Kembalinya Elang Angin Hitam
Kembalinya Elang Angin Hitam
Dia tidak peduli dengan pendapat orang lain tentang dirinya.
"Sepertinya aku telah membuatmu berada dalam kesulitan," ujar Pemimpin Istana Verdant Gazelle pada Ye Futian, yang berdiri di sampingnya. Apa yang telah dia lakukan tampaknya berpengaruh pada reputasi Ye Futian.
"Ini bukan masalah penting. Tuan, anda tidak perlu khawatir," jawab Ye Futian. Dia memahami apa yang dimaksud oleh Pemimpin Istana Verdant Gazelle. Dia berusaha membantunya, jadi tanpa mempedulikan apakah upayanya itu berhasil atau tidak, dia sudah berusaha membantunya.
Selain itu, dia tidak memiliki kebencian terhadap para pangeran iblis itu.
Tempat ini adalah wilayah dari Dunia Iblis. Alih-alih mencelakai setiap kultivator yang datang kemari, mereka membuat matriks-matriks iblis di Arena Celestial Demon bagi mereka yang ingin mengajukan tantangan.
Hal yang sama juga akan berlaku jika monster iblis datang ke dunia kultivator manusia.
Mungkin karena hubungan antara Kaisar Ye Qing dan naga tua itu-lah dia merasa dekat dengan Klan Dewa Petir yang tampak sangat kuat.
"Sebaiknya kita mencari tempat untuk beristirahat terlebih dahulu dan datang lagi besok," ujar Ye Futian. Kemudian kelompok itu pergi meninggalkan tempat tersebut.
Kelompok monster iblis dan kelompok kultivator manusia telah membubarkan diri. Setelah mereka pergi, banyak kultivator manusia berkumpul untuk mempersiapkan diri dalam menaklukkan matriks iblis tersebut.
Ketiga matriks iblis ini dirancang dengan teliti oleh empat klan iblis terkuat dari Kota Celestial Demon agar menjadi sulit untuk ditaklukkan. Kecuali mereka adalah para kultivator yang berasal dari pasukan-pasukan terkuat seperti Istana Surgawi Violet, siapa-pun yang menantang matriks-matriks itu seorang diri pasti akan gagal. Jika mereka menyatukan kekuatan, maka peluang mereka untuk menaklukkan matriks-matriks itu akan meningkat.
Pemimpin Istana Verdant Gazelle membantu Ye Futian menemukan tempat untuk menginap. Di dalam kediaman tersebut, mereka berkumpul dan berbincang santai dengan satu sama lain, Qingyang He juga berada di sana. Dia terus menerus bertanya pada Ye Futian tentang metode kultivasi mereka, lalu pada akhirnya dia menghabiskan waktu cukup lama saat berbicara dengan Qin Xuangang. Dia mendapati bahwa di antara orang-orang ini, Qin Xuangang adalah sosok yang paling mahir dalam berkultivasi.
"Tampaknya Nona Qingyang suka sekali belajar," ujar Ye Futian sambil tersenyum.
"Dia selalu ingin pergi ke dunia manusia untuk berkultivasi, tetapi aku tidak mengizinkannya karena hal itu terlalu berisiko. Sekarang setelah dia bertemu denganmu, dia tidak akan melewatkan kesempatan ini begitu saja," ujar Pemimpin Istana Verdant Gazelle sambil tersenyum.
"Saya juga memiliki teman seekor monster iblis, tapi dia sangat sombong dan tidak suka belajar. Seharusnya dia sudah tiba hari ini," ujar Ye Futian sambil tertawa. Pikirannya dan Elang Kecil dapat terhubung satu sama lain, jadi dia tahu bahwa Elang Kecil sedang dalam perjalanan. Kaisar Merak Iblis mengantarkan mereka kemari secara pribadi.
Sekarang mereka telah mencapai Dunia Heavenly Mandate dan sudah semakin dekat dengan Dunia Iblis. Tidak lama lagi mereka akan tiba.
Xia Qingyuan tiba-tiba mengalihkan pandangannya pada Ye Futian dan bertanya, "Apakah elang itu akan datang kemari?"
"Mm…"
Ye Futian melihat ekspresi di wajah Xia Qingyuan. Mengapa dia bereaksi seperti itu?
Kenapa ekspresinya itu terasa sangat aneh?
Saat memikirkan kehidupan tragis yang dijalani oleh Elang Kecil di Istana Kaisar Xia, Ye Futian tidak tahu bagaimana elang itu akan bertindak saat dia bertemu kembali dengan Xia Qingyuan.
"Yah, Kaisar Merak Iblis mengantarkan mereka kemari secara pribadi. Elang Kecil mengatakan bahwa Kaisar Merak Iblis juga ingin datang kemari," ujar Ye Futian. Kaisar Merak Iblis telah menyatukan sebuah dunia iblis dalam skala besar dan menjadi seorang pemimpin di sana; terkadang dia pasti merasa kesepian.
Apalagi tempat ini adalah wilayah sesungguhnya dari klan iblis.
"Dengan kata lain, Kong Xuan juga akan datang kemari," ujar Xia Qingyuan. Ye Futian menatapnya; sudut pandang wanita dalam mengamati sesuatu sungguh luar biasa.
Apakah kecantikan yang didapatkan Kong Xuan setelah mengalami perubahan telah membuatnya merasa gelisah?
Kala itu, Xia Qingyuan dan Kong Xuan sering dibandingkan oleh banyak orang. Mereka juga menghadiri Pertempuran Dunia Kosong di tahun yang sama.
"Ya," ujar Ye Futian sambil mengangguk.
Xia Qingyuan memalingkan matanya dari Ye Futian dengan ekspresi aneh di wajahnya. Dia berpikir dalam hati, "Apa yang akan dilakukan Kong Xuan di sini?"
Saat Pemimpin Istana Verdant Gazelle yang berada di sebelah mereka mendengar perbincangan mereka, dia mulai merasa bahwa Ye Futian bukanlah sosok biasa. Bahkan seorang kaisar iblis datang kemari demi dirinya?
Sepertinya Ye Futian adalah sosok yang istimewa.
Setelah waktu berlalu cukup lama, Ye Futian masih berada di dalam kediamannya dan berkultivasi dengan tenang. Tiba-tiba, dia membuka matanya dan memandang ke kejauhan sambil tersenyum.
Tubuh Pemimpin Istana Verdant Gazelle melesat di udara dan tidak lama kemudian dia tiba di sana.
Setelah beberapa saat, Qin Xuangang dan Xia Qingyuan serta yang lainnya juga muncul. Mereka semua bisa merasakan kehadiran aura yang tidak biasa.
Sebuah gelombang aura datang dari kejauhan. Tidak lama kemudian, hembusan angin bertiup, dan sekelompok orang muncul di atas langit dari kediaman Ye Futian.
Pria yang memimpin kelompok itu memiliki temperamen yang tidak biasa dan dia berdiri di atas langit dengan menempatkan kedua tangannya di belakang punggungnya.
Seorang wanita cantik bertubuh ramping dan seekor monster iblis berdiri di kedua sisinya, disertai dengan banyak kultivator di belakang mereka.
Kaisar Merak Iblis telah tiba.
Ye Futian berdiri dan membungkuk sebagai bentuk penghormatan, "Salam hormat, Yang Mulia."
"Yang Mulia," Pemimpin Istana Verdant Gazelle dan para kultivator lainnya memberi hormat. Mereka semua perlu menunjukkan rasa hormat terhadap satu sosok di tingkat kaisar iblis.
Kaisar Merak Iblis mengangguk pelan dan berkata, "Aku tidak menyangka bahwa kau akan datang ke wilayah Dunia Iblis. Dalam perjalanan ini, aku mengirimkan Kong Xuan dan Elang Angin Hitam kemari. Kong Xuan bisa tinggal bersamamu untuk beberapa saat, sementara aku pergi ke suatu tempat di Dunia Iblis.
"Baik," jawab Ye Futian sambil mengangguk. Kaisar Merak Iblis pasti juga mengenal beberapa kaisar iblis lainnya.
"Tolong jaga sang puteri," ujar Kaisar Merak Iblis pada monster-monster iblis di belakangnya. Setelah itu, dia mengayunkan lengan bajunya dan memancarkan cahaya suci, yang memungkinkannya untuk menghilang dalam sekejap.
Setelah Kaisar Merak Iblis pergi, Elang Angin Hitam menoleh untuk memastikan bahwa dia sudah pergi. Melihat sang Kaisar telah pergi, Elang Angin Hitam akhirnya menghela napas. Kedua matanya yang tajam berkedip saat dia mengepakkan sayapnya dan terbang di hadapan Ye Futian. Dia berkata, "Bos, apakah kau merindukanku?"
"Apakah menurutmu aku akan merindukanmu?" ujar Ye Futian sambil tersenyum. "Kenapa kau tidak berubah wujud?"
Sekarang Elang Kecil telah mencapai tingkat Saint; dia telah menjadi seekor monster iblis yang berukuran besar.
"Tidak, wajah manusiaku terlalu tampan dan akan menyaingi ketampananmu." Ujar Elang Angin Hitam sambil tertawa. Ye Futian tersenyum; dia benar-benar tidak berubah.
Elang Angin Hitam memandang Xia Qingyuan dan berkata, "Sudah lama sekali kita tidak bertemu satu sama lain, Yang Mulia. Anda masih terlihat mempesona..." Dia memandang sekelilingnya dengan seksama untuk memastikan tidak ada kultivator dari Dunia Kaisar Xia di dekatnya. Setelah dia memastikan hal ini, dia menambahkan, "... dan tomboi seperti biasanya."
Xia Qingyuan tertegun dan memandang Elang Angin Hitam dengan tatapan datar. Elang ini menjadi semakin percaya diri semenjak dia menjadi seekor monster iblis tingkat Saint.
"Dimana Phoenix Biru peliharaan Yang Mulia? Saya berencana berbicara dengannya tentang kehidupan," ujar Elang Angin Hitam sambil menggertakkan paruhnya. Dia tidak akan pernah melupakan penghinaan saat phoenix itu menungganginya; dia bersumpah bahwa dia harus menungganginya suatu hari nanti.
"Kau bisa pergi ke Istana Kaisar Xia dan berbicara dengannya saat kau punya waktu luang," ujar Xia Qingyuan dengan tatapan mengejek.
"Baiklah," jawab Elang Angin Hitam dengan sombing. Dia memandang Kong Xuan, lalu berkata pada Ye Futian, "Oh ya. Bos, Puteri Kong Xuan sangat merindukanmu. Dia terus bertanya padaku kapan aku akan mengunjungimu. Jika bukan karena Puteri Kong Xuan, pasti aku akan berkultivasi lebih lama di Dunia Kaisar Merak Iblis."
"Hah..." Ye Futian tampak tercengang. Baj*ngan ini.
Di belakangnya, Kong Xuan juga tidak bisa berkata-kata.
Sejak kapan dia merindukan Ye Futian?
Apa yang baru saja dia bicarakan?
"Jangan dengarkan omong kosongnya," ujar Kong Xuan dengan nada dingin. Elang ini benar-benar...
Ye Futian juga tidak bisa berkata-kata. Dia tahu betul tentang kepribadian Elang Kecil sehingga dia berpikir bahwa Elang Kecil pasti bersikap seperti ini karena suatu alasan.
"Apa yang saya katakan bukanlah omong kosong. Bukankah anda selalu merindukan tuan saya ketika dia berada di dunia kaisar iblis? Anda juga selalu membicarakan tentang tuan saya di hadapan Yang Mulia setiap hari, tentang betapa luar biasanya bakat dari tuan saya dan bagaimana anda berharap untuk bisa pergi keluar untuk berkultivasi. Kalau tidak, mengapa Yang Mulia langsung pergi setelah dia mengantarkan anda kemari?" ujar Elang Angin Hitam dengan nada serius. "Yang Mulia berusaha menciptakan kesempatan ini untuk anda, puteri."
Kong Xuan tampak tercengang.
Bagaimana dia bisa menceritakan kebohongan seperti ini?
Namun, Xia Qingyuan tiba-tiba menyela perbincangan mereka, "Kau telah memasuki Saint Plane dan menjadi monster iblis tingkat Saint di Dunia Kaisar Merak Iblis. Kemampuanmu pasti telah berkembang pesat."
Elang Angin Hitam mengangkat kepalanya dan berkata dengan bangga, "Tentu saja."
"Kalau begitu aku ingin menguji bagaimana perkembangan kultivasimu selama bertahun-tahun demi tuanmu," ujar Xia Qingyuan sambil berjalan menuju Elang Angin Hitam. Elang Angin Hitam masih mengangkat kepalanya tinggi-tinggi, sambil berpikir bahwa dia bukan pengecut.
Apakah wanita ini berpikir bahwa kemampuannya masih sama seperti sebelumnya?
Sebekas cahaya bersinar terang, dan sebuah peralatan ritual Saint muncul di tangan Xia Qingyuan. Itu adalah setangkai bunga teratai emas yang mempesona, dan aura yang terpancar dari bunga itu mengandung sedikit Aura Renhuang di dalamnya. Aura itu menyelimuti tubuh Elang Angin Hitam dalam sekejap.
Elang Angin Hitam mengedipkan matanya dan menatap ke arah Xia Qingyuan dengan terkejut, "Yang Mulia, apa maksud anda?"
"Karena bakat dari tuan elang sangat luar biasa, maka aku harus menggunakan cara khusus untuk menguji kemampuanmu," ujar Xia Qingyuan dengan nada dingin. Elang Angin Hitam bisa merasakan tekanan yang menimpa tubuhnya dan sepertinya dia ingin menangis; ekspresinya yang begitu sombong tiba-tiba menghilang saat dia berkata, "Saya sudah lama tidak bertemu dengan Puteri Qingyuan selama bertahun-tahun, tetapi anda masih terlihat begitu cantik. Kecantikan anda benar-benar tak tertandingi di antara Tiga Ribu Dunia dari Jalur Agung."
"Ehem..." Pemimpin Istana Verdant Gazelle tetap berdiri dengan tenang di tempatnya, tapi dia tidak bisa menahan diri untuk bersuara.
Monster ini sangat aneh.
Ye Futian mengusap-usap kepalanya, dia merasa sedikit malu.
Xia Qingyuan tidak akan membiarkan Elang Angin Hitam pergi begitu saja dan kini dia berjalan ke arahnya selangkah demi selangkah. Elang Angin Hitam bergegas bersembunyi di belakang Ye Futian sambil merinding ketakutan.
*Plak*
Ye Futian memukul kepalanya dan memperingatkan, "Jika kau berbicara omong kosong lagi, maka kita akan makan burung panggang malam ini."
*Kaaaww* Elang Angin Hitam menatap Ye Futian dengan menyedihkan.
Apakah wanita ini telah mengambil hati tuannya ketika dia tidak berada di sampingnya?
"Bocah ini menjadi semakin kurang ajar. Tidak usah diambil hati, Puteri," ujar Ye Futian pada Xia Qingyuan. Xia Qingyuan memandang Ye Futian dan menyimpan kembali peralatan ritual Saint miliknya sebelum dia memandang ke arah Elang Angin Hitam dengan tatapan dingin.
Saat ini, Elang Angin Hitam telah berubah wujud menjadi manusia. Ye Futian menoleh untuk melihat sosok Elang Kecil yang kini tampak seperti seorang pemuda dengan mulut yang tampak maju, berhidung mancung, dan dahi yang lebar.
"Sebaiknya kau kembali ke wujudmu semula," ujar Ye Futian. Dia tidak tahan melihat wajah mengerikan dari elangnya ini.
Meskipun begitu, wajahnya benar-benar membuatnya terkejut!
Elang Angin Hitam tampak bingung. Dia mungkin tidak setampan tuannya, tetapi apakah wajahnya begitu menyeramkan?
Saat memikirkan hal ini, dia mengubah kepala manusianya menjadi kepala elang namun dia tetap menggunakan tubuh manusianya. Ye Futian mengangguk dan berkata, "Ini jauh lebih baik."
Elang Angin Hitam terdiam.
Seseorang menepuk pundak Elang Angin Hitam dan berkata, "Kau adalah monster iblis dengan perubahan wujud paling istimewa yang pernah kutemui." Elang Angin Hitam tersulut emosi dan berbalik dengan tujuan ingin memberi pelajaran pada orang yang baru saja berbicara, tetapi dia tiba-tiba terdiam saat dia melihat wajah orang itu.
'Tuan Yu, sejak kapan kau mulai membuat lelucon?'
"Baiklah, mulai sekarang jagalah sikapmu," ujar Ye Futian. Kemudian dia menatap Kong Xuan dan berkata, "Terima kasih atas bantuanmu dan Yang Mulia yang telah merawatnya selama bertahun-tahun."
"Tidak masalah," ujar Kong Xuan, sambil menggelengkan kepalanya. "Sebagai gantinya, bolehkah aku tinggal bersamamu untuk sementara waktu?"
"Tentu saja," Elang Angin Hitam menyela perbincangan itu, tetapi dia memilih untuk tutup mulut setelah dia melihat tatapan mata sedingin es dari Xia Qingyuan.
"Bukankah akan lebih baik jika kau dapat membantu kami?" ujar Ye Futian sambil tertawa. Kong Xuan juga membawa banyak kultivator kemari, sehingga mereka bisa saling membantu satu sama lain. Karena mereka juga berasal dari klan iblis, maka akan lebih mudah untuk bepergian bersama mereka di wilayah ini!