Legenda Futian

Nasihat



Nasihat

0"Apakah itu Zhan Yuan?" Beberapa orang dari Sekte Purple Underworld memandang pria yang memiliki tubuh dari Jalur Agung tersebut. Petir mengalir di sekujur tubuhnya, menyelimutinya dengan cahaya suci. Aura petir dari Istana Surgawi Violet terus menerus menimpa tubuhnya. Seolah-olah dia selalu berkultivasi sepanjang waktu.     
3

"Ya, sang kultivator paling berbakat dari Istana Surgawi Violet, Zhan Yuan. Dia adalah seorang Saint tingkat Flawless Holiness, namun dia mampu melawan para Saint tingkat Nirvana," bisik pria paruh baya dari Sekte Purple Underworld. Jantung mereka berdegup kencang saat mereka melihat sosok legendaris ini. Mereka sudah sering mendengar informasi tentang tubuh dari Jalur Agung milik Zhan Yuan. Mereka telah mendengar informasi itu berkali-kali.     

Tetapi ini adalah pertama kalinya mereka benar-benar bertemu dengannya secara langsung.     

"Ada begitu banyak sosok terkemuka di sini," gumam orang-orang dari Sekte Purple Underworld. Status dari pemimpin klan mereka sendiri hanya mampu untuk duduk di bagian samping. Dia tidak berada di area pusat.     

Lebih dari setengah sosok-sosok terkemuka di dunia ini telah hadir di sana.     

Dan mereka semua tidak hanya berasal dari Istana Surgawi Violet. Para kultivator yang memenuhi istana ini adalah orang-orang yang berasal dari seluruh penjuru Dunia Heavenly Mandate.     

Para kultivator dari Dinasti Heavenly Mandate berada di sisi kanan Istana Surgawi Violet, dan orang-orang di bagian tengah dari kelompok mereka memiliki aura yang sangat kuat. Bahkan hanya dengan memandang mereka, orang-orang tidak akan pernah melupakan penampilan mereka. Salah satu dari mereka adalah sosok yang namanya telah dikenal di seluruh penjuru Dunia Heavenly Mandate selama bertahun-tahun, dan satu sosok lainnya adalah kultivator yang saat ini namanya paling banyak dibicarakan oleh orang-orang di Dunia Heavenly Mandate.     

Sosok yang pertama adalah kultivator terkuat di Dinasti Heavenly Mandate selain sang Pemimpin Dinasti: sang Jenderal Suci. Sementara sosok lainnya adalah Pangeran dari Dinasti Heavenly Mandate.     

Mereka ini adalah dua orang paling penting di Dinasti Heavenly Mandate selain sang Pemimpin Dinasti.     

Banyak bawahan dari Dewi Jiutian juga berada di deretan kursi sebelah kanan, dan mereka semua tampak menakjubkan. Qin He berada di sana, dengan pesonanya yang mampu menarik perhatian semua orang.     

Tatapan mata semua orang tertuju pada sang Pangeran dari Dinasti Heavenly Mandate dan Qin He. Sebelumnya, telah beredar kabar bahwa Pemimpin Dinasti berharap putranya dapat menikah dengan Qin He, tetapi Brahma's Pure Sky tidak menyetujuinya. Mereka tidak akan membiarkan Virgin nomor satu mereka menikahi orang asing.     

Perwakilan dari Gunung Suci 10.000 juga hadir. Salah satu kultivator muda di antara kerumunan orang dari gunung suci tersebut telah menarik banyak perhatian. Rambutnya yang panjang berwarna hitam legam seperti tinta, dan kedua matanya tampak begitu dalam. Tubuhnya menjulang tinggi dan kekar, serta memancarkan aura yang kuat.     

Namanya adalah Gao Huang. Meskipun dia tidak diasingkan dari dunia luar selama bertahun-tahun seperti sang Pangeran dari Dinasti Heavenly Mandate, dia juga jarang sekali muncul di muka umum. Tetapi dia sangat terkenal di area sekitar Gunung Suci dan sangat dikagumi oleh banyak orang.     

Rumor mengatakan bahwa Gao Huang memiliki potensi yang luar biasa dan telah mengembangkan berbagai macam kemampuan. Dia melatih setiap kemampuannya hingga ke tingkat tertinggi. Dia telah menggabungkan semua kemampuan ini menjadi satu kesatuan. Dia bahkan memberi bimbingan pada orang lain terkait kultivasi mereka saat dia menjelajah di dunia luar. Banyak orang di area sekitar Gunung Suci berhutang budi padanya, dan karena itulah dia memiliki reputasi yang luar biasa.     

Gunung Suci 10.000 tidak pernah mengumumkan status Gao Huang ke dunia luar seperti Pemimpin Dinasti Heavenly Mandate yang selalu membanggakan kehebatan putranya dengan menjadikannya sebagai seorang pangeran. Dia juga tidak menyombongkan diri seperti Qin He atau Zhan Yuan yang memiliki tubuh dari Jalur Agung.     

Gao Huang tidak memiliki harapan setinggi itu yang dibebankan padanya, jadi dia mampu memilih jalur kultivasinya sendiri. Saat ini, semua kultivator dari Gunung Suci 10.000 berasumsi bahwa Gao Huang suatu hari nanti akan menjadi penerus dari gunung tersebut. Tanggung jawab ini akan menjadi lebih berat baginya jika dibandingkan dengan orang-orang seperti Qin He dan Zhan Yuan.     

Namun, usia Gao Huang sedikit lebih tua dari mereka dan dia sudah berkultivasi hingga tingkat Nirvana. Dia adalah kultivator terkuat di bawah Renhuang Plane di Gunung Suci 10.000.     

Di antara lima pasukan manusia terkuat dari Dunia Heavenly Mandate, hanya Celestial Gate of Vast Heaven yang belum datang.     

Hal ini membuat orang-orang merasa ada sesuatu yang aneh. Sepertinya Istana Surgawi Violet ingin mengucilkan Celestial Gate of Vast Heaven.     

Atau lebih tepatnya, tujuan utama mereka adalah mengincar Celestial Gate of Vast Heaven.     

Klan Gu dari Celestial Gate of Vast Heaven tidak akan pernah bisa menghasilkan sosok-sosok seperti Gu Tianxing lainnya.     

Bahkan, selain para kultivator manusia yang kuat ini, banyak sosok terkemuka dari Dunia Iblis juga datang kemari. Tetapi banyak orang dari Dunia Heavenly Mandate tidak mengenal para kultivator dari Dunia Iblis, dan karena itulah orang-orang tidak begitu tertarik pada mereka. Para kultivator manusia tidak menunjukkan kekaguman seperti yang mereka tunjukkan saat mereka bertemu dengan sang Pangeran dari Dinasti Heavenly Mandate dan Zhan Yuan yang memiliki tubuh dari Jalur Agung.     

Namun, kultivator-kultivator iblis yang kuat seperti burung emas dari Istana Sky Demon, Kunpeng, Burung Peng Bersayap Emas, Phoenix, serta klan iblis terkemuka seperti Klan Dewa Naga dan Klan Iblis Gajah jelas tidak lebih lemah daripada kultivator-kultivator manusia terkuat di Dunia Heavenly Mandate.     

Mereka datang dari Dunia Iblis ke dunia kultivator manusia. Dalam aspek tertentu, mereka datang ke dunia kultivator manusia dalam rangka persiapan untuk menghadapi perubahan besar yang akan terjadi di Dunia Heavenly Mandate.     

Di bawah perwakilan semua pasukan besar itu, terdapat sebuah area luas yang dihiasi dengan sembilan panggung petir di atasnya. Sementara di bagian bawah dari panggung itu terdapat para kultivator yang datang untuk menyaksikan acara tersebut. Area itu kini telah dipenuhi oleh lautan manusia.     

"Apakah ada yang melihat perwakilan dari Sekte Purple Underworld di atas sana?" seseorang bertanya.     

"Saudara Changqing berada di sana," ujar Zijun dengan nada terkejut. Mereka semua langsung memandang satu tempat di antara sembilan panggung petir dan melihat satu sosok di sana. Sosok itu memang sang jenius nomor satu dari generasi muda di Sekte Purple Underworld: Zhang Changqing.     

"Ayo kita pergi." Mereka semua pergi kesana, melewati kerumunan orang. Tidak lama kemudian, mereka tiba di tempat tujuan mereka.     

"Kenapa kalian semua berada di sini?" tanya seseorang yang melihat kelompok mereka bergerak melewati kerumunan. Ada begitu banyak kultivator dari Sekte Purple Underworld yang telah berkumpul di sana.     

"Kami semua ingin datang dan menyaksikan acara ini, jadi kami memutuskan untuk datang kemari bersama-sama," ujar pria paruh baya itu. Pria yang berbicara sebelumnya mengangguk, lalu dia menatap Ye Futian. "Siapa dia?" dia bertanya dengan nada dingin.     

"Dia adalah Pendekar Ketujuh, seorang kultivator yang berasal dari wilayah kekuasaaan Sekte Purple Underworld. Dia pernah memasuki Gunung Suci Wutu, jadi dia memiliki kekuatan yang luar biasa," ujar pria paruh baya itu. "Pendekar Ketujuh, semua orang yang berada di sini adalah saudara dan saudari kita dari Sekte Purple Underworld."     

Pada titik ini, dia ingin mencoba dan meyakinkan Ye Futian untuk bergabung dengan Sekte Purple Underworld.     

Tapi Ye Futian tidak berniat untuk melakukan hal tersebut. Dia mengetahui apa yang dipikirkan oleh pria paruh baya tersebut, tetapi dia menanggapinya dengan mengangguk pelan. Dia tidak terlihat terlalu antusias terhadap penawaran dari pria paruh baya tersebut.     

Para kultivator dari Sekte Purple Underworld tentu saja juga menyadari niat dari pria paruh baya tersebut. Tapi pria bernama Pendekar Ketujuh ini tampak sangat sombong dan sepertinya tidak ingin terlibat lebih jauh dengan mereka.     

Mereka memandang ke arah Ye Futian, tetapi mereka tidak berkomentar apa-apa. Setelah beberapa saat, mereka mengalihkan pandangan mereka ke tempat lain. Pada saat itu, dapat dikatakan bahwa para kultivator telah berkumpul di sana seperti kumpulan awan. Bahkan pasukan sekuat Sekte Purple Underworld tampak tidak menonjol di suasana seperti itu. Mereka hanyalah sebuah pasukan tingkat menengah, dan sama sekali tidak menarik perhatian siapa-pun.     

Dalam situasi seperti itu, wajar saja apabila orang-orang tidak akan memperhatikan mereka. Dan selain itu, bagaimana mungkin seorang kultivator berbakat seperti Pendekar Ketujuh tidak bersikap sombong?     

"Siapa yang akan menjadi lawan dari Saudara Zhang Changqing?" Zijun bertanya saat dia menatap ke arah panggung pertempuran. Satu sosok sedang berdiri di seberang Zhang Changqing sambil memancarkan sebuah aura yang luar biasa.     

"Perjamuan ini telah berlangsung selama beberapa hari. Mereka yang masih berani naik ke atas panggung pertempuran adalah sosok-sosok yang sangat kuat. Pria ini telah mengkultivasi sebuah Hukum Petir yang aneh dan dia telah mengalahkan banyak orang di pertempuran-pertempuran sebelumnya. Dia adalah sosok yang sangat kuat," ujar pria yang berasal dari Sekte Purple Underworld.     

"Selama Saudara Changqing menggunakan semua tekniknya, seharusnya dia tidak akan menemui kesulitan," ujar Zijun dengan suara pelan. Dia sangat mengagumi Zhang Changqing.     

"Mari kita saksikan," ujar pria dari Sekte Purple Underworld tersebut. Kemudian pertempuran terjadi dalam sekejap. Wutu Infernal Thunder milik Zhang Changqing dikerahkan ke tingkat tertinggi. Petir bergemuruh satu per satu, mengguncang aura spiritual semua orang.     

Namun pergerakan lawannya sulit untuk dideteksi. Dia terampil dalam sebuah Hukum Petir yang aneh. Kecepatannya sungguh luar biasa, dan Hukum Petir miliknya berubah menjadi berbagai macam bentuk. Dia mampu mengancam Zhang Changqing beberapa kali meskipun dirinya sendiri pun juga sedang diserang.     

Pertempuran antar Saint tingkat Flawless Holiness itu berlangsung sangat sengit, bahkan kesalahan sekecil apa-pun akan membuat salah satu pihak kalah dalam pertempuran. Pertempuran itu tampak aneh dan tidak berlangsung lama. Zhang Changqing berhasil memanfaatkan kesempatan untuk mengalahkan lawannya dan mengakhiri pertarungan.     

"Saudara Changqing memang sangat kuat. Bahkan pada titik ini, dia masih bisa mengalahkan lawan-lawannya," ujar Zijun sambil tersenyum.     

"Dia juga terluka," ujar Ye Futian.     

Zijun tertegun. Dia menatap balik ke arah Ye Futian.     

Para kultivator dari Sekte Purple Underworld yang berdiri di depan mereka juga memandang Ye Futian dengan ekspresi terkejut. Dia bisa menyadari hal tersebut?!     

"Sangat sulit bagi seorang kultivator untuk bertahan melawan serangan dari Hukum Petir. Wajar saja apabila dia mengalami luka-luka ringan," ujar seseorang.     

Ye Futian menatapnya dengan acuh tak acuh. Luka-luka ringan?     

"Zhang Changqing sangat cerdas. Jika dia tidak sengaja menderita luka-luka akibat Hukum Petir yang aneh itu, dia tidak akan bisa mengalahkan lawannya. Jika mereka melanjutkan pertarungan, maka hasilnya akan sulit untuk ditebak. Karena itulah, dia memutuskan untuk mengakhiri pertempuran dengan cepat. Tetapi konsekuensi yang harus dia terima dengan mengambil tindakan ini adalah Hukum Petir itu akan melukainya. Mungkin akan sulit baginya untuk melanjutkan pertarungan," ujar Ye Futian dengan tenang. Dia sama sekali tidak mempedulikan reputasi Zhang Changqing di hadapan orang banyak.     

"Omong kosong macam apa ini?" Zijun mendengus. Apakah dia baru saja mengatakan bahwa Saudara Changqing akan mengalami kesulitan untuk melanjutkan pertarungan?     

Namun, salah satu kultivator tingkat Nirvana dari Sekte Purple Underworld sedang menatap Ye Futian. Dia bisa melihat bahwa apa yang dikatakan oleh Ye Futian memang benar adanya. Lawan yang dihadapi oleh Zhang Changqing sangatlah cerdik.     

"Kau siapa?" tiba-tiba terdengar sebuah suara. Semua orang berbalik dan melihat satu sosok bergerak mendekat.     

"Saudara Changqing!" Zijun memanggilnya dengan ekspresi penuh kekaguman di wajahnya. "Dia adalah pria yang kami temui di sepanjang perjalanan kemari. Kau tidak perlu mendengarkan omong kosong yang dia ucapkan.     

"Namaku Pendekar Ketujuh," ujar Ye Futian dengan acuh tak acuh. "Kau memang kultivator paling berbakat dari Sekte Purple Underworld, tetapi orang-orang dari seluruh wilayah kekuasaan Istana Surgawi Violet telah hadir di sini, dan banyak dari mereka merupakan sosok-sosok yang luar biasa, terutama mereka yang telah bertarung hingga ke titik ini. Semua orang yang masih bertahan di atas panggung pertempuran memiliki bakat yang luar biasa. Karena kau terluka dalam pertempuran ini, mungkin kau tidak bisa melangkah lebih jauh lagi. Tentu saja, meskipun begitu, mungkin kau telah membuktikan diri bahwa kau layak untuk memasuki dan berkultivasi di Istana Surgawi Violet."     

Zhang Changqing menatap ke arah Ye Futian. Dia belum pernah mendengar nama Pendekar Ketujuh sebelumnya.     

Namun, fakta bahwa dia berani menasihatinya telah menunjukkan betapa sombong kepribadiannya.     

Tapi dia harus mengakui bahwa apa yang dikatakan oleh Ye Futian itu memang benar adanya.     

"Orang-orang di semua tingkat Plane yang bertarung di tempat lain tampaknya cukup kuat, jadi saat ini kita pasti telah mencapai sesi akhir dari acara akbar ini," gumam Ye Futian. "Tapi selama mereka bisa memasuki Istana Surgawi Violet, hal itu sudah cukup membanggakan. Meskipun hal itu tidak sehebat kemenangan yang sesungguhnya."     

"Apakah kau juga mengkultivasi Hukum Petir?" Zhang Changqing menatap ke arah Ye Futian. Jika pada akhirnya dia terluka, dan meskipun dia berhak memasuki Istana Surgawi, dia tidak bisa mencapai pertarungan terakhir, sehingga dia tetap akan menganggap hal itu sebagai sebuah kekalahan. Jika pasukan lain yang mengkultivasi delapan Hukum Petir mampu menunjukkan penampilan yang lebih luar biasa darinya, maka Gurunya akan dipermalukan di hadapan semua orang.     

Tapi menurut sepengetahuannya, hanya ada segelintir orang di sana yang lebih kuat darinya.     

"Tentu saja," ujar Ye Futian.     

"Kalau begitu aku ingin melihat seperti apa Hukum Petir yang kau miliki," ujar Zhang Changqing.     

"Saudara Changqing!" Banyak orang memandangnya, mereka tidak bisa memahami maksud dari tindakannya tersebut. Beberapa seniornya tampak terkejut saat menyaksikan hal ini.     

Ye Futian mengulurkan tangannya, dan tiba-tiba, sebuah aura yang mengerikan terpancar dari telapak tangannya. Petir kegelapan bergulung seperti cahaya kematian, membuat semua orang tiba-tiba merasa kedinginan.     

Zhang Changqing menyipitkan matanya saat dia merasakan aura ini. Dia menatap ke arah Ye Futian. Tentu saja, dia tidak mengetahui bahwa pria yang berada di depan matanya ini telah muncul di hadapannya berkali-kali di masa lalu!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.