Legenda Futian

Bangkitnya Dunia Langit?



Bangkitnya Dunia Langit?

0Ye Futian dan yang lainnya memilih untuk fokus berkultivasi dan mengabaikan semua peristiwa yang terjadi di dunia luar.      
0

Para kultivator dari dunia lainnya tidak memperebutkan Teratai Hitam yang muncul sebelumnya. Namun, orang-orang dari Dunia Kegelapan malah mengalami konflik internal. Kultivator kuat mana yang tidak menginginkan Benda Ilahi Kegelapan ini untuk diri mereka sendiri?      

Beberapa kultivator yang lebih kuat bahkan telah membunuh banyak orang yang lebih lemah selama proses penjarahan ini.      

Pada akhirnya, para kultivator dari Dunia Kegelapan yang tersisa mencapai kesepakatan untuk mengelilingi Teratai Hitam itu sebagai sarana kultivasi. Mereka langsung menyegelnya di suatu area dan mulai memahami Hukum Kehancuran di dalamnya. Dengan demikian, hal tersebut membentuk keseimbangan kekuatan karena semua orang mengawasi satu sama lain. Sehingga tidak ada yang berani merebut teratai itu untuk diri mereka sendiri.      

Keberadaan Teratai Hitam tersebut membuat para kultivator dari semua dunia mengagumi tempat ini. Sungguh luar biasa saat mengetahui ada sebuah Benda Ilahi yang terbentuk di tempat ini! Akankah Benda Ilahi lainnya muncul di lokasi yang berbeda?      

"Mungkinkah hal ini ada hubungannya dengan 'dia'?" Kaisar Pedang Tertinggi bergumam. Bagaimanapun juga, sang Permaisuri adalah sosok yang tak tertandingi.      

Tempat ini adalah Istana Langit, kediaman dari Kaisar Surgawi. Sang Permaisuri pernah menjadi putri dari Kaisar Surgawi.      

Mungkinkah perwujudan Jalur Surgawi di area ini memiliki keterkaitan dengannya?      

Semua kultivator fokus pada kultivasi masing-masing seiring waktu berlalu dengan lambat. Sebagian besar kultivator kuat dan sosok-sosok terkemuka sedang berusaha melangkahkan kaki ke Jalur Kaisar Agung, terutama para Kaisar Kuno itu. Mereka beruntung bisa melewati runtuhnya Jalan Surgawi dengan berbagai macam cara. Setelah menunggu selama bertahun-tahun, harapan mereka untuk kembali ke Great Emperor Plane akhirnya bisa terwujud.      

Selama bertahun-tahun, banyak kaisar kuno itu tidak dapat mencapai tingkat Plane terakhir mereka, Great Emperor Plane. Selama kurun waktu yang begitu lama ini, mereka selalu memimpikan hari ketika mereka akhirnya bisa menginjakkan kaki di Jalur Kaisar Agung. Sekarang setelah kesempatan itu muncul dengan sendirinya di hadapan mereka, mereka jelas tidak akan melewatkannya.      

Alih-alih memedulikan apa yang terjadi di dunia luar, Ye Futian memilih untuk fokus pada kultivasinya. Resonansi antara dirinya dan langit di tempat ini perlahan-lahan menjadi semakin kuat. Ketika sebuah Kekuatan Ilahi mengalir dari atas langit dan menimpanya, banyak orang mengalihkan pandangan mereka ke arahnya.      

Sepertinya ujian yang muncul sebelumnya adalah Ujian Para Dewa tahap ketiganya. Banyak orang berpikir dalam hati. Sebagai Calon Kaisar Agung, Ye Futian bisa merasakan Hukum Jalur Surgawi, sehingga menciptakan sebuah resonansi dan bahkan menggunakannya untuk memperkuat tubuhnya sendiri.      

Sebuah aura yang tak terlihat mengalir di tubuh Ye Futian, menciptakan resonansi antara dirinya dengan para kultivator dari Istana Kekaisaran yang berada di dekatnya. Pada saat ini, orang-orang itu bisa merasakan Kekuatan Ilahi yang bergerak di sekeliling Ye Futian.      

Dalam sekejap, Kaisar Pedang Tertinggi, Lord Chen, dan yang lainnya berusaha semaksimal mungkin untuk mendeteksinya. Meskipun beberapa dari mereka sudah melewati Ujian Para Dewa tahap kedua, namun mereka masih belum melalui tahapan yang paling penting. Jadi, Ye Futian membiarkan mereka bermeditasi dengan Hukum Jalur Surgawi yang paling murni untuk membantu mereka mencapai pencerahan masing-masing.      

Tiga tahun berlalu dalam sekejap mata. Semua kultivator kuat selama ini telah memusatkan perhatian mereka pada kultivasi masing-masing, tetapi periode waktu ini masih terlalu singkat bagi mereka. Bagaimanapun juga, banyak dari mereka adalah kultivator kuno yang telah berkultivasi selama lebih dari sepuluh ribu tahun. Jadi, periode waktu ini tidak berarti apa-apa bagi mereka.      

Suasana di seluruh penjuru Sembilan Puluh Sembilan Langit menjadi sunyi senyap. Tiba-tiba, sebuah aura yang mengerikan muncul di atas langit.      

Sementara banyak orang menatap ke arah langit, beberapa orang melihat sebuah Gunung Ilahi muncul di atas kepala mereka. Gunung tersebut memancarkan sebuah Kekuatan Ilahi yang sangat pekat. Semua kultivator yang sedang berkultivasi langsung membuka mata dan memandang Gunung Ilahi itu. Sebagian besar dari mereka bahkan menghentikan kultivasi masing-masing dan bersiap untuk menjarahnya.      

Mereka tidak berhasil mendapatkan Teratai Hitam itu tiga tahun lalu. Jadi mereka tidak akan melewatkan kesempatan yang sama untuk kedua kalinya.      

Namun, Gunung Ilahi itu terus membesar dan akhirnya menutupi seluruh penjuru langit, membentang dari atas cakrawala hingga ke bagian bawah. Kekuatan Ilahi yang dipancarkan darinya membuat banyak orang menahan diri untuk tidak mendekatinya.      

*Boom* Gunung Ilahi itu masih terus membesar hingga detik ini.      

Saat ini, beberapa kultivator kuno pergi ke area di bagian bawah dari Gunung Ilahi tersebut. Suara gemuruh yang menggelegar bisa terdengar saat gunung itu terus bergerak turun dari atas langit, sehingga membuat para kultivator kuno itu mendengus kesakitan. Punggung mereka tertekuk oleh tekanan yang dihasilkan saat mereka memuntahkan darah dari mulut masing-masing. Setelah itu, mereka langsung melarikan diri dari tempat tersebut.      

Setelah menyaksikan pemandangan itu, para kultivator yang ingin merebut benda ilahi itu tidak berani bertindak gegabah.      

Gunung Ilahi raksasa itu pun tiba di Sembilan Puluh Sembilan Langit dari Dunia Kaisar Surgawi. Bagian puncak gunung itu sepertinya menjulang hingga melampaui cakrawala, seolah-olah tidak berujung.      

Para kultivator dari lapisan langit di bagian bawah bisa merasakan kehadirannya setelah gunung tersebut menembus lapisan langit paling atas. Situasi itu terus berlangsung hingga gunung itu menembus Sembilan Puluh Sembilan Langit. Tubuh orang-orang itu gemetar ketika mereka merasakan sebuah Kekuatan Ilahi yang tak tertandingi memenuhi udara.      

"Itu adalah…Benda Ilahi!" Orang-orang di tingkat Plane yang relatif rendah terkejut setelah merasakan aura dari Gunung Ilahi itu. Langkah mereka menuju Sembilan Puluh Sembilan Langit terhenti saat mereka menembus setiap lapisan langit dan akhirnya berhenti di tempat masing-masing.      

"Ini adalah Benda Ilahi kedua yang jatuh dari langit!" Kerumunan kultivator itu memandang Gunung Ilahi yang baru saja menembus Sembilan Puluh Sembilan Langit dan berbalik untuk memandang Teratai Hitam Kehancuran yang muncul sebelumnya. Meskipun mereka tidak dapat membawa pergi Benda Ilahi tersebut, mereka dapat berkultivasi di sana.      

"Apakah aura dari Jalur Surgawi ikut hancur setelah runtuhnya Jalur Surgawi?" banyak kultivator memikirkan pertanyaan itu dalam hati. Siapa yang mampu mengendalikan kekuatan sebesar itu? Siapa yang bisa mewujudkan Jalur Surgawi dan menciptakan Benda-Benda Ilahi tersebut? Pencapaian seperti ini adalah sesuatu yang hanya bisa dilakukan oleh Jalur Surgawi ketika masih mengendalikan tatanan dunia di zaman kuno. Kala itu, Delapan Legiun di bawah komando Jalur Surgawi didukung olehnya untuk menguasai tatanan dunia.      

"Dunia Kaisar Surgawi mungkin akan menggantikan Benua Dewa untuk menjadi tempat paling penting nomor dua bagi para kultivator dari seluruh penjuru dunia," gumam seseorang, yang juga disetujui oleh semua orang.      

Keberadaan Istana Kekaisaran Surgawi yang mengikuti munculnya Benua Dewa tampaknya menjadi pertanda dari perubahan signifikan di dunia ini serta menjadi titik awal dari Zaman Para Dewa.      

Semua kultivator kuat yang pergi ke Benua Dewa akan berkumpul di Istana Kekaisaran Surgawi.      

Para kultivator dari setiap dunia kini telah muncul di Sembilan Puluh Sembilan Langit selama beberapa tahun terakhir.      

Ji Wudao dan yang lainnya menatap bagian bawah dari Istana Langit. Mereka menantikan datangnya era baru dari Dunia Kaisar Surgawi.      

Dunia Langit akan meraih kembali kejayaan dari masa lalu mereka dan menjadi yang terkuat di antara Tujuh Dunia Utama.      

Pada saat ini, ada perubahan yang terlihat di atas langit ketika seberkas cahaya suci menerangi suatu tempat.      

Itu adalah seorang kultivator tingkat tinggi dari Prefektur Ilahi, yang bahkan hampir tidak dikenali oleh siapa pun. Selama ini dia berkultivasi sendirian di Gunung Enigma Terselubung dari Istana Kekaisaran Donghuang. Dia pernah menjadi Kaisar Agung di zaman kuno. Namun pada saat ini, banyak hal akan berubah baginya, dimana dia sudah siap untuk membuktikan kemampuannya menjadi Calon Kaisar Agung.      

"Sial! Lagi-lagi Calon Kaisar Agung lainnya," gumam banyak kultivator.      

Para kultivator dari Istana Kekaisaran Ye tidak bisa menjaga ketenangan mereka setelah menyaksikan hal tersebut. Dunia telah berubah begitu cepat selama beberapa tahun terakhir, sehingga mereka tidak bisa lagi mengejarnya. Puncak Renhuang Plane pernah menjadi tingkat Plane tertinggi. Tapi segalanya berubah setelah ditemukannya Reruntuhan Para Dewa. Untuk alasan itulah, banyak kultivator menjadi semakin kuat. Dengan adanya kemunculan para kultivator kuno dan Kaisar Kuno yang tidak ada habisnya, maka kehadiran para kultivator di tingkat Tribulation Plane menjadi tidak mengesankan.      

Terbentuknya Jalur Surgawi di Dunia Kaisar Surgawi, turunnya Benda-Benda Ilahi, dan munculnya Calon Kaisar Agung secara berturut-turut telah mengubah zaman ini menjadi zaman yang penuh dengan kekacauan.      

Namun meski demikian, mereka tahu bahwa orang-orang yang mereka lihat dan hadapi ini adalah kultivator-kultivator tingkat atas di dunia ini. Enam Kaisar Agung hanya berada satu tingkat di atas individu-individu kuat ini.      

Saat orang-orang itu mengalihkan pandangan mereka pada Ye Futian, mereka melihatnya berkultivasi dengan tenang tanpa ada gangguan apa pun. Selain membantu mereka berkultivasi, dia harus bermeditasi untuk membentuk Jalur Surgawi Kecil miliknya. Dia hanya bisa menjadi Kaisar Agung yang sesungguhnya apabila dia mampu menyempurnakan 'Jalur' tersebut.      

Munculnya Gunung Ilahi telah mempercepat terjadinya beberapa peristiwa di Dunia Kaisar Surgawi. Mereka telah menarik perhatian para kultivator dari Tujuh Dunia Utama, yang berbondong-bondong mengunjungi Dunia Langit setelah mendengar tentang semua itu. Bahkan para kultivator dari Benua Dewa telah melewati jalur spasial untuk tiba di Dunia Langit.      

Tiba-tiba, banyak kultivator bermunculan di Sembilan Puluh Sembilan Langit dari Dunia Kaisar Surgawi setiap harinya. Situasi tersebut sama persis ketika Benua Dewa pertama kali muncul kala itu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.