Legenda Futian

Tatapan mata setajam pedang dari banyak orang kini tertuju pada Wu Yong, lalu pada Ye Futian, yang berada di belakangnya.     

Di bagian atas, langit telah berubah warna menjadi merah, dan cakupan wilayahnya menyebar hingga ke kejauhan, mencoba menyelimuti seluruh penjuru Kota Qianye.     

Matahari yang berada di atas langit tampaknya akan menyatu dengan Ye Futian dan Wu Yong, yang menyinari tubuh keduanya.     

*Boom*     

Tubuh Wu Yong semakin membesar dan menjadi semakin kuat, seolah-olah ingin menutupi langit.     

Zhong Lou, pemimpin dari Suku Zhong, menatap pemandangan yang terjadi di hadapannya. Dia sudah tidak asing lagi dengan metode kultivasi ini.     

Namanya berasal dari metode kultivasi ini.     

Sosok Petarung Zhonglou.     

Sosok Petarung Zhonglou memiliki 13 bentuk, dan masing-masing bentuk lebih kuat dari bentuk sebelumnya. Jika mencapai bentuk ke-13, maka sosok itu dapat dianggap sebagai Sosok Petarung Renhuang, bahkan menjadi Kaisar Perang Matahari.     

Sekarang, dia telah mencapai Nirvana Plane, tetapi dari 13 bentuk Sosok Petarung Zhonglou, dia baru mencapai bentuk ke-11, dan hal itu baru dicapai beberapa tahun yang lalu.     

Namun pada saat ini, tubuh Wu Yong terus membesar dan menjadi semakin kuat. Auranya tampak sangat mengintimidasi. Seolah-olah dia adalah reinkarnasi dari seorang Renhuang, dan kini Sosok Petarung Zhonglou telah berubah dan menjadi nyata.     

Tidak lama kemudian, sosok petarung milik Wu Yong itu telah mencapai bentuk kesepuluh. Ini adalah bentuk yang bisa dicapai oleh para kultivator tingkat Nirvana. Meskipun Wu Yong baru saja memasuki Nirvana Plane, dia tidak pernah berlatih teknik peningkatan tubuh sebelumnya. Mungkin hari ini tubuh fisiknya akan melampaui batas kemampuannya setelah menerima warisan milik Kaisar Kua.     

Pada saat ini, sosok petarung itu telah menembus bentuk kesepuluh.     

Sayangnya, Wu Yong tidak berhenti di situ saja.     

Kekuatannya masih terus meningkat. Sementara itu, Ye Futian tampaknya telah berubah menjadi sebuah matahari yang melahap langit dan bumi. Semua kobaran api bergerak ke arah Wu Yong, memberikan semua kekuatan mereka pada Wu Yong.     

*Boom* Tubuh Wu Yong terus membesar, dan Sosok Petarung Zhonglou kini mencapai bentuk ke-11—tingkat yang sama dengan Zhong Lou, pemimpin dari Suku Zhong.     

Tapi satu hal yang mengejutkan Zhong Lou adalah, Wu Yong tidak berhenti sampai di situ saja.     

Saat ini Wu Yong bermandikan kobaran api yang tak berbatas, dan sebuah ilusi muncul di dalam benaknya. Dia menyaksikan satu sosok agung berdiri di antara langit dan bumi. Sosok itu adalah Kaisar Kua.     

Pada saat ini, dia benar-benar bisa merasakan aura dari Kaisar Kua.     

"Hancurkan." Diikuti dengan suara teriakan yang bergemuruh, kobaran api yang dipancarkan oleh matahari di atas langit berubah menjadi sebuah badai. Tubuh Wu Yong terus membesar. Dunia seolah meraung, dan kobaran api itu berubah menjadi lautan api. Banyak kultivator bergegas mundur ke kejauhan.     

Seluruh bagian dari Kantor Pemimpin Kota terbakar, tetapi tidak hanya itu saja, bahkan langit-pun ikut terbakar.     

Di area yang berpusat pada Kantor Pemimpin Kota, banyak orang menatap ke arah langit, memandang sosok yang menjulang tinggi itu—sang dewa perang yang berapi-api.     

Pertempuran antar Saint Plane kini menjadi terganggu, dan semua orang bergegas mundur dari medan pertempuran.     

Saat ini, aura yang menyelimuti tubuh Wu Yong tampak sangat mengerikan. Aura itu seperti hendak membakar langit, dan sulit sekali untuk menahan hawa panas yang dipancarkan dalam jarak dekat.     

"Bentuk ke-12." Zhong Lou, pemimpin dari Klan Zhong, tertegun sejenak saat dia menyaksikan pemandangan di hadapannya.     

Bentuk ke-12 dapat dianggap sebagai batas maksimal yang bisa dicapai oleh Nirvana Plane—puncak sesungguhnya dari Saint Plane.     

Bahkan dia sendiri tidak mampu mencapainya, dan sekarang, Wu Yong telah berhasil melakukannya.     

Namun, Wu Yong mencapai titik itu dengan cara meminjam warisan milik Kaisar Kua.     

Ye Futian memang telah mendapatkan warisan milik Kaisar Kua, sama seperti dugaan mereka. Tidak heran reruntuhan Kaisar Kua telah menghilang.     

Tapi, apa sebenarnya yang telah dia dapatkan?     

Menurut penjelasan para Tetua dari Klan Wu, sebuah pemandangan yang mengerikan terjadi saat Ye Futian melahap kobaran api di seluruh penjuru reruntuhan Kaisar Kua.     

Tapi hal itu juga sepertinya dapat dibuktikan dengan pemandangan yang sedang mereka saksikan saat ini.     

Wu Yong sedang melahap kobaran api dari langit dan bumi, dan pada saat yang bersamaan, Ye Futian mengeluarkan kobaran api tak terbatas ke tubuh Wu Yong untuk meminjamkan warisan milik Kaisar Kua padanya.     

Di atas langit, tiba-tiba muncul sebuah wajah. Tampaknya itu adalah wajah dari Kaisar Kua, yang kemudian bergabung dengan tubuh Wu Yong. Seolah-olah pada saat ini, Wu Yong memiliki aura Kaisar Kua di dalam tubuhnya.     

Perhatian para kultivator dari tujuh suku utama tidak hanya terpusat pada pemandangan ini, tetapi banyak pula kultivator yang menatap ke arah Ye Futian dan Wu Yong.     

Benar-benar kobaran api yang sangat mengerikan; sebenarnya apa yang diwariskan oleh Kaisar Kua pada Ye Futian?     

Tidak heran suku-suku utama di wilayah barat telah berkumpul di sini hari ini.     

Mereka berniat untuk mendapatkan kembali warisan tersebut.     

Bahkan jika pertempuran ini dapat menyinggung Dunia Kaisar Xia, konsekuensi itu sepadan dengan mendapatkan kembali warisan milik Kaisar Kua.     

Tetapi sekarang, sepertinya tidak mudah untuk mendapatkannya kembali.     

"Sembilan Suku berada di bawah kekuasaan Kaisar Kua. Sekarang karena aura Kaisar Kua telah muncul, kalian masih belum membungkuk untuk memberikan pernghormatan. Apa lagi yang kalian tunggu?" Ye Futian berdiri di belakang Wu Yong, dengan tubuh bermandikan cahaya api, dan dia berbicara dengan suara yang bergema di seluruh area tersebut.     

Dia baru saja menyuruh Sembilan Suku untuk membungkuk dan memberikan penghormatan...     

Pada saat ini, aura milik Kaisar Kua telah muncul dan memasuki tubuh Wu Yong.     

Tapi tidak ada seorang-pun yang memberikan penghormatan. Zhu Kong dan tujuh suku lainnya datang kemari untuk menangkap orang. Bahkan kemunculan aura milik Kaisar Kua tidak akan berpengaruh banyak. Mereka datang kemari untuk merebut kembali warisan milik Kaisar Kua, bukan untuk memberikan penghormatan.     

"Warisan milik Kaisar Kua harus dikembalikan ke Sembilan Suku," ujar Zhu Kong.     

"Sungguh hina!" Ye Futian berteriak. "Hari ini, mereka yang melanggar kehendak dari Kaisar Kua akan dianggap sebagai pengkhianat. Sebagai pewaris dari Kaisar Kua, aku akan memberikan hukumannya nanti. Untuk saat ini, kalian masih memiliki satu kesempatan terakhir untuk menebus kesalahan kalian. Masih ada waktu untuk mematuhi peraturan yang ditetapkan oleh Kaisar Kua."     

"Aku tidak tahu apa yang sedang kau bicarakan," ujar Zhu Kong dengan nada dingin. Tatapan matanya kini beralih pada kultivator lainnya. Kemudian dia berkata, "Karena dia begitu keras kepala dan tidak bersedia ikut dengan kita ke wilayah barat, maka kita harus membawanya secara paksa."     

Sudah jelas, dia memutuskan untuk tetap bertarung melawan Ye Futian.     

Karena situasinya telah memburuk hingga ke titik ini, bagaimana mungkin dia berubah pikiran sekarang?     

Para pemimpin dari masing-masing suku berada di tingkat Nirvana. Mereka memiliki tekad yang kuat dan tidak akan mundur begitu saja.     

Dengan adanya tujuh kultivator tingkat Nirvana yang mengelilingi Ye Futian, seluruh dunia sedang terbakar.     

"Semuanya, mundur!" ujar Ye Futian pada pasukannya. Pertempuran ini adalah pertempuran antar kultivator yang berada di puncak Nirvana Plane. Bagi mereka yang berada di bawah Nirvana Plane, akan sulit untuk ikut campur dalam pertempuran ini.     

Mereka yang berada di barisan depan tidak memiliki keraguan, hanya Shen Tianzhan yang masih berjaga di sebelahnya.     

Dia juga mahir dalam menggunakan kekuatan api. Jika Wu Yong tidak datang kemari untuk membantunya, dan seseorang dari Dunia Naga Merah datang untuk menjarah warisan milik Kaisar Kua, mungkin dia harus bertarung dengan memanfaatkan kekuatan yang dimiliki oleh Shen Tianzhan.     

Akan tetapi, Wu Yong, yang berasal dari Klan Wu, salah satu suku di bawah kekuasaan Kaisar Kua, jauh lebih cocok menerima warisan tersebut.     

Zhu Kong memandang ke bawah, dan dalam sekejap, cahaya matahari bersinar ke bawah. Kemudian dia mengangkat telapak tangannya. Tiba-tiba, kobaran api dari langit dan bumi itu memadat menjadi sebuah pusaran mengerikan yang langsung berubah menjadi sebuah bola api matahari dan membakar segalanya.     

"Maju!" Zhu Kong mengayunkan tangannya ke bawah, dan tiba-tiba, bola api matahari itu turun dari atas langit, menuju sosok dewa perang raksasa yang menjulang tinggi tersebut—bentuk ke-12 dari Sosok Petarung Zhonglou yang dibentuk oleh Wu Yong.     

Pada saat Zhu Kong melancarkan serangan, ketujuh kultivator tingkat Nirvana itu membentuk sebuah kobaran api dari Jalur Agung pada saat yang bersamaan, dimana semua kobaran api itu memiliki kekuatan penghancur di dalamnya.     

Pada saat itu, Zhong Lou, pemimpin dari Klan Zhong, memancarkan sebuah kekuatan mengerikan yang menyebar di antara langit dan bumi. Dia naik ke udara, dan tampaknya seorang dewa perang yang berapi-api akan datang dari atas langit dan membunuh Wu Yong.     

Para kultivator dari Suku Gagak melangkah ke depan, dan tiba-tiba, kawanan burung matahari emas muncul di antara langit dan bumi, melesat ke bawah dan memenuhi area tersebut.     

Tujuh kultivator itu melancarkan serangan secara bersamaan.     

Setiap serangan yang dilancarkan berisi kobaran api yang berbeda-beda, namun semuanya mengandung kekuatan penghancur yang mengerikan.     

Wu Yong mendongak dan menatap ke arah langit. Di antara langit dan bumi, segala sesuatunya telah berubah. Kobaran api tak terbatas yang berada di atas langit kini telah menyatu dan menciptakan sebuah badai raksasa yang mengerikan.     

Tujuh kultivator tingkat Nirvana Plane itu menatap lurus pada mata Wu Yong dan melihat bahwa dalam sekejap, sebuah badai matahari telah terbentuk, bergerak ke arah para kultivator yang baru saja melancarkan serangan. Tidak lama kemudian, mereka bertabrakan di atas langit seolah-olah itu adalah kobaran api yang akan menghancurkan dunia.     

*Boom* Wu Yong tiba di atas langit hanya dalam satu langkah. Kedua matanya tampak mengerikan. Saat ini, tampaknya dia telah berubah menjadi seorang dewa. Sepasang mata itu adalah Divine Eyes of the Sun, yang mampu menyembunyikan berbagai macam metode kultivasi di dalamnya. Dari kejauhan, sebuah badai matahari telah terbentuk.     

Badai matahari yang dahsyat itu menerjang ke arah ketujuh kultivator tingkat Nivana tersebut, berusaha untuk mengubur mereka di dalamnya.     

Saat menyaksikan badai mengerikan ini, ekspresi tujuh kultivator tingkat Nirvana itu tampak buruk.     

Ini adalah metode kultivasi milik Suku Zhu— Divine Eyes of the Sun.     

Saat ini, metode itu digunakan oleh Wu Yong dengan mengeluarkan kekuatan yang sangat mengerikan. Jika dibandingkan dengan Zhu Kong, Divine Eyes of the Sun milik Wu Yong jauh lebih kuat.     

Para kultivator yang berada di kejauhan tampak terkejut saat mereka menyaksikan pemandangan di hadapan mereka ini. Apakah Wu Yong akan bertarung melawan tujuh kultivator tingkat Nirvana dari Sembilan Suku itu dengan kekuatannya sendiri?     

Pada saat ini, aura Wu Yong hampir mencapai puncak dari Nirvana Plane.     

Beberapa kultivator tingkat Nirvana lainnya yang juga berada di sana menatap ke arah medan pertempuran. Ekspresi Saint Gai tampak acuh tak acuh, sambil memfokuskan pandangannya ke depan.     

"Dia telah meminjam warisan milik Kaisar Kua," ujarnya dalam hati. Dia tidak menyangka bahwa Ye Futian akan bekerja sama dengan Wu Yong untuk menunjukkan efektivitas bertempur seperti itu.     

Sosok Petarung Zhonglou pada bentuk ke-12 itu sudah berada di puncak Nirvana Plane.     

Wu Yong sendiri berada di tingkat Nirvana Plane. Ye Futian telah menghisap kekuatan dari langit dan bumi untuk meminjamkan kekuatan padanya, sehingga membuatnya menjadi semakin kuat. Kekuatan yang dikombinasikan dengan aura dan warisan milik Kaisar Kua itu telah membentuk sosok Wu Yong saat ini.     

Dalam kondisi seperti itu, Wu Yong kini lebih kuat dari siapa-pun di antara ketujuh kultivator tingkat Nirvana tersebut.     

Oleh karena itu, bahkan jika tujuh kultivator tingkat Nirvana yang kuat itu bekerja sama, akan sulit bagi mereka untuk membunuh Wu Yong.     

Tetapi untuk mengalahkan Ye Futian, tentu saja mereka perlu melewati Wu Yong terlebih dahulu.     

Zhu Kong dan kultivator lainnya tentu juga memahami hal ini.     

"Zhong Lou, Raven, kita akan menjadi penyerang utama, sementara yang lainnya bertugas menangkap Ye Futian," ujar Zhu Kong. Di dalam badai matahari itu, terdapat sebilah pedang Dewa Matahari yang menembus badai tersebut. Tubuh Zhu Kong menerjang ke bawah, dengan memancarkan tekanan yang kuat.     

Pada saat yang bersamaan, Zhong Lou dan Raven juga bergerak menuju Sosok Petarung Zhonglou yang tak tertandingi itu, berusaha menahan pergerakan Wu Yong.     

Sementara empat kultivator tingkat Nirvana lainnya langsung melewati Wu Yong, berupaya untuk menangkap Ye Futian.     

Kekuatan Wu Yong saat ini didapatkan dari Ye Futian. Jika Ye Futian tertangkap, maka Wu Yong akan kalah tanpa perlawanan yang berarti.     

Melihat ketujuh kultivator tingkat Nirvana itu semakin mendekat, seperti dewa-dewa yang menerjang ke bawah, ekspresi Wu Yong tetap tidak berubah. Kobaran api terus menyelimuti tubuhnya. Pada saat ketujuh kultivator tingkat Nirvana itu tiba, muncul seekor Gagak Emas raksasa yang menutupi langit, dan gagak itu langsung melancarkan serangan.     

Gagak Emas ini tampaknya memiliki sebuah aura yang sangat kuat. Tujuh kultivator tingkat Nirvana ini menyerang pada saat yang bersamaan.     

Wu Yong menatap ke arah seseorang— pemimpin dari Suku Shang yang relatif lemah di antara ketujuh kultivator tingkat Nirvana.     

"Thousand Divine Arms!" Ye Futian tiba-tiba memberi perintah. Wu Yong memahami apa yang direncanakan oleh Ye Futian. Tiba-tiba, di sekujur tubuh dari Sosok Petarung Zhonglou yang menjulang tinggi dan mengerikan tersebut, lengan yang tak terhitung jumlahnya muncul secara tiba-tiba, dan masing-masing lengan itu diselimuti oleh kobaran api yang mengerikan. Seolah-olah terdapat ribuan lengan yang diulurkan ke depan pada saat yang bersamaan, berusaha mencengkeram ketujuh kultivator tingkat Nirvana tersebut.     

*Boom* Wu Yong melangkah di udara, menekan seluruh penjuru langit.     

Bayangan dari Kaisar Kua itu seperti menjadi nyata. Pada saat ini, ketujuh kultivator tingkat Nirvana itu melihat sebuah ilusi. Seolah-olah Kaisar Kua telah kembali ke dunia untuk bergabung dalam pertempuran ini dengan menggunakan tubuh Wu Yong.     

Kemampuan-kemampuan ini semuanya milik Kaisar Kua!