Menyerang Prefektur Ilahi
Menyerang Prefektur Ilahi
Bahkan jika dia sudah menjadi Kaisar Surgawi dari dunia saat ini, Ji Wudao tetaplah seorang kultivator muda. Empat dari enam Kaisar Agung di masa kini telah berkumpul di Gunung Spiritual dari Istana Ilahi Manusia sekarang, namun Ji Wudao berani bertindak begitu lancang. Dia muncul secara tiba-tiba dan memandang semua orang dari atas langit, seolah-olah dia adalah penguasa mereka.
"Turun sekarang juga!"
Pada saat ini, satu sosok terlihat berjalan keluar. Itu adalah seorang Kaisar Agung. Dia mengangkat tangannya dan membuat Gerakan mencengkeram ke arah langit. Dalam sekejap, rentetan suara ledakan memenuhi udara, dan Kekuatan Ilahi yang mengerikan terpancar keluar, hingga menyelimuti langit. Kemudian, kelompok itu melihat sebuah tangan raksasa berusaha mencengkeram Ji Wudao di atas langit.
Namun, sekujur tubuh tampak Ji Wudao bersinar terang, dan cahaya suci menyelimuti sosoknya.
*Klang* Tiba-tiba terdengar suara lonceng yang keras. Tidak lama kemudian, sebuah lonceng kuno muncul di dalam tubuh ilahi milik Ji Wudao. Lonceng tersebut menembus udara dan menabrak telapak tangan itu, lalu menembusnya. Serangan itu berhasil menghancurkan telapak tangan tersebut dan kini langsung mengincar Kaisar Agung yang baru saja melancarkan serangan.
Kaisar Agung itu pun bergegas mengangkat tangannya untuk menangkis serangan yang mendekat. Dalam sekejap, jejak telapak tangan raksasa yang tak terhitung jumlahnya bermunculan di udara dan dikerahkan menuju lonceng kuno tersebut.
*Boom* Lonceng ilahi raksasa itu sepertinya mampu mengabaikan kekuatan pertahanan yang menghalangi jalannya dan langsung bergerak menuju sang Kaisar Agung. Disertai dengan sebuah ledakan yang dahsyat, Kaisar Agung yang kuat itu dipaksa mundur, dan dia mengeluarkan suara geraman.
Bunyi lonceng kini bergema di telinga mereka dan memenuhi udara.
"Lonceng Penghancur Alam Semesta!"
Leluhur Manusia memandang lonceng tersebut. Ini adalah kemampuan yang dimiliki oleh Kaisar Surgawi dari zaman kuno, dan Ji Wudao telah mewarisinya. Dia adalah penerus dari Dunia Langit dan juga telah menerima warisan dari Istana Langit Kuno, jadi wajar jika dia mahir dalam menggunakan kemampuan yang dimiliki oleh Kaisar Surgawi sebelumnya.
Kehadiran sosok duplikatnya saja sudah mengejutkan semua orang, namun ternyata dia juga sudah bisa melukai seorang Kaisar Agung dalam waktu singkat.
Ji Wudao menjadi semakin kuat seiring berjalannya waktu.
Kemudian sosok Ji Wudao melayang turun. Dia memandang Leluhur Manusia dan berkata, "Leluhur Manusia adalah Kaisar Agung paling tua di dunia saat ini. Banyak hal dari masa lalu pasti memiliki keterkaitan dengan Leluhur Manusia, bukan?"
Leluhur Manusia menatap Ji Wudao dan menjawab, "Ji Wudao, kau telah menerima Chaotic Heavenly Swallowing Method dan mengkultivasinya menjadi teknik iblis. Kau telah melahap dan membunuh banyak kultivator secara diam-diam dan pasti akan menanggung konsekuensinya."
"Anda memang layak menyandang gelar sebagai Leluhur Manusia. Wawasan anda sangatlah luas," ujar Ji Wudao sambil tertawa. "Namun, jika kita berbicara tentang konsekuensi, seharusnya anda yang akan menerimanya, Leluhur Manusia. Saya mendengar bahwa semua orang berkumpul di sini hari ini untuk membahas cara untuk menghancurkan Prefektur Ilahi dan menyerang sembilan puluh sembilan langit, jadi saya datang untuk memeriksanya secara langsung. Saya, Ji Wudao, akan mengingat semua orang yang hadir saat ini. Kalian semua harus lebih berhati-hati saat bepergian mulai sekarang."
Semua orang menatap ke arah Ji Wudao. Dia datang dengan mengirimkan sosok duplikatnya dan berani mengancam semua Kaisar Agung yang hadir di sini. Sombong sekali dia!
Semua orang yang berada di sini adalah sosok-sosok terkemuka di seluruh penjuru dunia.
"Ji Wudao, aku masih punya pertanyaan untukmu. Apakah Donghuang memutuskan untuk bersekutu denganmu?" Kaisar Iblis bertanya sambil menatap Ji Wudao. Sepertinya dia ingin mengetahui jawabannya.
Sebelumnya, itu hanyalah rumor yang beredar di Dunia Manusia. Tidak ada yang pernah melihat bahwa Ji Wudao bekerja sama dengan Donghuang Agung. Karena Ji Wudao datang kemari secara pribadi, dia memutuskan untuk bertanya karena penasaran apakah Donghuang Agung benar-benar telah bersekutu dengan Ji Wudao .
Ji Wudao tertawa ketika dia mendengar pertanyaan ini, dan ekspresinya terkesan mengejek. Dia memandang Kaisar Iblis, lalu berkata, "Memangnya Donghuang yang pengecut itu memenuhi syarat untuk menjadi sekutuku?"
"Donghuang yang pengecut?!" Para kultivator kuat yang hadir di sana semuanya dikejutkan oleh kata-kata yang diucapkan oleh Ji Wudao. Donghuang Agung adalah sosok paling terkenal di abad ini. Dia memiliki bakat yang tak tertandingi, memegang kendali atas Prefektur Ilahi, dan namanya dikenal di seluruh penjuru dunia.
Namun, Ji Wudao baru saja menyebut Donghuang Agung sebagai 'Donghuang yang pengecut.'
Ini adalah pertama kalinya seseorang menyebut Donghuang Agung sebagai seorang pengecut.
Ye Futian mengerutkan keningnya. Kenapa Ji Wudao mengatakan hal ini?
Apakah itu karena sang Permaisuri dari Dunia Langit?
Donghuang Agung dan sang Permaisuri adalah sepasang suami-istri. Meskipun hanya segelintir orang yang mengetahui hal ini, Ji Wudao adalah penerus dari Dunia Langit, jadi bagaimana mungkin dia tidak tahu tentang hal ini?
Selain itu, apa sebenarnya hubungan antara Ji Wudao dengan sang Permaisuri?
Ji Wudao telah dipilih sebagai penerus dari Dunia Langit bertahun-tahun yang lalu. Mungkinkah dia dipilih oleh sang Permaisuri?
Dalam hal ini, apakah Donghuang Agung benar-benar tidak bersekutu dengan Ji Wudao?
Jika tidak, maka tidak ada alasan bagi Ji Wudao untuk mempermalukan Donghuang Agung hingga seperti ini.
"Kalau begitu, lalu kenapa kau datang kemari?" ujar Penguasa Kegelapan sambil menatap Ji Wudao. "Apakah kau sengaja datang ke sini untuk membuat kami salah paham?"
Ekspresi banyak orang tampak berubah. Dari kata-kata Penguasa Kegelapan, dapat terlihat dengan jelas bahwa dia tidak akan mengabaikan misi untuk menyerang Prefektur Ilahi. Kemungkinan bahwa Prefektur Ilahi telah bersekutu dengan Dunia Langit tidak lagi penting baginya.
Sepertinya apa yang terbesit di dalam benak mereka itu memang benar adanya.
"Apakah kau bahkan memenuhi syarat untuk melakukannya?" Ji Wudao memandang Penguasa Kegelapan dan menjawab sambil menyeringai, "Aku datang kemari untuk memberitahu kalian semua bahwa karena kalian memutuskan untuk bekerja sama melawan Dunia Langit, maka kalian semua harus bersiap. Ketika aku berhasil membuktikan Jalur milikku, maka akan terjadi kekacauan besar, dan tujuh dunia utama akan bermandikan darah."
"Semua orang yang hadir di sini harus bersiap!"
Ji Wudao berbicara dengan sombong, dan kemudian sosoknya memudar secara perlahan-lahan. Akhirnya, dia menghilang dari tempatnya, seolah-olah dia tidak pernah muncul di sana.
Tatapan mata semua orang yang berada di gunung ilahi itu tertuju ke arah sosok yang baru saja menghilang itu dalam keheningan. Tidak ada seorang pun yang berbicara.
Ji Wudao datang kemari untuk mengancam semua orang yang hadir di sini.
Pada hari dimana dia menjadi Kaisar Surgawi seutuhnya, dia akan membawa kekacauan ke seluruh penjuru dunia. Apakah Ji Wudao memiliki kemampuan yang mumpuni untuk melakukan hal tersebut?
Dia memang belum menjadi seorang Kaisar Agung, tapi dia sudah bisa membunuh seorang Kaisar Agung dengan mudah. Jika dia mampu menjadi seorang Kaisar Agung, kemampuannya mungkin akan benar-benar mencukupi untuk melawan enam Kaisar Agung di masa kini.
Orang seperti ini memang merupakan sebuah ancaman besar. Targetnya bukan hanya satu dunia tetapi tujuh dunia utama—seluruh penjuru dunia. Dia tidak ingin menguasai dunia. Sebaliknya, dia ingin membunuh dan membasahi seluruh penjuru dunia dengan darah.
"Di zaman kuno, ada Delapan Legiun di bawah komando Jalur Surgawi, dimana mereka bertindak sebagai juru bicara bagi Jalur Surgawi di dunia. Mereka memegang kendali atas seluruh penjuru dunia. Di antara mereka, Legiun Deva adalah pemimpin dari Delapan Legiun. Kaisar Surgawi, pemimpin dari Legiun Deva, adalah orang nomor satu di bawah Jalur Surgawi. Dia mengatur hukum dunia untuk Jalur Surgawi. Semua hukum di dunia berada di bawah kendalinya. Dia berdiri di atas segalanya, memandang orang-orang seperti kawanan semut, dan dengan demikian, di zaman setelah Jalur Surgawi mengalami keruntuhan, aku menciptakan Dunia Manusia untuk fokus pada kehidupan manusia. Aku tidak menyangka bahwa setelah bertahun-tahun lamanya, di masa ini, penerus dari Kaisar Surgawi akan memiliki sikap yang sama. Dia tidak peduli akan hal lain dan ingin membasahi dunia dengan darah, dimana dia memandang nyawa orang lain hanya sebagai kumpulan rumput liar."
Leluhur Manusia berbicara secara perlahan. Dia tidak lagi terlihat tenang seperti sebelumnya dan sebaliknya menjadi sangat serius, bahkan memancarkan hawa dingin dari sosoknya. Dia berkata, "Selama ini aku dikenal sebagai Leluhur Manusia, jadi aku harus melakukan sesuatu untuk umat manusia. Tidak masalah jika Donghuang Agung ingin bersekutu dengan Dunia Langit untuk menggulingkan tujuh dunia utama. Setelah kita menaklukkan Prefektur Ilahi, kita dapat bertanya kepada Donghuang mengenai sikapnya, apakah dia bersedia bersekutu dengan kita dan menyerang sembilan puluh sembilan langit untuk menghancurkan Istana Langit yang memiliki niat buruk saat ini."
Kaisar Iblis dan yang lainnya terdiam. Ye Futian juga mendengarkan semuanya dengan tenang dan tidak pernah angkat bicara. Belum saatnya dia untuk mengungkapkan pendapatnya.
"Aku mengundang kalian semua untuk berkunjung kemari karena aku berharap kalian semua dapat menyatukan visi dan misi. Setelah kalian kembali ke dunia masing-masing, kirimkan pasukan kalian ke Prefektur Ilahi secara serempak tujuh hari lagi. Jangan lukai orang awam dan taklukkan setiap Istana Pemimpin Wilayah dari 18 wilayah yang ada. Lalu kita akan mengunjungi Istana Kekaisaran Donghuang. Bagaimana menurut kalian?" Leluhur Manusia bertanya kepada semua orang.
"Setuju," jawab Kaisar Iblis.
"Tidak masalah." Semua orang mengangguk setuju. Mereka akan mengirim pasukan masing-masing ke Prefektur Ilahi secara serempak dan bersiap untuk menaklukkan Prefektur Ilahi!