Legenda Futian

Bergeraknya Jasad Suci



Bergeraknya Jasad Suci

1Dalam sekejap mata, satu bulan telah berlalu sejak mausoleum ilahi selesai dibangun.     2

Beberapa kultivator tingkat atas masih berada di dalam mausoleum ilahi. Selama ini mereka juga berkultivasi di sana dan telah mengalami kemajuan pesat. Sekarang, mereka kurang lebih bisa memahami kehebatan Kaisar Agung Shenjia selama masa kejayaannya.     

Namun sudah jelas, Ye Futian tetap menjadi sosok yang mampu meraih pemahaman yang paling mendalam.     

Saat ini, dia sedang duduk di atas panggung latihan dengan diiringi oleh suara gemuruh yang muncul dari tubuhnya. Namun meski demikian, dia tidak memusatkan pandangannya pada jasad suci Kaisar Agung Shenjia karena kedua matanya saat ini tertutup rapat. Tubuhnya memancarkan cahaya suci dari Jalur Agung yang mengerikan, dan kulitnya dihiasi dengan rune dan huruf kuno yang tak terhitung jumlahnya. Tampaknya sekujur tubuhnya kini telah diselimuti dengan cahaya suci yang dipancarkan oleh rune dan huruf-huruf itu.     

Dalam beberapa hari terakhir, para kultivator yang berada di dalam mausoleum ilahi telah menyaksikan Ye Futian bertransormasi sedikit demi sedikit. Saat dia mencapai pemahaman yang lebih mendalam setelah mempelajari jasad suci itu, perubahan di tubuhnya juga menjadi semakin jelas. Semua orang menyadari bahwa Ye Futian tidak lama lagi akan meraih terobosan besar.     

Meski begitu, kultivator-kultivator itu tidak tahu bahwa pemandangan di dalam Istana Kehidupan milik Ye Futian bahkan jauh lebih mengerikan. Pada saat ini, Ye Futian telah memasuki sebuah dunia misterius dimana jiwanya memiliki wujud. Seorang pria yang sangat tinggi dan bertubuh kekar tampak menjulang tinggi di atasnya. Sepertinya sosok itu adalah Kaisar Agung Shenjia yang tampaknya telah dibangkitkan dari kematian, dan sekarang berdiri di hadapannya.     

Mereka berdiri saling berhadapan satu sama lain. Ye Futian merasa seperti bukan menghadapi seorang kultivator manusia, melainkan seorang Dewa dan kekuatan Jalur Agungnya. Dia mendapati kekuatan hukum milik Kaisar Agung Shenjia di sana. Atau lebih tepatnya, dia telah mengidentifikasi sosok di hadapannya itu sebagai Kaisar Agung Shenjia yang sesungguhnya.     

Dia adalah Kaisar Agung Shenjia, sosok yang berani menantang Jalur Surgawi dan menyatakan bahwa tidak ada Jalur Agung di dunia ini.     

*Brak*     

Tubuh Ye Futian hampir berubah menjadi sebuah kuali Jalur Agung. Berbagai macam energi dari Jalur Agung terpancar dari tubuhnya saat suara gemuruh di dalam dirinya terus menerus terdengar. Semua kultivator yang berada di dalam mausoleum ilahi bisa merasakan kekuatan Jalur Agung yang terpancar keluar dari tubuh Ye Futian.     

"Ini..." Banyak orang langsung mengalihkan perhatian mereka ke arah Ye Futian, termasuk mereka yang sedang sibuk berkultivasi. Mereka semua bisa merasakan kekuatan dahsyat yang muncul dari tubuh Ye Futian.     

Ye Futian selama ini telah mempelajari jasad suci di dalam peti mati ilahi itu dan mengkultivasi kekuatan Jalur Agung di dalamnya. Apakah dia akhirnya mampu menerobos ke tingkat berikutnya?     

Kemungkinan ini membuat banyak kultivator jenius dari pasukan-pasukan terkemuka merasa putus asa. Hingga saat ini, mereka belum bisa mendapatkan apa-apa, sementara Ye Futian tidak lama lagi akan menerobos ke tingkat berikutnya.     

Ye Futian mampu membayangi semua orang dalam kemampuannya untuk berkultivasi dengan bantuan jasad suci di dalam peti mati ilahi tersebut.     

Namun, alih-alih mencoba menerobos ke tingkat yang lebih tinggi, Ye Futian sebenarnya sedang terjebak dalam kondisi tidak sadar. Dia memiliki banyak pengalaman dalam memperoleh kemampuan yang berbeda-beda melalui proses kultivasi dan pemahaman. Metode kultivasi yang paling sering dia gunakan pada tingkat kultivasinya saat ini adalah teknik Deed of Thorough Comprehension.     

Teknik Deed of Thorough Comprehension dapat digunakan baik itu dengan cara biasa maupun berbalik arah. Kala itu, Tetua Agung Tianhe mengkultivasi teknik Deed of Thorough Comprehension dalam arah yang berlawanan. Meskipun dia berhasil meraih terobosan besar dan mencapai tingkat Fake Emperor Plane, namun dia juga mengalami demonisasi dalam prosesnya.     

Menggunakan teknik Deed of Thorough Comprehension dengan cara biasa akan membuat tubuh penggunanya mampu menyerap semua jenis kekuatan di dunia ini ke dalam tubuhnya untuk menempa dan memperkuat dirinya sendiri. Sebaliknya, Tetua Agung Tianhe mengkultivasi teknik Deed of Thorough Comprehension dalam arah yang berlawanan dan menyerahkan Jalur Agung miliknya sendiri kepada dunia. Dia mempersembahkan dirinya sebagai tumbal dan tidak akan pernah mencapai transformasi spiritual yang sesungguhnya.     

Meski begitu, kedua metode yang digunakan dalam teknik Deed of Thorough Comprehension tidak setingkat dengan Kaisar Agung Shenjia dan tidak akan pernah bisa disejajarkan dengan metode kultivasi sang Kaisar Agung.     

Kaisar Agung Shenjia menciptakan kultivasinya sendiri. Dia menentang Jalur Agung dan menciptakan dunianya sendiri. Bahkan tubuhnya adalah Jalur Agung ciptaannya. Tidak ada satu orang pun selain dirinya yang pernah memiliki pemikiran dan keberanian yang sama dengannya.     

Ye Futian hampir memahami kehebatan yang dimiliki oleh Kaisar Agung Shenjia dari jasad sucinya. Dia jadi mengetahui tentang teknik kultivasi dan ambisi Kaisar Agung Shenjia dalam menaklukkan Jalur Agung.     

Mungkin inilah langkah menuju tingkat kultivasi tertinggi?     

Apakah semua Kaisar Agung memiliki tujuan yang sama?     

Ye Futian tidak mengetahui jawabannya. Setidaknya untuk saat ini, dia bisa mengetahui jalur kultivasi Kaisar Agung Shenjia. Apalagi, sensasi yang dia rasakan itu menjadi semakin kuat, dan, tanpa sadar, dia mengikuti jalur yang sama.     

Saat dia berkultivasi mengikuti jalur tersebut, dia memasuki sebuah dunia ilusi dimana dia dibuat takjub oleh sosok Kaisar Agung Shenjia dan jalur kultivasinya.     

Jalur Agung yang dahsyat itu terus menerus menempa tubuhnya, dan suara gemuruh yang dihasilkan semakin menarik perhatian banyak orang. Semua orang jadi bertanya-tanya apa yang sedang dialami oleh Ye Futian.     

Jangankan mereka, Ye Futian juga tidak mengetahui jawabannya. Berkultivasi melalui metode pemahaman adalah sebuah pengalaman yang menakjubkan. Terkadang, kultivator akan terjebak dalam kondisi terhipnotis. Saat ini, Ye Futian berada dalam kondisi tidak sadar.     

Saat ini, jiwanya melayang di dalam dunia ilusi. Dia melihat dirinya berada dimana-mana; seolah-olah seluruh dunia ini dipenuhi dengan sosoknya. Cahaya suci dari Jalur Agung terus terpancar dari tubuhnya. Ye Futian mulai membiarkan pancaran kekuatan ini dan tidak lagi menahannya.     

Bahkan Ye Futian telah lupa akan waktu dan tidak bisa mengakhiri kultivasinya sendiri.     

"Tubuhnya..." orang-orang yang berada di sekitar Ye Futian bisa melihat perubahan yang terjadi pada tubuhnya. Mereka menatap Ye Futian dan bisa merasakan energi Jalur Agung yang dahsyat terpancar dari tubuhnya.     

Mungkinkah dia benar-benar menggunakan jasad suci di dalam peti mati ilahi itu untuk memahami Jalur Agung dan bahkan menempa tubuhnya sendiri?     

Beberapa sosok terkemuka juga mengamati proses kultivasi yang dijalani Ye Futian dengan seksama.     

"Mungkin dia memilih jalur yang benar," tiba-tiba terdengar suara di suatu tempat. Itu adalah Pemimpin Keluarga Nanhai yang berbicara pada Muyun Lan, Nanhai Qianxue, dan orang-orang di belakangnya.     

Pemimpin Keluarga Nanhai juga memahami beberapa hal dari jasad suci itu, namun dia belum menerapkannya pada kultivasinya sendiri. Dia menyadari bahwa Ye Futian telah mengambil satu langkah lebih jauh jika dibandingkan dengan semua kultivator tingkat atas, termasuk dirinya sendiri.     

Dia menduga bahwa Ye Futian mungkin telah memilih jalur kultivasi yang tepat dan meningkatkan kemampuannya dengan bantuan dari pemahaman yang telah dia dapatkan.     

Seiring berjalannya waktu, semua orang merasa bahwa Ye Futian terus mengalami kemajuan dan kekuatannya semakin meningkat di setiap detiknya. Namun tidak ada yang tahu sekuat apakah dirinya saat ini.     

Upaya yang dilakukan oleh Ye Futian bahkan membuat dinding batu di belakangnya bergetar hebat; suara gemuruh yang keras bergema ke seluruh penjuru mausoleum ilahi.     

Secara mengejutkan, tubuhnya melayang ke depan dan turun dari salah satu panggung latihan. Tatapan mata semua orang terpaku pada Ye Futian, yang semakin mendekati peti mati ilahi itu dari atas langit.     

Kedua mata Ye Futian masih terpejam. Tubuhnya kini melayang di atas peti mati ilahi tersebut. Di antara pilar-pilar batu, sosoknya kini saling berhadapan dengan jasad suci Kaisar Agung Shenjia.     

*Brak* Semua orang dikejutkan dengan munculnya cahaya suci yang mengerikan dan mereka mendengar suara yang memekakkan telinga dari tubuh Ye Futian. Mereka bahkan bisa merasakan adanya energi yang mengalir dari peti mati ilahi itu.     

Saat ini, semua sosok terkemuka tercengang ketika memandang peti mati ilahi itu. Mereka melihat bahwa jasad Kaisar Agung Shenjia di dalam peti mati itu bergerak!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.