Legenda Futian

0Para kultivator dari Tujuh Dunia Utama dan Benua Dewa bisa merasakan ketegangan yang melanda dunia saat ini. Ada beberapa rumor yang mengatakan bahwa, ketika 500 tahun dari Takdir Kaisar milik Donghuang Agung berakhir, Dunia Manusia dan Dunia Iblis akan bekerja sama untuk menyerang Prefektur Ilahi. Mereka akan menghentikan 500 tahun kekuasaan Donghuang Agung di Prefektur Ilahi dan mengakhiri Takdir Kaisar milik Donghuang Agung.      0

Akankah prediksi dari Buddha of Destiny akhirnya menjadi kenyataan?      

Selain itu, semakin banyak sosok Kaisar Agung yang muncul di Benua Dewa semenjak Huatian Agung tampil ke hadapan publik, dan bisa dikatakan bahwa mereka juga bermunculan di Dunia Asal. Mereka semua datang dengan cara membuka ruang hampa di tempat yang sama dengan Huatian Agung. Peristiwa ini menciptakan sebuah badai besar di Benua Dewa akhir-akhir ini.      

Banyak orang menduga bahwa mereka semua adalah para Kaisar Agung yang selamat dari runtuhnya Jalur Surgawi kuno. Setelah Jalur Surgawi mengalami keruntuhan, banyak dewa telah binasa, tetapi beberapa Kaisar Agung telah menggunakan metode-metode yang tidak biasa untuk selamat dari bencana tersebut. Mereka bertahan hidup di dunia ini dalam bentuk yang berbeda. Misalnya, Kaisar Agung Ziwei telah menyegel dirinya sendiri, Shenyin Agung bersembunyi di dalam guqin, dan banyak Kaisar Agung lainnya menggunakan barang-barang khusus untuk mempertahankan kesadaran mereka.      

Sekarang, tampaknya beberapa Kaisar Agung telah diasingkan setelah Jalur Surgawi mengalami keruntuhan.      

Dan sekarang, mereka berhasil menemukan jalan kembali dan dengan demikian mulai muncul satu demi satu.      

Menanggapi situasi ini, Leluhur Manusia mengirim kultivator-kultivator kuat dari Dunia Manusia untuk menjaga Benua Dewa. Ketika seorang Kaisar Kuno hidup kembali, Leluhur Manusia akan memerintahkan seseorang untuk bernegosiasi dengan mereka dan membawa mereka ke Dunia Manusia. Beberapa Kaisar Agung sepertinya ingin mengetahui situasi di dunia saat ini, jadi mereka bersedia mengikuti undangan tersebut. Namun, ada juga sosok-sosok yang memilih untuk bergerak sendiri.      

Suatu hari, sebuah aura yang sangat kuat tampaknya menyebar dari suatu tempat di Benua Dewa—itu masih tempat dimana Huatian Agung muncul sebelumnya. Peristiwa itu mengguncang hati kultivator-kultivator kuat di sekitarnya.      

"Mereka muncul lagi." Saat ini, orang-orang dari setiap dunia sedang mencari berita di sini.      

"Mungkinkah Huatian Agung telah menemukan koordinat untuk membantu Kaisar Kuno lain kembali ke dunia ini?" seseorang menebak-nebak.      

"Kemungkinan itu bisa saja terjadi. Semenjak Huatian Agung kembali, semakin banyak kultivator kuno yang kembali ke dunia ini."      

Para kultivator kuat itu membuat asumsi masing-masing dengan tenang. Ada juga kultivator dari Istana Kekaisaran Ye di antara kerumunan tersebut. Mereka bertanggung jawab untuk mengawasi situasi dan melaporkannya kepada Istana Kekaisaran Ye kapan saja.      

Saat ini, Istana Kekaisaran Ye sudah dianggap sebagai salah satu pasukan tingkat Kaisar Agung. Jadi, mereka tentu saja perlu mengetahui berita yang ada di dunia luar.      

*Boom* Disertai dengan munculnya seberkas cahaya suci yang mengerikan, langit tampak terbelah. Kemudian tujuh sosok muncul pada saat yang bersamaan. Ketujuh kultivator ini memiliki aura yang sangat mengerikan. Mereka semua adalah Kaisar Agung. Para kultivator kuat itu semuanya tercengang ketika mereka menyaksikan pemandangan ini, dan sebuah badai kini bergejolak di dalam hati mereka.      

Tujuh. Tujuh Kaisar Agung telah muncul sekaligus.      

Perubahan-perubahan yang terjadi di dunia ini terlalu signifikan. Sebelumnya, hanya ada enam Kaisar Agung di dunia ini. Sekarang setelah jalur spasial itu terbuka, tujuh Kaisar Agung bisa kembali sekaligus.      

Hal ini membuat orang bertanya-tanya berapa banyak Kaisar Agung yang hidup selama Zaman Para Dewa berlangsung.      

Mungkin beberapa Kaisar Agung dari Klan Dewa Kuno telah berada di tingkat teratas pada zaman itu, tetapi mereka masih belum cukup kuat. Hanya mereka yang mampu melawan Jalur Surgawi atau memimpin Delapan Legiun yang bisa dianggap sebagai para penguasa dunia yang sesungguhnya.      

Atau mungkin, para Kaisar Agung memiliki pembagian tingkat yang berbeda, tetapi mereka masih belum mencapai tingkat tersebut. Mereka masih belum mencapai Great Emperor Plane, jadi bagaimana mereka bisa berbicara tentang berbagai macam tingkatan dari Kaisar Agung?      

Tujuh Kaisar Agung ini berdiri di atas langit. Aura mereka menyelimuti seluruh tempat dan tidak ada bandingannya. Mereka bahkan memancarkan aura-aura yang sangat tajam, seolah-olah mereka adalah para penguasa dunia. Mereka menatap para kultivator yang berada di bawah. Tatapan ilahi mereka mengamati para kultivator itu tanpa ada niat untuk menahan diri.      

Orang-orang sudah terbiasa dengan hal ini, karena situasi seperti ini sudah berulang kali terjadi sekarang. Kenapa para Kaisar Agung akan peduli dengan para kultivator dari tingkat Plane yang lebih rendah? Di mata mereka, setiap makhluk yang berada di bawah Great Emperor Plane tidak lebih seperti kawanan semut.      

Sekelompok orang tampak berjalan keluar. Mereka membungkuk ke arah tujuh Kaisar Agung yang baru saja muncul di atas langit itu dan berkata, "Senior, kami dari Dunia Manusia. Kami mendapat perintah dari Leluhur Manusia untuk mengundang kalian semua untuk mengunjungi Dunia Manusia."      

Tujuh Kaisar Agung itu menatap kultivator dari Dunia Manusia yang baru saja berbicara.      

*Syuutt* Tatapan mereka langsung menembus ruang hampa, dan sebuah tombak langsung menusuk tubuh kultivator itu ke udara. Peristiwa yang begitu tiba-tiba ini mengejutkan semua kultivator kuat yang berada di sana, dan ekspresi mereka kini berubah drastis.      

Para Kaisar Agung itu mulai membunuh tanpa memberi peringatan apa pun.      

Hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya. Kaisar Agung lain yang datang kemari semuanya bersedia untuk memahami situasi di dunia saat ini.      

Tujuh Kaisar Agung itu kemudian menghadap arah yang berbeda dan mengulurkan tangan pada saat yang bersamaan. Area yang luas dan tak terbatas itu langsung diselimuti oleh sebuah badai yang mengerikan. Semua kultivator di sekitarnya melayang di udara pada saat yang bersamaan. Mereka berusaha melarikan diri, tetapi mereka tidak bisa membebaskan diri dari badai tersebut.      

"Mundur!" Mereka semua ingin melarikan diri, termasuk beberapa kultivator dari Istana Kekaisaran Ye, tetapi badai itu menyelimuti mereka sepenuhnya. Mereka tidak bisa menangkis Kekuatan Ilahi tersebut.      

"Ah!" Tiba-tiba terdengar suara jeritan yang menyedihkan. Pada saat ini, mata ketujuh Kaisar Agung itu berubah warna menjadi putih. Semua bola mata berwarna putih itu terlihat sangat mengerikan. Pada saat ini, semua orang merasa bahwa kesadaran mereka sedang terkikis. Sebuah kekuatan yang mengerikan langsung menerobos masuk ke dalam pikiran mereka. Di hadapan para Kaisar Agung, mereka bahkan tidak bisa dianggap sebagai sekawanan semut.      

Tidak lama kemudian, tujuh Kaisar Agung itu tampaknya telah menerima ingatan yang mereka inginkan. Cahaya suci yang serupa mengalir di antara mereka, menghubungkan mereka bertujuh. Saat ini, mereka tampaknya sudah menjadi satu kesatuan, tanpa ada perbedaan di antara mereka.      

"Istana Kekaisaran Ye!"      

Ketujuh orang itu bergumam pelan, seolah-olah pikiran mereka terhubung satu sama lain. Pasukan terkuat di benua ini adalah Istana Kekaisaran Ye.      

Seorang kultivator dari Istana Kekaisaran Ye saat ini mengeluarkan sebuah cermin. Dia menggunakan auranya untuk menempatkan sebagian dari jiwa spiritualnya ke dalam cermin tersebut. Pada saat berikutnya, terdengar suara letupan, dan kepalanya langsung tertusuk. Dia pun tewas di tempat.      

Tujuh Kaisar Agung menatap sekeliling mereka. Suara tusukan terus menerus terdengar ketika banyak orang tewas terbunuh satu demi satu, dan tubuh mereka jatuh tak berdaya dari atas langit.      

Nyawa mereka tidak lebih seperti sekumpulan rumput liar.      

Tujuh Kaisar Agung itu bahkan tidak memandang mereka. Mereka menghadap ke arah yang sama secara bersamaan, dan kemudian tubuh mereka menghilang dalam sekejap. Mereka semua bergerak menuju Istana Kekaisaran Ye.      

...      

Di Istana Kekaisaran Ye, Fang Gai langsung menerima berita yang ditinggalkan oleh utusan mereka. Dia bergegas pergi ke tempat Ye Futian berkultivasi dan membangunkannya, mengganggu kultivasi Ye Futian untuk pertama kalinya.      

Ye Futian pun pergi ke paviliun utama. "Pemimpin Istana," ujar Fang Gai. "Saat kau berkultivasi dalam pengasingan akhir-akhir ini, para Kaisar Agung perlahan-lahan mulai membuka langit dan menerobos masuk ke dalam Benua Dewa. Beberapa orang menduga bahwa mereka adalah Kaisar Agung yang tersesat setelah Jalur Surgawi mengalami keruntuhan. Mereka diasingkan di dalam ruang hampa yang tak terbatas dan akhirnya berhasil menemukan jalan kembali sekarang."     

"Karena para Kaisar Agung satu per satu telah kembali, semua pasukan telah mengirim utusan untuk menyelidiki hal ini. Istana Kekaisaran Ye juga melakukan hal yang sama. Belum lama ini, tujuh Kaisar Agung telah turun dari atas langit dan membunuh semua kultivator di sebuah wilayah, lalu mengambil ingatan mereka. Sekarang, mereka sedang bergerak menuju Istana Kekaisaran Ye. Aku menduga mereka memiliki niat buruk."      

"Orang-orang dari Istana Kekaisaran Ye juga tewas terbunuh?" tanya Ye Futian.      

"Ya." Fang Gai mengangguk pelan.      

Ye Futian memandang ke kejauhan, dan keinginan membunuh terlintas di matanya. Keributan yang terjadi di Tujuh Dunia Utama belum mereda, tapi sekarang semakin banyak Kaisar Agung yang kembali dari langit.      

Kekacauan besar telah datang, badai akan segera dimulai!