Istana Ilahi Manusia
Istana Ilahi Manusia
Siapa pun bisa melihat bahwa Leluhur Manusia adalah kultivator paling senior di dunia ini. Dia juga merupakan sosok paling dihormati di antara enam Kaisar Agung.
Dengan status yang dimiliki oleh Leluhur Manusia, dia benar-benar menunjukkan rasa hormat kepada Ye Futian dengan datang kemari secara pribadi. Ye Futian tidak dapat menolak undangannya, jadi dia berkata, "Karena Leluhur Manusia telah mengundang saya, bagaimana mungkin saya menolaknya?"
Mendengar bahwa Ye Futian setuju untuk datang berkunjung, Leluhur Manusia tersenyum dan mengangguk, lalu berkata, "Kalau begitu, aku akan menunggu kedatangan Pemimpin Istana Ye ke Dunia Manusia."
Setelah itu, cahaya kebajikan di sekelilingnya bersinar, dan sosok Leluhur Manusia menghilang dari tempatnya.
Kemudian, Di Hao membuka matanya. Sambil memandang Ye Futian, dia berkata, "Karena Pemimpin Istana Ye telah setuju, maka aku akan pamit undur diri."
"Silakan." Ye Futian tidak mencoba menghentikannya. Dia mengangguk pelan, dan kemudian Di Hao membawa anak buahnya pergi bersamanya.
Setelah para kultivator dari Dunia Manusia pergi, Ye Futian tetap duduk di kursi singgasananya. Orang-orang di sampingnya juga tidak beranjak pergi dari tempat masing-masing. Pada saat ini, Ye Futian tampak mengerutkan keningnya, dan dia bertanya, "Bagaimana menurut kalian semua?"
Leluhur Manusia telah mengundangnya secara pribadi untuk melakukan perjalanan ke Dunia Manusia dan mendiskusikan masalah besar yang sedang terjadi. Masalah besar yang dimaksud ini tentu saja adalah bagaimana cara mereka dalam berurusan dengan Dunia Langit dan Prefektur Ilahi.
"Dunia Manusia selalu mewakili keadilan di dunia ini. Mereka juga hendak menyerang Dunia Langit dan Prefektur Ilahi atas nama keadilan, tetapi enam dunia utama semuanya bertindak demi keuntungan masing-masing. Aku tidak percaya pada apa yang disebut sebagai 'keadilan' dalam sudut pandang manusia," ujar Kaisar Pedang Tertinggi. "Leluhur Manusia memiliki hubungan yang baik dengan Donghuang Agung sebelumnya. Sekarang, dia tiba-tiba ingin menghancurkan Prefektur Ilahi. Aku khawatir ada maksud tersembunyi di balik tindakan tersebut. Hal ini tidak sesederhana kelihatannya. Terakhir kali, ketika Di Hao melamar Donghuang Diyuan, tindakan itu ternyata adalah upaya Leluhur Manusia untuk menguji sikap Donghuang Agung. Hubungan mereka mulai memburuk setelah itu."
"Itu benar," ujar Fang Gai. "Leluhur Manusia adalah kultivator paling tua di dunia saat ini dan merupakan sosok yang tidak dapat diprediksi. Tidak ada yang bisa membaca jalan pikirannya. Temperamen yang dia tunjukkan juga tak tertandingi. Ada dua kemungkinan terkait temperamennya. Pertama, dia benar-benar seorang pertapa yang tidak peduli pada urusan duniawi. Tapi menilai dari tindakannya di masa lalu, dia mungkin belum mencapai kondisi tersebut. Jika peluang itu tidak memungkinkan, maka tindakannya selama ini hanyalah sandiwara belaka, yang bahkan lebih menakutkan untuk dibayangkan." Dia sedang menganalisis kepribadian dari Leluhur Manusia.
"Di Dunia Manusia, Leluhur Manusia adalah sosok yang sangat dihormati. Semua orang memujanya. Gelarnya adalah 'Leluhur Manusia'. Tidak ada orang awam yang bisa mendapatkan gelar ini. Mungkinkah dia ingin menyerang Dunia Langit dan Prefektur Ilahi demi masa depan dari dunia kultivasi?" Lord Taixuan mengungkapkan pendapatnya dengan curiga. Namun, itu hanyalah pandangannya. Dia memang memiliki beberapa kecurigaan, tetapi dia merasa bahwa mereka hanya bisa menebak-nebak dan tidak ingin menuduh Leluhur Manusia sebagai sosok yang tercela.
Mungkin mereka memandang masalah ini dengan sentiment buruk karena konflik yang mereka miliki dengan Dunia Manusia?
"Kemungkinan besar dia hanya memikirkan keuntungan bagi Dunia Manusia," Gu Dongliu tidak setuju dengan anggapan tersebut. "Tidak peduli apa pun alasan yang dimiliki oleh Leluhur Manusia, kita harus pergi ke Dunia Manusia."
Ye Futian mengangguk setuju. Jika Leluhur Manusia adalah seorang 'pertapa' sejati dengan kebajikan yang tak tertandingi, maka mereka harus menunjukkan rasa hormat mereka dengan datang mengunjunginya. Tidak ada yang salah dengan hal tersebut.
Jika kemungkinan lain yang menjadi kenyataan, maka Leluhur Manusia adalah sosok yang sangat cerdik. Karena dia sudah datang secara pribadi untuk memberikan undangan, Ye Futian akan dianggap lancang jika dia tidak pergi. Kemungkinan besar akan sulit untuk melawan Leluhur Manusia jika dia menyerang secara langsung.
"Kita semua tahu bahwa semua ini akan terjadi di masa depan," ujar Ye Futian. Dia harus mengunjungi Dunia Manusia.
...
Pada Tahun 10.184 dari Kalender Prefektur Ilahi, Dunia Manusia telah mengundang semua pasukan tingkat Kaisar Agung untuk mendiskusikan bagaimana cara mereka dalam menghadapi Dunia Langit dan Prefektur Ilahi.
Begitu berita ini menyebar, banyak kultivator pergi ke Dunia Manusia untuk menyaksikan peristiwa besar ini.
Dahulu, Dunia Manusia pernah bermusuhan dengan Dunia Iblis, Dunia Empty Divine, dan Dunia Kegelapan. Namun tanpa diduga-duga, mereka akan bekerja sama dalam sebuah aliansi. Perubahan selalu tidak dapat diprediksi, dan apa pun bisa terjadi di dunia ini.
Jika perang benar-benar meletus kali ini, apa konsekuensi yang akan terjadi?
Akankah Prefektur Ilahi dihancurkan?
Prefektur Ilahi seharusnya masih akan bertahan, tetapi sulit untuk menebak apakah Istana Kekaisaran Donghuang akan tetap berdiri atau tidak.
Dunia Manusia, Istana Ilahi Manusia.
Tempat itu diselimuti oleh kumpulan awan tipis dan misterius. Ada banyak gunung spiritual di sini dengan dihiasi banyak paviliun di atasnya, terbungkus oleh awan kebajikan. Bahkan ada burung-burung phoenix dan burung ilahi yang terbang di antara lapisan kabut.
Pada saat ini, banyak kultivator melakukan perjalanan di atas langit. Mereka mengendarai burung-burung ilahi dan tampak sangat menakjubkan.
Ada sebuah perjamuan besar yang telah disiapkan di salah satu gunung utama. Para tamu berdatangan dari segala arah dan mendarat di pegunungan spiritual tersebut. Mereka berdiri di sana dan memandang ke kejauhan dengan penuh antusiasme.
Hari ini, akan diadakan sebuah perjamuan dengan skala terbesar dalam 500 tahun terakhir. Empat dari enam Kaisar Agung di masa ini mungkin akan hadir, dan banyak sosok berpengaruh yang telah menjadi Kaisar Agung baru-baru ini juga akan hadir di sana.
Pada saat ini, ada banyak kultivator di berbagai bagian dari gunung itu. Aura mereka semua sangat kuat. Para kultivator di tingkat Renhuang hanya bisa berdiri di kaki gunung. Mereka bahkan tidak memenuhi syarat untuk duduk di lokasi perjamuan.
Setelah dunia mengalami perubahan-perubahan besar, Renhuang Plane tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang menakjubkan.
Ada terlalu banyak kultivator kuat yang telah lahir dalam beberapa tahun terakhir, baik mereka yang telah melalui Ujian Para Dewa maupun menjadi Calon Kaisar Agung.
Ini adalah zaman terciptanya Kaisar Agung. Dengan kata lain, Zaman Para Dewa sudah dimulai.
Di Hao berdiri di samping singgasana ilahi di puncak gunung spiritual itu. Terdapat Kaisar Agung yang tak terhitung jumlahnya di kedua sisinya. Mereka semua sedang menunggu sesuatu.
Bahkan sosok-sosok terlemah di antara mereka adalah para Calon Kaisar Agung.
Saat ini, di antara kerumunan kultivator yang berada di kaki gunung spiritual, sekelompok orang tampak melewati kumpulan awan dengan cara yang mengintimidasi dan langsung menuju tempat ini. Itu adalah kelompok Ye Futian. Mereka adalah rombongan pertama yang datang kemari.
Banyak dewi bergegas maju ke depan untuk menyambut mereka. Mereka membungkuk untuk memberi salam dan berkata, "Selamat datang, Pemimpin Istana Ye."
Setelah itu, mereka mengarahkan jalan, membawa Ye Futian dan yang lainnya ke wilayah pegunungan spiritual dan mengantarkan mereka untuk duduk di salah satu tempat.
"Pemimpin Istana Ye." Di Hao mengangguk pelan pada Ye Futian dan yang lainnya. Ye Futian juga mengangguk sebagai tanggapan, namun dia tidak mengatakan apa-apa lagi. Mereka duduk dengan tenang dan mulai menunggu di sana.
Mereka bukan bintang utamanya kali ini. Enam Kaisar Agung akan datang kemari, jadi dia hanya seorang kultivator muda di sini.
*Boom* Kekuatan iblis yang mengerikan tiba-tiba turun dari atas langit. Kemudian seberkas cahaya iblis muncul di sana. Sekelompok kultivator kuat tiba-tiba muncul di gunung spiritual tersebut. Sosok-sosok terkemuka dari Istana Kekaisaran Iblis di Dunia Iblis telah tiba. Pemimpin kelompok mereka memiliki kekuatan yang agresif. Sosok itu tidak lain adalah Kaisar Iblis, yang datang kemari secara pribadi.
"Salam hormat, Kaisar Iblis." Di Hao dan yang lainnya membungkuk hormat untuk memberi salam.
"Salam hormat, Kaisar Iblis," kultivator yang tak terhitung jumlahnya, baik itu di bagian atas maupun di bawah gunung spiritual itu memberi salam pada saat yang bersamaan sambil membungkuk hormat. Enam Kaisar Agung di masa ini adalah sosok-sosok yang berdiri di puncak dunia. Semua orang sangat menghormati dan mengagumi enam Kaisar Agung tersebut.
Kaisar Iblis tidak mengatakan apa-apa. Dia langsung bergerak ke depan, memimpin kultivator-kultivator kuat dari Dunia Iblis menuju suatu tempat. Namun, kedua matanya melirik Ye Futian.
"Kaisar Iblis." Ye Futian berdiri dari tempatnya dan membungkuk dari kejauhan. Kaisar Iblis mengangguk pelan, dan kemudian dia mengalihkan pandangannya!