Maharaja Perang Menguasai Langit

0Duan Ling Tian mungkin sepadan bagi seorang Celestial Nirraga Tujuh Sambaran dengan kekuatannya saat ini jika menggunakan Pedang Langit itu, asalkan Celestial Nirraga Tujuh Sambaran itu tidak mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa! Faktanya, bahkan jika lawannya hanyalah seorang Celestial Nirraga Tiga Sambaran yang telah mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa, lawannya itu tetap akan berbahaya baginya bahkan jika ia bisa membunuh lawannya itu.     0

Sebelumnya, Duan Ling Tian telah bertanya kepada Chen Yi Ru, seorang Celestial Nirraga Empat Sambaran, tentang jumlah Celestial Nirraga yang telah mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa di Provinsi Atas Tanah Malaikat. Chen Yi Ru mengatakan tidak ada Celestial Nirraga yang telah mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa di Provinsi Atas sepengetahuannya. Saat itu, Duan Ling Tian menyadari betapa langkanya Celestial Nirraga yang mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa.     

Tentu saja, meski langka, bukan berarti tidak ada. Hanya karena Chen Yi Ru mengatakan ia pikir mereka tidak ada bukan berarti mereka tidak ada.     

'Menurut orang itu, ada lebih dari 100 Celestial Nirraga dari alam duniawinya yang telah memasuki Zona Rahasia Luar Langit. Selain itu, dia mengatakan bahwa jumlah orang yang datang ke Zona Rahasia Luar Langit dari alam duniawinya bukanlah yang tertinggi. Ini berarti mungkin ada lebih banyak Celestial Nirraga dari alam duniawi lainnya yang datang ke zona rahasia itu juga! Karena ada begitu banyak Celestial Nirraga, masuk akal bahwa pasti ada beberapa dari mereka yang telah mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa. Sepertinya aku harus lebih berhati-hati di sini. Jangankan seorang Celestial Nirraga Delapan Sambaran, setiap Celestial Nirraga yang telah mengembangkan Perwujudan Penyatuan Jiwa merupakan ancaman bagiku!' Hati Duan Ling Tian dipenuhi kecemasan ketika memikirkan hal ini. Awalnya, dia mengira dia dan teman-temannya adalah satu-satunya kelompok yang ada di zona rahasia itu. Benar-benar di luar dugaannya bahwa ada orang-orang dari empat alam duniawi lainnya yang telah memasuki zona rahasia itu juga. Lebih penting lagi, tidak ada kekurangan orang kuat seperti Chen Yi Ru di antara orang-orang ini. Faktanya, ada banyak juga orang yang jauh lebih kuat dari Chen Yi Ru!     

Sejak awal, Duan Ling Tian tidak bertemu teman-temannya di zona rahasia itu. Ketika dia baru saja masuk, dia telah menunggu mereka cukup lama, tetapi dia tidak melihat satupun dari mereka. Pada saat itu, dia menyadari bahwa begitu mereka memasuki lubang hitam itu, mereka akan dipindahkan ke lokasi yang acak di dalam zona rahasia itu. Sejak saat itu, dia melakukan perjalanan sendirian di zona rahasia itu. Dia berpikir di dalam hati, 'Aku ingin tahu apa yang sedang dilakukan Tian Wu, Xue Nai, San Dao, dan yang lainnya sekarang?'     

Sampai saat ini Duan Ling Tian telah berada di Zona Rahasia Luar Langit itu selama setengah tahun. Pada awalnya, dia tidak bertemu siapa pun serta tidak menemukan sesuatu yang layak untuk perhatiannya. Kemudian, dia berhasil mendapatkan Pedang Langit itu. Pedang Langit itu adalah satu-satunya hal berharga yang dia dapatkan sejauh ini. Namun, dia tetap sangat senang dengan hasil ini. Bagaimanapun, baru setengah tahun berlalu. Dia memiliki sembilan setengah tahun di depannya untuk mencari lebih banyak barang berharga di zona rahasia itu.     

'Aku ingin tahu pertemuan kebetulan seperti apa yang didapatkan oleh Senior Feng Qing Yang yang memberinya kemampuan untuk bisa membunuh Celestial Nirraga Delapan Sambaran dan memiliki kekuatan yang sebanding dengan seorang Celestial Nirraga Sembilan Sambaran meskipun ia hanya merupakan seorang Celestial Terkemuka? Jika aku juga mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan keberuntungan semacam itu, aku tidak akan terkalahkan di Tanah Malaikat, ' pikir Duan Ling Tian dalam hati saat matanya bersinar seperti sederetan bintang di langit malam.     

Wuss! Wuss! Wuss!     

Tiba-tiba, suara angin menderu terdengar dari kejauhan, mengganggu pikiran Duan Ling Tian. Dia mendongak dan melihat empat sosok terbang ke arahnya dari kejauhan. Saat keempat sosok itu mendekat, dia bisa melihat sosok itu milik tiga orang laki-laki dan satu orang perempuan.     

Wanita itu masih muda. Meskipun dia tidak secantik kedua istri Duan Ling Tian dan Tian Wu, wajahnya sangat indah. Kulitnya putih dan kemerahan, dan kulitnya tampak selembut kulit bayi. Dia pikir wanita itu pasti bisa menjadi aktris atau pembawa berita jika dia ada di planet tempat asalnya.     

Tiga lainnya adalah para pria muda. Salah satunya bertubuh tinggi dan berotot. Meskipun dia tampak seperti makhluk buas, matanya bersinar dengan cahaya yang cerdas. Pemuda kedua memiliki tinggi rata-rata dan penampilannya juga rata-rata. Matanya kosong seolah-olah dia tidak tertarik dengan semua yang terjadi di sekitarnya. Pemuda ketiga memiliki tubuh atletis. Dia juga agak tampan. Tentu saja, dia tidak setampan Duan Ling Tian.     

Duan Ling Tian menemukan wanita muda itu, pemuda kekar, dan pemuda apatis itu lumayan enak dipandang. Namun, kesannya tentang pemuda tampan itu tidak terlalu baik. Dia berpikir dalam hati, 'Aku bisa tahu dari tatapan orang ini bahwa dia bukan orang yang baik.'     

Duan Ling Tian telah melihat pemuda tampan itu menatap wanita muda itu dengan pandangan mesum. Berdasarkan tatapan pemuda tampan itu, sepertinya dia tidak sabar untuk menerkam wanita itu dan memperkosanya. Di sisi lain, ketika pemuda tampan itu melihat pemuda kekar dan pemuda apatis itu, sebersit rasa penghinaan dan kesombongan terlihat di matanya.     

Sebelum keempat orang itu tiba di depan Duan Ling Tian, ​​​​dia mendengar pria muda kekar itu berkata, "Ada seseorang di depan. Sepertinya kelompok kecil kita akan mendapatkan anggota lain! Semakin banyak semakin menguntungkan, kataku! Itu akan membuat perjalanan ke zona rahasia menjadi jauh lebih aman."     

Wanita muda itu menatap Duan Ling Tian sekilas. Matanya cerah dan dia berkata dengan penuh semangat, "Jika dia bergabung dengan kita, akan ada lima orang di grup kita. Lima orang seharusnya sudah cukup, kan? "     

"Zhang Yi, Rong Bo ... Bagaimana menurutmu?" Pemuda kekar bertanya pada pemuda apatis dan pemuda tampan di sebelahnya.     

"Aku setuju." Pemuda apatis itu mengangguk. Sepertinya dia menjaga kata-katanya seolah-olah itu adalah emas.     

"Aku tidak peduli selama dia tidak menahan pergerakan kita," kata pemuda tampan itu. Sepanjang waktu, tatapannya tertuju pada wanita muda itu. Dia hanya memandang Duan Ling Tian dengan acuh tak acuh sebelum berbalik. "Aku tidak akan menyelamatkannya jika dia menahan kita atau jika dia menghadapi bahaya."     

"Rong Bo!" Pemuda kekar itu mengerutkan kening ketika mendengar kata-kata pemuda tampan itu. "Jika dia bergabung dengan kita, dia akan menjadi teman kita. Jika dia dalam bahaya, kita harus mencoba menyelamatkannya. Komentarmu itu tidak pantas!"     

"Tidak pantas?" Rong Bo, pemuda tampan itu, tertawa kecil sambil berkata dengan nada menghina, "Wang Shi. Jangankan dia, aku bahkan tidak akan menyelamatkanmu dan Zhang Yi jika kalian berdua dalam bahaya saat kita memasuki tempat itu. Paling-paling, aku hanya akan membantu Liu Xia ..." Matanya tertuju pada wanita muda di sebelahnya segera setelah ia selesai berbicara.     

Wanita muda, Liu Xia, mengerutkan kening. Namun, dia tidak berbicara seolah-olah ada sesuatu yang menahannya.     

Wang Shi mengerutkan kening juga ketika mendengar kata-kata Rong Bo. Bahkan Zhang Yi yang apatis mengerutkan alisnya sejenak. Namun, serupa dengan Liu Xia, keduanya tidak berbicara seolah-olah mereka telah ditahan oleh sesuatu.     

Akhirnya, Wang Shi menarik napas dalam-dalam untuk menenangkan dirinya. Kemudian, ia melihat sosok ungu di depannya sebelum berkata, "Ayo pergi! Ayo kita pergi ke sana!"     

Zhang Yi dan Liu Xia terbang mendekat, mengikuti Wang Shi.     

Namun, Rong Bo yang berada di belakang kelompok itu tiba-tiba berkata, "Aku berubah pikiran. Kurasa dia tidak perlu bergabung dengan kita kecuali basis kultivasinya berada di Bentuk Kesembilan dari tahap Malaikat Kayangan! "     

"Kau sadar bahwa aku belum menembus ke Bentuk Kesembilan tahap Malaikat Kayangan, kan?" Liu Xia bertanya dengan cemberut.     

"Itu hal yang berbeda. Kau seorang wanita, dia bukan, " kata Rong Bo sambil menatap sosok ungu itu dengan sorot mata dingin.     

Duan Ling Tian tidak hanya mendengar percakapan antara keempat orang itu, tetapi dia juga menangkap kilatan dingin dan ganas di mata Rong Bo ketika menatapnya. 'Kurasa aku belum pernah menyinggung Rong Bo ini, kan?' Dia cukup penasaran. Dia belum pernah bertemu Rong Bo sebelumnya, mengapa Rong Bo begitu memusuhi dia?     

Tidak butuh waktu lama sebelum keempat orang itu tiba di hadapan Duan Ling Tian. Liu Xia, si wanita muda itu, mengambil inisiatif untuk berbicara lebih dulu. Dia berkata sambil tersenyum, "Halo, nama ku Liu Xia."     

Liu Xia memiliki kesan yang baik tentang Duan Ling Tian. Namun, jelas bahwa kesan baiknya berasal dari ketampanan Duan Ling Tian. Dia tinggi dan kuat dengan aura luar biasa yang mengelilinginya. Tiga pemuda di sampingnya menjadi kalah aura dibandingkan dengan dirinya.     

Di sisi lain, Duan Ling Tian menemukan sedikit rasa cemburu muncul di mata Rong Bo ketika Liu Xia mengambil inisiatif untuk menyambutnya. Dia secara kasar bisa menebak sumber rasa permusuhan Rong Bo terhadapnya meskipun ini adalah pertemuan pertama mereka.     

"Aku Duan Ling Tian." Tidak perlu menebak, Duan Ling Tian tahu keempat orang ini pasti berasal dari empat alam duniawi lainnya. Karena itu, tidak perlu menyembunyikan identitasnya. Namun, harus dikatakan bahwa bahkan jika keempat orang ini berasal dari alam duniawi yang sama dengannya, tetap ia merasa tidak perlu menyembunyikan identitasnya.     

Liu Xia tidak bertele-tele dan berkata, "Duan Ling Tian, ​​​​Wang Shi dan aku menemukan tempat yang berisi peninggalan berharga sekitar sebulan yang lalu. Namun, kami tidak cukup kuat untuk menjelajahi tempat itu. Karena itu, kami memutuskan untuk mencari beberapa teman untuk memasuki tempat itu. Kami bertemu Zhang Yi terlebih dahulu sebelum bertemu Rong Bo. Rong Bo adalah yang terkuat di antara kami. Dia seorang Celestial Terkemuka."     

Rong Bo memandang Duan Ling Tian dengan arogan dan jijik ketika Liu Xia berbicara tentang dirinya. Dia berkata dengan merendahkan, "Teman, sebaiknya kau tahu tempatmu. Jika basis kultivasi mu tidak berada pada Bentuk Kesembilan Tahap Malaikat Kayangan, kau sebaiknya menyingkir sekarang!