Legenda Futian

Terselesaikan



Terselesaikan

1Setelah beberapa bulan berlalu, berita mengenai pertempuran antara Dunia Kaisar Xia dan Dinasti Dali telah menyebar ke seluruh penjuru Dunia Kaisar Xia.     1

Tetapi tidak ada seorang-pun yang bisa menemukan detail lainnya, mereka hanya mendengar berita bahwa Dunia Kaisar Li telah membuat kesepakatan terhadap semua masalah yang telah menyebabkan konflik antara mereka dan Dunia Kaisar Xia. Mereka tidak punya pilihan lain, karena mereka sudah tidak punya cara untuk bertahan melawan Dunia Kaisar Xia.     

Kaisar Li tidak melakukan tindakan yang sembrono. Karena bagaimanapun juga, mereka telah mengalami kekalahan yang menyedihkan, tetapi pusat kekuatan mereka masih utuh. Keluarga Kekaisaran dan semua putra-putri mereka masih hidup. Satu-satunya hal yang bisa dia lakukan adalah melanggar peraturan dan menyerang orang-orang dari Dunia Kaisar Xia. Namun jika dia melakukan hal itu, maka dia akan membayarnya dengan nyawanya sendiri.     

Sudah jelas, Kaisar Li belum seputus asa itu.     

Setelah itu, Ye Futian fokus untuk memulihkan diri, dan Qin Xuangang juga mengasingkan diri dalam jangka waktu tertentu. Bagaimanapun juga, dia pernah menghancurkan kekuatannya sendiri, dan tubuhnya belum kembali normal sepenuhnya. Selain itu dia juga perlu menjernihkan pola pikirnya dan memulihkan diri hingga kondisinya bisa kembali seperti sedia kala.     

Suatu hari, semua orang pergi ke istana kekaisaran untuk memberikan penghormatan pada Kaisar Xia.     

Meskipun orang-orang yang tampil dengan luar biasa dalam pertempuran melawan Dinasti Dali adalah Ye Futian dan Qin Xuangang—mantan Penasihat Kekaisaran—mereka tahu bahwa sosok yang harus mereka beri ucapan terima kasih adalah Kaisar Xia. Selain itu, Ye Futian juga berterima kasih pada Kaisar Merak.     

Ye Futian dan yang lainnya tiba di Istana Kaisar Xia dan membungkuk hormat pada sang Kaisar. "Yang Mulia."     

Kaisar Xia dan Permaisuri Xiao sedang duduk di tempat masing-masing. Kaisar Xia memandang ke arah Ye Futian dan Qin Xuangang, lalu dia berkata, "Apakah kondisimu sudah membaik?"     

"Saya telah melewati masa-masa kritis," ujar Ye Futian sambil tersenyum. "Anda tidak perlu mengkhawatirkan hal itu, Yang Mulia."     

"Kaisar Xia, saya juga harus berterima kasih karena anda telah menyelamatkan nyawa saya dan orang-orang dari kediaman saya," ujar Qin Xuangang.     

Kaisar Xia telah datang secara pribadi untuk menyelamatkan orang-orang dari Istana Penasihat Kekaisaran dua kali.     

"Kau harus berterima kasih pada Ye Futian. Jika bukan karena dia, aku tidak akan mengambil tindakan apa-pun," ujar Kaisar Xia sambil tersenyum. "Tapi meskipun kau seharusnya tidak merasa berhutang budi padaku, namun sebaiknya kau tetap mempertimbangkan keputusan untuk melayani duniaku. Bagaimana menurutmu?"     

Kaisar Xia mengatakan bahwa Penasihat Kekaisaran tidak berhutang budi padanya. Dia berharap bahwa Penasihat Kekaisaran akan bersedia melayani Dunia Kaisar Xia atas kehendaknya sendiri, bukan karena dia ingin membalas budi.     

Qin Xuangang tentu saja memahami hal ini, dan dia berkata, "Yang Mulia, mungkin Dunia Naga Merah akan lebih cocok untuk saya."     

"Mm." Kaisar Xia mengangguk. "Baiklah. Jika Kaisar Li bertindak sembrono di masa depan, kau dan Ye Futian akan menjadi orang pertama yang kupanggil. Terlebih lagi, Qinyuan juga berada di sana. Dengan adanya dirimu disana untuk menjaganya, aku tidak perlu mengkhawatirkan keselamatannya."     

Putri tercintanya itu mungkin tidak akan menetap di Dunia Kaisar Xia.     

Dia telah menyaksikan kekuatan Qin Xuangang pada hari itu. Dia mampu menangkis aura milik Kaisar Li. Dia tahu bahwa Qin Xuangang sudah mendekati gerbang menuju Renhuang Plane, dan bahkan sebelumnya, hanya beberapa orang yang mampu menandinginya di tingkat Nirvana. Sekarang, tingkat kultivasinya benar-benar berada di batas maksimal.     

Bahkan di tempat seperti Dunia Naga Merah, hanya ada beberapa orang di tingkat Nirvana yang akan menjadi ancaman baginya.     

Qin Xuangang jauh lebih kuat daripada orang-orang yang dia kirimkan secara diam-diam untuk menjaga Xia Qingyuan. Bagaimanapun juga, Dunia Kaisar Xia tidak dapat terpisahkan dari sosok-sosok menakjubkan seperti itu.     

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin," ujar Qin Xuangang.     

"Ye Futian, orang-orang dari Sembilan Suku tidak diperlukan di sini. Kau bisa membawa mereka kembali bersamamu," ujar Kaisar Xia pada Ye Futian. Mereka ini adalah orang-orang yang ditaklukkan oleh Ye Futian di Dunia Naga Merah, dan dia telah mengirim mereka kemari untuk membantu Dunia Kaisar Xia mengantisipasi serangan dari Dinasti Dali.     

Sekarang setelah Dinasti Dali tidak bisa lagi mengancam Dunia Kaisar Xia, sang Kaisar membiarkan Ye Futian membawa mereka kembali ke Dunia Naga Merah.     

Ye Futian mengangguk. "Baiklah."     

Dia tahu bahwa kali ini, ketika dia kembali ke Kota Qianye, mereka akan menggantikan posisi Kota Kekaisaran Kuno sebagai kota nomor satu di Dunia Naga Merah. Hal itu sudah tidak perlu diragukan lagi.     

Ini adalah sesuatu yang tidak bisa dia bayangkan sebelum dia datang kemari.     

"Oh ya, ada seseorang yang ingin bertemu denganmu, Ye Futian," ujar Kaisar Xia. Ye Futian jadi penasaran siapa orang yang dimaksud oleh sang Kaisar.     

Kaisar Xia memandang keluar dan memanggil, "Lu You, bawa dia masuk."     

Tidak lama kemudian, Lu You membawa seorang pria ke dalam aula tersebut. Pria itu mengenakan jubah berwarna hitam, dan auranya sangat lemah. Sudah jelas dia terluka parah. Selain itu, wajahnya berwarna hitam, seolah-olah dia telah diracun.     

Ye Futian menatap pria tersebut. Sepertinya dia sedang berpikir keras.     

"Pria ini adalah orang yang telah meracuni temanmu. Kekuatannya telah dihancurkan. Kau ingin dia menerima hukuman seperti apa?" Kaisar Xia bertanya pada Ye Futian.     

"Biarkan dia hidup atau mati atas kemauannya sendiri," ujar Ye Futian. Pada kenyataannya, dia telah mengetahui siapa dalang dibalik semua ini.     

Sekarang, Kaisar Xia tampaknya ingin menyelesaikan permasalahan ini.     

"Ayah," tiba-tiba terdengar sebuah suara. Xia Kun berjalan memasuki aula, lalu dia berlutut di atas lantai dan berkata, "Aku telah membuat kesalahan."     

Xia Qingyuan menyaksikan semuanya dengan tenang. Masalah ini akhirnya akan terselesaikan.     

"Bagaimana menurutmu, Ye Futian?" Kaisar Xia bertanya pada Ye Futian. Pendapatnya sudah bisa ditebak.     

Mereka tidak perlu menjelaskan tentang hal-hal yang telah terjadi. Mereka masih bisa mengingatnya dengan jelas.     

"Yang Mulia, sang Pangeran telah mengakui kesalahannya, dan Ling'er serta rekan-rekan saya yang lainnya kini telah pulih kembali. Sebaiknya anda mengampuninya, Yang Mulia," ujar Ye Futian. Pada kenyataannya, hal ini bertentangan dengan apa yang dia inginkan sejak awal. Jika nasib Xia Kun bergantung padanya, sudah jelas Xia Kun akan dihancurkan.     

Namun, dia harus mempertimbangkan semua hal yang telah dilakukan oleh Kaisar Xia untuknya, begitu pula dengan Xia Qingyuan.     

Hari ini, dia dan Penasihat Kekaisaran datang kemari untuk berterima kasih pada Kaisar Xia. Apabila dia memilih untuk menghukum sang Pangeran, maka hal itu akan menunjukkan bahwa ucapan terima kasih mereka tidak tulus.     

Tentu saja, alasan mengapa dia bisa mengatakan hal ini adalah, karena pada akhirnya, semua orang masih hidup dan kondisi mereka baik-baik saja, selain itu Penasihat Kekaisaran kini berada di sampingnya.     

Kalau tidak, dia tidak akan bisa bersikap setenang ini.     

"Kejahatannya tidak hanya memengaruhimu," ujar Kaisar Xia. "Xia Kun, mulai sekarang, kau telah kehilangan statusmu sebagai seorang Pangeran. Sebaiknya kau membuktikan kemampuanmu di dunia luar daripada bertindak licik secara diam-diam."     

Wajah Xia Kun menjadi pucat, namun dia tetap membungkuk hormat dan berkata, "Baik, Ayah."     

Setelah mengatakan hal ini, dia berbalik dan pergi, bahkan dia tidak repot-repot memandang Ye Futian atau yang lainnya.     

Dia tahu bahwa mulai hari ini, dia tidak lagi memiliki status sebagai seorang Pangeran dari Dunia Kaisar Xia. Kini dia hanyalah seorang kultivator tingkat Saint biasa. Dia tidak lagi memiliki sumber daya kultivasi yang mencukupi. Mulai sekarang, dia harus mengandalkan dirinya sendiri.     

Ye Futian berbalik dan menyaksikan Xia Kun pergi ke kejauhan. Tidak ada yang salah dengan hukuman yang diberikan oleh Kaisar Xia. Xia Kun pernah mencoba membantu Xiao Sheng untuk membunuhnya, dan dia memang bukan satu-satunya pihak yang terpengaruh oleh masalah ini.     

"Xia Rong tidak ada hubungannya dengan masalah ini, tapi bagaimana kita menyelesaikan masalah terkait hal-hal yang dia lakukan di Dunia Naga Merah dan semua konsekuensinya?" Kaisar Xia bertanya pada Ye Futian dan Qin Xuangang.     

Qin Xuangang adalah orang yang harus menderita akibat tindakannya.     

Qin Xuangang membungkuk hormat. "Yang Mulia, sang Pangeran mempunyai alasan tersendiri terkait pilihan yang diambilnya, jadi kita tidak bisa membicarakan tentang mana yang benar dan mana yang salah. Saya dapat berdiri di sini hari ini karena berkah dari Yang Mulia. Saya tidak ingin memperpanjang masalah ini, begitu juga Futian."     

Ye Futian juga mengangguk. "Mm." Karena gurunya telah angkat bicara, apa lagi yang bisa dia katakan?      

"Yang Mulia, Xia Rong selalu ingin membuktikan kemampuannya dalam pertempuran. Jangan terlalu menyalahkannya," pinta Permaisuri Xiao. Lagipula, Xia Rong adalah putra sulung dari istri pertama Kaisar Xia.     

Setelah Kaisar Xia menjadi seorang Renhuang, dia hanya bisa memiliki seorang Permaisuri.     

Kemudian, Kaisar Xia begitu memanjakan Xia Qingyuan, dan orang-orang dari Dunia Kaisar Xia beranggapan bahwa sang Puteri akan menjadi penerusnya. Hal ini mungkin cukup mengganggu bagi Xia Rong.     

Kaisar Xia mengangguk. "Baiklah, kalau begitu aku akan menyelesaikan masalah ini dengannya secara pribadi." Dia tidak mengumumkan pada semua orang bagaimana dia akan menyelesaikan masalah ini. Kemudian dia menghela napas dalam-dalam.     

Xia Rong terlalu egois. Dia harus diberi pelajaran.     

Apa gunanya berkomplot melawan Penasihat Kekaisaran dan memenangkan pertempuran melawan Dinasti Dali? Kaisar Li masih hidup, dan Dinasti Dali tetap berdiri kokoh di tempatnya.     

Mereka yang benar-benar dapat memutuskan segalanya adalah mereka yang berdiri di puncak kekuatan mereka.     

Xia Rong mungkin tidak akan pernah memiliki kesempatan untuk mencapai titik tersebut. Namun di masa depan, Ye Futian mungkin telah ditakdirkan untuk mengambil alih Dunia Kaisar Xia dan Dinasti Dali.     

Maka dari itu, semua masalah ini sebagian besar tidak berpengaruh apa-apa.     

"Baiklah, semua masalah ini telah terselesaikan. Kalian semua bisa pergi dengan tenang." Kaisar Xia tiba-tiba tersenyum. Ye Futian tentu saja tidak akan tinggal terlalu lama di Dunia Kaisar Xia. Dia tahu bahwa banyak orang di Dunia Kaisar Xia sedang membicarakan apakah Ye Futian akan menjadi pemimpin mereka di masa depan atau tidak.     

Tetapi dia tahu bahwa Dunia Kaisar Xia bukanlah tempat yang tepat bagi Ye Futian. Jika Ye Futian benar-benar menjadi penerus dari Dunia Kaisar Xia di masa depan, dia akan membawa kejayaan bagi Dunia Kaisar Xia.     

Tapi hal ini bergantung pada asumsi bahwa Ye Futian akan tetap bertahan hidup.     

Jika dia mati, maka semua ini akan sia-sia.     

Selain itu latar belakang keluarga Ye Futian sama sekali tidak sederhana. Sudah tidak perlu diragukan lagi bahwa masa depannya akan mengguncang dunia.     

Oleh karena itu, dia tidak cocok menjalani gaya hidup yang berkecukupan. Dia lebih cocok untuk menjalani kehidupan yang penuh dengan perjuangan dan berlatih dalam situasi antara hidup atau mati, sehingga dia mampu mengkultivasi pikiran, tekad, dan kewibawaannya.     

Ye Futian adalah sosok yang sangat cerdas, dan tekadnya sangat kuat. Tetapi satu hal yang menjadi kelemahannya adalah dia seringkali terlalu peduli pada sesuatu.     

Misalnya, saat dia bertaruh di Istana Kekaisaran dari Dinasti Dali. Jika dia bisa bersikap lebih kejam, dia tidak akan kalah dari Kaisar Li.     

Ini adalah kelemahannya, tetapi juga merupakan suatu kelebihan. Karena memang seperti inilah kepribadiannya, dan banyak orang berpihak padanya karena hal ini.     

Kalau tidak, bagaimana mungkin orang-orang yang pernah menjadi bagian dari Istana Penasihat Kekaisaran kini berada di pihaknya?     

Jika dia tidak memiliki kepribadian seperti ini, maka Qin Xuangang tetap akan menjadi Penasihat Kekaisaran dari Dinasti Dali.     

Ye Futian mengangguk. Untuk saat ini, masalah yang ada di Dunia Kaisar Xia telah terselesaikan, dan tidak ada lagi yang perlu dikhawatirkan.     

Dia sudah memiliki fondasi yang kuat di Dunia Naga Merah. Dia telah berkultivasi di Istana Regional, dan Chi Shang mengenalnya. Dia juga sangat terkenal di sana. Tidak lama lagi dia akan memiliki kesempatan untuk pergi ke tempat lainnya.     

"Kapan kau bersiap-siap untuk pergi?" tanya Kaisar Xia.     

"Dalam beberapa hari ke depan. Saya yakin bahwa anda tidak ingin berpisah dengan sang Puteri, dan saya serta rekan-rekan saya ingin pergi mengunjungi Istana Holy Zhi. Kami akan pergi ketika kami kembali dari sana," ujar Ye Futian.     

"Ah." Kaisar Xia berpikir sejenak. '' Ketika waktunya telah tiba, aku akan meminta beberapa sosok terkemuka untuk membawa keturunan mereka ke Dunia Naga Merah. Kau tidak perlu mengkhawatirkan mereka. Dunia yang lebih luas akan memiliki peluang yang lebih baik untuk mereka, dan membuat perkembangan mereka meningkat pesat. Mereka akan bertanggung jawab atas kultivasi mereka sendiri."     

Ye Futian mengangguk. "Saya mengerti." Pada kenyataannya, dia tidak pernah mengkhawatirkan orang-orang tersebut. Mereka telah memfokuskan diri pada kultivasi masing-masing, dan dia tidak bisa memastikan apakah mereka selama ini berada di Kota Qianye atau tidak.     

Apa yang dikatakan oleh Kaisar Xia memang benar adanya. Kultivasi adalah keahliannya, dan dia akan membantu orang-orang yang membutuhkannya.     

"Baiklah, kau bisa pergi sekarang," ujar Kaisar Xia sambil mengayunkan tangannya. Kemudian Ye Futian dan yang lainnya membungkuk hormat dan pergi bersama Qin Xuangang.     

Saat mereka keluar dari aula, Ye Futian menghela napas dan tersenyum.     

"Guru, kakak senior, saya tidak pernah menyangka bahwa kita akan memiliki kesempatan seperti ini," ujar Ye Futian sambil tersenyum. Dulu dia beranggapan bahwa mereka berada di pihak yang berlawanan, dan hubungan mereka sebagai guru dan murid hanya akan berlangsung selama periode waktu tertentu.     

"Apakah kau merasa puas?" tanya Nan Zhai sambil tersenyum.     

"Tidak, justru saya merasa iri pada kalian semua. Kalian benar-benar beruntung bisa memiliki murid dan adik junior yang luar biasa seperti saya," ujar Ye Futian sambil tersenyum. Kemudian dia berjalan pergi meninggalkan mereka.     

Qin Xuangang, Yan Yuan, dan yang lainnya menyaksikan sosoknya yang pergi ke kejauhan sambil tersenyum. Pria ini memang sosok yang luar biasa!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.