Legenda Futian

Kedatangan Seorang Wanita Cantik



Kedatangan Seorang Wanita Cantik

0Paviliun Celestial, Kolam Peri.     
0

Hari ini, Jiang Nan dan Wang Yuqing kembali mengunjungi tempat ini, bersama dengan adik Wang Yuqing, Wang Yurou.     

"Yurou, ujian penerimaan Sekolah Starry akan diadakan besok. Hari ini kau sebaiknya beristirahat dan mencoba makanan-makanan lezat yang ada disini," ujar Jiang Nan dengan ramah, sambil tersenyum. Hari ini dia akan memperlakukan Wang Yurou dengan baik untuk menyambutnya setelah menempuh perjalanan yang melelahkan dan mendukungnya agar berhasil dalam ujian penerimaan yang akan datang. Wang Yurou akan ikut serta dalam ujian penilaian Sekolah Starry.     

"Jiang Nan, kita tidak perlu datang kemari," ujar Wang Yuqing. Paviliun Celestial adalah tempat yang terlalu mewah bagi mereka.     

"Yurou, bukankah kau pernah bertanya dimana Ye Futian berada? Terakhir kali, kami bertemu dengannya disini," ujar Jiang Nan.     

Wang Yurou mengerutkan keningnya. Dia tidak begitu menyukai Jiang Nan karena dia selalu bersikap sombong. Meskipun pemuda itu mengejar-ngejar kakaknya, dia selalu memamerkan keunggulannya. Selain itu, setelah dia menanyakan keberadaan Ye Futian, Jiang Nan selalu secara tidak langsung menyindir Ye Futian, seolah-olah dia ingin menunjukkan betapa luar biasanya dia dan meremehkan kemampuan Ye Futian.     

Meskipun Ye Futian mungkin tidak sehebat para jenius dari Tiga Sekolah Terbesar, dia tetap saja memiliki beberapa hubungan dengan Keluarga Wang. Sebelum mereka pergi ke Kota Langit Suci, kakek Wang Yurou juga menyuruh kakaknya untuk menjaga Ye Futian. Namun, setelah mereka tiba disini, kelompok Ye Futian pergi meninggalkan Wang Yuqing, dan sepertinya hubungan mereka tidak terlalu baik.     

"Apakah dia juga datang kemari untuk makan?" Wang Yurou bertanya.     

"Makan?" ujar Jiang Nan, sambil tersenyum. "Temanmu itu cukup hebat. Entah bagaimana caranya, dia berhasil menjalin hubungan dengan Klan Naga Gunung Barat dan menjadi seorang pelayan bagi nona Ling'er dari Klan Naga. Dia datang bersama mereka hari itu."     

Wang Yurou mengerutkan keningnya, setelah itu dia berkata, "Tidak mungkin." Menurut pemahamannya tentang sosok Ye Futian, dia adalah orang yang menjunjung tinggi harga dirinya dan tidak akan pernah menjadi pelayan seseorang. Dia sudah cukup sering berinteraksi dengan Ye Futian dan jelas mengetahui orang seperti apa dia sebenarnya.     

"Tanyakan saja pada kakakmu," ujar Jiang Nan, sambil tersenyum. Wang Yurou memandang ke arah kakaknya yang mengangguk pelan, "Yurou, jangan menilai seseorang dengan sudut pandang yang sama. Kota Langit Suci berbeda dari Keluarga Wang."     

"Kakak, kakek telah menyuruhmu untuk menjaganya. Kenapa jadi seperti ini?" ujar Wang Yurou, merasa kesal.     

"Aku akan berusaha membantunya jika dia mampu bergabung ke Sekolah Starry. Namun, karena dia telah memilih untuk merendahkan dirinya sendiri, apa yang bisa kulakukan?" Wang Yuqing menjawabnya. "Kita tidak perlu membicarakan dia lagi dan mulai mengambil makanan. Besok, kau harus bekerja keras untuk bergabung ke Sekolah Starry."     

Wang Yurou tidak mengatakan apa-apa lagi tetapi ia hanya menghela napas dalam hati. Jika dia bisa bergabung dengan Sekolah Starry, bagaimana mungkin Ye Futian tidak bisa melakukannya? Bakat yang ditunjukkan oleh Ye Futian waktu itu jauh lebih baik daripada miliknya.     

Tiba-tiba, terdengar suara keras datang dari Kolam Peri. Jiang Nan dan yang lainnya menoleh dan melihat sekelompok orang berjalan ke arah mereka. Pemimpin dari kelompok itu terlihat sangat menawan dan menarik.     

"Itu Gu Yunxi." Tatapan mata yang aneh muncul di kedua mata Jiang Nan. Gu Yunxi adalah seorang wanita cantik yang sangat terkenal di Kota Langit Suci. Dia berkultivasi di Sekolah Starry. Di dalam kampus, para jenius yang tak terhitung jumlahnya berusaha mengejarnya. Hari ini, dia benar-benar datang ke Paviliun Celestial.     

Wang Yuqing juga menatap ke arah Gu Yunxi. Meskipun dia juga sangat cantik, ketika dia melihat Gu Yunxi dia masih merasa sedikit malu. Wanita cantik seperti Gu Yunxi sudah ditakdirkan untuk menarik perhatian semua orang di dunia ini. Orang biasa bahkan tidak berani berniat untuk mengejarnya.     

Gu Yunxi berjalan ke sebuah loteng yang berada di atas jembatan Kolam Peri. Banyak pria merasa sedikit kecewa karena mereka tidak bisa lagi melihat wajahnya yang cantik. Namun, mereka kadang-kadang masih melihat ke arah tersebut, berharap untuk melihat wajahnya lagi. Beberapa orang juga berbincang-bincang tentang siapa yang pada akhirnya bisa mendapatkan wanita seperti Gu Yunxi. Apakah itu Long Mu dari Klan Naga Gunung Barat? Beberapa tahun yang lalu ketika ayah Long Mu masih hidup, rumor mengatakan bahwa kedua klan ingin bersekutu melalui sebuah pernikahan. Atau justru seseorang dari Klan Jin?     

Dengan status dan penampilan yang dimiliki oleh Gu Yunxi, tidak banyak orang di Kota Langit Suci yang bisa menandinginya.     

Tidak lama kemudian, Ye Futian yang sedang berkultivasi dengan tenang di sebuah kamar di Paviliun Celestial juga menerima berita tersebut. Selama beberapa hari terakhir, ia dan teman-temannya terus berkultivasi dan tidak mengetahui peristiwa yang terjadi di dunia luar.     

Disana, ketika Shen Yu memberitahu Ye Futian bahwa Gu Yunxi telah tiba, ekspresi aneh muncul di wajahnya. Apakah ini suatu kebetulan?     

Ye Futian jelas tidak akan melupakan wanita cantik yang telah membeli lembaran musiknya dan ingin memberinya sebuah paviliun.     

"Aku akan membayar biaya menginapnya kali ini," ujar Ye Futian. "Kau bisa pergi sekarang."     

Ketika mendengar jawaban Ye Futian, ekspresi Shen Yu berubah menjadi semakin aneh. Mengapa Ye Futian memperlakukan Gu Yunxi dengan baik?     

"Pelayan dari Gu Yunxi mengatakan bahwa Gu Yunxi ingin bertemu dengan pemilik dari Paviliun Celestial," ujar Shen Yu dengan suara pelan. Dia bertanya-tanya apakah Gu Yunxi dan Ye Futian saling mengenal satu sama lain.     

Dia merasa bahwa Ye Futian menjadi semakin misterius. Sebelumnya dia telah dikunjungi oleh nona Ling'er dan Nyonya Long dari Klan Naga. Sekarang, wanita tercantik dari Klan Gu juga datang kemari untuk mengunjunginya. Dia menyadari bahwa setelah dia mengenal Ye Futian, dia sudah melihat banyak tokoh-tokoh penting. Mereka semua adalah orang-orang yang biasanya dia tidak pernah membayangkan akan bisa menemuinya secara langsung. Namun, ketika Ye Futian pertama kali datang ke Paviliun Celestial, jelas bahwa dia tidak mampu untuk menginap disini.     

Apakah karena dia terlalu tampan?     

Ketika memikirkan tentang hal ini, Shen Yu melirik secara diam-diam ke arah wajah Ye Futian yang tampan. Lagipula, orang-orang yang datang untuk menemui Ye Futian semuanya adalah wanita.     

"Menemuiku?" Ekspresi aneh muncul di wajah Ye Futian. Mengapa Gu Yunxi ingin bertemu dengannya?     

"Baiklah, kalau begitu aku akan pergi dan menemuinya." Ye Futian berdiri dari tempatnya, setelah itu dia berjalan menuju Kolam Peri.     

Ketika dia datang ke Kolam Peri dan berjalan di sepanjang jembatan, dia mendengar seseorang berteriak, "Ye Futian!" Ye Futian berbalik dan melihat Wang Yurou sedang menatapnya. Dia merasa terkejut sekaligus senang ketika melihatnya.     

"Kau juga datang ke Kota Langit Suci rupanya," ujar Ye Futian, sambil tersenyum. Sepertinya Wang Yurou juga tidak ingin berlama-lama tinggal di Kota Yunyue. Setelah mengenalnya beberapa waktu yang lalu, Ye Futian tahu bahwa Wang Yurou memang tipe orang yang tidak mau menjalani kehidupan yang biasa-biasa saja.     

"Ya. Besok aku akan pergi ke Sekolah Starry untuk melihat apakah aku bisa lulus penilaian," ujar Wang Yurou.     

"Semoga beruntung," Ye Futian mengangguk, sambil menyeringai. "Aku ada urusan untuk saat ini. Aku pergi dulu." Setelah itu, dia berjalan menuju loteng di atas jembatan Kolam Peri.     

Wang Yuqing sama sekali tidak menatap ke arah Ye Futian dan hanya mendengus pelan. Di sisi lain, Jiang Nan mencibir dan berkata, "Dia datang kemari dengan sangat cepat. Sepertinya dia juga ingin mengenal Gu Yunxi." Dia tersenyum mengejek. Ye Futian bahkan tidak menyadari statusnya sendiri dan benar-benar bermimpi tentang hal-hal seperti itu.     

Namun, dia harus mengagumi Ye Futian karena kemampuan dan sifatnya yang tidak tahu malu. Setiap kali dia bertemu dengan orang-orang penting, dia akan berusaha mencari koneksi dengan mereka.     

"Dia terlihat baik-baik saja, tidak seperti penjelasan kakak sebelumnya." ujar Wang Yurou.     

"Mungkin nona Ling'er dari Klan Naga telah memintanya datang ke Paviliun Celestial untuk melakukan sesuatu," ujar Jiang Nan. Wang Yurou tidak mengatakan apa-apa. Bagaimanapun juga, dia tidak akan mempercayai hal itu. Dia lebih memilih untuk langsung bertanya pada Ye Futian jika dia mempunyai kesempatan.     

Ye Futian memasuki loteng tersebut dimana dia bisa melihat seorang wanita cantik sedang berdiri di depan sebuah jendela dan berbalik untuk memandangnya.     

"Tuan Ye, apakah kau masih mengingatku?" ujar Gu Yunxi, sambil tersenyum. Suaranya terdengar sangat lembut dan menenangkan.     

"Tentu saja," ujar Ye Futian, sambil tersenyum. "Dengan penampilanmu yang sangat cantik, kurasa aku tidak bisa melupakanmu begitu saja."     

Ketika mendengar pujian Ye Futian, Gu Yunxi tersipu malu yang membuatnya terlihat semakin menarik.     

"Aku dengar kau ingin bertemu denganku?" Ye Futian bertanya.     

"Ya," Gu Yunxi mengangguk pelan. "Aku sudah mempelajari lagu 'Elegance.' Hari itu di Istana Barat, aku melihatmu membuat karya musik baru secara langsung. Apakah kau memiliki lagu lainnya? Aku akan memberikan sesuatu untuk ditukarkan dengan lagu-lagu yang kau miliki."     

"Aku menciptakan 'Elegance' karena suasana hati yang kurasakan waktu itu. Hari itu di Istana Barat, aku memainkan guqin juga karena aku sedang merasa kesal, tetapi lagu itu belum selesai. Sayang sekali, saat ini aku tidak memiliki lagu baru." Ye Futian menggelengkan kepalanya. Membuat karya musik baru tentu bukan tugas yang mudah. Tentu saja, jika yang dibuatnya hanyalah potongan lagu yang pendek dan acak, itu akan jauh lebih mudah.     

"Kalau begitu, jika kau berhasil membuat lagu di masa depan, apakah kau mau menunjukkannya padaku terlebih dahulu?" ujar Gu Yunxi.     

"Nona Gu, kaulah yang membeli lagu pertama yang pernah kubuat. Jika aku berhasil membuat lagu lainnya di masa depan, kau pasti akan kuutamakan," Ye Futian mengangguk, sambil tersenyum.     

"Terima kasih. Tuan Ye, jangan lupakan kata-katamu hari ini," ujar Gu Yunxi, sambil tersenyum.     

"Tentu saja aku tidak akan melupakannya." Ye Futian menggelengkan kepalanya.     

"Setuju." Gu Yunxi tersenyum lebar dan melanjutkan, "Besok Sekolah Starry akan menerima murid-murid baru. Apakah kau mau bergabung dengan Sekolah Starry untuk berkultivasi?"     

"Tidak." Ye Futian menggelengkan kepalanya dengan pelan. Gu Yunxi merasa terkejut. Apakah Ye Futain benar-benar tidak memiliki keinginan untuk bergabung dengan Tiga Sekolah Terbesar?     

"Sangat disayangkan. Jika kau bergabung dengan Sekolah Starry, Departemen Sihir Musik pasti akan memiliki seorang murid yang tak tertandingi," Gu Yunxi menghela napas. Ye Futian tersenyum dan berkata, "Nona Gu, kau membuatku tersanjung. Jika urusanmu sudah selesai, aku akan pergi dulu."     

Berbincang-bincang dengan nona Gu dari Klan Gu di loteng ini akan memiliki dampak yang tidak diinginkan jika dia tinggal disini terlalu lama.     

"Baiklah. Sampai jumpa lagi," Gu Yunxi mengangguk pelan dan tidak meminta Ye Futian untuk tinggal lebih lama lagi.     

"Sampai jumpa." Ye Futian berbalik dan pergi.     

Setelah dia pergi, ekspresi aneh muncul di wajah pelayan yang berada di belakang Gu Yunxi. "Nona, ada apa dengan pria ini?"     

"Kenapa memangnya?" Gu Yunxi bertanya dengan lembut.     

"Ketika para jenius lainnya berada di hadapan anda, mereka semua ingin tinggal lebih lama bersama anda. Sebaliknya, pria ini justru ingin segera pergi dari hadapan anda. Dia juga menolak penawaran anda untuk memberinya sebuah paviliun," ujar pelayan itu. Dia tahu benar tentang daya tarik yang dimiliki oleh Gu Yunxi. Ini adalah pertama kalinya dia melihat seseorang meminta izin untuk pergi terlebih dahulu. Di masa lalu, Gu Yunxi selalu yang meminta untuk pergi terlebih dahulu.     

"Seseorang yang mampu membuat lagu seperti 'Elegance' jelas berbeda dari yang lain," ujar Gu Yunxi, tersenyum. Pelayan itu melihat senyuman di wajah Gu Yunxi dan tatapan mata yang aneh muncul di kedua matanya. Gu Yunxi tidak pernah tampak begitu tertarik pada pria sebelumnya. Mungkinkah itu karena...     

Tapi latar belakang mereka sepertinya tidak cocok satu sama lain. Meskipun Ye Futian sangat pandai dalam bermusik, ia mampu memiliki Paviliun Celestial karena bantuan dari Klan Naga. Di sisi lain, orang-orang yang ingin mengejar Gu Yunxi semuanya memiliki latar belakang yang lebih kuat.     

Ye Futian berjalan keluar dari loteng tersebut. Jiang Nan yang telah mengawasi situasi saat ini langsung mencibir di dalam hatinya. Ye Futian keluar secepat ini. Memang tidak mudah untuk menjalin koneksi dengan orang-orang penting.     

Gu Yunxi bukanlah seseorang yang mampu dia dekati.     

"Ye Futian!" Wang Yurou berteriak, sambil berdiri dari tempatnya. Ye Futian menatapnya ketika dia bertanya, "Apakah kau akan pergi ke ujian penerimaan di Sekolah Starry besok?"     

"Tidak." Ye Futian menggelengkan kepalanya.     

"Kenapa tidak?" Wang Yurou bertanya dengan penuh rasa ingin tahu.     

"Lebih baik aku berkultivasi di Paviliun Celestial." Ye Futian tersenyum; dia sudah mempunyai rencana sendiri.     

"Benar-benar tidak tahu malu." Wang Yuqing memandang ke arah Ye Futian dengan tatapan mata yang serius.     

Ye Futian menatapnya dan mengerutkan kening. Kemudian, Wang Yurou berkata, "Sepertinya ada kesalahpahaman antara dirimu dan kakakku. Mengapa kau tidak menjelaskannya saja sekarang?"     

"Menjelaskan?" Ekspresi aneh muncul di wajah Ye Futian. "Apakah aku sedekat itu dengannya?" Lalu, dia tersenyum dan menambahkan, "Aku ada urusan lain. Aku pergi dulu." Setelah itu, dia berbalik dan benar-benar pergi.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.