Legenda Futian

0Monster yang tak terhitung jumlahnya tampak memenuhi langit di atas Demon Metropolis.     2

Terdapat iblis tingkat Saint yang tak terhitung jumlahnya di seluruh penjuru tempat, sementara orang-orang dari Istana Surgawi Violet bergerak di udara.     

"Para Renhuang manusia telah tiba di Dunia Iblis," ujar seekor monster iblis yang berada tidak jauh dari sana. Tatapan matanya tampak begitu tajam.     

Para monster iblis telah melihat kehadiran seekor Renhuang.     

Dunia Heavenly Mandate dibagi menjadi dua wilayah dengan menggunakan penanda batasan dunia, dan kedua belah pihak tidak berani mencampuri urusan masing-masing. Terutama bagi sosok-sosok di tingkat Renhuang, yang biasanya dilarang melangkahkan kaki ke wilayah dari pihak lawannya.     

Saat ini, seorang Renhuang telah memasuki Dunia Iblis. Lebih buruk lagi, mereka datang berkunjung ke wilayah inti dari Dunia Iblis—Demon Metropolis.     

Tatapan mata semua orang kini tertuju ke arah mereka. Monster yang berbicara sebelumnya bisa merasakan aura petir dari Jalur Agung di dalam mata para kultivator manusia tersebut. Seolah-olah aura itu hendak menembus pikirannya, sehingga membuat sekujur tubuh monster itu merinding.     

"Mereka berasal dari Istana Surgawi Violet," monster lainnya angkat bicara.     

"Apa yang dilakukan oleh orang-orang dari Istana Surgawi Violet di Dunia Iblis?"     

"Diam," tiba-tiba terdengar suara bernada dingin. Seorang kultivator dari Istana Surgawi Violet, yang memimpin kelompok di atas langit, rambutnya berkibar di udara. Garis wajahnya tampak sangat tegas, dan sekujur tubuhnya memancarkan aura yang kuat dan mengerikan. Kilatan petir mengelilingi pria itu seolah-olah dia dilahirkan dalam kondisi seperti itu.     

Kekuatan yang dipancarkan oleh pria itu sangat mengerikan sehingga petir bergemuruh saat dia bergerak.     

"Tubuh petir itu… pasti dia berasal dari Istana Surgawi Violet." Banyak monster yang melesat di udara mengalihkan perhatian mereka pada pemuda itu. Pikiran mereka semua terguncang saat mereka teringat akan seseorang yang namanya tertera dalam legenda.     

Mereka semua berlatih di Dunia Iblis, dan karena itulah, mereka hanya mengetahui beberapa hal tentang kultivator manusia di Dunia Heavenly Mandate. Namun meskipun begitu, mereka pernah mendengar informasi tentang beberapa kultivator manusia yang merupakan sosok-sosok terkemuka dari pasukan-pasukan besar di sana.     

Misalnya, rumor mengatakan bahwa terdapat seorang pria di Istana Surgawi Violet yang memiliki tubuh dari Jalur Agung dan dilahirkan dengan potensi dalam kekuatan petir. Suara gemuruh terdengar saat dia memancarkan auranya, sehingga dia bahkan mampu membunuh lawannya hanya dengan melangkahkan kakinya, dan menjadikan dirinya sebagai satu sosok yang mengerikan. Dia disebut-sebut sebagai orang nomor satu di antara generasi muda di Istana Surgawi Violet dan dibimbing untuk menjadi Pemimpin Istana berikutnya. Dia telah direkrut sebagai murid pribadi dari Pemimpin Istana Surgawi Violet, dan dia dianggap sebagai sosok yang sangat penting di sana.     

Banyak monster kuat melesat melewati para kultivator dari Istana Surgawi Violet saat pemikiran ini muncul di dalam benak mereka. Namun, mereka tidak merasa khawatir bahwa sang Renhuang dari Istana Surgawi Violet akan mencelakai mereka.     

Orang-orang dari Istana Surgawi Violet hanya akan bertindak seperti itu jika mereka tidak keberatan untuk dikeroyok oleh monster-monster di seluruh penjuru Dunia Iblis.     

Mereka adalah pihak yang telah melanggar peraturan, sehingga mereka tidak bisa berbuat apa-apa terhadap monster-monster iblis di bawah tingkat Renhuang. Hal itu akan menyulut kemarahan di seluruh penjuru Dunia Iblis.     

"Aku ingin tahu sekuat apa para kultivator yang dikenal memiliki tubuh dari Jalur Agung itu," ujar seorang monster sebelum dia menghembuskan kobaran api ke arah kultivator-kultivator manusia itu dan membakar langit.     

"Aku ingin mengujinya secara langsung." Namun monster lainnya kini mengepakkan sayapnya, dan dalam sekejap, kilatan petir yang mengerikan mengelilingi tubuhnya. Monster itu adalah seekor roc petir.     

"Anggap saja permintaanmu itu telah terkabul." Tiba-tiba terdengar sebuah suara. Pemuda itu telah bergerak. Rentetan suara gemuruh terdengar di udara, dan akibatnya gendang telinga monster-monster itu berguncang.     

Kemudian pemuda itu mengulurkan tangannya, dan sepertinya terdapat sebuah bayangan raksasa muncul di atas langit. Itu adalah sebuah diagram petir, dan delapan sambaran petir kini turun dari atas langit, menyelimuti seluruh tempat tersebut.     

"Matriks Thunder of Catastrophe." Monster-monster itu mengenali serangan tersebut dan berniat untuk menghindar. Namun, sinar-sinar petir yang melesat ke bawah itu telah menyegel area di sekitar mereka. Kilatan petir yang tak terhitung jumlahnya menghujani setiap bagian dari area yang luas itu, yang kemudian berubah menjadi sebuah tirai cahaya raksasa. Terdapat monster-monster iblis yang ingin menerobos keluar, namun tidak lama kemudian terdengar suara raungan, dan darah mengalir di berbagai tempat. Bahkan ada monster iblis yang cakarnya dikoyak oleh tirai cahaya tersebut.     

"Turun."     

Pemuda itu mengucapkan satu kata, dan dalam sekejap, delapan sambaran petir yang berbeda menghujani sekujur tubuhnya, menghancurkan semua monster yang terperangkap di area itu dalam sekejap. Mereka tidak dapat menghindari serangan itu dan harus menghadapinya secara langsung.     

Suara raungan terus menerus terdengar. Para monster itu satu per satu muncul dengan tubuh berlumuran darah atau hangus terbakar. Pemandangan itu tampak sangat mengerikan.     

Pemuda itu memandang ke arah mereka dengan tatapan datar sebelum dia terus berjalan ke depan. Monster-monster iblis di hadapannya kini tidak lagi menghalangi jalannya dan tidak berani menghentikannya. Tatapan mata mereka dipenuhi dengan kemarahan dan kebencian, tetapi ada juga sedikit ketakutan di dalamnya.     

Tubuh dari Jalur Agung milik pemuda dari Istana Surgawi Violet itu memang sangat kuat.     

Meskipun dia adalah seorang Saint tingkat Flawless Holiness, namun satu serangan itu membuat semua orang bisa merasakan kekuatan pembunuh di tingkat Nirvana.     

Pemuda itu dilahirkan dengan tubuh yang mengandung kekuatan petir, dan itu adalah tubuh petir dari Istana Surgawi Violet.     

Sementara itu, sekelompok wanita berpakaian putih terbang di sudut lain dari Demon Metropolis. Meskipun berada di antara kegelapan malam, penampilan mereka tampak sangat menonjol. Monster-monster yang tak terhitung jumlahnya kini memandang ke arah mereka.     

Pakaian mereka yang berwarna putih berkibar di udara, sehingga membuat mereka tampak seperti sekelompok peri dan dewi-dewi. Cahaya bulan menyinari wajah mereka, yang menjadikan kecantikan mereka mampu membuat orang lain melupakan apa yang sedang mereka lakukan, dan penampilan wanita-wanita itu tampak seperti lukisan yang sangat indah.     

Terutama satu sosok di antara mereka. Kecantikannya begitu sempurna. Namun, tatapan sombong dan sedingin es di matanya membuatnya tampak tidak bisa didekati oleh siapa-pun.     

Selain itu, mereka memancarkan kekuatan tingkat Renhuang. Bahkan beberapa wanita cantik itu berada di tingkat Renhuang.     

"Para kultivator dari Brahma's Pure Sky." Mereka telah menarik perhatian banyak monster. Kultivator-kultivator manusia dengan aura yang tak tertandingi seperti itu pasti berasal dari Brahma's Pure Sky.     

'Apakah ada seorang Dewi Jiutian di antara mereka?' monster-monster itu bertanya-tanya dalam hati.     

Mereka bertanya-tanya ada berapa banyak Dewi Jiutian di antara wanita-wanita tersebut.     

"Jadi, kau juga datang kemari, Dewi Xuantian." Satu sosok terlihat tidak jauh dari sana. Salah satu dewi berbalik dan melihat sekelompok orang yang mengenakan jubah. Mereka tampak gagah saat mereka melesat di udara, bergerak mendekati para kultivator yang datang terlebih dahulu.     

"Jadi kalian semua juga datang kemari," Dewi Xuantian berbalik untuk memandang orang-orang yang mengenakan jubah itu dan ikut menimpali.     

Sudah jelas dia bisa mengenali siapa orang-orang itu—para kultivator dari Celestial Gate of Vast Heaven.     

Keributan kali ini memang tidak biasa. Keberadaan Gu Tianxing diketahui berada di Pegunungan Origin, dan orang-orang yang mengetahui hal itu sudah jelas mereka yang berasal dari Dinasti Heavenly Mandate atau Celestial Gate of Vast Heaven.     

Dinasti Heavenly Mandate adalah musuh bebuyutan dari Gu Tianxing, sedangkan para kultivator dari Celestial Gate of Vast Heaven berada di sana untuk mencari Gu Tianxing.     

Kedua pasukan itu tidak akan melewatkan kesempatan ini untuk menjelajahi Pegunungan Origin.     

"Bagaimana kalau anda bergabung dengan kami, dewi?" ujar seorang kultivator dari Celestial Gate of Vast Heaven. Kemudian para kultivator dari kedua pasukan itu melayang ke depan, bergerak menuju pegunungan itu bersama-sama. Mereka bergerak dengan kecepatan tinggi, melintasi jarak yang begitu luas dalam waktu singkat.     

Ye Futian dan rekan-rekannya juga sedang dalam perjalanan menuju Pegunungan Origin. Gunung tempat Zhu Yan membawa mereka sebelumnya terletak tidak terlalu jauh dari Pegunungan Origin. Sehingga dapat terlihat jelas bahwa Zhu Yan telah memiliki rencana terkait masalah ini. Ternyata Zhu Yan tidak sendirian, karena banyak sosok terkemuka yang bertindak seperti itu.     

Penduduk dari Demon Metropolis terusik saat aura iblis itu menyelimuti seluruh penjuru Demon Metropolis. Sehingga banyak monster iblis pergi menuju Pegunungan Origin pada waktu yang bersamaan.     

Akibatnya tarian iblis dapat terlihat dimana-mana.     

"Situasinya memang menjadi semakin rumit." Elang Angin Hitam terus menerus melahap aura iblis di sekitarnya saat dia sedang terbang. Elang itu mengamati area di sekelilingnya dan tampak takjub saat mendapati bahwa tempat itu dipenuhi oleh monster.     

Situasinya akan menjadi kacau. Sekelompok iblis bergerak bersama para Saint iblis menuju ke wilayah terlarang dari Dunia Iblis, yaitu Pegunungan Origin.     

Tidak ada yang tahu apa yang sebenarnya terjadi di sana, namun aura iblis itu tetap menarik perhatian monster iblis.     

Ditambah lagi, mitos tentang Pegunungan Origin sudah menjadi legenda tersendiri di Dunia Iblis.     

Karena itulah, pemandangan mengerikan ini bisa terjadi, dan seluruh penjuru Demon Metropolis dilanda kegemparan.     

Seiring berjalannya waktu, seberkas cahaya muncul di atas langit. Malam telah berakhir, tetapi matahari belum terbit.     

Deretan awan iblis menyelimuti seluruh tempat tersebut. Seolah-olah tempat itu telah ditutupi oleh satu awan gelap raksasa.     

Para kultivator satu per satu telah tiba di wilayah perbatasan dari Pegunungan Origin, sambil memandang pegunungan yang tak berbatas itu.     

Keributan terdengar dimana-mana. Situasi di luar pegunungan itu sangat kacau, karena para kultivator yang tak terhitung jumlahnya telah muncul di sana.     

Pada saat Ye Futian dan rekan-rekannya tiba di sana, banyak monster telah berkumpul di luar Pegunungan Origin. Ada juga banyak kultivator manusia yang berkumpul di sana.     

Mereka memandang ke depan dan mendapati bahwa suasana pegunungan itu terlihat damai seperti biasanya. Seolah-olah situasinya akan tetap seperti ini—sunyi, dan seolah-olah tidak berpenghuni.     

Namun, jauh di atas langit dari Pegunungan Origin, orang-orang samar-samar bisa melihat sebuah pusaran kegelapan yang mengerikan dengan diselimuti oleh aura iblis yang dahsyat.     

'Apa yang sebenarnya sedang terjadi?' pikir mereka dalam hati.     

Tatapan mata monster-monster iblis itu tetap terlihat tajam, mereka sangat ingin menerjang ke area tersebut. Namun, akal sehat mereka mengatakan bahwa Pegunungan Origin bukanlah tempat yang bisa mereka masuki dengan mudah. Bagaimanapun juga, monster iblis yang tak terhitung jumlahnya diketahui telah binasa di sana.     

Beberapa titik memancarkan aura yang sangat mengerikan. Semua monster di area yang mereka tempati sama sekali tidak melakukan apa-apa, bahkan mereka tidak berani meraung.     

Misalnya, terdapat sebuah klan iblis yang sangat tangguh di suatu area, dan semua kultivator yang berada di area itu bisa merasakan tekanan yang menyesakkan di sekitar mereka.     

"Itu Klan Iblis Gajah," Zhu Zhao mengingatkan Ye Futian, yang berada di sampingnya.     

Klan Iblis Gajah tetap merupakan spesies iblis terkemuka yang ditemukan di seluruh penjuru Dunia Iblis. Kekuatan mereka sangat luar biasa, dan mereka sangat mengerikan. Kekuatan murni mereka benar-benar tak tertandingi, sehingga memungkinkan mereka untuk menekan Jalur Agung di area yang luas.     

'Tentu saja, Klan Iblis Gajah pernah mematuhi perintah sang Kaisar Gajah dari Sepuluh Arah,' pikir Ye Futian dalam hati, bertanya-tanya apa yang akan mereka lakukan jika mereka mengetahui bahwa dia telah menempa tulang milik Kaisar Gajah dari Sepuluh Arah dengan kekuatannya sendiri.     

Sementara mereka yang berada di sana adalah Klan Tikus Ungu-emas," Zhu Zhao memberi penjelasan sambil menunjuk ke arah lainnya.     

"Tikus?" Ye Futian tampak terkejut saat dia memandang ke arah tersebut. Dia melihat bahwa semua monster itu telah berubah wujud menjadi manusia, namun penampilan mereka tampak sangat jelek. Mata mereka terlihat sangat kecil sehingga mereka tampak seperti sosok-sosok yang licik.     

Namun, cahaya ungu keemasan menyelimuti sekujur tubuh mereka, sehingga membuat mereka terlihat sangat bermartabat.     

"Tepat sekali." Zhu Zhao mengangguk. "Pada awalnya, iblis tikus adalah spesies iblis yang sangat lemah. Namun, bertahun-tahun yang lalu, satu iblis tikus yang sangat kuat muncul di jajaran anggota dari Klan Tikus Ungu-emas, dan akhirnya iblis itu menjadi salah satu sosok legendaris di Dunia Iblis. Rumor mengatakan bahwa spesies iblis tertentu akan selalu tunduk pada iblis lainnya, namun pada kenyataannya iblis tikus itu melahap banyak harta karun dan meningkatkan kemampuannya sendiri. Ditambah lagi, iblis tikus itu sangat licik dan gigih, serta sangat mahir dalam menggunakan penyamaran. Kemudian iblis tikus itu melahap beberapa monster dan menjadi semakin kuat, lalu dia muncul sebagai salah satu kaisar iblis terkuat dari asal-usulnya sebagai spesies iblis tikus rendahan. Iblis tikus itu menyebut dirinya sebagai tikus ilahi dan membawa Klan Tikus Ungu-emas ke posisinya sekarang."     

Ye Futian menyetujui hal itu dalam hati. Kemampuan bawaan dari monster iblis berperan besar dalam pertumbuhan mereka. Mampu meraih kejayaan dengan cara seperti itu memang membuat iblis tikus itu layak dianggap sebagai sosok legendaris.     

"Sebaiknya kau jangan berurusan dengan para iblis tikus. Meskipun mereka memang memiliki kemampuan yang mumpuni sekarang, namun sebenarnya mereka masih merasa rendah diri. Mereka berperilaku sangat sombong dan haus darah. Jika kau meninggalkan kesan buruk bagi mereka, maka kau dapat mulai menghitung masalah yang akan menimpamu," Zhu Zhao bersikap tidak seperti biasanya, dimana dia mengingatkan Ye Futian secara telepati.     

"Sepertinya hampir semua kultivator manusia juga telah tiba di sini." Zhu Zhao mengalihkan pandangannya ke kejauhan, dan Ye Futian memandang ke arah yang sama. Dia segera melihat sosok Dewi Xuantian yang sangat mempesona sedang memimpin banyak orang dari Brahma's Pure Sky, dan mereka tampak sangat luar biasa.     

Sepertinya mereka adalah satu-satunya makhluk yang tersisa di dunia ini, dimana mereka hanya berdiri di tempat masing-masing dan tidak melakukan apa-apa.     

Ye Futian tiba-tiba merasakan kerinduan, dan hatinya entah mengapa terasa sakit saat melihat wanita-wanita itu.     

Dia mengalihkan pandangannya dari mereka dan melihat ke tempat lain. Orang-orang dari Istana Surgawi Violet juga telah tiba. Ada juga beberapa pasukan besar lainnya yang hadir di sana.     

Para kultivator manusia kali ini benar-benar mengirimkan sosok-sosok terbaik mereka.