Maharaja Perang Menguasai Langit

3Meskipun Duan Ling Tian tidak menunjukkan semua kekuatannya sejak dia kembali ke Sekte Pemuja Api, kekuatannya diakui secara luas di Sekte Pemuja Api ketika dia mengalahkan Leng Ying, Ketua Lembaga Disiplin, yang juga diangkat sebagai Pelindung, di Sekte Pemuja Api. Meskipun Leng Ying baru saja menerobos ke Bentuk Ketujuh Tahap Malaikat Kayangan, dengan bantuan berbagai Kemampuan Ilahi yang dikuasainya, dia tidak lemah sama sekali. Hong Yun, salah satu Pelindung Sekte Pemuja Api, mengakui bahwa dia bukan tandingannya. Selain itu, bahkan Zi Feng, yang terkuat di antara tiga Pelindung, tidak yakin dia bisa mengalahkan Leng Ying dengan tiga serangan! Untuk alasan ini, Duan Ling Tian secara luas dianggap sebagai yang terkuat di antara lima Pelindung Sekte Pemuja Api karena dia mengalahkan Leng Ying hanya dengan tiga serangan. Zi Feng, mantan ketua dari tiga Pelindung Sekte Pemuja Api, tidak membantah fakta ini juga.     2

Itu juga karena Leng Ying tidak bisa menahan tawa ketika mendengar ucapan Ketua Sekte Kshetra Hitam. Dia penasaran dari mana Ketua Sekte Kshetra Hitam mendapatkan keberaniannya!     

"Kau Ketua Sekte Kshetra Hitam?" Duan Ling Tian mengalihkan perhatiannya ke Ketua Sekte Kshetra Hitam dan berkata dengan ekspresi mengejek, "Berdasarkan ucapanmu, sepertinya kau yakin akan kemenanganmu karena ketua sekte kami tidak ada di sini ..."     

"Konyol!" Sebelum Ketua Sekte Kshetra Hitam bisa menjawab, Hong Yun menyeringai dingin sambil berkata, "Meskipun ketua sekte kami tidak ada di sini, jangan lupa Tetua Tertinggi Sekte Kshetra Hitam-mu juga tidak ada di sini!"     

Meskipun Zi Feng, Qing Huo, dan Leng Ying tidak berbicara, mereka melihat Ketua Sekte Kshetra Hitam dengan tatapan mengejek.     

Begitu Hong Yun selesai berbicara, Ketua Sekte Kshetra Hitam mendongakkan kepalanya ke belakang dan tertawa keras. Tawanya yang tiba-tiba dan licik menyebabkan Duan Ling Tian dan yang lainnya mengerutkan kening.     

Apakah Ketua Sekte Kshetra Hitam gila?     

Wuss! Wuss! Wuss!     

Ketua Sekte Kshetra Hitam masih tertawa ketika suara angin berdesir di udara terdengar. Segera setelah itu, pejabat tinggi dari Sekte Pemuja Api muncul satu demi satu. Para pejabat tinggi itu adalah Tetua Api Emas dan Wakil Ketua Disiplin Sekte Pemuja Api. Termasuk Lu Tie, Ketua Padepokan Naga Biru, dan Lu Qing, Ketua Padepokan Harimau Putih.     

Para tetua dan murid Sekte Pemuja Api tidak datang karena mereka tahu mereka tidak bisa membantu bahkan jika mereka datang. Mereka hanya akan menjadi beban.     

Meskipun Lu Tie, Lu Qing, dan yang lainnya datang, mereka hanya berdiri di kejauhan, menunggu kesempatan untuk menyerang. Jika mereka secara sembrono menyerbu ke depan, mereka akan terbunuh.     

"Apa yang terjadi?"     

"Mengapa Ketua Sekte Kshetra Hitam tertawa? Jangan bilang sesuatu terjadi pada Tuan Ketua Sekte?"     

"Aku tidak berpikir begitu! Jika sesuatu terjadi pada Tuan Ketua Sekte, Lang Qian Jin, Tetua Tertinggi Sekte Kshetra Hitam, pasti ada di sini."     

"Karena Tuan Ketua Sekte dan Lang Qian Jin tidak ada di sini, itu pasti artinya Tuan Ketua Sekte sedang memancing Lang Qian Jin menjauh ..."     

"Kau benar. Lagi pula, jika tokoh digdaya di tingkat mereka bertarung di dekat Sekte Pemuja Api, murid luar dari Empat Padepokan bisa binasa!"     

Kelompok Tetua Api Emas dan Wakil Ketua Lembaga Disiplin dari Sekte Pemuja Api berdiskusi di antara mereka sendiri. Mereka semua samar-samar bisa menebak mengapa Tang Xuan dan Lang Qian Jin tidak terlihat.     

"Kekuatan tokoh digdaya di Bentuk Kesembilan Tahap Malaikat Kayangan terlalu mengerikan! Ketika Tuan Ketua Sekte dan Lang Qian Jin bertarung beberapa saat sebelumnya, hanya gelombang kejut dari pertarungan mereka saja sudah membunuh banyak murid Padepokan Harimau Putih!" Lu Qing, Ketua Padepokan Harimau Putih, berkata dengan ekspresi muram di wajahnya. Dia merasa dirugikan. Karena posisi Padepokan Harimau Putih, banyak murid Padepokan Harimau Putih terbunuh oleh gelombang kejut dari pertarungan antara dua tokoh digdaya di Bentuk Kesembilan Tahap Malaikat Kayangan itu. Selain itu, dia juga dipermalukan dan disiksa oleh Duan Ling Tian karena alasan ini. Karena Padepokan Harimau Putih terletak di timur kediaman Sekte Pemuja Api, itu dekat dengan wilayah tengah. Duan Ling Tian harus melewati Padepokan Harimau Putih ketika dia kembali dari wilayah tengah untuk memasuki Sekte Pemuja Api. Karena orang-orang dari Sekte Kshetra Hitam datang ke wilayah tengah dari wilayah barat, wajar saja jika pertarungan terjadi di dekat Padepokan Macan Putih. Untuk alasan ini, Lu Qing berharap dia bisa mengganti lokasi Padepokan Macan Putih dengan salah satu dari Padepokan Empat Simbol lainnya.     

"Hah?" Tiba-tiba, kelompok Tetua Api Emas dan Wakil Ketua Lembaga Disiplin Sekte Pemuja Api menerima Pesan Suara dari salah satu Wakil Ketua Sekte Pemuja Api, memberi tahu mereka tentang apa yang terjadi sejauh ini.     

"Seperti yang diharapkan, Tuan Ketua Sekte sedang memancing Lang Qian Jin, Tetua Tertinggi Sekte Kshetra Hitam, pergi menjauh!" Banyak mata pejabat tinggi langsung berbinar ketika mereka mendengar Pesan Suara itu.     

"Ketua Sekte Kshetra Hitam mengatakan dia tidak dapat menjamin keselamatan keempat Pelindung jika mereka memutuskan untuk campur tangan dalam masalah antara sekte mereka dan Pelindung Ling Tian?"     

"Mengapa dia begitu yakin akan kemenangannya melawan lima Pelindung padahal hanya ada sedikit dari mereka di sini?"     

"Sungguh sebuah lelucon! Bahkan jika kita tidak mempertimbangkan Pelindung Zi Feng yang berada di Bentuk Kedelapan Tahap Malaikat Kayangan, kita masih memiliki Pelindung Ling Tian yang kekuatannya tidak kalah dari Pelindung Zi Feng! Dari mana dia mendapatkan kepercayaan dirinya?"     

"Menjadi terlalu percaya diri tidak berbeda dengan sombong. Ketua Sekte Kshetra Hitam memegang posisi yang begitu tinggi. Memikirkan dia sangat sombong… Sungguh menyedihkan!"     

Para pejabat tinggi dari Sekte Pemuja Api hanya bisa mencibir ketika mereka mengetahui tentang apa yang terjadi dan melihat Ketua Sekte Kshetra Hitam tertawa.     

Segera setelah itu, Ketua Sekte Kshetra Hitam akhirnya berhenti tertawa.     

"Empat Pelindung agung, aku akan memberi kalian semua satu kesempatan terakhir! Serahkan Duan Ling Tian sekarang. Jika kalian tidak dapat menyerahkannya sendiri kepada kami, kembalilah dan bawa serta orang-orang ini ikut ke sekte kalian. Kalian dapat menyerahkan Duan Ling Tian kepada kami. Jika kalian menolak, kalian semua akan bertemu pembuat kalian hari ini!" Ketua Sekte Kshetra Hitam berkata dengan tegas saat matanya menjadi dingin, "Aku akan memberi kalian waktu. Setelah itu, jangan salahkan Sekte Kshetra Hitam-ku karena tidak menunjukkan belas kasihan jika kalian tidak mengambil keputusan!" Kata-katanya penuh dengan ancaman.     

Segera setelah Ketua Sekte Kshetra Hitam selesai berbicara, Zi Feng, mantan ketua dari tiga Pelindung Sekte Pemuja Api, mengejek dengan ekspresi dingin di wajahnya yang tampan. "Bahkan jika kau memberi kami lebih banyak waktu, kami tidak akan pernah berpaling dari Pelindung Ling Tian!" Zi Feng berkata dengan dingin.     

"Jika kau ingin bertarung, ayo bertarung! Tidak ada pengecut di Sekte Pemuja Api!" Leng Ying yang berdiri di dekat Zi Feng berkata untuk mendukung ucapan Zi Feng.     

Meskipun Qing Huo dan Hong Ying tidak berbicara, dapat dilihat bahwa mereka setuju dengan Zi Feng untuk tidak berpaling dari Duan Ling Tian karena mereka secara naluriah berjalan mendekati Zi Feng!     

Ketua Sekte Pemuja Api dengan jelas menyatakan bahwa Sekte Pemuja Api tidak akan berpaling dari Duan Ling Tian! Selain itu, demi Duan Ling Tian, ​​​​dia tidak menahan sama sekali ketika dia bertarung dengan Tetua Tertinggi Sekte Kshetra Hitam! Bahkan jika mereka berada dalam posisi yang tidak menguntungkan, mereka tidak akan pernah mengkhianati Ketua Sekte Pemuja Api. Mereka akan melindungi Duan Ling Tian sesuai keinginannya. Selain itu, mereka bahkan tidak dalam posisi yang tidak menguntungkan sekarang.     

"Jika kau ingin bertarung, ayo bertarung!"     

"Tidak ada pengecut di Sekte Pemuja Api!"     

Kata-kata Leng Ying yang mendominasi dan kuat memasuki telinga para pejabat tinggi Sekte Pemuja Api, menyebabkan darah mereka langsung mendidih.     

"Pelindung Leng Ying benar! Tidak ada pengecut di Sekte Pemuja Api kami!"     

"Apakah Ketua Sekte Kshetra Hitam benar-benar berpikir dia bisa menang dengan hanya membawa sedikit orang?"     

"Konyol! Konyol!"     

Beberapa pejabat tinggi dari Sekte Pemuja Api secara terbuka mengejek Ketua Sekte Kshetra Hitam.     

Ekspresi Ketua Sekte Kshetra Hitam menjadi geram ketika dia mendengar keputusan keempat Pelindung. Token batu giok muncul di tangannya saat dia bergumam pada dirinya sendiri dengan marah, "Bagus! Bagus! Bagus sekali!"     

Krak!     

Ketua Sekte Kshetra Hitam memecahkan token giok. Pada saat itu, cahaya melesat ke langit seperti pistol suar. Seolah-olah dia mengirim sinyal kepada seseorang.     

"Mereka memiliki lebih banyak orang di pihak mereka?" Cahaya yang melesat ke langit menyebabkan orang-orang dari Sekte Pemuja Api mengerutkan kening.     

Duan LingTian juga menyipitkan matanya sebelum dia tiba-tiba berteriak, "Ada yang datang!" Dia mengangkat kepalanya untuk melihat ke langit di timur.     

Tidak ada yang bisa dilihat di langit sama sekali. Awan melayang dengan damai di langit tanpa ada tanda-tanda ada yang tidak beres. Namun, dalam waktu kurang dari satu tarikan napas, Zi Feng tiba-tiba mengangkat kepalanya juga dan melihat ke arah di mana Duan Ling Tian melihat seolah-olah dia juga memperhatikan sesuatu.     

Wuss!     

Pada saat ini, suara angin berdesir di udara terdengar dari balik awan. Seketika, semua orang dari Sekte Pemuja Api secara naluriah menoleh untuk melihat ke arah itu.     

Tiba-tiba, awan di kejauhan mulai bergerak sebelum sosok seperti hantu muncul dengan kecepatan yang sangat cepat.     

Para pejabat tinggi dari Sekte Pemuja Api yang berdiri di kejauhan tidak bisa melihat sosok itu.     

Dua Wakil Ketua Sekte Pemuja Api berada di Bentuk Keenam Tahap Malaikat Kayangan, Bentuk Jiwa Langit, samar-samar bisa melihat sosok itu. Mereka hanya bisa melihat sosok itu sangat kurus, tetapi mereka tidak bisa melihat wajahnya sama sekali.     

"Seorang tokoh digdaya di Bentuk Kedelapan Tahap Malaikat Kayangan?"     

"Sepertinya dia bukan tokoh digdaya biasa di Bentuk Kedelapan Tahap Malaikat Kayangan!"     

Ekspresi Zi Feng, Qing Huo, Hong Yun, dan Leng Ying sedikit berubah. Sedikit ketakutan memenuhi mata mereka ketika mereka melihat sosok yang datang bukanlah orang biasa.     

"Bantuan lagi?" Duan Ling Tian menyipitkan matanya dan menatap si pendatang baru itu.     

Wuss!     

Tidak butuh waktu lama sebelum si pendatang baru mengungkapkan dirinya.     

Ekspresi ngeri muncul di wajah Zi Feng ketika dia melihat kemunculan si pendatang baru. "Hao Shuang!"     

Hao Shuang adalah tokoh digdaya yang berada di peringkat kelima di Peringkat Malaikat Tertinggi. Dia juga secara luas diakui sebagai orang terkuat di bawah Bentuk Kesembilan Tahap Malaikat Kayangan di Tanah Malaikat!