Legenda Futian

Gunung Pemahaman Pedang



Gunung Pemahaman Pedang

0Di dalam Istana Divine, semua murid telah kembali ke tempat kultivasi mereka masing-masing.     
3

Pada saat ini, ada beberapa sosok sedang berkumpul dan berbincang-bincang di atas panggung kultivasi di dalam salah satu aula.     

Salah satu dari mereka sangat cantik dan memancarkan aura surgawi dari tubuhnya. Sosok itu adalah Lu Qingyao.     

"Dia mengambil air dari Mata Air Kehidupan dan Buah dari Jalur Agung?" tanya seorang pemuda setelah berdiri dan membungkuk hormat pada Lu Qingyao.     

Lu Qingyao mengangguk. "Mm. Kultivasiku masih terlalu lemah. Aku harus meluangkan waktu dan mengurung diri untuk berkultivasi."     

"Pria ini seperti iblis. Dia mengalahkan semua kultivator seorang diri dan mengambil alih Pohon Pemahaman Ilahi. Hal ini tidak ada hubungannya dengan tingkat kultivasimu, Saudari Lu," ujar seorang wanita yang berdiri di bagian bawah. Pada saat ini, satu sosok lainnya masuk ke dalam aula dan memandang mereka, lalu bertanya, "Seseorang mengambil alih Pohon Pemahaman Ilahi sendirian?"     

"Ya, dia adalah sang pendekar pedang dari Gunung Taixuan, Shen Jing. Dia bertarung melawan semua orang sendirian dan mengalahkan siapa pun yang menyerangnya. Tidak ada satu pun yang mampu menandinginnya. Gai Shi Shi dari Negeri Ilahi Emas, Li Xun dari Keluarga Pedang Ilahi Li, dan Qin Zang dari Klan Dewa Pengubur Langit semuanya dikalahkan dalam pertempuran tersebut. Tidak ada satu pun dari mereka yang mampu berdiri di hadapannya."     

"Apakah ini memang benar adanya?" Orang yang baru saja masuk ke dalam aula menatap Lu Qingyao dengan terkejut.     

Lu Qingyao mengangguk pelan dan berkata, "Pada awalnya aku mengira bahwa selain murid-murid utama dari Istana Divine, aku bisa berada di antara sosok-sosok terkuat dari mereka yang telah dipilih untuk pergi ke Land of Proving the Way, meskipun aku bukanlah yang terkuat. Namun aku tidak pernah mengira bahwa perbedaan kekuatan di antara kami begitu besar. Mungkin Shen Jing adalah sosok yang sangat kuat, namun tetap saja kekalahan ini disebabkan olehku. Shen Jing bahkan belum menjadi seorang kultivator tingkat Nirvana hingga pertempuran itu terjadi."     

"Jadi kau mengatakan bahwa dia mengambil begitu banyak Buah dari Jalur Agung untuk dirinya sendiri, namun dia belum mencapai tingkat yang mendekati Renhuang, dan baru saja berhasil mencapai Nirvana Plane?" Ekspresi terkejut muncul di wajah wanita tersebut. Dia telah mendengar informasi bahwa ketika orang-orang pergi ke Land of Proving the Way, mereka sering memanfaatkan momen itu sebagai sebuah kesempatan untuk mencapai Renhuang Plane. Namun kali ini, satu orang telah mengambil sebagian besar Buah dari Jalur Agung di sana.     

"Mm." Lu Qingyao mengangguk lagi. "Setelah mengambil alih Pohon Pemahaman Ilahi, dia menghabiskan waktu lebih dari dua bulan untuk berkultivasi di sana. Aura dari Jalur Agung terus menerus mengalir padanya. Mungkin saja dia bisa menggunakan hal ini untuk membentuk tubuh hukum. Kemungkinan besar dia sudah menjadi lebih kuat dari sebelumnya. Ketika dikombinasikan dengan jumlah Buah dari Jalur Agung yang dia dapatkan, semua itu sudah cukup untuk mengurangi waktu yang dia butuhkan untuk berkultivasi selama beberapa tahun, menstabilkan pemahamannya dalam Nirvana Plane, bahkan mulai menempa tubuh dari Jalur Agung."     

"Maka dari itu, tampaknya seorang jenius telah datang ke Istana Divine kita." Terdapat sedikit antusiasme yang terlintas di matanya.     

Ini bukanlah satu-satunya tempat dimana orang-orang membicarakan hal ini. Berita itu telah menyebar ke seluruh penjuru Istana Divine. Misalnya, Li Xun yang berada di Istana Pedang sedang memberitahu seseorang tentang semua peristiwa ini. Ada banyak pendekar pedang di belakang pria yang sedang dia ajak bicara dan aura pedang tampak menyelimuti tubuh mereka. Namun, tidak peduli sekuat apa pun mereka, mereka semua berdiri di belakang sang pemuda berjubah hitam.     

Dia adalah anggota terkuat dari Keluarga Pedang Ilahi Li di generasi ini—Li Daozi. Saat ini, dia adalah sosok terkuat di Istana Pedang di bawah tingkat Renhuang. Ilmu pedangnya nyaris sempurna. Banyak orang mengatakan bahwa dia mampu membunuh siapa pun di bawah tingkat Renhuang dengan pedangnya.     

Tentu saja, ada beberapa orang di dalam Istana Divine yang tidak kalah dengannya dalam hal ilmu pedang.     

"Pada awalnya aku berencana bahwa setelah kau memasuki Istana Divine, aku akan mengurung diri untuk berkultivasi dan tidak akan keluar sampai aku mencapai tingkat Renhuang. Sekarang, sepertinya ada seseorang yang bisa menjadi target untuk menguji ilmu pedangku sebelum aku menerobos ke tingkat berikutnya," ujar Li Daozi dengan suara pelan. Saat ini dia berada di puncak Nirvana Plane dan telah membentuk tubuh hukum. Tidak lama lagi dia akan menerobos ke tingkat berikutnya.     

Dan sekarang, pendekar pedang kuat lainnya telah memasuki Istana Divine.     

Li Daozi melangkah pergi.     

"Kau mau pergi kemana?" tanya Li Xun. Apakah Li Daozi akan langsung mencari Ye Futian?     

"Aku akan pergi ke Gunung Pemahaman Pedang," jawab Li Daozi tanpa menoleh. "Aku akan menunggunya di sana."     

Ye Futian adalah seorang pendekar pedang dari Gunung Taixuan, dan ilmu pedangnya pasti sangat luar biasa. Sekarang setelah dia memasuki Istana Divine, ada satu tempat yang harus dia kunjungi. Tempat itu adalah Gunung Pemahaman Pedang.     

Karena itulah, Li Daozi sedang bersiap-siap untuk pergi ke sana dan menunggunya.     

 …     

Nama Shen Jing telah menyebar ke seluruh penjuru Istana Divine dalam waktu yang sangat singkat. Para murid dari Istana Divine kini mengetahui namanya dan mengetahui bahwa dia telah mengalahkan para kultivator kebanggaan dari Dunia Higher Heavens sendirian dan telah mengambil alih Pohon Pemahaman Ilahi.     

Banyak murid utama dari Istana Divine yang tidak pergi ke Land of Proving the Way ingin pergi menemuinya.     

Pada saat yang bersamaan dengan hal ini, berita bahwa Li Daozi telah pergi ke Gunung Pemahaman Pedang untuk menunggu Shen Jing juga menyebar di Istana Divine, yang membuat banyak orang menjadi antusias. Rumor mengatakan bahwa pendekar pedang dari Gunung Taixuan ini mampu mengalahkan Li Xun dengan mudah. Jadi, bagaimana jika dia dibandingkan dengan Li Daozi, sang pendekar pedang terkuat di bawah tingkat Renhuang Plane di Istana Divine?     

Rumor mengatakan bahwa Li Daozi akan segera mencapai tingkat berikutnya, dan akan segera menjadi seorang Kaisar Pedang. Dia adalah pendekar pedang terbaik di Istana Divine di bawah tingkat Renhuang; akan sulit untuk menemukan pendekar pedang di Dunia Higher Heavens yang bisa menandinginya.     

Ye Futian tidak tahu bahwa Li Daozi telah pergi ke Gunung Pemahaman Pedang. Dia bahkan tidak tahu bahwa ada tempat bernama Gunung Pemahaman Pedang di Istana Divine, atau tempat seperti apakah itu.     

Setelah dia menyuruh rekan-rekannya yang lain untuk pergi, dia berkeliling di dalam istana seorang diri, pergi ke tempat yang diinginkannya. Dia tampak sangat santai. Karena peraturan di Istana Divine tidak begitu ketat, maka dia tidak perlu memedulikan sopan santun. Aura di pulau ini sangat pekat. Pasti ada banyak tempat di sini yang bagus untuk berkultivasi. Dia jadi bertanya-tanya apakah dia akan menemukan tempat yang akan membantunya menerobos ke tingkat berikutnya di sini.     

"Aura ini sangat kuat!" Pada saat ini, Ye Futian merasakan sesuatu. Dia melesat menuju suatu tempat di kejauhan dan tidak lama kemudian tiba di suatu tempat di antara beberapa gunung yang menjulang tinggi. Gunung-gunung kuno mengelilingi tempat ini, dan aura yang sangat pekat terpancar keluar darinya.     

Ye Futian melesat di sekitar area yang dikelilingi oleh pegunungan itu. Tiba-tiba, dia bisa merasakan sebuah tekanan yang dahsyat di area tersebut. Tekanan itu tampaknya cukup kuat untuk menghancurkan langit.     

Dia bisa merasakan tubuhnya menegang saat tekanan yang dahsyat itu menimpa tubuhnya. Sementara satu sosok sedang duduk membelakanginya di atas sebuah batu raksasa di depannya. Dia memiliki rambut pendek, dan penampilannya terlihat rapi dan bersih. Jubahnya sangat lebar dan dia duduk di sana tanpa bergerak sedikit pun, seperti sebuah patung.     

"Namaku Shen Jing dari Gunung Taixuan. Aku minta maaf karena telah mengganggu kultivasimu," ujar Ye Futian pada pria itu sambil membungkuk hormat. Sosok ini juga berada di tingkat Nirvana, tetapi auranya dipenuhi dengan kekuatan. Setiap tarikan napasnya sepertinya dipenuhi dengan aura dari Jalur Agung.     

"Seorang pendekar pedang dari Gunung Taixuan." Pria itu masih membelakangi Ye Futian. "Apakah kau datang kemari untuk membuktikan kelayakanmu untuk mengikuti Jalur Agung?"     

"Ya, setelah mengunjungi Land of Proving the Way, akhirnya aku tiba di Istana Divine," jawab Ye Futian.     

"Karena kau adalah seorang pendekar pedang, sebaiknya kau pergi ke Gunung Pemahaman Pedang. Ini bukan tempat yang tepat untukmu," ujar pria itu dengan acuh tak acuh.     

Ekspresi terkejut muncul di wajah Ye Futian. "Gunung Pemahaman Pedang?"     

"Ya, itu adalah tempat untuk mengkultivasi ilmu pedang," lanjut pria itu. Dia telah berkultivasi di sini sejak lama, dan karena itulah dia belum mendengar berita yang datang dari dunia luar.     

Ye Futian memandang ke sekeliling pegunungan dan bertanya, "Gunung Pemahaman Pedang adalah tempat yang harus dikunjungi untuk mengkultivasi ilmu pedang. Lalu tempat apa ini? Aku mengira bahwa ini juga akan menjadi tempat yang bagus bagiku untuk berkultivasi."     

Pria itu tidak terkejut dengan kata-kata Ye Futian. Setelah beberapa saat, dia berdiri perlahan-lahan saat Ye Futian memperhatikan sosoknya, lalu berbalik dan menatapnya.     

Ye Futian menatap sosok itu dan tiba-tiba merasakan pancaran tekanan dari Jalur Agung yang tak tertandingi. Sosok itu tampak sangat tinggi, dan dia berdiri di tempatnya seperti seorang dewa. Tekanan itu menimpa Ye Futian, dan pada saat ini, Ye Futian merasa bahwa kali ini dia sebaiknya menyerah.     

"Ini..." Saat Ye Futian memandang ke arah pegunungan, sepertinya dia bisa melihat pegunungan itu bergerak. Kekuatan Ilahi dari Jalur Agung terpancar keluar dari gunung-gunung tersebut. Sosok yang berdiri di sana menjadi satu dengan gunung-gunung itu, atau mungkin hanya auranya yang menyatu dengan mereka. Kedua matanya sepertinya mengandung kekuatan yang tak terbatas.     

"Lihatlah sendiri." Sosok itu berdiri di tempatnya dengan tenang sambil menangkupkan kedua tangannya di belakang punggungnya. Dalam sekejap, kekuatan yang terpancar dari pegunungan itu menekan Ye Futian. Mereka tampak hidup dan masing-masing gunung itu mengandung kekuatan dari Jalur Agung.     

*Krak*     

 Batu-batu di bawah kakinya hancur hingga menjadi debu.     

"Jadi begitu." Ye Futian bisa merasakan gunung-gunung itu menekannya. Pada saat ini, dia sepertinya melihat banyak sosok di sekitarnya. Gunung-gunung itu tampaknya mengandung aura dari Jalur Agung. Kekuatan mereka benar-benar mengerikan.     

Masing-masing gunung tampak seperti sebuah patung.     

Ye Futian melayang ke udara. Pria itu memandangnya, lalu melangkah ke depan, sehingga menimbulkan suara yang memekakkan telinga bergema di antara langit dan bumi.     

Tapi Ye Futian juga melangkah ke depan.     

*Boom*     

Dua kekuatan itu bertabrakan disertai dengan sebuah ledakan yang dahsyat di udara, sehingga membuat semua gunung itu berguncang.     

Pria itu memandang Ye Futian dengan terkejut, lalu dia menatap pegunungan yang berada di sekitar mereka.     

"Kau berhasil memindahkan pegunungan dengan pikiranmu." Dia menatap Ye Futian. "Kau benar-benar seorang pendekar pedang?"     

"Namaku Shen Jing—pendekar pedang dari Gunung Taixuan," ujar Ye Futian. Pada kenyataannya, dia juga merasa terkejut. Pria ini telah memberikan tekanan sekuat itu padanya. Dalam pertempuran sebelumnya, dia telah mengalahkan semua lawannya, dan mengira bahwa tidak ada seorang pun di Istana Divine yang mampu menandinginya. Tapi sekarang dia telah bertemu dengan lawan yang sangat kuat saat dia berkeliling di dalam istana.     

"Aku adalah salah satu murid utama di Istana Divine—Zhuang Hong," jawab pria tersebut. Dia memandang ke arah Ye Futian. "Aku mendengar informasi bahwa Lord Taixuan sudah lama tidak merekrut seorang murid. Apakah kau adalah muridnya yang paling muda?"     

Ye Futian menggelengkan kepalanya. "Lord Taixuan berkata bahwa dia tidak akan pernah merekrut murid lagi. Aku bahkan belum berkultivasi di Gunung Taixuan selama setahun. Bagaimana mungkin aku bisa menjadi murid dari Lord Taixuan?"     

"Kau sangat berbakat, namun Lord Taixuan mengabaikanmu begitu saja?" tanya Zhuang Hong sambil tersenyum. "Apakah kau datang ke Istana Divine untuk mencoba menjadi murid di sini, atau apakah kau datang kemari untuk berkultivasi dalam jangka pendek?"     

"Aku datang kemari hanya untuk berkultivasi," ujar Ye Futian.     

"Yah, Istana Divine adalah tempat terbaik di Dunia Higher Heavens untuk berkultivasi. Hanya tempat ini yang layak menjadi tempat untuk berkultivasi selama beberapa tahun ke depan."     

"Bagaimana dengan Gunung Pemahaman Pedang yang kau singgung sebelumnya?" tanya Ye Futian.     

"Itu adalah sebuah tempat suci untuk mengkultivasi ilmu pedang yang dikelilingi oleh 81 gunung pedang. Jika kau benar-benar mampu memahami ilmu pedang di Gunung Pemahaman Pedang, pasti kau akan mampu menempa Roda Ilahi dari Jalur Agung dengan ilmu pedangmu dan menjadi seorang Kaisar Pedang," ujar Zhuang Hong. Gunung Pemahaman Pedang adalah tempat dimana para pendekar pedang dari Istana Divine berkultivasi. Banyak Tetua dari generasi sebelumnya telah berhasil menembus ke tingkat berikutnya di sana.     

"Kalau begitu, aku ingin pergi kesana," ujar Ye Futian dengan suara pelan.     

"Tentu saja kau harus pergi kesana," tiba-tiba terdengar sebuah suara. Ye Futian mendongak dan melihat satu sosok berdiri di puncak salah satu gunung tersebut. Dia menangkupkan kedua tangannya dan membungkuk hormat pada Zhuang Hong, lalu berkata, "Saudara Zhuang."     

Zhuang Hong mengangguk pelan dan berkata, "Apa maksud dari perkataanmu barusan?"     

"Li Daozi dari Keluarga Pedang Ilahi Li telah mendaki Gunung Pemahaman Pedang dan menunggunya di sana," ujar pria itu sambil tersenyum. Sudah jelas dia telah mengetahui identitas Ye Futian.     

"Li Daozi," gumam Ye Futian. Ini bukan pertama kalinya dia mendengar nama itu.     

"Dia adalah pendekar pedang terkuat dari Istana Divine di bawah tingkat Renhuang, dan dia hanya menyisakan tiga serangan pedang terakhir untuk dipahami." Zhuang Hong menatap Ye Futian. Li Daozi benar-benar menunggunya di sana?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.