Legenda Futian

Empat Keluarga



Empat Keluarga

2Tetua Ma memandang ke arah Muyun Long dan berkata, "Kau ingin mengusir tamuku di dalam rumahku. Bukankah tindakanmu ini tidak sopan?"     
3

Muyun Long menatap Tetua Tua dengan penuh penghinaan dan berkata, "Tetua Ma, aku sudah menyelamatkan citramu dengan tidak mengusir mereka dengan tanganku sendiri. Pria ini telah menyerang putraku di dalam Tanah Leluhur dari Desa Empat Sudut. Dia benar-benar lancang. Itulah alasan mengapa Keluarga Muyun memutuskan untuk mengusir dia dan rekan-rekannya atas nama Desa Empat Sudut."     

"Kalau begitu, tolong bantu aku dan usir orang-orang yang berdiri di belakangmu juga. Mereka ingin menyerang putraku di dalam Tanah Leluhur dari Desa Empat Sudut. Lancang sekali mereka. Aku yakin Keluarga Muyun bisa bersikap netral dan adil. Kenapa kau tidak mengusir mereka juga dan berbincang-bincang denganku tentang bagaimana putramu mencoba untuk mencegah putraku mengalami kebangkitan?" Si Buta Tie, yang sebelumnya duduk dengan tenang, tiba-tiba ikut menimpali.     

Sudah jelas, sosok yang dimaksud olehnya adalah tiga kultivator kuat yang berasal dari Keluarga Nanhai.     

Nanhai Qing memandang ke arah Si Buta Tie. Tentu saja, dia pernah mendengar tentang Si Buta Tie dan bagaimana dia menimbulkan keributan di dunia luar kala itu. Meski begitu, berani-beraninya dia mengusir anggota Keluarga Nanhai? Si Buta Tie memang sosok yang sombong. Dia tidak bisa menahan emosinya bahkan setelah dia kehilangan penglihatannya.     

Muyun Long tetap terlihat tenang dan menatap ke arah Si Buta Tie. Dia berkata, "Itu hanya lelucon antara dua remaja laki-laki, bukan pertarungan yang sesungguhnya. Kenapa kau malah memasukkannya ke dalam hati? Di sisi lain, orang asing ini jelas-jelas telah menyerang putraku hari ini. Hal ini tidak bisa dimaafkan. Tetua Ma, jika kau tetap bersikeras membela tamumu dan membiarkan mereka tetap tinggal di sini, jangan salahkan aku jika terjadi pertarungan di sini."     

Saat berbicara, Muyun Long mengeluarkan untaian energi dari tubuhnya untuk memamerkan kekuatannya yang menakjubkan. Ternyata Muyun Long juga seorang kultivator yang luar biasa dan telah menjelajahi dunia di masa mudanya. Kemudian dia kembali ke desa ini untuk bersembunyi dari musuh-musuhnya dan berjanji pada sang guru bahwa dia tidak akan pergi ke dunia luar lagi. Setelah itu, dia memutuskan untuk tinggal di desa ini, dan putranya, Muyun Lan, pergi meninggalkan desa dan membunuh musuh-musuh lamanya untuknya.     

Muyun Long sudah lama berada di dunia luar dan tahu betul seperti apa rasanya berpetualang di luar sana. Sudah tidak perlu dijelaskan lagi bahwa dia tidak puas tinggal di desa ini. Selama bertahun-tahun, dia memfokuskan diri untuk membesarkan dan melatih Muyun Shu, putra bungsunya. Sementara itu, dia adalah sosok yang cukup ambisius dan memiliki banyak sekutu di dalam Desa Empat Sudut.     

Sekarang setelah Desa Empat Sudut mengalami perubahan, dia memiliki firasat bahwa momen yang dia nantikan selama ini akhirnya telah muncul.     

Dia tahu bahwa Desa Empat Sudut adalah tempat yang penuh dengan keajaiban di Wilayah Shangqing, dan dia percaya bahwa sang guru salah dalam mencegah penduduk desa pergi meninggalkan desa kecil ini. Dia bukanlah satu-satunya penduduk desa yang tidak ingin terjebak di Desa Empat Sudut untuk selama-lamanya. Banyak orang 'dipenjara' di sini dan menyia-nyiakan potensi mereka. Hal ini sangat disayangkan.     

Jika orang-orang dari Desa Empat Sudut bisa bepergian ke dunia luar, mereka pasti akan membentuk sebuah pasukan yang berpengaruh seperti Upper Third Heaven dari Wilayah Shangqing. Pada saat itu, mereka akan mendominasi dunia dan menghidupkan kembali Negeri Ilahi Empat Sudut yang didirikan oleh nenek moyang mereka. Tidak ada lagi yang akan merasa tertekan atau kecewa.     

"Kau pikir kau bisa mewakili Desa Empat Sudut?" Ye Futian mengangkat kepalanya dan menatap tajam ke arah Muyun Long. Ayah dan anak benar-benar tidak ada bedanya. Tidak heran jika Muyun Shu menjadi remaja yang sombong dan berperilaku buruk. Dia jelas mewarisi semua itu dari ayahnya. Upaya Muyun Shu untuk menyerang Tie Tou dianggap sebagai 'lelucon antara dua remaja laki-laki.' Dan sekarang Muyun Long ingin mengusir Ye Futian dari desa ini. Bukankah hal ini sangat menggelikan?     

Dapat terlihat dengan jelas bahwa Muyun Long tidak berniat untuk membicarakan masalah ini dengan baik-baik. Sejak awal dia memang berniat untuk bertarung.     

Namun, orang asing tidak diizinkan bertarung di dalam Desa Empat Sudut.     

Ye Futian dan kelompoknya akan menjadi sasaran empuk bagi Muyun Long.     

"Sebagai salah satu pewaris dari tujuh Teknik Ilahi, tentu saja Keluarga Muyun berhak mewakili kehendak Desa Empat Sudut. Kau bisa bertanya pada penduduk desa jika kau tidak mempercayaiku," ujar Muyun Long dengan nada sombong. Banyak orang telah berkumpul di luar kediaman Tetua Ma selagi mereka saling berdebat satu sama lain.     

"Itu benar. Keluarga Muyun adalah salah satu pilar utama dari desa ini dan selama ini telah bertanggung jawab dalam menyelesaikan masalah yang ada di Desa Empat Sudut. Muyun Long adalah salah satu sosok penting di sini. Sehingga sudah jelas dia bisa mewakili kehendak dari Desa Empat Sudut," seorang lelaki tua berseru.     

Ucapan lelaki tua itu memang benar adanya. Meskipun jumlah penduduknya sedikit, namun Desa Empat Sudut memiliki banyak urusan sehari-hari yang perlu ditangani. Sang guru hanya memusatkan perhatiannya untuk mengajari murid-muridnya dan tidak pernah peduli dengan hal-hal lain yang ada di desa ini. Meskipun penduduk desa sangat menghormati sang guru, namun empat keluarga di desa inilah yang bertanggung jawab mengelola Desa Empat Sudut setiap harinya.     

Selain Keluarga Muyun, Keluarga Shi, Keluarga Gu, dan Keluarga Tie adalah empat keluarga utama di desa ini. Namun setelah Si Buta Tie kembali dalam kondisi buta, Keluarga Tie mengalami kemunduran, dan akhirnya posisinya digantikan oleh Keluarga Fang.     

Meskipun Keluarga Fang tidak mewarisi Teknik Ilahi, mereka telah melahirkan beberapa kultivator yang kuat di setiap generasi dan ikut serta membangun reputasi dari Desa Empat Sudut. Beberapa generasi muda dari Keluarga Fang juga sedang berkultivasi di dunia luar dan sepertinya mereka cukup terkenal di luar sana.     

"Meskipun Muyun Long adalah salah satu petinggi di desa ini, namun ada sosok-sosok lainnya yang memiliki tingkat kekuasaan seperti dirinya. Dia bukanlah satu-satunya penentu keputusan di Desa Empat Sudut," ujar Tetua Ma sambil menyipitkan matanya.     

"Tetua Ma, awalnya aku tidak ingin mencoreng citramu di hadapan semua orang. Siapa yang menyangka ternyata kau tidak tahu cara berperilaku dengan benar? Maka dari itu, aku tidak punya pilihan selain mengajak yang lainnya untuk bergabung denganku," ujar Muyun Long dengan nada dingin, "Kalian dengar bukan? Kalian bisa masuk sekarang."     

Setelah mendengar kata-katanya, beberapa orang berjalan memasuki kediaman Tetua Ma satu per satu. Tetua Ma bisa mengenali identitas mereka dalam waktu singkat.     

Mereka adalah pemimpin dari Keluarga Shi, Keluarga Gu, dan Keluarga. Shi Kui dari Keluarga Shi adalah seorang pria bertubuh kekar dengan otot-otot yang tampak mengintimidasi. Dia terlihat seperti memiliki kekuatan yang tak terbatas.     

Gu Huai dari Keluarga Gu memiliki tubuh yang ramping dan menjulang tinggi. Dia berpakaian serba hitam dan memiliki aura yang muram, sehingga menyiratkan bahwa dia adalah sosok yang berbahaya.     

Fang Gai dari Keluarga Fang adalah seorang pria yang mengenakan pakaian elegan. Ye Futian sudah pernah bertemu dengannya saat cucunya, Fang Cun mengobrol dengan Ling Kecil saat Ye Futian tiba di desa ini.     

"Sepertinya semua orang sedang memiliki banyak waktu luang. Desa ini baru saja mengalami perubahan besar, namun kalian semua masih bisa menyempatkan waktu untuk datang berkunjung ke rumahku," ujar Tetua Ma secara perlahan-lahan.     

"Karena kedua dunia telah menyatu secara permanen, semua penduduk desa akan memiliki kesempatan untuk berkultivasi di masa depan. Kia tidak perlu terburu-buru dalam mengambil tindakan. Aku sedang berkeliling saat aku mendengar keributan di sini," ujar Fang Gai sambil tersenyum.     

"Kalau begitu, bagaimana pendapatmu mengenai keputusan yang diambil oleh Muyun Long?" Si Buta Tie bertanya dengan nada dingin.     

Penduduk desa lainnya menyaksikan mereka dengan tenang. Fang Gai tersenyum dan berkata, "Tentu saja itu...tidak benar."     

Banyak orang tertegun dan memandang Fang Gai dengan bingung. Bahkan Muyun Long berbalik secara perlahan-lahan dan memusatkan pandangannya pada Fang Gai. Dia menyipitkan matanya karena tidak senang dengan jawaban Fang Gai.     

Fang Gai tidak pernah berselisih dengan Muyun Long sebelumnya. Dia selalu patuh, dan putranya sedang berkultivasi di dunia luar.     

Namun pada saat ini, dia menentang pendapat Muyun Long di hadapan publik.     

Apa maksudnya ini?     

"Fang Gai, apa yang kau maksud dengan tidak benar?" Muyun Long bertanya padanya dengan nada tegas.     

"Tetua Ma dan Si Buta Tie telah menjelaskan semuanya dengan jelas. Muyun Shu adalah orang yang memulai konflik dengan Tie Tou. Muyun Shu selalu menjadi penindas di desa ini. Kita semua tinggal di desa yang sama, dan tidak masalah untuk menunjukkan kesabaran pada momen-momen biasa. Tapi dia bukan anak kecil lagi. Apakah dia tidak mengerti bahwa dia tidak boleh mengganggu rekannya selama proses kebangkitan berlangsung? Selain itu, kau menggunakan masalah ini sebagai alasan untuk mengusir tamu orang lain. Tindakanmu ini sudah keterlaluan."     

Fang Gai menjawab sambil tersenyum. Suasana di kediaman Tetua Ma saat ini sangat menegangkan.     

Jawaban yang disampaikan oleh Fang Gai mungkin terlalu terang-terangan.     

Dapat terlihat dengan jelas bahwa dia mengincar Muyun Shu dan mengkritiknya dengan tegas.     

Penduduk desa lainnya merasa ada sesuatu yang tidak beres. Benarkah dia adalah Fang Gai yang selama ini dikenal sebagai sosok yang ramah dan murah senyum?     

Kenapa kepribadiannya tiba-tiba berubah? Terlebih lagi, dia mengincar Keluarga Muyun, yang membuat semua orang menjadi semakin terkejut.     

Meski demikian, dia memang berkata jujur. Semua orang yang pernah belajar di sekolah di Desa Empat Sudut mengetahui bahwa Muyun Shu adalah seorang penindas yang suka membuat masalah dengan orang lain. Dia juga memiliki kemampuan yang mumpuni untuk melakukannya. Orang tuanya menutup mata terhadap perilaku kurang ajarnya ini karena dia memiliki bakat yang luar biasa.     

"Fang Cun, lihatlah betapa bijaksananya kakekmu ini," ujar Muyun Shu pada Fang Cun sambil menatapnya dengan penuh ancaman.     

"Kakekku tidak salah. Kau-lah yang bersalah dalam masalah ini. Kenapa kau mengganggu keluarga dari Ling Kecil?" Fang Cun membalas dengan nada kesal. Kini para remaja juga ikut berdebat seperti Tetua mereka.     

"Aku mengerti." Muyun Long hanya mengucapkan dua kata dan tidak lagi melanjutkan perdebatan ini. Kemudian, dia memandang ke arah Shi Kui dan Gu Huai dan bertanya, "Bagaimana menurut kalian?"     

Muyun Long tampak sangat tenang karena dia tahu bahwa Keluarga Muyun adalah keluarga paling kuat dan paling berpengaruh di antara mereka berempat.     

Namun secara mengejutkan, Fang Gai menentang keputusannya tanpa ragu-ragu.     

"Tindakan orang asing yang menyerang penduduk desa jelas tidak bisa dimaafkan. Aku setuju untuk mengusir mereka dari desa ini," ujar Gu Huai dari Keluarga Gu dengan suara pelan.     

Keluarga Muyun dan Keluarga Gu setuju untuk mengusir Ye Futian, sementara Fang Gai menentang hal tersebut.     

Sekarang, hanya Keluarga Shi yang tersisa.     

Shi Kui akan menentukan apakah Ye Futian bisa tetap tinggal di desa ini atau tidak.     

Ye Futian selama ini hanya duduk di tempatnya dengan tenang. Orang-orang ini tidak mengerti apa arti dari semua perubahan ini bagi Desa Empat Sudut. Jika tidak, mereka tidak akan membuang-buang dengan berdebat di sini.     

"Sepertinya itu bukanlah tindakan yang tepat," ujar Shi Kui. "Jika kita hendak mengusirnya, maka kita juga harus mengusir orang yang ingin menyerang Tie Tou. Kemudian, kita bisa mendiskusikan apa yang telah terjadi di antara Muyun Shu dan Tie Tou."     

Shi Kui berpendapat bahwa konflik antara Tie Tou dan Muyun Shu adalah sebuah konflik internal. Mereka seharusnya memperlakukan kedua belah pihak dengan adil jika mereka memutuskan untuk mengusir para tamu ini karena telah menyulut pertarungan di Desa Empat Sudut.     

Dengan demikian, dua keluarga menyatakan setuju, dan dua keluarga lainnya menentang keputusan ini.     

Wajah Muyun Long tampak muram. Dia tidak menyangka Shi Kui dan Fang Gai akan menentangnya.     

"Haruskah kita bertanya pada sang guru?" salah satu penduduk desa di antara kerumunan itu bertanya dengan tenang. Mereka biasanya meminta saran dari sang guru ketika mereka tidak bisa membuat keputusan. Semua orang di desa ini mempercayai keputusan yang diambil oleh sang guru.     

Namun, Muyun Long memiliki pemikiran yang berbeda. Dia merasa bahwa penduduk desa terlalu mengandalkan sang guru, dan kebiasaan ini harus segera diubah.     

"Para leluhur kita telah muncul, dan desa ini baru saja mengalami perubahan besar. Akan ada lebih banyak kultivator yang bermunculan di Desa Empat Sudut, dan segala sesuatunya akan menjadi semakin rumit. Tuan, bukankah kita harus mengubah cara pandang kita mengenai hal ini?" Muyun Long tidak bertanya pada sang guru tentang Ye Futian maupun konflik antara Tie Tou dan Muyun Shu. Sebaliknya, dia ingin bernegosiasi tentang masa depan dari Desa Empat Sudut!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.