Legenda Futian

0Kelompok Xiao Wuji juga ikut menyebar. Yu Qingshan memperingatkan mereka, "Hati-hati."     0

Meskipun enam orang tersebut semuanya adalah para kultivator terbaik dari Perguruan Tinggi Barren Timur, Dinasti Qin juga telah mempersiapkan enam orang yang dipilih hanya untuk bertarung melawan mereka.     

Kemarin, Lu Nantian telah dikalahkan. Kali ini adalah sebuah kesempatan lainnya bagi Dinasti Qin dan Klan Donghua untuk mendapatkan kembali reputasi mereka. Mereka tidak akan menerima kegagalan lainnya. Karena itu, ini akan menjadi pertarungan yang sengit.     

Perguruan Tinggi Barren Timur dan orang-orang yang hadir disini semuanya telah mengetahui apa yang akan mereka hadapi. Namun, keenam orang yang dipilih untuk menjadi lawan semuanya merupakan para jenius yang terkenal dari Perguruan Tinggi Barren Timur. Karena itu, tidak ada kemungkinan untuk menolak tantangan ini meskipun pihak lainnya sudah sangat siap menghadapi pertarungan ini..     

Qian Shanmu dan Qin Mengruo duduk bersila dalam satu barisan. Sebuah guqin muncul di hadapan Qin Mengruo. Alih-alih seruling, Qian Shanmu menggunakan sebuah sitar. Orang-orang tampak terkejut ketika melihat instrumen mereka. Sejak zaman kuno, guqin dan sitar jika dimainkan secara bersamaan akan menghasilkan alunan musik yang indah. Kali ini, pasangan ini akan bertarung dengan menggunakan guqin dan sitar.     

Guqin dan sitar dimainkan secara bersamaan. Alunan musik dari Guqin terdengar lembut seperti sebuah mata air yang mengalir sementara musik dari sitar itu terdengar begitu megah, seperti deru seekor bangau atau naga. Dalam sekejap, musik tersebut berubah menjadi sebuah aura yang tak terlihat, langsung tertuju pada empat sosok yang berada di depan mereka. Aura mereka langsung menguat. Seluruh kekuatan di dunia ini beresonansi dengan musik mereka. Beberapa kekuatan yang mengerikan muncul di tubuh mereka dan tampaknya siap meledak kapan saja.     

Tiba-tiba muncul beberapa ekor naga, mereka melayang dan berputar-putar di belakang empat orang tersebut. Naga-naga emas itu sangat mengerikan karena mereka sepertinya menjadi nyata. Yang lebih mengerikan adalah bahwa temperamen dari keempat orang itu tampaknya menyatu dengan alunan musik, membentuk sebuah aliran udara yang lebih kuat dari sebelumnya.     

Kelompok Xiao Wuji juga sudah bertindak. Sebuah kekuatan elemen es melesat, siap membekukan empat orang di depannya.     

Tiba-tiba, terdengar raungan seekor naga. Bumi berguncang keras seolah-olah seekor naga benar-benar telah lahir. Raungan yang nyaring itu telah menghancurkan sihir es yang menerjang mereka. Banyak penonton yang lengah sehingga mereka merasa seperti gendang telinga mereka telah hancur. Beberapa orang dengan tingkat Plane yang rendah mengerang kesakitan karena mental mereka hampir hancur oleh raungan tersebut.     

Kelompok Xiao Wuji jelas-jelas dihadapkan dengan sebuah kekuatan yang lebih kuat dari sebelumnya. Tubuh mereka gemetar. Jelas, mereka tidak mengantisipasi bahwa suara raungan itu bisa mengandung kekuatan yang mengerikan seperti itu.     

Lebih buruk lagi, para naga itu menyerang mereka saat meraung keras. Serangan itu menembus udara dan semua naga yang berada di atas empat kultivator itu bergabung menjadi satu. Seketika, muncul seekor naga emas yang mengerikan, ganas dan berukuran besar, melesat ke atas langit dan menerjang ke arah Tang Ye dan satu murid lainnya dari Perguruan Tinggi Barren Timur.     

Keduanya baru saja menderita akibat suara raungan itu. Ketika naga emas yang ganas itu menyerang mereka, ekspresi wajah keduanya berubah. Tidak ada waktu bagi mereka untuk melarikan diri. Mereka hanya bisa mengeluarkan Realisasi Dharma mereka untuk melawan dengan sekuat tenaga.     

Pada saat ini, sebuah ritme musik yang mengerikan memasuki otak mereka. Kemudian naga berukuran besar itu tiba.     

*Brak* Terdengar sebuah suara hantaman yang mengerikan. Kedua orang itu terhempas ke atas langit. Mereka memuntahkan darah di udara dan jatuh ke atas panggung. Mereka dikalahkan hanya dengan satu serangan.     

"Itu merupakan serangan gabungan." Semua orang menatap ke arah keempat orang yang berada di atas panggung tersebut. Serangan itu bukan hanya sekedar sebuah serangan gabungan. Serangan mereka, dibantu oleh sihir musik dari Qin Mengruo dan Qian Shanmu, bisa meledak dalam sekejap dan menghancurkan dunia.     

"Itu adalah Sihir Imperial Dragon."     

Apa yang dilihat oleh semua perwakilan dari pasukan besar bukanlah kekalahan Tang Ye tetapi kemampuan dari empat orang kultivator tersebut. Keempatnya telah mengubah Spiritual Qi mereka menjadi seekor naga. Hal ini tidak sulit dilakukan bagi banyak kultivator kuat tetapi yang mereka lakukan ini istimewa karena kekuatan itu dikombinasikan dengan bantuan dari Dinasti Qin. Mereka tahu bahwa ini pasti sihir Imperial Dragon dari Dinasti Qin.     

Sihir Imperial Dragon telah diturunkan dari generasi ke generasi di Dinasti Qin, yang dikenal sebagai sihir kekaisaran. Ketika sihir itu mencapai tingkat yang lebih tinggi, seorang kultivator kekaisaran mampu mengendarai naga-naga tersebut. Bahkan di tingkat dasar, kultivator itu bisa memiliki tubuh dengan kekuatan dan bentuk dari seekor naga.     

Keempat kultivator kuat itu semuanya telah berlatih sihir tersebut. Apa artinya itu? Apakah mereka semua adalah keturunan dari keluarga kerajaan di Dinasti Qin? Atau apakah Dinasti Qin mengajarkan sihir itu kepada murid-murid di Perguruan Tinggi Dongqin? Jika benar demikian, hal itu kini semakin mengerikan. Dinasti Qin telah mengambil sebuah langkah yang sangat mengejutkan.     

*Boom* Empat sosok melangkah keluar dan bergerak secepat kilat, mereka dikelilingi oleh bayangan-bayangan naga. Mereka langsung menerjang ke arah Su Muge dan Jiang Teng dengan kecepatan yang luar biasa.     

Strategi mereka sangat jelas: kalahkan dulu yang lemah. Xiao Wuji dan Yu Qingshan adalah yang terkuat diantara anggota kelompok itu dan tidak bisa dikalahkan terlebih dulu. Mereka akan berurusan dengan keduanya setelah mengalahkan kultivator lainnya.     

Keempat orang itu sangat kuat seolah-olah mereka tidak memiliki lawan. Ekspresi wajah Su Muge sedikit berubah. Mungkin akan sangat sulit baginya untuk bersaing dengan empat kultivator kuat itu, terutama ketika empat kultivator itu dibantu oleh dua orang penyihir musik di belakangnya.     

*Boom*     

Tepat pada saat itu, satu sosok turun dari langit seperti seorang dewa. Sebuah kekuatan yang mengerikan mengikutinya, menghantam permukaan tanah. Tiba-tiba muncul sebuah gunung dan jatuh ke arah empat kultivator tersebut. Keempat orang itu mengangkat tangan dan semua naga di sekitar mereka kini menerjang ke arah gunung tersebut. Namun, Xiao Wuji kini berdiri di depan mereka, langsung menghentikan naga-naga tersebut.     

Sebuah mantra gravitasi yang kuat menyebabkan keempatnya menerima sebuah tekanan yang sangat kuat, sementara itu muncul sulur-sulur naga yang merambat ke arah mereka. Tetapi pada saat sihir itu dikeluarkan, terdengar sebuah gelombang suara yang mengerikan dan sulur-sulur tanaman berbentuk seekor naga itu langsung terputus dan hancur. Bersamaan dengan itu, alunan melodi itu kini berubah menjadi sebuah cahaya, menyelimuti keempat orang itu sebagai perlawanan terhadap tekanan gravitasi yang menimpa mereka. Bahkan sebuah sihir elemen angin diberikan ke tubuh mereka.     

*Brak*     

Keempat kultivator itu melangkah maju secara bersamaan, mengguncang panggung tersebut. Xiao Wuji berkata, "Kalian atasi dua orang yang berada di belakang. Aku akan menghentikan mereka." Yu Qingshan, Su Muge, dan Jiang Teng mengangguk dan segera bertindak. Yu Qingshan menerjang ke arah Qian Shanmu sementara Su Muge dan Jiang Teng menerjang ke arah Qin Mengruo. Mereka memiliki targetnya masing-masing.     

Qian Shanmu mengabaikan mereka. Dia memainkan sitar yang memiliki 25-senar itu dengan kecepatan yang luar biasa, terus-menerus mengeluarkan alunan melodi yang agung. Sementara itu Su Muge dan Jiang Teng, yang menerjang ke arah Qin Mengruo, kini merasakan otak mereka ditembus oleh anak panah yang tak terhitung jumlahnya. Wajah mereka memucat. Tak lama kemudian, sihir guqin yang dimainkan oleh Qin Mengruo juga menyerang mereka, segera berubah menjadi beberapa ekor naga dan menghantam ke arah keduanya. Su Muge dan Jiang Teng terpelanting menjauh.     

"Bagaimana mungkin..." Hati orang-orang berdegup kencang. Dalam pertarungan sengit ini, empat orang kultivator dari Perguruan Tinggi Barren Timur telah dikalahkan.     

Sudah jelas bahwa keenam orang kultivator dari Perguruan Tinggi Dongqin bertindak sebagai satu kesatuan sedangkan enam orang lainnya dari Perguruan Tinggi Barren Timur terlalu membagi anggotanya. Dua orang telah terluka sebelumnya. Kemudian Su Muge dan Jiang Teng, yang sama sekali tidak mampu melawan Qian Shanmu, juga telah dikalahkan.     

Dua kultivator terkuat di Perguruan Tinggi Dongqin adalah Lu Nantian dan Qian Shanmu. Qian Shanmu dikenal sebagai yang terkuat dalam Sihir Musik. Su Muge bahkan tidak mampu menahan satu serangan darinya.     

Xiao Wuji sangat kuat. Namun, ia dihadapkan dengan empat orang kultivator kuat yang mahir dalam melakukan serangan gabungan dan mampu mengeluarkan sihir Imperial Dragon.     

Dalam pertarungan ini, Perguruan Tinggi Barren Timur pasti akan kalah.     

Di medan pertarungan Xiao Wuji, empat kultivator kuat itu menyerang dengan ganas. Setiap pukulan yang mereka keluarkan akan mengeluarkan satu sosok naga berukuran besar. Namun, pergerakan Xiao Wuji dibantu oleh sebuah sihir angin yang membantunya menghindari serangan tersebut. Realisasi Dharma di belakangnya terus menerus menyerap Spiritual Qi. Itu adalah sebuah sosok ilusi yang sangat mirip dengan Realisasi Dharma milik Gu Dongliu.     

Tujuh roda suci berputar tak terkendali dengan pancaran cahaya yang menyilaukan. Tujuh roda itu mewakili tujuh elemen yang ada.     

Melihat keempat orang itu menerjangnya, sosok ilusi Xiao Wuji bersinar dengan sebuah cahaya ilusi yang mengerikan. Sebuah serangan spiritual menerjang ke arah empat kultivator itu, namun, pikiran keempatnya bersatu sebagai satu kesatuan. Sihir guqin Qin Mengruo juga telah tiba. Serangan spiritual itu tidak bisa berbuat apa-apa pada mereka.     

Dibelakang Xiao Wuji, tujuh roda suci meledak dengan cahaya terang, dan langsung mengeluarkan sihir dari tujuh elemen dan ditujukan ke arah empat kultivator kuat tersebut.     

"Xiao Wuji benar-benar kuat!" Orang-orang terus melihat ke arah medan pertarungan di depan mereka. Jika keempatnya tidak mahir melakukan serangan gabungan dan memilih untuk berpencar, mereka akan segera dikalahkan oleh Xiao Wuji.     

Ketika akan menghadapi serangan sihir yang mengerikan itu, keempatnya berdiri bersama dan sosok naga di tubuh mereka melesat ke atas langit dan berputar-putar membentuk sebuah tirai berbentuk naga untuk menangkis serangan tersebut.     

Kemudian, mereka mundur. Mereka berhenti bertarung dengan Xiao Wuji dan pergi ke arah Qian Shanmu. Pada saat ini, Qian Shanmu sedang bertarung dengan Yu Qingshan. Yu Qingshan tengah terjebak oleh serangan dari sihir musiknya.     

"Hati-hati," Xiao Wuji memperingatkan. Yu Qingshan mencoba untuk mundur tetapi serangan musik dari Qian Shanmu menjadi semakin ganas. Tubuhnya tidak bisa bergerak, seolah-olah Qian Shanmu telah melumpuhkannya. Pada saat ini, keempat kultivator itu pergi untuk menyerang Yu Qingshan.     

Yu Qingshan ingin melawan tetapi Qian Shanmu tidak mengizinkannya bergerak. Alunan melodi itu terus meledak di otaknya. Pikirannya akan segera hancur. *Brak* Diikuti dengan sebuah suara keras, Yu Qingshan terjatuh. Tubuhnya jatuh ke atas panggung.     

*Boom, boom, boom* Xiao Wuji datang terlambat. Dia menyerang keempat kultivator itu dengan sihirnya dan akhirnya mampu memisahkan mereka. Dua dari empat orang itu terluka. Tapi kemudian, alunan melodi itu terus mengalir padanya. Qian Shanmu dan Qin Mengruo dapat bernapas lega karena hanya Xiao Wuji yang tersisa sekarang.     

Tatapan mata Xiao Wuji menjadi sangat dingin. Dia melangkah maju dengan aura yang mengerikan terpancar dari tubuhnya, siap bertarung sendirian melawan mereka.     

"Adik Junior Xiao, sudah cukup," teriak Bai Lishu.     

Xiao Wuji berhenti dengan ragu-ragu. Dia dengan enggan berbalik dan turun dari panggung bersama Yu Qingshan. Su Muge dan Tang Ye terlihat sangat marah.     

Mereka telah kalah di pertarungan ini dengan cara yang menyedihkan.     

"Ini adalah strategi yang telah dipersiapkan dengan baik. Apakah ini menyenangkan bagi kalian?" Zhu Qing melirik ke arah Perguruan Tinggi Dongqin.     

Qin Yu tertawa dan berkata, "Pertarungan ini hanya untuk sarana pembelajaran mereka. Hasil akhirnya tidak penting. Terlebih lagi, keempat murid dari Perguruan Tinggi Dongqin semuanya adalah para jenius dari pasukan besar dan telah memilih Perguruan Tinggi Dongqin sebagai tempat untuk berkultivasi. Mereka berbakat dalam seni bela diri jadi kami mengajari mereka dengan sihir Imperial Dragon. Hari ini seperti sebuah ujian bagi mereka.     

Semua orang memandang ke arah Qin Yu. Hasil akhirnya tidak penting? Tentu saja, apa-pun yang dikatakan oleh seorang pemenang selalu benar, karena yang kalah adalah pihak yang dipermalukan.     

Tetapi orang-orang lebih terkejut dengan kalimat terakhir yang diucapkan Qin Yu. Orang-orang menyadari bahwa arti penting dari pertarungan ini bukan hanya untuk mengalahkan Perguruan Tinggi Barren Timur tetapi untuk memberi tahu dunia apa yang bisa diajarkan oleh Perguruan Tinggi Dongqin kepada murid-muridnya.