Legenda Futian

Benda Ilahi dari Dunia Bayangan



Benda Ilahi dari Dunia Bayangan

3Neraka telah menyerang Dunia Bayangan, menghancurkan Istana Divine Youyue dan pasukan terkemuka lainnya, sehingga Dunia Bayangan kini jatuh ke dalam genggaman mereka.      3

Berita ini menyebar dengan cepat ke seluruh penjuru Sembilan Dunia Jalur Supremasi dan mengejutkan semua orang. Saat ini semua pasukan menghadapi risiko yang sama.     

Istana Kegelapan telah memulai peperangan secara resmi.     

Hal ini menunjukkan bahwa mereka benar-benar kembali. Peperangan yang telah berakhir lebih dari 300 tahun yang lalu kini telah dimulai kembali.     

Dengan melihat fakta itu, bagaimana mungkin pasukan-pasukan di Sembilan Dunia Jalur Supremasi tidak merasa khawatir? Siapa yang tahu apakah target selanjutnya dari Istana Kegelapan adalah mereka?     

Begitu Pasukan Kegelapan tiba, tidak akan ada pasukan yang bisa menahan mereka sendirian. Istana Divine Youyue memang sangat kuat, dan beberapa kultivator terbaik mereka bahkan berasal dari Prefektur Ilahi. Tapi kini mereka semua telah dihancurkan. Pemimpin istana mereka telah bertempur habis-habisan, namun pada akhirnya, dia tetap tewas terbunuh. Sosok sekuat itu bahkan tidak bisa melarikan diri.     

Ye Futian dan pasukannya menerima berita ini relatif lebih awal karena Chang Xi, sang Dewi dari Istana Divine Youyue, berhasil melarikan diri ke Dunia Heavenly Mandate bersama beberapa kultivator lainnya. Alasan mengapa dia bisa bertahan hidup adalah karena gurunya muncul di hadapannya dan menarik perhatian pasukan musuh, sehingga memberinya kesempatan untuk melarikan diri.     

Beberapa kultivator melarikan diri bersamanya saat itu, dan mereka semua pergi ke Dunia Heavenly Mandate.     

Ye Futian dan rekan-rekannya sedang menunggu berita di Akademi Heavenly Mandate. Ketika berita itu tiba, Ye Futian memberitahu Chang Xi dan para kultivator dari Istana Divine Youyue. Istana mereka telah dihancurkan, dan sang Pemimpin Istana tewas terbunuh.     

Ketika mereka mendengar berita ini, para kultivator dari Istana Divine Youyue merasa sangat sedih. Mereka tidak bisa berkata-kata sehingga suasananya terlihat sedikit mencekam.     

"Aku ikut berduka atas tragedi ini, Dewi." Ye Futian melihat bahwa Chang Xi tidak mengatakan apa-apa dan tampak sedikit tertekan. Dia mengatakan hal ini untuk menghiburnya, namun upayanya itu berakhir sia-sia.     

Siapa pun yang menghadapi situasi seperti ini, mereka pasti akan merasa sedih. Itu bukanlah sesuatu yang bisa dihibur hanya dengan beberapa kata.     

Chang Xi menatap Ye Futian dengan sedih. Pada saat ini, wajahnya tidak secantik sebelumnya, tetapi dia memiliki penampilan yang membuat orang-orang mengasihaninya. Kedua matanya yang indah tampak tidak bernyawa.     

"Sembilan Dunia telah terguncang. Aku tahu bahwa kekacauan akan datang, tetapi aku tidak pernah menyangka bahwa hal itu akan terjadi secara tiba-tiba. Terlebih lagi, aku tidak pernah menyangka bahwa kekacauan itu akan menimpa kami lebih dulu," Chang Xi berbisik. "Semua ini terasa seperti mimpi buruk."     

Bahkan jika dia adalah seorang Renhuang, dia tetap akan memiliki perasaan yang tidak nyata ini.     

Istana Divine Youyue sudah lama berdiri di puncak kekuatan Dunia Bayangan. Siapa yang mengira bahwa mereka tiba-tiba dihancurkan dalam satu malam? Hanya segelintir orang yang bisa memahami apa yang dia rasakan saat ini.     

Dan Chang Xi adalah sang Dewi dari Istana Divine Youyue. Dia adalah sosok yang paling menderita akibat tragedi ini.     

"Dunia berubah terlalu cepat. Tidak ada seorang pun yang mengetahui apa yang akan terjadi esok hari," bisik Ye Futian. Dia merasa sangat emosional akibat peristiwa ini.     

Bukankah apa yang menimpa Istana Divine tidak jauh berbeda dengan hal ini? Sekarang, dia mulai terbiasa dengan peristiwa-peristiwa seperti ini. Di masa lalu, banyak pasukan terkemuka di Dunia Heavenly Mandate dan Dunia Higher Heavens telah dihancurkan dan menjadi catatan sejarah. Saat itu, pasukan-pasukan seperti Dinasti Heavenly Mandate dan Keluarga Pedang Ilahi Li memiliki reputasi yang luar biasa dan berdiri di puncak kekuatan di dunia masing-masing. Tapi kini mereka telah dihancurkan menjadi abu.     

Tidak ada yang kekal di dunia ini.     

Sekarang dia berada di Akademi Heavenly Mandate dan memiliki firasat akan datangnya bahaya yang mengerikan. Akademi Heavenly Mandate juga mengalami hal yang sama. Mereka telah mengalami banyak ujian. Mungkin suatu hari nanti, tidak akan ada lagi masalah yang menimpa mereka. Jika hal itu benar-benar terjadi, apakah dia akan merasa bahwa itu adalah hal yang aneh?     

"Pasukan Neraka telah menyerang Dunia Bayangan dan kemungkinan besar akan melanjutkan serangan mereka ke dunia lainnya. Akademi Heavenly Mandate juga harus berhati-hati," Chang Xi mengingatkan Ye Futian, sepertinya pemikiran ini baru saja terlintas di benaknya. "Selain itu, orang-orang yang melarikan diri dari Istana Divine Youyue mungkin sudah tiba di dunia lainnya."     

"Aku mengerti," ujar Ye Futian sambil mengangguk. "Rumor mengatakan bahwa Puteri Donghuang masih berada di Istana Kekaisaran Kosong. Berita ini pasti akan segera diketahui olehnya. Pasukan Kegelapan telah bergerak, dan aku yakin Puteri Donghuang tidak akan duduk diam menyaksikan hal ini. Menurutku dia akan segera mengambil tindakan terkait masalah ini."     

"Mmm," ujar Chang Xi sambil mengangguk. "Sembilan Dunia Jalur Supremasi sulit untuk disatukan, dan masing-masing dunia memiliki rencana tersendiri. Hanya Puteri Donghuang yang bisa mengendalikan mereka."     

Ye Futian juga menyadari hal ini. Akhir-akhir ini, telah terjadi konflik tersembunyi yang menimpa Sembilan Dunia Jalur Supremasi, sehingga membuat banyak pasukan menjadi sangat gelisah. Dia telah mendengar Dou Zhao berbicara tentang kondisi Dunia Ziwei saat ini. Suasana di sana rupanya sangat mencekam.     

Jika dipikirkan dengan seksama, mungkinkah Istana Kegelapan adalah dalang dibalik semua itu?     

Bagaimanapun juga, apabila pasukan-pasukan di Sembilan Dunia Jalur Supremasi semakin terpecah belah, maka situasinya akan menjadi semakin menguntungkan bagi Istana Kegelapan. Sembilan Dunia Jalur Supremasi tidak akan bisa bergabung menjadi satu pasukan yang kuat.     

Dia tidak mengira bahwa ketika konflik terus meletus terjadi sementara Sembilan Dunia Jalur Supremasi berada dalam kekacauan, Istana Kegelapan justru melancarkan serangan.     

Sekarang, dengan mempertimbangkan fakta ini dan kekuatan yang dimiliki oleh Pasukan Kegelapan, tidak akan ada dunia yang mampu menghadapi mereka. Mungkin hanya Dunia Imperial yang bisa memberikan sedikit perlawanan.     

Tidak lama berselang, satu sosok terkemuka melayang turun dari langit di atas Akademi Heavenly Mandate. Pria itu mengenakan baju zirah dan tubuhnya bermandikan cahaya suci, seolah-olah dia adalah seorang dewa perang.     

Semua orang di Akademi Heavenly Mandate menatapnya, termasuk Ye Futian. Dia mengenali identitas dari orang yang baru saja tiba. Itu adalah salah satu kultivator yang dilihatnya berdiri di samping Puteri Donghuang.     

"Perintah dari sang Puteri!" ujar pria itu dengan suara keras. "Pasukan Kegelapan telah melancarkan serangan dan sekarang menempati Dunia Bayangan. Selain itu, mereka bisa menyerang dunia lainnya kapan saja. Karena itulah, Sembilan Dunia Jalur Supremasi harus membentuk matriks teleportasi raksasa dengan menjadikan Istana Kekaisaran Kosong sebagai titik pusatnya. Semua pasukan di Sembilan Dunia Jalur Supremasi dapat menggunakan matriks itu untuk berteleportasi ke Istana Kekaisaran Kosong. Dengan cara ini, semua pasukan dapat berkumpul dalam waktu singkat dan mampu bepergian ke setiap dunia dari Sembilan Dunia Jalur Supremasi. Apakah ada yang mengajukan keberatan?"     

Lord Taixuan menjawab dari dalam Akademi Heavenly Mandate. "Kami akan melaksanakan perintah sang Puteri."     

"Bagus. Kami akan mengirimkan orang untuk membantu kalian membentuk matriks. Dunia Heavenly Mandate akan memusatkan matriks mereka di Akademi Heavenly Mandate," ujar jenderal suci yang berada di udara itu dengan suara keras. Semua dunia akan terhubung dengan Istana Kekaisaran Kosong melalui matriks teleportasi raksasa.     

Dengan cara ini, apa yang menimpa Dunia Bayangan tidak akan terjadi di dunia lainnya. Mereka tidak akan diserang dan dihancurkan secara langsung.     

"Baiklah," ujar Lord Taixuan. Saat ini, menghadapi Istana Kegelapan bukan lagi urusan dari satu dunia tertentu.     

Jika Istana Kegelapan datang ke Dunia Heavenly Mandate, mereka tidak akan bisa menanganinya sendirian.     

Puteri Donghuang juga mengirimkan bawahannya ke dunia lainnya. Mereka menyiapkan beberapa matriks yang sangat kuat dimana semua matriks itu terhubung ke Istana Kekaisaran Kosong.     

Pada saat yang bersamaan, wilayah Istana Divine Youyue di Dunia Bayangan kini telah dikuasai oleh Istana Kegelapan.     

Namun, Istana Kegelapan sepertinya disibukkan dengan sesuatu. Mereka sedang menyiapkan sesuatu di Istana Divine Youyue yang baru saja dihancurkan. Pilar-pilar batu yang mengarah ke markas Neraka ditancapkan di permukaan tanah. Petir kematian yang tak terbatas mengelilingi pilar-pilar itu dan menghubungkan seluruh penjuru kota.     

Dan tidak hanya itu saja. Koneksi misterius terbentuk di antara pilar-pilar batu itu dan membentuk sebuah medan kekuatan mengerikan yang dipenuhi dengan kekuatan penghancur di dalamnya.     

Hal yang lebih mengerikan adalah fakta bahwa sebagian besar Pasukan Kegelapan yang datang dari Dunia Daratan Tersembunyi disibukkan dengan hal ini. Mereka seperti tidak pernah beristirahat. Mereka terus menambahkan pilar-pilar batu lainnya, dan medan kekuatan itu menjadi semakin kuat hingga terlihat sangat mencengangkan.     

"Apa yang sedang mereka lakukan?" tanya seseorang yang cukup berani untuk melihat pemandangan ini dari kejauhan.     

Apa yang sedang dilakukan oleh Pasukan Kegelapan?     

Ketika jumlah pilar batu itu semakin bertambah, mereka perlahan-lahan membentuk sebuah medan magnet yang mengerikan. Selain itu terdengar suara gemuruh mengerikan tanpa henti yang mungkin berasal dari getaran yang berada jauh di bawah muka bumi.     

Sementara itu di arah lainnya, pemimpin dari Pasukan Kegelapan, Raja Neraka, sedang mengawasi semuanya.     

Putra Kegelapan Qi Ye berdiri di belakangnya. Dia memandang Raja Neraka dan berkata, "Apakah benar-benar ada benda ilahi yang tersembunyi di dalam permukaan tanah dari Dunia Bayangan?"     

"Tentu saja," jawab Raja Neraka. Jika tidak, apakah ada alasan lain mengapa Sembilan Dunia Jalur Supremasi berada di wilayah pusat dari 3.000 Dunia Jalur Agung?"     

"Tugas ini tampaknya terlalu sulit untuk diselesaikan," ujar Qi Ye sambil menatap ke depan. Mungkin tidak mudah bagi mereka untuk menemukan sebuah benda ilahi. Mereka sudah mulai merencanakan berbagai macam hal.     

Pada saat ini, cahaya suci yang menyilaukan bersinar di atas langit dan menembus semua kegelapan.     

Semua orang mendongak dan melihat seorang jenderal suci yang bermandikan cahaya suci di tubuhnya.     

Jenderal suci yang selalu mendampingi Puteri Donghuang telah tiba.     

Dia tidak membawa siapa pun bersamanya, namun dia tetap datang ke Istana Divine Youyue, yang kini dikuasai oleh musuh-musuhnya.     

Dia dan Raja Neraka saling menatap satu sama lain dan membentuk medan kekuatan yang mengerikan. Semua orang di sekitar mereka memandang keduanya dengan ketakutan.     

*Whoosh*     

Jenderal suci itu bergerak. Tiba-tiba, tombak ilahi emas yang tak terhitung jumlahnya berjatuhan dari atas langit, yang kemudian berubah menjadi hujan emas ilahi. Hujan itu mencakup area yang sangat luas.     

Pada saat ini, formasi dari Pasukan Kegelapan menjadi kacau balau. Apakah pria ini begitu percaya diri dengan kekuatannya sendiri?     

Seseorang datang kemari sendirian. Dia pasti sudah gila.     

Raja Neraka tentu saja juga melihat hal ini. Dia mengulurkan tangannya, dan tiba-tiba lubang hitam dari Neraka yang tak terbatas bermunculan, menciptakan badai-badai mengerikan yang bertujuan untuk menangkis serangan dari lawannya.     

Sudah jelas bahwa pria ini adalah salah satu pengawal Puteri Donghuang, jadi kekuatannya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Bahkan Raja Neraka tidak berani meremehkannya.     

*Boom* Tombak-tombak emas itu berubah menjadi cahaya keemasan, yang bergerak lebih cepat dan lebih ganas daripada petir. Mereka menembus pusaran-pusaran neraka yang mencakup wilayah luas itu.     

Suara retakan terdengar saat cahaya emas menerobos ke sisi lain pusaran-pusaran tersebut dan menghancurkannya hingga menjadi bagian-bagian kecil.     

Terlebih lagi, cahaya keemasan itu menyebar dan menyelimuti area yang sangat luas. Cahaya itu terlihat seperti sebuah sungai emas penuh bintang yang berjatuhan seperti hujan. Orang-orang di tingkat kultivasi yang relatif rendah tidak bisa menahan kekuatannya. Jenderal suci ini tidak berniat menunjukkan belas kasihan sedikit pun. Dia datang kemari dengan tujuan untuk melakukan pembantaian!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.