Berpetualang di luar Negeri Barren
Berpetualang di luar Negeri Barren
Meskipun Ye Futian telah mengambil alih posisi sebagai Pemimpin Istana, dia masih muda dan banyak murid dari Istana Holy Zhi menganggap bahwa dia tidak cocok untuk menempati posisi itu. Tetapi dengan melihat situasi saat ini, sepertinya Ye Futian memang sudah siap untuk melaksanakan perannya sebagai Pemimpin Istana. Tampaknya dia bahkan telah memiliki rencana untuk membangun Negeri Barren di masa depan.
Saat ini hanya ada para Pemimpin Paviliun dan Ye Futian yang tersisa di Paviliun Holy Sage.
"Semenjak saya mengambil alih posisi sebagai Pemimpin Istana, semua orang yang membantu saya adalah para Tetua dan teman-teman saya sendiri, jadi tidak mengherankan apabila Ximen Hanjiang memiliki pemikiran seperti itu. Tapi sekarang, sepertinya akan ada cukup banyak orang yang memiliki pemikiran sama dengannya." Ye Futian tersenyum masam saat dia menggelengkan kepalanya. "Berbicara tentang hal lain, tampaknya memang ada pasukan-pasukan yang mencoba untuk mengambil alih Istana Holy Zhi di luar sana."
"Kami tidak akan pergi jauh-jauh ke Gunung Buku untuk membujukmu kembali dan menyampaikan dukungan kami tanpa alasan yang kuat. Kami mengetahui apa yang sedang terjadi saat ini. Jika kami memecah tempat ini menjadi kelompok-kelompok kecil, itu akan menjadi sebuah langkah yang sangat salah. Kami hanya melakukan apa yang harus kami lakukan dan memastikan bahwa hati nurani kami jelas." Sword Demon berkata, "Sekarang, hari-hari dimana Istana Holy Zhi hanya bisa memfokuskan diri untuk mengajari para murid dan semacamnya telah berakhir. Dengan adanya tujuan, maka kepentingan pribadi akan mengikuti. Tidak ada yang bisa menghindari hal itu, baik itu dirimu, aku sendiri, atau orang lain."
Sage Douzhan, Sage Daozang, dan Sage Wanxiang mengangguk setuju. Saat ini, Istana Holy Zhi telah memiliki tujuan yang jelas, yaitu untuk menjadikan tempat itu kembali berjaya, untuk menciptakan para Saint dan bersaing dengan negara-negara asal Ortodoksi lainnya, termasuk orang-orang dari Tebing Zhisheng dan pasukan lainnya yang berencana mengambil alih tempat suci dari Negeri Barren ini, dalam situasi seperti ini mereka tidak bisa hanya mempertimbangkan bakat ketika membimbing para kandidat mereka. Sikap, kepribadian, dan temperamen para kandidat juga perlu dipertimbangkan.
"Bagaimana dengan masalah yang saya sampaikan sebelumnya?" tanya Ye Futian.
Sage Daozang mengeluarkan beberapa gambar dan membukanya secara perlahan, lalu menyerahkannya pada Ye Futian. Dia berkata, "Pasukan-pasukan yang mengincar Jalur Divine dari sembilan negara, serta orang-orang yang menempati Peringkat Sage dan Saint, semuanya perlu diperhitungkan."
Ye Futian mengangguk, dia mengambil gambar-gambar itu dan mengamatinya sebentar. Negeri Barren adalah satu-satunya negara dari sembilan negara yang tidak memiliki seorang Saint. Semua Saint dari delapan negara lainnya telah menempati Peringkat Sage dan Saint.
Terdapat 72 Saint dan 81 Sage yang terdaftar dalam peringkat ini. 72 Saint yang berada di peringkat itu adalah sosok-sosok di tingkat Saint Plane yang terkenal di sembilan negara. Tentu saja terdapat kemungkinan bahwa ada orang-orang yang sengaja menyembunyikan kemampuan mereka sehingga namanya tidak masuk ke dalam peringkat tersebut. Kasus-kasus seperti itu juga sangat sedikit dan jarang sekali ditemui. Hal itu menunjukkan bahwa terdapat kurang dari 80 Saint yang dapat ditemui di sembilan negara yang luas dan seperti tak berbatas ini.
Sementara itu untuk 81 Sage yang berada dalam peringkat itu, mereka adalah 81 Sage yang paling kuat di sembilan negara, dimana kemampuan mereka yang sesungguhnya adalah aspek yang dipertimbangkan alih-alih hanya melihat bakat dan potensi yang mereka miliki.
Ditambah lagi, di antara sembilan negara, Tebing Zhisheng adalah satu-satunya tempat yang memiliki warisan dari para Saint di seluruh penjuru Negeri Yu. Adapun negara-negara lainnya, mereka memiliki lebih dari satu tempat seperti Tebing Zhisheng di wilayah mereka masing-masing.
"Dimana tempat Kaisar Xia tinggal?" Ye Futian bertanya secara tiba-tiba karena ia merasa penasaran.
Para Pemimpin Paviliun tercengang saat mereka melihat ke arah Ye Futian. Dapat terlihat dengan jelas bahwa tidak ada satu-pun dari mereka yang menyangka bahwa Ye Futian akan bertanya mengenai Kaisar Xia.
Sword Demon menggelengkan kepalanya sambil tersenyum dan berkata, "Kau akan mengetahuinya suatu saat nanti." Jika Jalur Divine adalah sesuatu yang nyata, maka Kaisar Xia adalah sosok legenda sejati; satu sosok di tingkat Renhuang Plane, jauh di atas semua kultivator di seluruh penjuru sembilan negara.
Ekspresi aneh muncul di wajah Ye Futian tapi dia tidak melanjutkan masalah ini lagi. Dia menyimpan gambar-gambar itu dan bertanya, "Apakah persiapan mengenai hal yang saya sampaikan saat itu sudah selesai?"
"Persiapan mengenai hal itu sedang dilakukan. Istana Holy Zhi telah mengirimkan para kultivator kuat untuk mengumpulkan informasi tentang delapan negara lainnya, tetapi informasi itu terbatas pada dua negara yang berada di sebelah Negeri Barren: Negeri Yu dan Negeri Timur," ujar Sage Daozang.
Ye Futian mengangguk dan menjawab, "Kalau begitu saya akan menunggu kabar selanjutnya."
Semua orang mengangguk dan pamit undur diri.
Para murid dari Istana Holy Zhi akan menjelajah ke luar Negeri Barren. Itu adalah rencana yang ditetapkan oleh Ye Futian setelah dia mengambil alih posisi sebagai Pemimpin Istana. Tidak ada cara yang lebih baik untuk menjadi semakin kuat dalam waktu singkat selain menjelajah ke luar dari wilayah mereka.
Jika seseorang membatasi diri dan hanya berlatih di dalam Istana Holy Zhi, tidak peduli dengan dunia luar, maka tidak akan ada tekanan atau motivasi untuk berkembang menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Beberapa bulan kemudian, para Pemimpin Paviliun mengunjungi Paviliun Holy Sage dan membawa berita penting.
"Pertemuan Sembilan Negara tahun ini akan diadakan di Negeri Timur," ujar Sage Daozang.
"Pertemuan Sembilan Negara?" Ye Futian tampak bingung.
"Istana Holy Zhi selalu mengadakan sesi latihan di akhir tahun dan ujian masuk tiga tahun sekali untuk merekrut murid. Sembilan negara sering berinteraksi satu sama lain, dan dengan pengecualian Negeri Barren yang dikucilkan, delapan negara lainnya sering mengadakan acara sendiri. Pertemuan Sembilan Negara adalah salah satu tradisi yang telah dipertahankan selama bertahun-tahun lamanya. Pertempuran itu berlangsung antara para jenius tingkat atas yang berada di bawah tingkat Sage Plane dan bertujuan untuk mengukur kekuatan satu sama lain. Acara ini diadakan setiap tiga tahun sekali dan hak untuk menjadi tuan rumah dari acara ini selalu dibuat bergilir antara pasukan dari tempat suci di negara-negara yang berpartisipasi. Tuan rumah untuk tahun ini adalah Negeri Timur." Sage Daozang berkata, "Tapi mereka tidak akan memberi tahu Negeri Barren mengenai hal tersebut."
Ye Futian mengangguk. Tentu saja dia mengerti bahwa Negeri Barren begitu dikucilkan sehingga mereka menganggap Negeri Barren tidak layak untuk berpartisipasi dalam acara tersebut. Situasi ini benar-benar canggung.
"Pertempuran Saint adalah pertempuran antara para kultivator yang berada di puncak Sage Plane, jadi Pertempuran Sembilan Negara ini adalah pertempuran antara para kultivator di puncak Noble Plane?" tanya Ye Futian sambil tersenyum.
"Selain itu, terdapat seorang Saint di Negeri Timur bernama Saint Chess, yang dikenal sebagai pemain catur nomor satu di Sembilan Negara. Dia adalah sang juara yang tidak perlu diragukan lagi kemampuannya dalam seni catur. Namun tidak hanya itu, dia juga berpengalaman dalam seni matriks. Ia juga memiliki Roh Kehidupan yang sangat langka: Roh Catur." Sage Daozang melanjutkan, "Saat ini, Vila Saint Chess telah mengeluarkan berita bahwa Saint Chess akan segera tutup usia dan dia telah mengundang para jenius dari seluruh penjuru dunia untuk berkumpul disana. Rumor mengatakan bahwa ia telah mengukir seni caturnya ke dalam papan caturnya untuk diwariskan kepada seseorang yang pantas menjadi penerusnya."
"Seorang kultivator di tingkat Saint Plane akan segera tutup usia? Apa yang telah dia lalui selama ini?" tanya Ye Futian dengan ekspresi bingung di wajahnya.
"Tidak diketahui apa penyebabnya." Sage Daozang menggelengkan kepalanya.
"Papan catur milik seorang Saint adalah sebuah peninggalan suci. Paling tidak, papan catur itu memiliki kekuatan yang setara seperti sebuah peralatan ritual tingkat Saint," ujar Ye Futian. Tidak perlu diragukan lagi bahwa papan catur yang dibuat dan digunakan oleh Saint Chess itu adalah sebuah peralatan ritual tingkat Saint, tetapi tidak diketahui apakah papan catur itu benar-benar memiliki kekuatan yang sesuai dengan tingkat Plane yang dimilikinya. Namun, papan catur itu pasti akan membuat seseorang menjadi sosok yang luar biasa dengan mendapatkan papan catur tersebut. Tetapi sekali lagi, dia tidak berpengalaman dalam seni catur.
"Kami tidak tahu secara pasti, tetapi banyak orang dari pasukan-pasukan besar di seluruh penjuru Negeri Timur mulai pergi menuju Vila Saint Chess. Sebuah peralatan ritual tingkat Saint, atau apa-pun itu, terbukti cukup menarik perhatian mereka." Sage Daozang berkata, "Ditambah lagi, penawaran untuk mendapatkan sebuah benda yang mengandung warisan seorang Saint di dalamnya sangatlah menarik, meskipun warisan seperti itu sendiri sangat langka."
"Jadi Saint Chess tidak memiliki murid?" tanya Ye Futian dengan penuh rasa ingin tahu. Bukankah akan lebih mudah apabila seorang Saint mewariskan peralatan ritual miliknya pada muridnya sendiri?
"Tidak, Saint Chess memiliki sembilan orang murid dan mereka semua memiliki bakat yang luar biasa. Mereka juga sangat terkenal." Sage Daozang berkata, "Tetapi menurut beberapa berita, tidak ada satu-pun dari sembilan murid yang belajar di bawah bimbingan Saint Chess yang memiliki Roh Catur. Bagaimanapun juga, itu adalah sebuah Roh Kehidupan yang sangat langka. Oleh karena itu, mungkin Saint Chess memiliki rencana lain dan berharap agar seseorang yang layak akan muncul dan mewarisi posisi dan seni catur yang dia miliki."
Ye Futian mengangguk dan berkata, "Kalau begitu, Negeri Timur akan menjadi pemberhentian pertama kami dalam perjalanan kami menuju sembilan negara." Satu tahun yang lalu, dia telah memberi perintah pada para Pemimpin Paviliun untuk mencari informasi terkait delapan negara lainnya sebelum dia memasuki Istana Sage untuk berlatih, tindakannya itu adalah sebuah persiapan baginya untuk pergi meninggalkan Negeri Barren dan menjelajah ke seluruh penjuru sembilan negara.
Setelah dia menerobos ke tingkat Sage Plane tanpa mengalami banyak kesulitan, rekan-rekannya yang lain juga mampu berkembang dengan pesat, dan untuk saat ini suasana di Negeri Barren sudah cukup damai, sehingga ia menganggap bahwa sudah waktunya untuk menjelajah ke dunia luar.
Karena ada sesuatu yang sedang terjadi di Negeri Timur, maka negara itu akan menjadi tujuan pertama kita dalam perjalanan ini.
"Baiklah, kami akan menyiapkan semuanya," ujar Sage Daozang. Saat ini Ye Futian adalah Pemimpin dari Istana Holy Zhi, dan wajar saja jika dia memiliki para kultivator kuat berperan sebagai pengawalnya.
Ye Futian dan kelompoknya berangkat keesokan harinya tanpa ada upacara khusus, tapi tetap saja ada orang-orang dari Istana Holy Zhi yang mengantar mereka pergi. Terutama di Paviliun Holy Sage, dimana Sage Douzhan, Sword Demon, Sage Daozang, dan banyak kultivator lainnya mengantarkan Ye Futian dan kelompoknya pergi. Ye Futian, Pemimpin dari Istana Holy Zhi sekaligus seorang Sage, membawa sekelompok Noble bersamanya dalam perjalanannya ke sembilan negara. Tidak ada yang tahu apa yang sedang menunggunya di luar sana.
"Masih ada waktu sembilan tahun lagi. Perjalanan ini akan berlangsung lama. Siapa yang tahu apa yang akan mereka hadapi di luar sana?" ujar Sage Daozang.
"Waktu akan menjawab semuanya. Satu-satunya hal yang bisa kita lakukan sekarang adalah menunggu agar mereka menjadi semakin kuat dan mampu mengguncang sembilan negara," Sword Demon mengarahkan pandangannya ke atas langit dan menyaksikan Ye Futian dan kelompoknya pergi ke kejauhan.
Ye Futain adalah seorang murid dengan bakat paling menakjubkan dalam sejarah Istana Holy Zhi dan dia adalah Pemimpin Istana termuda dengan tingkat Plane paling rendah.
Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan, tetapi mereka yakin bahwa selama dia masih hidup, mereka hanya perlu menunggu hingga dia muncul dan mengguncang sembilan negara.
"Dia didampingi oleh Wanxiang, Sword Saint, dan Yuan Hong dalam perjalanan ini. Kita tidak perlu merasa khawatir," ujar Sage Douzhan. Dengan begitu banyak kultivator kuat berada di sisinya, tidak ada yang bisa dengan mudah menyentuh Ye Futian, kecuali lawan yang mereka hadapi adalah seorang Saint.
Tapi sekali lagi, Ye Futian dan kelompoknya bukanlah orang-orang bodoh, dan mereka tidak akan mencoba untuk menyinggung para kultivator di tingkat Saint Plane. Ditambah lagi, bahkan jika terjadi sesuatu yang tidak terduga, statusnya sebagai Pemimpin dari Istana Holy Zhi akan membuat para Saint berpikir dua kali agar mereka tidak meninggalkan kesan buruk bagi Kaisar Xia.
…
Negeri Timur berada di bagian selatan dari Negeri Barren, dan mereka perlu melewati wilayah paling selatan untuk memasuki Negeri Timur dari Negeri Barren. Daerah itu adalah tempat dimana Kuil Es berada. Sebagai tempat suci yang terletak tepat di samping perbatasan Negeri Timur, tentu saja orang-orang dari Kuil Es sering berinteraksi dengan Negeri Timur.
Ye Futian mengunjungi Kuil Es untuk beberapa saat dalam perjalanan mereka menuju Negeri Timur, dia ingin menunjukkan rasa terima kasihnya kepada pemimpin dari Kuil Es secara pribadi. Secara kebetulan Yun Shuisheng juga berada disana untuk memeriksa beberapa hal.
Kota Yujing, Negeri Timur, satu bulan kemudian.
Kota ini sangat terkenal di Negeri Timur. Ketenarannya disebabkan karena seorang Saint telah muncul di Kota Yujing, dan Saint ini tidak lain adalah Saint Chess.
Terdapat 72 Saint yang dikenal di seluruh sembilan negara, dan mereka semua adalah sosok yang sangat kuat di negara masing-masing. Sebagai satu sosok legendaris, kemunculan seorang Saint sudah lebih dari cukup untuk membuat suatu daerah menjadi terkenal.
Negeri Barren adalah bagian dari sembilan negara, dan orang-orang dari Negeri Barren sangat menginginkan seorang Saint. Seperti itulah pengaruh yang dimiliki oleh seorang Saint.
Sebuah tempat yang memiliki seorang Saint di dalamnya akan menjadi sangat makmur, begitu pula dengan Kota Yujing.
Yang Xiao, pemimpin dari Kota Yujing, adalah sosok yang namanya tertera dalam Peringkat Sage dan Saint, sekaligus murid tertua dari Saint Chess, ia memiliki kekuatan yang sesuai dengan statusnya.
Istri dari Yang Xiao juga merupakan wanita paling cantik di Kota Yujing sekaligus murid ketiga dari Saint Chess. Murid kedua dari Saint Chess juga sangat terkenal dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Sembilan murid dari Saint Chess adalah orang-orang yang luar biasa, dan tidak ada satu-pun dari mereka yang merupakan seorang kultivator biasa.
Para kultivator di tingkat Saint Plane cenderung memeriksa bakat yang dimiliki oleh calon murid mereka sebelum merekrutnya. Hanya orang-orang dengan bakat luar biasa yang diizinkan untuk belajar di bawah bimbingan para Saint dan diajari oleh mereka secara pribadi. Orang-orang seperti itu pasti memiliki kemampuan yang luar biasa.
Namun akhir-akhir ini, terdapat orang-orang yang sangat luar biasa telah tiba di Kota Yujing. Banyak dari mereka berasal dari seluruh penjuru Negeri Timur dan bahkan ada beberapa dari mereka berasal dari negara-negara lain. Banyak dari orang-orang itu adalah sosok-sosok terkemuka di daerah masing-masing atau para jenius tingkat atas dengan bakat yang luar biasa.
Semua orang di Kota Yujing tahu mengapa orang-orang itu datang kemari.
Pada saat itu, sekelompok orang terlihat di atas langit Kota Yujing. Orang-orang itu memiliki kekuatan yang luar biasa, dan mereka tidak lain adalah Ye Futian dan kelompoknya.
"Kita sudah sampai." Sebuah senyuman bisa terlihat di dalam mata Ye Futian. Mereka telah menjelajah melewati Wilayah Tak Berbatas dalam perjalanan mereka dan telah tiba di pemberhentian pertama mereka di luar Negeri Barren.
Selain Sage Wanxiang, Kakak Pertama dan Yuan Hong, Zhuge Mingyue, Gu Dongliu, Hua Jieyu, Ye Wuchen, Yu Sheng, dan yang lainnya juga mendampingi Ye Futian.
Kelompok pertama dari murid-murid yang telah berlatih di dalam Istana Sage kini sedang menjelajah di luar Negeri Barren!