Legenda Futian

Area Rahasia Fuyao



Area Rahasia Fuyao

3Di dalam Istana Donghua, Ketua Ning menyadari bahwa semua orang sedang menatapnya. Dia memandang mereka, lalu tersenyum dan berkata, "Karena tidak ada yang mengajukan keberatan, kita akan beralih ke tahap ketiga. Akses menuju Area Rahasia Fuyao dari Istana Pemimpin Wilayah sekarang akan dibuka untuk semua Renhuang."      0

Banyak orang sudah menduga bahwa ini adalah tahapan berikutnya, sehingga mereka tidak terlihat terkejut. Namun tetap saja, para Renhuang yang berada di Sembilan Langit menjadi bersemangat saat mendengar hal ini.     

Area Rahasia Fuyao adalah sebuah tempat tersembunyi untuk berkultivasi yang hanya dimiliki oleh Istana Pemimpin Wilayah. Biasanya, kultivator asing tidak akan bisa menginjakkan kaki di area tersebut. Mereka bahkan tidak akan memiliki kesempatan untuk melihatnya, apalagi berkultivasi dan berlatih di dalamnya.     

Sekarang, Istana Pemimpin Wilayah telah menyelenggarakan Perjamuan Donghua dan membuka akses menuju Area Rahasia Fuyao. Bagi semua orang yang hadir di sana, ini adalah sebuah kesempatan yang sangat langka. Banyak Renhuang datang kemari dengan harapan agar mereka bisa mendapatkan kesempatan ini. Dan akhirnya, area rahasia itu akan segera dibuka.     

Sosok terkemuka lainnya yang berada di dalam Istana Donghua tidak berkomentar apa-apa. Mereka memandang orang-orang di bagian bawah dengan acuh tak acuh. Ling Yunzi, pemimpin dari Istana Lingxiao, berkata, "Ketua Ning telah membuka akses menuju Area Rahasia Fuyao dan memberikan kesempatan langka ini pada kita, para kultivator dari Wilayah Donghua. Aku berharap kalian semua dapat memanfaatkan kesempatan ini dan memenuhi ekspektasi Ketua Ning."     

Ketua Ning tersenyum dan menganggukkan kepalanya, lalu berkata, "Aku juga berharap begitu."     

"Apakah kalian semua sudah siap?" tanya Ketua Ning saat dia memandang para Renhuang di Sembilan Langit. "Jika ada di antara kalian yang tidak ingin memasuki Area Rahasia Fuyao, kalian bisa pergi sekarang."      

Tidak seorang pun yang berbicara. Memangnya siapa yang akan menolak kesempatan untuk memasuki area rahasia dari Istana Pemimpin Wilayah?     

Meskipun ada sejumlah risiko yang harus mereka hadapi, namun selama mereka berhati-hati dan tidak mengincar hal-hal yang berada di luar jangkauan mereka, perjalanan itu masih sangat aman bagi mereka. Bahkan jika mereka hanya masuk ke sana untuk melihat-lihat dan mendapatkan pengalaman, tempat itu tetap saja akan menyediakan banyak peluang yang menguntungkan bagi mereka. Setelah berkultivasi hingga mencapai Renhuang Plane, tidak ada seorang pun yang keberatan untuk kembali mendapatkan peluang dari Jalur Agung.     

Setelah menunggu beberapa saat, melihat bahwa tidak ada yang mengajukan keberatan, Ketua Ning berkata, "Kalau begitu, aku akan mengantarkan kalian semua ke pintu masuk menuju Area Rahasia Fuyao. Kami akan menunggu kalian semua di pintu keluar. Selama kalian berhasil menemukan kami, maka kalian akan memenuhi syarat untuk berkultivasi di Istana Pemimpin Wilayah, tentu saja jika kalian bersedia."     

"Baik, Ketua," banyak orang menjawab. Ketua Ning tetap di tempatnya saat dia berkata, "Kalau begitu, mari kita berangkat."     

Ketika dia mengatakan hal ini, Sembilan Langit mulai bergetar. Pada saat berikutnya, orang-orang yang berada di bagian bawah bisa merasakan bahwa dunia ini sedang berputar. Sembilan Langit, yang berada di atas mereka, benar-benar bergerak. Bintang-bintang berubah posisi, dan bagian langit ini juga ikut bergerak. Orang-orang di bagian bawah menyaksikan mereka menghilang. Sepertinya mereka telah memasuki Istana Pemimpin Wilayah.     

Sepertinya Sembilan Langit telah diteleportasi secara keseluruhan.     

Sementara itu di atas langit, sebuah aura magis menyelimuti Istana Donghua. Para penonton bisa melihat bahwa Istana Donghua juga bergerak. Ketua Ning memandang para kultivator yang berada di bagian bawah dan berkata, "Silahkan menikmati perjalanan kalian menuju Area Rahasia Fuyao."     

Saat dia mengatakan hal ini, Istana Donghua juga mulai melayang di atas langit.     

Ye Futian dan kultivator lainnya berada di bagian puncak dari Sembilan Langit. Mereka ikut bergerak dan dapat melihat semua perubahan yang terjadi di bagian luar. Ada begitu banyak istana yang megah di sana. Rasanya seolah-olah mereka melayang di atas sebuah kota kuno yang megah. Mereka bergerak sangat cepat sehingga bintang-bintang tampak berpindah-pindah di atas langit.     

Setelah beberapa saat, mereka tiba di suatu tempat yang memiliki sebuah danau di dalamnya. Area yang mengitari danau itu tampak seperti dunia bagi para dewa. Dan benar saja, aura para dewa terpancar dari area di sekitar danau tersebut dan menyebar hingga ke atas langit. Ada sebuah Gerbang Surgawi yang sangat menakjubkan di sana. Seolah-olah gerbang itu sejak awal sudah berdiri di sana, abadi dan tak tersentuh.     

"Ini adalah pintu gerbang yang akan mengantarkan kalian menuju Area Rahasia Fuyao. Begitu kalian melangkahkan kaki ke dalamnya, maka kalian akan memasuki area rahasia tersebut," sebuah suara yang menakjubkan memberikan penjelasan pada mereka, dan semua orang mengetahui bahwa itu adalah suara Ketua Ning.      

"Ning Hua, kau telah berulang kali memasuki Area Rahasia Fuyao. Kali ini, kau akan masuk ke dalam sana bersama kultivator lainnya, tetapi kau tidak akan ikut berpartisipasi. Pastikan situasi di dalam Area Rahasia Fuyao tetap aman," lanjut suara itu. "Semua orang yang hadir di sini adalah para Renhuang dari Wilayah Donghua. Jika terjadi konflik di dalam sana, kuharap situasinya dapat terkendali dengan baik. Selama berada di dalam Area Rahasia Fuyao, aku tidak ingin melihat pertarungan yang berujung pada kematian. Selain itu, ada bahaya yang mengancam kalian di dalam sana. Pahami kekuatan kalian masing-masing. Bahkan aku pun tidak bisa menyelamatkan kalian. Aku tidak bisa melihat apa yang sedang terjadi di dalam Area Rahasia Fuyao." Ekspresi semua orang tampak serius. Mereka mengetahui konsekuensi yang harus mereka hadapi.     

Kali ini, keselamatan para kultivator dengan kultivasi yang relatif lemah telah terjamin. Tidak akan ada pembantaian yang terjadi di dalam Area Rahasia Fuyao. Dengan begitu, mereka tidak akan berada dalam bahaya yang terlalu besar. Jika tidak, begitu konflik muncul di dalam sana, mereka yang memiliki kultivasi lebih kuat akan langsung melakukan pembantaian.     

"Baiklah, kalian bisa masuk sekarang," lanjut suara itu. Kemudian, para kultivator melihat ada seseorang yang berjalan ke dalam area itu terlebih dahulu, yang diikuti oleh sekelompok kultivator di belakangnya. Mereka semua adalah para kultivator dari Istana Pemimpin Wilayah, dan sosok yang memimpin mereka adalah Ning Hua.     

Kali ini, Ning Hua juga ikut masuk ke dalam Area Rahasia Fuyao. Namun, dia berada di dalam sana bukan untuk menjelajahi area tersebut, melainkan untuk memastikan semuanya berjalan dengan aman.     

Setelah memasuki gerbang tersebut, sosok Ning Hua langsung menghilang tanpa jejak. Para kultivator yang tiba di depan gerbang setelah menyaksikan pemandangan ini juga mulai memasuki Area Rahasia Fuyao.     

"Kakak Senior, tempat seperti apakah Area Rahasia Fuyao itu?" Ye Futian bertanya pada Li Changsheng, yang berada di sebelahnya.     

"Tempat itu diwariskan pada Istana Pemimpin Wilayah bertahun-tahun yang lalu, dan dianggap sebagai sebuah tempat suci untuk berkultivasi di Istana Pemimpin Wilayah. Ada banyak peluang dari Jalur Agung di dalam sana. Para kultivator yang bergabung dengan Istana Pemimpin Wilayah untuk berkultivasi berhak memasuki tempat itu untuk berlatih. Sedangkan bagi orang asing, sulit sekali untuk mendapatkan kesempatan seperti itu. Adapun seperti apa situasi di dalam area rahasia itu, aku juga tidak bisa memastikannya. Lagipula, aku juga belum pernah masuk ke dalam sana. Namun yang pasti, Area Rahasia Fuyao adalah sebuah tempat yang berdiri sendiri, dan terpisah dari dunia luar. Pasti tempat itu sangatlah luas."     

"Sama seperti Pulau Dewa Timur?" Ye Futian bertanya pada Dewi Donglai.     

"Mustahil bagi Pulau Dewa Timur untuk bisa dibandingkan dengan area rahasia dari Istana Pemimpin Wilayah ini," jawab Dewi Donglai. Ye Futian mengangguk sebagai tanggapan. Sepertinya zona rahasia ini jauh lebih menakjubkan daripada Pulau Dewa Timur. Namun, mungkin saja tempat ini merupakan jenis area rahasia yang berbeda dari Pulau Dewa Timur.     

"Kalian akan mengetahuinya begitu masuk ke dalamnya," Zong Chan angkat bicara. Rekan-rekannya pun mengangguk setuju.     

"Renhuang Ye, apakah kau tidak ikut pergi?" seseorang yang berada tidak jauh darinya bertanya pada Ye Futian. Mendengar hal ini, Ye Futian mengangkat kepalanya dan menoleh ke tempat dimana suara itu berasal. Ternyata orang yang baru saja berbicara adalah Qin Qing dari Istana Fluttering Snow. Ye Futian tersenyum dan menjawab, "Aku baru saja mau berangkat."     

"Hmm, kalau begitu kami pergi duluan," Qin Qing menjawab sambil mengangguk pelan. Kemudian, para kultivator dari Istana Fluttering Snow melayang menuju pintu gerbang tersebut.     

Sementara itu, di belakang kelompok Ye Futian, para kultivator dari Istana Lingxiao dan Klan Yan belum bergerak. Sepertinya mereka sedang mengawasi kelompok Ye Futian. Sudah jelas, mereka sudah siap untuk melanjutkan pertarungan yang belum terselesaikan selama Perjamuan Donghua berlangsung di dalam Area Rahasia Fuyao.     

Sebuah kelompok besar tampak memasuki Area Rahasia Fuyao. Ye Futian memandang gerbang itu dan bisa merasakan bahwa aura yang terpancar dari gerbang itu sangatlah mengerikan. Dia juga penasaran dengan Area Rahasia Fuyao. Tempat seperti apakan area rahasia dari Istana Pemimpin Wilayah ini? Apa yang akan mereka temui di dalam sana?     

"Ayo kita pergi," ujar Li Changsheng. Kemudian, kelompok dari Menara Pengintai Wangshen bergegas pergi menuju pintu masuk ke Area Rahasia Fuyao itu bersama-sama.     

Rombongan besar itu pun memasuki area tersebut. Para kultivator dari berbagai macam pasukan juga masuk secara bergantian, dan jumlah orang yang berada di area ini menjadi semakin sedikit. Setelah kelompok Ye Futian melewati gerbang tersebut, mereka bisa merasakan sebuah aura dari Jalur Agung Ruang dan Waktu yang dahsyat. Pada saat berikutnya, mereka akhirnya tiba di sebuah dunia yang berbeda!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.