Legenda Futian

Aku Harap Kau Bisa Menerimanya



Aku Harap Kau Bisa Menerimanya

0Ye Futian mendengarkan penjelasannya dengan tenang. Dia hanya berbicara ketika dia yakin bahwa Yun Qianmo sudah selesai dengan apa yang dia katakan. "Apakah ada yang lebih tinggi dari takdir Noble tingkat atas?"     
0

Yun Qianmo terdiam. Sambil melihat Ye Futian, dia tampak seperti berbisik, "Lebih tinggi?"     

"Ya," Ye Futian mengangguk. Dia menatap langsung ke arahnya ketika dia berkata, "Bagaimana aku bisa membedakan diriku dari yang lainnya? Hanya takdir Noble tingkat atas yang bisa membantuku melakukan hal itu."     

"..." Yun Qianmo mengedipkan mata pada pemuda yang berada di depannya. Melihat sorot matanya, dia benar-benar ingin bertanya apakah Ye Futian serius. Meskipun semua bakat yang dimiliki Ye Futian sangat luar biasa dan dia telah melakukan apa yang tidak dapat dilakukan orang lain sebelumnya di Peninggalan Gunung Cang, lokasi itu hanyalah sebuah situs bersejarah di luar Kota Qianmeng. Orang-orang di kota ini semuanya berasal dari daerah Qianmeng. Para kultivator paling kuat di sini jelas masih lebih lemah daripada yang mereka yang berlatih di Wilayah Barren Timur. Di sisi lain, Yu Sheng merasa tidak terganggu dengan apa yang dikatakan oleh Ye Futian. Dia sudah terbiasa dengan sikapnya.     

"Aku belum pernah mendengarnya," ujar Yun Qianmo.     

"Oh." Ye Futian mengangguk dan melanjutkan, "Setelah kita kembali ke Kota Qianmeng, bisakah kau mendapatkan peta dari Dunia Barren Kuno?"     

"Aku bisa mendapatkannya, tapi peta itu tidak akan sepenuhnya akurat," Yun Qianmo mengangguk.     

"Baiklah." Ye Futian juga mengangguk dan mengalihkan perhatiannya ke hal lainnya. Dia melihat ke kejauhan seolah-olah dia sedang berpikir keras. Pertarungan antara Negeri Nandou dan Kerajaan Cangye seharusnya sudah dimulai sekarang. Luo Junlin juga seharusnya sudah mulai berkultivasi di Kuil Royal Xuan. Begitu Luo Junlin mampu membuat reputasinya sendiri di sana dan berkenalan dengan berbagai macam orang yang memiliki kekuatan di Kuil Royal Xuan, hal itu akan menjadi sebuah bencana bagi Kerajaan Cangye.     

Kelompok-kelompok kuat ini memiliki banyak kultivator tingkat Noble Plane. Jika bakat yang dimiliki Luo Junlin cukup luar biasa, mungkin saja para kultivator kuat ini akan maju untuk membantunya. Meskipun hal tersebut adalah sebuah skenario terburuk, namun itu bukan sesuatu yang semestinya diabaikan. Di Dunia Barren Kuno, Ye Futian harus tampil lebih menonjol daripada yang lainnya. Paling tidak, dia harus melebihi Luo Junlin. Ini adalah satu-satunya cara dia bisa mengendalikan skenario dari rencananya. Ye Futian tidak akan menjadi pihak pasif lagi. Peristiwa hari itu di Kota Donghai tidak akan pernah terjadi lagi.     

Di masa lalu, perintah kaisar dari Kaisar Luo adalah sebuah kekuatan yang tidak bisa dilawannya. Jika Kuil Royal Xuan mirip dengan pemerintahan Kaisar Luo, maka hasilnya akan sama saja. Ye Futian menolak untuk membiarkan hal-hal seperti itu terjadi lagi pada dirinya. Tetapi, semua pemikiran pesimistis ini hanya bersifat hipotesis yang ia buat pada saat ini. Biasanya, para petinggi dari kekuatan besar yang hebat seperti Kuil Royal Xuan tidak akan ikut campur dengan perang antar negara di Hundred Lands.     

Setelah tiba kembali di Kota Qianmeng, Ye Futian tidak langsung kembali ke penginapan sebelumnya. Yun Qianmo telah menemukan tempat tinggal pribadi untuknya. Tempat itu sangat megah. Ye Futian diam-diam memuji pelayannya karena ia melakukan pekerjaannya dengan baik. Memang sangat membantu untuk memiliki seorang pelayan yang merupakan murid terbaik dari klan hebat di daerah Qianmeng.     

Ye Futian sedang berkultivasi sendiri di halaman dari kediamannya. Dia tengah berlatih kemampuan tinjunya. Tiba-tiba muncul sebuah ledakan takdir, menyebabkannya naik ke tingkatan baru. Tubuhnya diselimuti oleh sebuah kekuatan dari aura yang kuat dan mengalir ke setiap pukulan yang dia kerahkan ke depan. Namun, kekuatan dari aura sangatlah beragam karena aura tersebut memiliki asal yang berbeda. Ada aura guqin, aura pedang, aura angin, dan aura dari berbagai macam monster iblis. Kekuatan dari aura ini bergabung untuk membentuk sebuah takdir. Dengan takdir miliknya, Ye Futian menjadi jauh lebih kuat dari sebelumnya. Aura adalah bentuk sejati dari sebuah kemampuan. Sehingga aura bisa digunakan dalam bertarung. Jika dia bisa mendapatkan takdir yang cukup untuk membentuk takdir Noble dan aura Noble, kedua hal tersebut akan meningkatkan kekuatannya ke sebuah tingkatan baru yang mengerikan.     

Dunia Barren Kuno memang sebuah dunia yang penuh misteri.     

Setelah ia berkultivasi seni bela diri selama beberapa saat, Ye Futian mulai berlatih dengan guqin. Suara merdu itu mengandung aura guqin, yang semakin memperkuat konsepsi artistik yang diciptakan oleh lagu tersebut. Saat itu, satu sosok yang cantik sedang berjalan menuju ke arah Ye Futian. Dia adalah Yun Qianmo yang baru saja kembali. Dia berhenti di depan Ye Futian dan diam-diam menyaksikannya bermain guqin. Ketika dia memainkan guqin, dia menjadi orang yang sama sekali berbeda dari sebelumnya.     

Musik itu melambat hingga akhirnya berhenti. Ye Futian mengangkat kepalanya untuk melihat Yun Qianmo.     

"Ini adalah peta dari Dunia Barren Kuno," ujar Yun Qianmo saat dia menyerahkan peta itu kepada Ye Futian. Roh Guqinnya menghilang. Ye Futian meletakkan peta itu di atas meja yang berada di depannya.     

"Di sinilah kita berada sekarang, Kota Qianmeng." Yun Qianmo menunjuk ke suatu tempat di peta tersebut. Mata Ye Futian mengikuti jarinya. Tempat ini sudah diberi label di peta itu, bertuliskan "Kota Qianmeng".     

Ye Futian terus melihat ke bagian bawah dari lokasi mereka di peta itu dan melihat sebidang tanah tandus. Akhir dari tanah tandus itu adalah garis perbatasan dari Dunia Barren Kuno. Lokasi itu seharusnya menjadi tempat dimana dia masuk. Pintu masuk ke Hundred Lands. Pintu masuk ke Hundred Lands baru saja dibuka, jadi belum ditandai di peta itu. Juga tidak ada kota lainnya. Hanya sebidang tanah tandus. Kota Qianmeng adalah kota terdekat menuju Hundred Lands.     

Melihat bagian utara dari peta tersebut, ada beberapa kota di dekat Kota Qianmeng. Ye Futian bertanya, "Apakah kota-kota ini juga mirip dengan dunia luar?"     

"Iya." Yun Qianmo mengangguk dan mulai menjelaskan, "Tempat-tempat yang berhubungan dengan kota-kota ini mirip dengan daerah Qianmeng. Di antara kota-kota ini, kota di titik ini, Kota Loulan, adalah pusatnya. Kota ini dibangun oleh Negeri Loulan Kuno di dunia luar. Negeri Loulan Kuno memerintah banyak negara. Di dunia luar, tempat itu adalah wilayah kekuasaan dari kekuatan yang luar biasa dan kota itu juga terletak di pusat negara-negara tersebut."     

Ye Futian mengangguk mendengar penjelasannya. Matanya terus melihat ke bagian utara pada peta dan dia menunjuk ke suatu tempat di tengah peta itu. "Bagi Kota Qianmeng, Kota Loulan adalah pusatnya, tetapi untuk kota ini di sini, Kota Loulan hanyalah sebuah kota terpencil." Kota yang Ye Futian tunjuk dikelilingi oleh perkotaan, semuanya berada dalam jarak yang dekat. Jika kota-kota di sekitar Kota Loulan membentuk sebuah distrik, maka akan ada banyak distrik di sekitar kota ini.     

Jari Yun Qianmo berputar di sekitar kota itu ketika dia berkata, "Lihatlah di bagian ini. Kota-kota ini adalah sebuah pintu masuk bagi kelompok kuat di Wilayah Barren Timur. Mereka telah mendominasi sebagian besar wilayah tanah dan telah berdiri secara independen. Kota-kota ini membentuk sebuah distrik pusat dari Dunia Barren Kuno dan mirip dengan distrik pusat yang ada di Wilayah Barren Timur di dunia luar. Kota yang kau tunjuk adalah pusat absolut dari Dunia Barren Kuno, yaitu Kota Barren. Tidak banyak orang dari daerah Qianmeng yang pernah ke sana."     

Yun Qianmo adalah seorang murid dari klan yang kuat di daerah Qianmeng. Seseorang seperti dia lebih aman berada di Kota Qianmeng. Bahkan seseorang di tingkat kultivasi yang lebih rendah seperti Ruo Yu dapat bertahan karena tidak ada yang berani mengganggu seorang murid dari klan yang kuat ini, tetapi hal-hal akan sangat berbeda setelah mereka melangkah keluar dari Kota Qianmeng. Tidak ada yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi. Karena itu, hanya mereka yang cukup percaya diri dengan kemampuan mereka sendiri yang berani melakukan perjalanan ke kota-kota lainnya di Dunia Barren Kuno. Para kultivator kuat dari daerah Qianmeng akan melakukan perjalanan ke pusat distrik, yaitu Kota Loulan. Namun, tidak ada yang berani masuk ke tempat seperti Kota Barren dengan ceroboh. Bahkan kultivator terbaik dari daerah Qianmeng hanya bisa bersikap sederhana begitu mereka melangkah ke Kota Barren.     

Ye Futian mengangguk pelan. Tidak heran banyak orang mengatakan bahwa Dunia Barren Kuno tidak hanya bertujuan sebagai jalan untuk menjadi seorang Noble tetapi juga merupakan sebuah jalan pintas menuju berbagai tempat. Secara teori, kalian akan memiliki jalan pintas ke mana saja di Wilayah Barren Timur dari Dunia Barren Kuno. Rute itu adalah jalan pintas yang sangat efektif. Hampir tidak mungkin bagi para kultivator Dharma Plane untuk mencapai Wilayah Barren Timur dari dunia luar.     

"Jika kita mendapat kesempatan, aku akan membawamu ke Kota Barren," ujar Ye Futian. Dia mengangkat kepalanya untuk tersenyum pada Yun Qianmo.     

Dia menatapnya. Dia ingin pergi ke Barren City dengan tingkat kultivasi Glory Plane? Mereka belum lama mengenal satu sama lain, tetapi dia merasa bahwa pemuda di depannya ini memiliki sebuah pemikiran yang berbeda dari sebagian besar orang.     

"Situs bersejarah apa di sekitar Kota Qianmeng yang memiliki takdir yang terkuat?" tanya Ye Futian.     

"Beri tahu aku jika kau ingin pergi," ujar Yun Qianmo alih-alih menjawab pertanyaannya. Ye Futian memberinya tatapan penuh rasa ingin tahu. Sepertinya dia sudah merencanakan semuanya. Mungkin, dia juga menantikan pergi ke lokasi tersebut.     

"Baiklah. Aku harus berkultivasi sebentar. Aku akan memanggilmu saat aku membutuhkanmu," Ye Futian mengangguk. Takdir mengambil alih tubuhnya sekali lagi. Dia ingin membiasakan diri dengan kekuatannya. Dia juga ingin menstabilkan tingkat kultivasinya. Bagaimanapun juga, dia telah berhasil mencapai ke puncak tingkat Glory Plane. Dia bisa menembus ke tingkat Dharma Plane kapan saja.     

...     

Berita tentang peristiwa di Peninggalan Gunung Cang di Kota Qianmeng telah menyebar ke banyak orang. Berita itu mengatakan bahwa seorang kultivator Glory Plane baru saja memecahkan arti sebenarnya dari keempat dinding batu yang ada dan bahkan dapat mentransfer aura dinding itu kepada orang lain untuk bertarung setelah ia mendapat pencerahan tersebut. Dia juga telah mengalahkan beberapa kultivator Dharma Plane tingkat atas dalam pertarungan disana. Selanjutnya, seorang kultivator wanita berbakat bernama Yun Qianmo dari Klan Pedang di Kota Qianmeng telah setuju untuk menjadi pelayan-nya. Ketika berita itu tersebar, kultivator berbakat lainnya mulai tertarik pada topik tersebut. Yun Qianmo benar-benar telah menjadi pelayan untuk orang lain. Terlebih lagi, tuannya berada di tingkat Glory Plane. Banyak orang menggunakan kesempatan ini untuk mengejek para anggota Klan Pedang. Anggota Klan Pedang yang berada di Kota Qianmeng merasa malu dan tidak berdaya. Banyak dari mereka mencoba mencari tahu ke mana Yun Qianmo pergi.     

Beberapa hari terakhir, banyak orang berkumpul di luar kediaman tempat Ye Futian dan teman-temannya tinggal. Beberapa dari mereka terlihat mengobrol dengan Yun Qianmo.     

"Ada yang bisa kubantu, Kakak Senior Yang?" Yun Qianmo bertanya dengan nada dingin. Sepertinya dia sedang berbicara dengan seorang kakak senior laki-laki dari Klan Pedang. Dia adalah murid tingkat atas lainnya, seorang kultivator berbakat bernama Yang Ziqi.     

"Tidakkah kau tahu bahwa keputusanmu akan mempengaruhi reputasi dari klan kita?" Yang Ziqi bertanya padanya.     

"Ini adalah masalah pribadi dan tidak ada hubungannya dengan klan," ujar Yun Qianmo.     

"Kau adalah anggota klan, tentu saja itu ada hubungannya dengan klan! Gosip adalah hal yang menakutkan. Apakah kau tidak mengerti akan hal itu?" Yang Ziqi menjadi marah.     

"Aku tidak peduli," jawabnya dengan tenang.     

"Aku peduli," ujarnya.     

"Lalu kenapa?" Yun Qianmo menjawab.     

Saat itu, Ye Futian dan yang lainnya berjalan keluar dari penginapan tersebut.     

"Ada apa ini?" tanya Ye Futian.     

"Bukan apa-apa," jawab Yun Qianmo. Yang Ziqi memandang ke arah Ye Futian. Tatapan matanya tajam dan aura pedang yang terlihat samar terbang ke arah Ye Futian.     

"Apakah dia orangnya?" tanya Yang Ziqi.     

"Itu tidak ada hubungannya denganmu," Yun Qianmo mulai terlihat kesal.     

"Penampilannya tidak terlalu buruk," Yang Ziqi mencibir. Ekspresi Ye Futian berubah menjadi aneh. Dia tahu bahwa dia memang tampan, tetapi mendengar perkataan seperti itu datang dari bibir seorang pria benar-benar aneh.     

"Jadi, itu sebabnya kau bersedia menjadi seorang pelayan, untuk selalu siap sedia terhadap perintahnya?" Yang Ziqi bertanya dengan ekspresi jijik.     

Tentu saja, Yun Qianmo mengerti apa yang dimaksud olehnya. Ekspresinya berubah menjadi dingin dan sebuah aura pedang yang mengancam akan meledak saat itu memancar darinya.     

Yang Ziqi menatapnya dengan tajam sebelum beralih menatap ke arah Ye Futian sekali lagi. Dengan sikap dingin, dia bertanya, "Bagaimana rasanya memiliki seorang kultivator perempuan berbakat dari Klan Pedang yang bersedia melayanimu?"     

"Pergi," ujar Yun Qianmo.     

"Kau sekarang melindunginya?" Yang Ziqi bertanya dengan tatapan tajam di matanya. Dia memelototi Ye Futian sebelum berkata, "Aku harap kau bisa menerimanya."     

Setelah ia berbicara, dia berbalik untuk pergi dengan tatapan mematikan di matanya.     

Dia telah mengejar Yun Qianmo tetapi selalu ditolak. Sekarang, dia telah menjadi seorang pelayan dari pria lain. Tidak sulit untuk menebak bagaimana perasaan dari Yang Ziqi.     

Orang-orang di sekitarnya menyaksikan pemandangan ini dengan penuh minat. Mereka semua berpikir, apakah Yun Qianmo telah "melayani" Ye Futian?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.