari Prefektur Ilahi mampu dibuat terkejut hingga sedemikian rupa, maka siapa pun bisa membayangkan reaksi dari para kultivator di dalam Istana Kekaisaran Donghuang saat ini.      

Anggota inti di dalam Istana Kekaisaran Donghuang dikejutkan oleh suara ini, termasuk murid-murid pribadi dari Donghuang Agung.      

Banyak orang memandang ke titik tertinggi dari istana kekaisaran, dan mereka tidak bisa berkata-kata. Namun, setelah beberapa saat, beberapa Tetua tiba-tiba seperti menyadari sesuatu. Tidak heran Ye Futian mampu bertahan hidup sampai detik ini. Beberapa kecurigaan di hati mereka kini telah terjawab.      

Meski demikian, beberapa dari mereka terlihat tidak begitu senang.      

Misalnya, empat Kaisar Kuno dari empat Klan Dewa Kuno.      

Wajah Haotian Agung, Yuanshi Agung, Wuliang Agung, dan Kaisar Surgawi Jiang kini tampak pucat. Tidak heran Donghuang Agung membiarkan Ye Futian berkeliaran di Prefektur Ilahi dan melakukan apa pun yang dia inginkan. Pada saat ini, kebenaran telah muncul di hadapan mereka, dan mereka menyadari bahwa semuanya telah berakhir bagi mereka.      

Semuanya sudah berakhir!      

Mereka tidak bisa melihat kematian Ye Futian seperti yang mereka inginkan. Sebaliknya, mereka menyaksikan Ye Futian mewarisi takhta dari Prefektur Ilahi. Kali ini, mereka bahkan tidak memiliki kesempatan untuk memberikan perlawanan.      

Selain mereka, beberapa sosok terkemuka lainnya telah mempersulit hidup Ye Futian di 18 wilayah, seperti Pemimpin Wilayah Laut Barat dan Pemimpin Wilayah Shangqing. Memang benar bahwa kemampuan mereka telah meningkat pesat, tetapi di hadapan Ye Futian, mereka bukanlah apa-apa. Terlebih lagi, sekarang setelah Ye Futian mewarisi takhta, mereka akan berada di bawah komandonya.      

Ini adalah berita yang mengerikan bagi mereka!      

Kaisar Iblis mengangkat kepalanya dan memandang ke arah Donghuang Agung. Tiba-tiba, dia tertawa. Dia ingat terakhir kali dia datang ke Istana Kekaisaran Donghuang untuk mendapatkan beberapa informasi dari Donghuang Agung; mereka berbincang-bincang saat Ye Futian bertarung melawan Haotian Agung dan Yuanshi Agung pada saat yang bersamaan. Dia bertanya kepada Donghuang Agung tentang Ye Futian, dan Donghuang Agung mengakui bahwa Ye Futian bisa melampauinya suatu hari nanti.      

Kemudian, dia bertanya kepada Donghuang apakah dia merasa begitu bersalah sehingga berniat untuk mengembalikan takhta kepada penerus dari Kaisar Ye Qing. Donghuang Agung menjawab bahwa ada rasa bersalah di dalam hatinya, tapi itu tidak seperti yang dipikirkan oleh Kaisar Iblis.      

Memang benar, segala sesuatunya kini menjadi lebih menarik dari apa yang dibayangkan oleh Kaisar Iblis. Dapat dikatakan bahwa semua peristiwa ini terus menerus mengejutkannya!      

"Demi menantikan datangnya hari ini, kalian telah membuat rencana selama 200 tahun, dan Kaisar Ye Qing rela mati untuk hal tersebut. Ini adalah keyakinan yang kalian miliki," ujar Kaisar Iblis dengan tatapan mengejek di matanya. "Bahkan Yu Sheng tidak lebih dari sekedar bagian dari rencanamu, dia hanya sekedar alat. Kau ingin memberitahuku bahwa semua ini dilakukan hanya untuk membantu Ye Futian?"      

Yu Sheng menatap ayahnya. Apa yang dikatakan oleh Kaisar Iblis memang apa yang dikatakan ayahnya sejak dia masih muda. Dia dilahirkan ke dunia untuk Ye Futian, menjadi seorang jenderal untuk membantu Ye Futian.      

Pada saat ini, dia berharap bahwa dia akan mendengar jawaban yang berbeda.      

"Tidak." Ayahnya memandang Yu Sheng dan melanjutkan kata-katanya, "Tentu saja tidak. Yu Sheng akan menjadi sang pencipta sejarah. Dia akan menjadi pengendali tatanan antara langit dan bumi di masa depan, memimpin semua iblis di dunia ini. Futian selalu memperlakukannya dengan baik. Dia sudah seperti saudara baginya."      

"Benarkah begitu?" Tatapan mata Kaisar Iblis penuh dengan sindiran, dan sepasang mata berwarna hitam pekat itu sepertinya mampu melihat segalanya. Dia berkata, "Seseorang yang lahir dengan sebuah misi, ternyata hanya lahir untuk memenuhi keyakinanmu... Jika dia bukanlah pionmu, lalu kau menyebutnya sebagai apa?"      

"Adapun untuk memimpin para iblis di seluruh penjuru dunia, dia bisa melakukannya sendiri tanpa perlu tunduk dan takluk pada orang lain." Ayah Yu Sheng tidak membantah. Dia sengaja berbohong untuk menenangkan Yu Sheng.      

Apa yang dikatakan oleh Kaisar Iblis memang benar—Yu Sheng dilahirkan dengan sebuah tujuan. Tapi Yu Sheng tidak sendirian, karena Donghuang Diyuan memiliki nasib yang sama. Mereka berdua dilahirkan untuk membantu Ye Futian.      

Kenyataan ini cukup kejam untuk diterima oleh Yu Sheng, tetapi beberapa hal harus diterima meskipun ada pengorbanan pribadi di dalamnya.      

Bahkan Kaisar Ye Qing rela mati demi hal tersebut!      

"Darah iblis selalu mengalir di dalam dirimu, dan melihat bahwa pria berdarah dingin dan kejam sepertimu begitu bersikeras untuk memenuhi keyakinanmu tidak peduli apa pun konsekuensinya, maka pengaruh Wanita itu kepadamu pasti sangat luar biasa," ujar Kaisar Iblis dengan suara pelan. Dia benar-benar ingin tahu orang macam apa Permaisuri itu sehingga dia bisa membuat Donghuang Agung, Kaisar Ye Qing, dan adik kandungnya sendiri bekerja sama untuk melakukan perintahnya.      

Setelah mengatakan itu, Kaisar Iblis berbalik dan berkata, "Ayo kita pergi."      

Yu Sheng menatap ayahnya dan tampak ragu-ragu untuk beberapa saat. Kemudian dia juga berbalik dan mengikuti Kaisar Iblis.      

Sambil menyaksikan kepergian Yu Sheng, ayahnya tidak menunjukkan sedikit pun kekhawatiran. Dia tahu bahwa Yu Sheng membencinya sejak dia masih muda.      

Yu Sheng boleh membencinya, dan dia rela menanggung semua kebencian dari Yu Sheng.      

Tetapi selama bertahun-tahun, dia menyadari satu hal—tidak peduli sebesar apa pun Yu Sheng membencinya, ketika Ye Futian muncul di hadapan Yu Sheng, Yu Sheng akan membuat keputusannya sendiri.      

Beberapa orang tidak mungkin bisa dibenci oleh Yu Sheng.      

Dia pun berbalik dan berjalan ke dalam Istana Kekaisaran Donghuang.      

Pada saat ini, di dalam Istana Kekaisaran Donghuang, sudah ada banyak orang yang bergerak menuju ke arah tersebut.      

Mereka sedang dalam perjalanan untuk menyambut sang Kaisar Baru!      

Saat ini, sosok yang berdiri di bawah singgasana ilahi adalah Ye Futian. Dia mengangkat kepalanya untuk memandang Donghuang Agung, yang berada di tangga langit. Bahkan pada saat ini, dia masih belum pulih dari keterkejutannya. Semua yang telah terjadi ini terlalu mengejutkan baginya. Selama 200 tahun terakhir, rupanya dia hidup dalam kebohongan besar.      

Donghuang Agung ingin menggunakan serangan itu untuk menebus kesalahannya terhadap Ye Futian. Tapi dia tahu bahwa itu bukan salahnya. Jadi siapa yang patut untuk disalahkan?      

Donghuang Agung berdiri dengan tenang di samping singgasana ilahi, tidak mendesak Ye Futian untuk berbicara. Dia hanya menatapnya dengan tenang, menunggu Ye Futian duduk di singgasana ilahi miliknya.      

"Apakah 'dia' masih hidup?" Ye Futian bertanya sambil menatap Donghuang Agung.      

Tentu saja, Donghuang Agung tahu betul siapa yang dimaksud oleh Ye Futian.      

"Ya, selama ini dia selalu menunggumu. Kau pun sudah bertemu dengannya!" Kaisar Donghuang berkata sambil membalas tatapan mata Ye Futian.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.