Wang Yanbing
Wang Yanbing
Saat ini, semua sosok terkemuka telah berkumpul di kota ini. Kelompok dari Brahma's Pure Sky telah tiba, dan Wang Yanbing sekarang adalah sosok paling populer di Kota Haotian. Setiap pergerakannya menarik perhatian semua orang, apalagi kunjungannya ke tempat Qin He berada.
Di atas Celestial Gate, terdapat dua sosok terkemuka, mereka adalah Jiang Taichu dan Hua Qingyun, sementara di bagian bawah dari Celestial Gate, mereka memiliki Wang Yanbing.
Ketiga orang ini adalah tiga jenius paling terkenal di South Vast Heaven. Wang Yanbing selama ini bersaing dengan dua sosok tak tertandingi lainnya dari dua klan di atas Celestial Gate of Vast Heaven. Dia belum memasuki Celestial Gate of Vast Heaven untuk berkultivasi, tetapi banyak orang mengatakan bahwa Wang Yanbing sedang menunggu hari ketika Klan Wang kembali memasuki Celestial Gate, sehingga dia dapat menginjakkan kaki di Celestial Gate bersama klannya.
Setelah Klan Gu lenyap, hanya ada dua klan yang tersisa. Klan Jiang dan Klan Hua bertanggung jawab atas Celestial Gate of Vast Heaven, dan Klan Wang telah bersiap-siap untuk menginjakkan kaki di Celestial Gate of Vast Heaven dan menggantikan Klan Gu.
Bagi orang-orang di Kota Haotian, Jiang Taichu dan Hua Qingyun berada di atas Celestial Gate, sehingga mereka tidak punya kesempatan untuk mendekati kemampuan keduanya; Namun, Wang Yanbing terlihat lebih nyata bagi mereka, dan mereka benar-benar bisa merasakan betapa mengerikannya kekuatan Wang Yanbing. Mendengar apa yang telah terjadi di Istana Surgawi Violet, orang-orang dari Kota Haotian menyayangkan hal tersebut.
Sangat disayangkan bahwa Celestial Gate of Vast Heaven kali ini tidak berpartisipasi dalam acara tersebut.
Kalau tidak, maka tiga raksasa dari Celestial Gate of Vast Heaven—Jiang Taichu, Hua Qingyun, dan Wang Yanbing—dapat berpartisipasi bersama dengan Gu Dongliu—kultivator berbakat yang diciptakan oleh Gu Tianxing. Benar-benar sekelompok kultivator yang kuat.
Orang-orang percaya bahwa generasi South Vast Heaven saat ini adalah generasi terkuat di Dunia Heavenly Mandate.
Pada hari ini, di Kota Haotian, sekelompok kultivator bersenjata dari Klan Wang sedang berada dalam perjalanan. Di atas langit, terdapat seberkas cahaya menyilaukan dari senjata-senjata ilahi yang bersinar terang. Semua senjata itu sangat tajam dan menerangi seluruh penjuru langit dalam sekejap.
"Waktunya kita pergi." Banyak orang menatap ke arah langit dan menyaksikan para kultivator bersenjata dari Klan Wang melesat di atas mereka, mereka semua bergerak ke arah yang sama.
Pada saat ini, di dalam wilayah Kota Haotian, tepatnya di banyak penginapan dan jalanan, terdapat banyak orang yang sedang memandang ke kejauhan. Ada banyak anak tangga di bawah istana tersebut. Apabila berdiri di permukaan tanah, seseorang perlu mendongak untuk bisa melihatnya.
Para kultivator dari Brahma's Pure Sky tinggal di sana.
Pada saat ini, banyak orang sedang minum-minum dan mengobrol di dalam penginapan-penginapan yang berada di bawah istana tersebut.
"Aku mendengar informasi bahwa Ye Futian juga tinggal di istana tersebut. Setelah pertempuran yang terjadi di Istana Surgawi Violet berakhir, dia datang kemari bersama Dewi Qin He dan selama ini dia telah mendampingi sang Dewi."
"Ye Futian mampu mengalahkan sang Pemimpin Tertinggi dari Istana Surgawi Violet. Dia memang sosok yang tidak biasa. Tidak heran dia dikagumi oleh Qin He."
"Siapa yang memberitahumu bahwa Dewi Qin He mengaguminya? Mungkin sang Dewi mendekati Ye Futian karena suatu alasan. Dia memang mampu mengalahkan sang Pemimpin Tertinggi dari Istana Surgawi Violet, tetapi menurutku Ye Futian tidak layak mendapatkan reputasi sebesar ini. Dia jelas tidak dapat disejajarkan dengan Wang Yanbing dari Klan Wang di Celestial Gate of Vast Heaven."
"Kekuatan Wang Yanbing memang mengerikan, dan dia adalah seorang Saint tingkat Nirvana. Jika Zhan Yuan berhadapan dengannya, Zhan Yuan pasti akan kalah, tetapi jika kultivator dari tingkat Plane yang sama berhadapan dengannya, mungkin dia tidak akan bisa menang dengan mudah," ujar beberapa orang dengan kemampuan penilaian yang baik. Seperti kata pepatah, setiap sosok terkemuka memiliki keunggulan tersendiri jika dibandingkan dengan orang lain. Istana Surgawi Violet juga merupakan sebuah pasukan besar di Dunia Heavenly Mandate. Bagaimana mungkin orang yang telah mereka pilih tidak berkompeten?
Sebelum mengalami kekalahan ini, Zhan Yuan juga berada di masa kejayaannya, tetapi setelah kekalahan tersebut, selain menyebabkan nama Ye Futian menjadi terkenal, kemampuan Zhan Yuan kini juga dipertanyakan oleh banyak orang.
Banyak orang beranggapan bahwa, mungkin gelar sebagai sang Pemimpin Tertinggi di Dunia Heavenly Mandate terlalu berlebihan dan dia tidak layak menyandang reputasinya sebelum ini.
"Ya, rumor mengatakan bahwa Ye Futian adalah adik junior dari Gu Dongliu, jadi dia juga memiliki hubungan dekat dengan Celestial Gate of Vast Heaven. Aku berharap Celestial Gate of Vast Heaven dapat menjalin hubungan baik dengannya, dan suatu hari nanti, dua bersaudara ini, serta Jiang Taichu, Hua Qingyun dan Wang Yanbing—para sosok terkemuka dari Celestial Gate of Vast Heaven ini—semuanya dapat berdiri di puncak kekuatan Dunia Heavenly Mandate," ujar seorang kultivator senior.
Namun, ide ini sulit untuk dicapai, karena banyak sosok terkemuka lainnya telah muncul di Kota Haotian.
Orang-orang memiliki pendapat yang berbeda-beda. Namun, karena tempat itu adalah Kota Haotian, maka lebih banyak orang yang mengagumi Wang Yanbing, sementara itu di sisi lain, Ye Futian hanya memiliki beberapa pendukung.
Saat ini, mayoritas penduduk di Kota Haotian adalah generasi muda. Mereka tidak tahu apa yang telah terjadi di masa lalu dan tidak memiliki kepedulian yang kuat terhadap Klan Gu. Namun, para Tetua yang telah merasakan masa kejayaan dari Celestial Gate of Vast Heaven dan menyaksikan kehebatan Gu Tianxing serta Gu Jiangnan lebih tertarik pada Gu Dongliu dan Ye Futian.
Di era keemasan Gu Tianxing dan Gu Jiangnan, Celestial Gate of Vast Heaven sangatlah makmur, dan Wang Yanbing dari masa ini tidak dapat dibandingkan dengan mereka pada waktu itu.
Saat ini, tampaknya terdapat sebuah aliran udara yang tak terlihat datang dari atas langit. Tiba-tiba, banyak orang berdiri dari tempat masing-masing dan memandang ke arah langit.
Di kejauhan, sinar-sinar cahaya yang menakjubkan memasuki mata mereka. Senjata-senjata ilahi melesat bersama hembusan angin, dan sekelompok kultivator bersenjata berdatangan dan mendarat dalam sekejap.
Senjata-senjata ilahi ini bergerak turun dan berhenti di bawah tangga istana. Kemudian, para kultivator turun dari senjata mereka satu per satu dan berbaris dengan rapi.
Pemimpin dari kelompok itu mengenakan jubah berwarna perak. Dia memiliki temperamen yang tidak biasa. Wajahnya sangat tampan dan halus, seperti marmer, dan sekujur tubuhnya bersinar terang.
Banyak wanita menunjukkan kekaguman mereka. Dia adalah Wang Yanbing, yang saat ini merupakan sosok nomor satu di bawah Renhuang Plane di Kota Haotian.
"Wang Yanbing dari Klan Wang, Kota Haotian, datang kemari untuk mengunjungi sang Dewi dari Brahma's Pure Sky," ujar Wang Yanbing, dan kemudian suaranya bergema memasuki istana.
Sementara itu di atas tangga istana, muncul seorang Dewi dan dia berkata, "Tuan Wang, silahkan tunggu sebentar. Dewi Qin He akan menemui anda di luar istana."
"Terima kasih, Dewi," ujar Wang Yanbing sambil memberi hormat, dan menunggu dengan sabar.
Melihat pemadangan itu, orang-orang dari Klan Wang merasa cukup bangga, dan semua orang di sekitar mereka juga tampak terkesan. Tampaknya sang Dewi dari Brahma's Pure Sky juga telah mendengar nama Wang Yanbing, dan Dewi Qin He bahkan akan menyambutnya secara langsung.
Namun, pada saat ini, beberapa orang keluar dari dalam istana, dan kerumunan orang dari kejauhan dapat melihat beberapa wanita melangkah keluar dan menempati deretan kursi yang telah disediakan di area luar istana, tepatnya di atas tangga.
Sudah jelas, mereka sedang bersiap-siap untuk menyambut Wang Yanbing di luar istana.
Beberapa orang yang baru saja merasa bangga terhadap Wang Yanbing menunjukkan ekspresi aneh di wajah mereka. Pada awalnya mereka mengira bahwa Qin He akan bertemu dengan Wang Yanbing secara langsung, tetapi ternyata para kultivator dari Brahma's Pure Sky hanya bermaksud menerimanya di luar istana.
Ini…
Namun, Wang Yanbing tampak tenang dan tidak terganggu akan hal tersebut.
Brahma's Pure Sky adalah salah satu pasukan terkuat di Dunia Heavenly Mandate, sementara Klan Wang hanyalah pasukan biasa dan mereka belum kembali ke Celestial Gate of Vast Heaven. Status keduanya sangatlah berbeda satu sama lain. Sebelum Wang Yanbing memasuki Celestial Gate of Vast Heaven, dia tidak memenuhi syarat untuk meminta Brahma's Pure Sky memperlakukan mereka dengan adil.
Namun, banyak orang dari Kota Haotian merasa tidak puas dan mengajukan keberatan akan hal ini.
"Ye Futian dikabarkan sudah berada di dalam istana, tapi sekarang, mereka hendak menyapa Wang Yanbing di luar istana. Apa artinya ini?" ujar seseorang dengan nada kesal. Bagaimanapun juga, Wang Yanbing memiliki reputasi yang luar biasa di Kota Haotian, tetapi sekarang saat dia datang berkunjung, langkahnya terhenti di luar gerbang istana.
Mereka tidak mengizinkannya memasuki istana.
Jika Ye Futian tidak berada di dalam istana, mungkin mereka tidak akan mengajukan keberatan, tapi masalahnya adalah, Ye Futian hanyalah seorang kultivator dengan catatan kemenangan yang menakjubkan dalam satu pertempuran. Sekarang dia sudah berada di istana yang sama dengan orang-orang dari Brahma's Pure Sky. Apakah Wang Yanbing dari Kota Haotian lebih lemah daripada Ye Futian?
Di tengah-tengah perbincangan orang-orang, area di atas tangga istana telah diatur sedemikian rupa, dan banyak sosok wanita yang mempesona muncul di atas sana. Ketika orang-orang menyaksikan wanita yang memimpin kelompok tersebut, mereka semua terdiam dan menjadi sedikit tidak fokus.
Wanita yang bermandikan sinar matahari itu tampak tak tertandingi, dan lekuk tubuhnya yang sempurna menunjukkan temperamennya yang elegan. Dia benar-benar tidak bercela.
Meskipun ada beberapa orang yang menunjukkan ketidakpuasan, namun pada saat orang-orang melihat sosok tersebut, mereka tidak bisa marah pada wanita seperti itu.
Dia adalah sang Virgin nomor satu dari Brahma's Pure Sky—Qin He.
"Silahkan masuk," ujar seseorang yang berada di tangga istana. Kemudian Wang Yanbing dan kultivator lainnya berjalan menuju puncak. Mereka tiba di depan istana dan menyapa, "Wang Yanbing dari Klan Wang datang kemari untuk memberi hormat kepada sang Dewi dari Brahma's Pure Sky."
Qin He sedang duduk di atas kursi. Dia memandang ke arah Wang Yanbing dan kultivator lainnya, lalu berkata, "Karena semuanya serba terburu-buru, jadi kami hanya sempat membuat penyambutan yang sederhana. Aku minta maaf. Semuanya, silahkan duduk."
"Terima kasih atas waktu dan perhatian anda, Dewi," jawab Wang Yanbing sambil mengangguk pelan, lalu dia menempati tempat duduknya. Tatapan matanya masih tertuju pada Qin He. Kemudian dia berkata, "Saya sudah lama mendengar nama sang Dewi dari Brahma's Pure Sky. Sekarang, karena Dewi Qin He telah datang berkunjung ke Kota Haotian, sebagai sang pemimpin kota, saya harus berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi anda, tetapi kunjungan ini sepertinya terlalu mendadak, jadi saya datang kemari untuk mengunjungi anda secara pribadi."
"Terima kasih kembali," ujar Qin He dengan suara pelan. "Meskipun aku selama ini selalu berada di Brahma's Pure Sky, aku juga pernah mendengar namamu. Aku tahu bahwa Tuan Wang telah mengalahkan semua kultivator tingkat Saint Plane di Kota Haotian dan disebut-sebut sebagai sosok nomor satu di bawah tingkat Renhuang di Kota Haotian, dengan ketenaran yang menyamai Jiang Taichu dan Hua Qingyun dari Celestial Gate of Vast Heaven."
Jiang Taichu dan Hua Qingyun adalah dua kultivator tingkat atas yang dibimbing oleh Celestial Gate of Vast Heaven. Wang Yanbing mampu menjadi setenar mereka, yang membuktikan bahwa dia adalah sosok yang luar biasa.
Hari ini, Qin He juga menyadari bahwa temperamen Wang Yanbing memang luar biasa.
"Saya tidak layak memiliki reputasi setinggi ini," ujar Wang Yanbing sambil merendahkan statusnya sendiri.
Saat ini Ye Futian juga duduk di samping kursi utama yang ditempati oleh Qin He. Sebenarnya dia tidak tertarik untuk datang kemari, tetapi karena Qin He telah mengundangnya, maka dia harus duduk dengannya.
Pada saat ini, dia juga memandang ke arah Wang Yanbing. Pria itu memang sosok yang tidak biasa dengan temperamen yang menakjubkan.
Terlebih lagi, tatapan mata Wang Yanbing selalu tertuju pada Qin He, tapi hal itu tidak membuat siapa-pun merasa tidak nyaman. Dia juga menunjukkan rasa hormatnya.
"Apa yang membawamu kemari hari ini, Tuan Wang?" Qin He bertanya secara terang-terangan. Bahkan pada kenyataannya, tidak masalah baginya untuk menolak undangan tersebut. Meskipun Wang Yanbing adalah sosok yang luar biasa, dia tidak mau membuang-buang waktu untuk menemuinya.
"Dalam beberapa hari terakhir, banyak peristiwa penting telah terjadi di Dunia Heavenly Mandate, seperti peristiwa di Pegunungan Origin dan kemunculan Gu Tianxing. Di generasi kita, sang Putra Mahkota dari Dinasti Heavenly Mandate telah memulai debutnya. Gao Huang dari Gunung Suci 10.000 muncul dari wilayah timur Dunia Heavenly Mandate; Ye Futian berhasil mengalahkan Zhan Yuan dari Istana Surgawi Violet; Gu Dongliu mewarisi Hukum Penciptaan. Bagaimana pendapat anda tentang semua ini, Dewi?" Wang Yanbing bertanya.
"Dunia Heavenly Mandate sangat luas dan tak berbatas, dengan adanya begitu banyak kultivator berbakat, jadi pasti ada banyak pahlawan yang bermunculan. Sang Prophet telah meramalkan bahwa perubahan akan terjadi di Dunia Heavenly Mandate. Wajar saja bagi sosok-sosok terkemuka dari pasukan besar untuk tampil dan menunjukkan kekuatan mereka. Selain itu, mereka yang tampil dengan menonjol di antara semua sosok berbakat ini akan menunjukkan bakat yang lebih menakjubkan daripada kultivator lainnya," ujar Qin He.
"Jadi, menurut anda siapa yang akan tampil dengan menonjol? Siapa yang akan menjadi kultivator terkuat di antara semua pasukan dari Dunia Heavenly Mandate, termasuk Dunia Iblis dan generasi di bawah Renhuang Plane?" Wang Yanbing bertanya lagi. "Apakah Celestial Gate of Vast Heaven akan menjadi pasukan terkuat?"
Semua orang yang berada di kejauhan ikut mendengarkan kata-kata Wang Yanbing dengan seksama.
Apakah Wang Yanbing sedang berbicara dengan Virgin nomor satu dari Brahma's Pure Sky mengenai sosok-sosok pahlawan di Dunia Heavenly Mandate?
Qin He memandang ke arah Wang Yanbing. Dari kata-kata yang diucapkan oleh Wang Yanbing, dia bisa merasakan bahwa pria itu juga ingin bersaing dengan sosok-sosok tersebut.
"Aku masih belum melihat kemampuan semua orang. Selama pertempuran di Istana Surgawi Violet berlangsung, pertarungan antara Putra Mahkota dari Dinasti Heavenly Mandate dan Putra Mahkota Gagak Emas dari Istana Sky Demon berakhir seimbang, tetapi banyak sosok terkemuka dari Dunia Iblis tidak sempat berpartisipasi. Begitu pula dengan Gao Huang dari Gunung Suci 10.000. Celestial Gate of Vast Heaven juga tidak hadir di sana, jadi aku tidak bisa memutuskan siapa kultivator terkuat di antara mereka semua," jawab Qin He.
"Tidak masalah apabila anda hanya menebak-nebak," ujar Wang Yanbing.
Qin He memandang Wang Yanbing dan melanjutkan kata-katanya, "Gu Dongliu dari Celestial Gate of Vast Heaven telah memperoleh Hukum Penciptaan dan Metode Surgawi milik Gu Tianxing dengan perlindungan dari Sembilan Dewa. Pasti ada satu tempat untuknya di deretan peringkat teratas. Putra Mahkota dari Dinasti Heavenly Mandate dan Putra Mahkota Gagak Emas juga luar biasa. Meskipun Tuan Ye bukan berasal dari pasukan besar mana-pun, dia mampu mengalahkan Zhan Yuan dan harus mendapatkan tempat juga. Adapun sosok-sosok lainnya, aku tidak tahu banyak tentang mereka dan tidak bisa berkomentar."
"Selain itu, jika kau bertanya pasukan mana yang terkuat, karena Gu Dongliu telah memasuki Celestial Gate of Vast Heaven, maka Celestial Gate of Vast Heaven dan Dinasti Heavenly Mandate seharusnya menjadi dua pasukan terkuat di generasi ini."
Dua pasukan yang pernah berdiri di puncak kekuatan ini masih menunjukkan taringnya.
Wang Yanbing tidak banyak berkomentar setelah mendengar kata-kata Qin He. Dia mengalihkan pandangannya dan menatap ke arah Ye Futian, lalu berkata, "Kau pasti sosok yang disebut-sebut sebagai sang Pewaris Tertinggi—Ye Futian."
Ye Futian tertegun sejenak di tempatnya.
Wang Yanbing tersenyum dan mengangguk, sambil berkata, "Senang bisa bertemu denganmu."
"Senang bisa bertemu denganmu juga," jawab Ye Futian. Wang Yanbing kembali memandang Qin He dan melanjutkan kata-katanya, "Sepertinya Dewi cukup optimis tentang masa depan Gu Dongliu. Sekarang, Gu Dongliu telah memasuki Celestial Gate of Vast Heaven, jadi bagaimana pendapat anda tentang masa depan Istana Surgawi Violet dan Dinasti Heavenly Mandate?"
"Ini adalah masalah internal dari Celestial Gate of Vast Heaven, dan aku tidak berhak untuk berkomentar." Qin He tidak menanggapi pertanyaan dari Wang Yanbing. Masalah ini sangat sensitif. Sebagai Virgin nomor satu, dia mewakili Brahma's Pure Sky saat dia berada di dunia luar.
Wang Yanbing tidak memaksanya untuk menjawab. Dia berkata, "Peristiwa yang terjadi kala itu dimulai dari konflik antara Gu Tianxing dan Dinasti Heavenly Mandate, yang akhirnya menyebabkan hancurnya Klan Gu dan melemahnya Celestial Gate of Vast Heaven. Bertahun-tahun telah berlalu, dan sekarang, Celestial Gate of Vast Heaven perlahan-lahan mulai bangkit. Sementara itu di atas Celestial Gate, baik Klan Jiang maupun Klan Hua sangatlah makmur. Ada juga banyak pasukan terkemuka di Kota Haotian. Dengan adanya kebangkitan dari generasi ini, Celestial Gate of Vast Heaven akan kembali berjaya suatu hari nanti, dan mungkin akan muncul sosok seperti Gu Tianxing di masa depan. Bahkan jika hal itu tidak terjadi, Celestial Gate of Vast Heaven masih dapat berdiri kokoh di puncak kekuatan Dunia Heavenly Mandate."
Qin He memandang ke arah Wang Yanbing. Kata-katanya seperti mengisyaratkan sesuatu.
"Apa maksudmu?" Qin He bertanya.
"Celestial Gate of Vast Heaven tidak perlu terjebak dalam bayangan masa lalu. Karena mereka telah membuat keputusan itu di masa lalu, seharusnya mereka melupakan apa yang telah terjadi masa lalu alih-alih membiarkan masa lalu terulang kembali. Belum lagi, Gu Dongliu bukanlah Gu Tianxing. Gu Tianxing pernah berdiri di puncak kekuatan Dunia Heavenly Mandate dan dia merupakan kultivator terkuat di Celestial Gate of Vast Heaven. Meskipun Gu Dongliu memang memiliki warisan tertinggi, namun dia tetap saja hanya seorang kultivator di tingkat Saint Plane. Sebesar apa peluang seorang kultivator tingkat Saint Plane untuk menjadi sosok terkemuka dari Dunia Heavenly Mandate? Bahkan masih belum bisa dipastikan apakah dia mampu bertahan hidup sampai saatnya tiba."
Wang Yanbing melanjutkan kata-katanya, "Oleh karena itu, menurut saya apa yang dilakukan oleh Celestial Gate of Vast Heaven kurang bijaksana. Gu Tianxing tampaknya telah merencanakan semua ini selama bertahun-tahun, namun pada kenyataannya, seharusnya dia tidak membiarkan Celestial Gate of Vast Heaven terseret ke dalam permainan ini. Jika suatu hari nanti Gu Dongliu mencapai tingkat kultivasi yang mumpuni, maka dia bisa memasuki Celestial Gate of Vast Heaven, tetapi hal itu merupakan masalah yang berbeda. Tapi sekarang, sepertinya dia telah mencapai segalanya hanya karena hubungan pribadinya."
Banyak orang di kejauhan mendengar kata-kata Wang Yanbing dan mereka tampak terkejut. Dia mengincar Celestial Gate of Vast Heaven.
Wang Yanbing datang kemari untuk mengunjungi Qin He dan mengambil kesempatan ini untuk berbicara tentang masalah yang melibatkan Celestial Gate of Vast Heaven.
Tampaknya dia sengaja melakukan hal untuk menyampaikan pendapat dan pemikirannya kepada orang-orang di Kota Haotian.
Banyak orang juga menganggap pernyataan Wang Yanbing memang masuk akal. Memang agak berisiko bagi Celestial Gate of Vast Heaven untuk melakukan hal tersebut.
Ye Futian mengerutkan keningnya. Wang Yanbing mempertanyakan apa yang ingin dilakukan oleh Celestial Gate of Vast Heaven. Hal seperti ini tidak mungkin terjadi pada pasukan besar lainnya, tetapi Celestial Gate of Vast Heaven berbeda, karena Celestial Gate of Vast Heaven mencakup seluruh penjuru Kota Haotian, dan siapa-pun berhak menyampaikan pendapat pribadi mereka di sini.