Reinkarnasi dari Seorang Dewi?
Reinkarnasi dari Seorang Dewi?
Pada saat itu, jika dia mengumumkan dia akan memusnahkan Sekte Pemuja Api jika mereka berani menyakiti Ke'er dan putri mereka, dia percaya Sekte Pemuja Api tidak akan berani menyentuh mereka karena takut akan potensinya.
"Terima kasih atas saran mu." Duan Ling Tian mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Gan Ru Yan setelah tersadar kembali. Perasaan bencinya terhadap Wanita itu juga telah menghilang. Bagaimanapun, wanita yang berdiri di depannya adalah kakak kandung perempuan Ke'er dan keluarga terakhirnya. Jika dia bersikeras menahan kebenciannya, satu-satunya yang akan terluka adalah Ke'er.
Karena itu, Duan Ling Tian memutuskan untuk melupakan rasa bencinya terhadap Gan Ru Yan. Lagipula, memang benar dia tidak pernah berniat menyakiti Ke'er. Dia yakin akan hal ini sekarang.
"Kau tidak perlu berterima kasih padaku," kata Gan Ru Yan sambil menggelengkan kepalanya, "Kita berdua memiliki niat yang sama. Kita semua berharap Yu Yan dan putrinya selamat. Yu Yan adalah saudara kembar ku dan satu-satunya adik perempuan ku. Aku rela mengorbankan nyawaku jika itu berarti Yu Yan akan aman!" Nada bicara Gan Ru Yan tidak meninggalkan ruang untuk keraguan.
Duan Ling Tian mengangguk. Berdasarkan nada bicara Gan Ru Yan, dia bisa mengatakan bahwa kata-katanya tulus.
Setelah hening sejenak, Duan Ling Tian memandang Gan Ru Yan dan berkata, "Ada satu hal yang selalu membuatku penasaran. Antara kau dan Ke'er, mengapa Sekte Pemuja Api memilih Ke'er sebagai Gadis Suci? Mengapa mereka tidak memilih kau? Mungkinkah berita burung itu benar? Apakah Ke'er memiliki Akar Spiritual bawaan ungu?" Duan Ling Tian mengajukan salah satu pertanyaan yang selalu membuatnya penasaran.
"Itu benar. Yu Yan memiliki Akar spiritual bawaan ungu. Namun, ini bukan alasan utama dia dipilih oleh Sekte Pemuja Api untuk menjadi Gadis Suci!" Gan Ru Yan menjawab pertanyaan Duan Ling Tian dengan sungguh-sungguh.
"Itu bukan alasan utama?" Duan Ling Tian tercengang. Ketika dia melihat ekspresi serius Gan Ru Yan, ekspresinya juga berubah serius. "Kalau begitu, apa alasan utamanya?"
"Aku hanya mendengarnya secara kebetulan dari Guruku. Sepertinya Yu Yan adalah reinkarnasi dari seorang dewi!" Ekspresi Gan Ru Yan berubah lebih serius ketika dia mengatakan hal ini.
Reinkarnasi seorang dewi?!
Duan Ling Tian terkejut ketika mendengar nya. Jika dia pernah mendengar hal ini sebelumnya, dia mungkin menganggapnya tidak masuk akal. Namun, dia juga seseorang yang telah bereinkarnasi. Hanya saja di kehidupan sebelumnya, dia adalah seorang Spesialis Senjata dari Bumi. Dia bukan dewa. Karena itu, ketika dia mendengar kata-kata Gan Ru Yan, dia tidak berpikir bahwa itu tidak mungkin. Dia hanya terkejut.
"Keer? Reinkarnasi seorang dewi? Ini …" Duan Ling Tian tidak tahu harus berkata apa lagi saat ini. Dia menatap Gan Ru Yan lagi dan bertanya, "Apakah kau yakin kau tidak salah dengar? Gurumu, Pelindung Sekte Pemuja Api, mengatakan bahwa Ke'er adalah reinkarnasi dari seorang dewi?"
"Itulah yang dikatakan guru... Aku khawatir hanya Ketua Sekte yang tahu detail masalah ini," jawab Gan Ru Yan.
"Tidak masalah apakah Ke'er adalah reinkarnasi dari seorang dewi atau bukan. Dia adalah istriku!" Duan Ling Tian berkata dengan tegas saat matanya berkilat, "Aku akan melindungi istriku! Jika Sekte Pemuja Api berani menyakitinya, aku pasti akan memusnahkan Sekte Pemuja Api di masa depan. Mereka tidak akan menjadi apa-apa selain hanya sekadar sejarah di Tanah Malaikat! "
Setelah itu, dia berbalik untuk melihat Gan Ru Yan dan berkata, "Aku hanya punya waktu 15 menit denganmu. Waktunya hampir habis. Jika Tetua Lembaga Disiplin bertanya mengapa aku ingin bertemu denganmu, kau harus membuat cerita untuk menghadapinya.
"Aku tidak perlu berurusan dengannya!" Gan Ru Yan tidak peduli ketika mendengar kata-kata Duan Ling Tian.
Siapa dia? Selain sebagai murid sejati yang menduduki posisi ke-7 di Peringkat Sejati, salah satu dari Tujuh Anak Ajaib Hebat sekte, dan murid wanita paling menonjol di antara generasi muda Sekte Pemuja Api, dia adalah murid langsung Qing Huo, salah satu Pelindung di Sekte Pemuja Api!
Sekadar seorang Tetua Api Perak yang menjaga Aula Penjara tidak memenuhi syarat untuk meminta penjelasan darinya.
Setelah mendengar kata-kata arogan Gan Ru Yan, Duan Ling Tian tertegun sejenak. Ketika tersadar kembali, dia tersenyum kecut. "Aku lupa bahwa gurumu adalah Pelindung Qing Huo, salah satu dari tiga Pelindung yang Agung di Sekte Pemuja Api… Hati-hati. Sudah waktunya bagi ku untuk pergi. " Dia berbalik untuk pergi setelah selesai berbicara.
Blarr! Blarr!
Setelah mengetuk pintu batu itu dua kali, Tetua Api Perak dari Aula Penjara Meng Qi yang berjaga di luar membuka pintu. Setelah Duan Ling Tian pergi, dia menutup pintu batu lagi dan mengaktifkan kembali Formasi di ruang penjara batu itu.
"Ayo pergi!" Setelah Meng Qi selesai, dia memberi isyarat kepada Duan Ling Tian untuk pergi dan membawanya keluar dari Aula Penjara.
Setelah meninggalkan Aula Penjara, Duan Ling Tian bertemu kembali dengan Liu Yu yang sedang menunggu di luar.
Setelah mengucapkan selamat tinggal kepada tiga Tetua Api Perak Aula Penjara, termasuk Meng Qi, Liu Yu membawa Duan Ling Tian pergi dari Aula Penjara dan berjalan ke Aula Utama.
"Terima kasih, Tetua Liu Yu." Duan Ling Tian tidak lupa berterima kasih kepada Liu Yu selama perjalanan mereka ke Aula Utama.
"Kau harus berterima kasih kepada Yun'er Kecil. Ku harap kau tidak akan melupakan janji yang telah kau buat! Liu Yu menjawab dengan sungguh-sungguh.
"Jangan khawatir, Tetua Liu Yu. Aku selalu menjaga kata-kata ku! " Duan Ling Tian berkata dengan tulus.
Tentu saja, Duan Ling Tian ingat janji yang dia buat pada Liu Yu. Dia telah berjanji untuk memutuskan persahabatannya dengan Liu Yun di depan umum sehingga dia tidak akan melibatkan Liu Yun atau Klan Liu karena masalahnya sendiri. Karena dia telah memberi Liu Yu kata-katanya, dia tidak punya niat untuk mundur. Selain itu, ini adalah cara baginya untuk menjamin keselamatan Liu Yun. Jika sesuatu terjadi pada Liu Yun atau Klan Liu, dia tidak akan bisa memaafkan dirinya sendiri. Untuk bermain aman, dia telah memutuskan untuk membuat perselisihan publik dengan Liu Yun dan memutuskan persahabatan mereka.
Selama permusuhan mereka menyebar di Sekte Pemuja Api, mereka yang menentang Duan Ling Ling Tian tidak akan menargetkan Liu Yun lagi,
…
Di Aula Penjara.
Setelah Duan Ling Tian pergi, Meng Qi memasuki Aula Penjara lagi. Tidak hanya itu, dia membuka pintu batu yang memenjarakan Gan Ru Yan dan memasuki ruangan. Begitu dia memasuki ruangan, dia tersenyum lebar ketika dia bertanya, "Nona Ru Yan, aku ingin tahu apakah kau merasa nyaman selama tinggal di sini?"
"Nyaman?" Setelah mendengar kata-kata Meng Qi, Gan Ru Yan tersenyum dingin. "Bagaimana kalau kita bertukar tempat, dan kau memberitahuku apakah itu nyaman atau tidak?"
Ketika Meng Qi mendengar kata-katanya, dia hanya bisa tersenyum canggung.
"Nona Ru Yan!" Seolah-olah Meng Qi diingatkan akan sesuatu, dia bertanya dengan sungguh-sungguh, "Maafkan aku karena bertanya, apa hubungan mu dengan Duan Ling Tian? Tak disangka dia menggunakan koneksinya untuk memasuki Aula Penjara hanya untuk bertemu denganmu. Lebih penting lagi, dia hanya seorang murid baru belaka dari sekte tersebut. Dia baru memasuki sekte setelah kau dipenjara!" Dia tidak bertele-tele dan langsung bertanya tentang hubungan Gan Ru Yan dengan Duan Ling Tian.
Meng Qi merasa mereka berdua saling mengenal. Jika tidak, Duan Ling Tian tidak akan menggunakan koneksinya hanya untuk melihat Gan Ru Yan.
" Mengenai hubunganku dengannya, apa hubungannya denganmu?" Gan Ru Yan menyeringai saat mendengar pertanyaan Meng Qi. Dia tidak berniat untuk memberikan jawaban yang tepat.
Sebersit rasa tak senang muncul di kedalaman mata Meng Qi ketika melihat betapa kasarnya Gan Ru Yan. Namun, dia memaksakan senyum dan berkata, "Nona Ru Yan, itu hanya pertanyaan biasa. Aku tidak punya niat lain. Menurut pendapat ku, dia pasti adalah temanmu. Tidak heran dia mempermalukan Wen Yan sebelumnya. Ternyata, itu karena Wen Yan telah melaporkanmu. Semua orang bertanya-tanya mengapa seorang murid baru mempermalukan Wen Yan tanpa alasan." Meng Qi menghela nafas secara emosional ketika selesai berbicara.
Ketika Duan Ling Tian menyebutkan bahwa dia ingin melihat Gan Ru Yan, apakah itu Meng Qi atau dua Tetua Api Perak lainnya, mereka semua diingatkan akan insiden di mana Duan Ling Tian telah mempermalukan Wen Yan dengan kejam.
Sebelumnya, mereka mengira Duan Ling Tian telah mempermalukan Wen Yan tanpa alasan. Namun, sekarang, mereka semua merasa Duan Ling Tian pasti melakukannya karena dia dekat dengan Gan Ru Yan. Kalau tidak, dia tidak akan menggunakan koneksinya untuk bertemu dengannya di Aula Penjara.
"Meskipun upah yang diberikan Balai Penegakan kepada murid sejati yang melayani di sini tinggi, itu bukan apa-apa bagi murid sejati seperti dia yang memiliki sejuta Poin Kontribusi!" Meng Qi terus berkata, "Sekarang aku memikirkannya, dia pasti telah memutuskan untuk melayani di sini karena dia ingin bertemu denganmu!"
"Satu juta Poin Kontribusi?" Gan Ru Yan tercengang saat mendengar kata-kata Meng Qi. "Apa sejuta Poin Kontribusi? Apakah Anda baru saja mengatakan dia memiliki satu juta Poin Kontribusi?
Duan Ling Tian memiliki satu juta Poin Kontribusi? Bahkan Gan Ru Yan hanya berhasil menghemat sedikit lebih dari 200.000 Poin Kontribusi setelah berada di Sekte Pemuja Api begitu lama.
Duan Ling Tian baru saja memasuki Sekte Pemuja Api belum lama ini, tetapi dia sudah memiliki satu juta Poin Kontribusi?