Maharaja Perang Menguasai Langit

Gu Li, Tahap Malaikat Agung !



Gu Li, Tahap Malaikat Agung !

3Zhu Lu Qi menyadari kemampuannya sendiri. Meskipun dia telah menembus ke Tahap Malaikat Sempurna tingkat Menengah, masih ada banyak orang di Provinsi Bawah Tanah Malaikat yang bisa mengalahkannya.      3

Kesampingkan Pengawas tahap Malaikat Paling Inti dari Provinsi Atas Tanah Malaikat, para pemimpin dari kekuatan lapis tiga seperti Istana Awan Biru dan Pasar Gelap Gunung Hantu adalah para tokoh digdaya yang kuat yang dapat dengan mudah membunuhnya! Kabarnya kedua basis kultivasi mereka sudah berada di puncak Tahap Malaikat Paling Inti!     

Terlepas dari keduanya, ada juga pemimpin lain dari kekuatan kuasi ketiga, termasuk Penguasa Istana Meng Qing dari Istana Langit Mistis. Yang terlemah di antara mereka berada di Tahap Malaikat Sempurna tingkat Penguasaan.     

Selain itu, ada juga tokoh elit seperti Wakil Ketua Pasar Gelap Gunung hantu, Feng Bu Yi, yang merupakan tokoh digdaya di Tahap Malaikat Sempurna tingkat Menengah. Orang-orang seperti dia hanya selangkah lagi dari menerobos ke Tahap Malaikat Sempurna tingkat Penguasaan. Pada saat ini, dia sama sekali bukan tandingan mereka.     

"Feng Bu Yi… Aku juga telah menembus ke tahap Malaikat Sempurna Menengah. Di hari aku menerobos ke Tahap Malaikat Sempurna tingkat Penguasaan akan menjadi hari dimana kau dijemput ajalmu! " Ada kilatan ganas di mata Zhu Lu Qi. Alasan dia memutuskan untuk mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap adalah untuk membalas dendam pada Feng Bu Yi!     

Seiring berjalannya waktu, Zhu Lu Qi berangsur-angsur menjadi tenang. "Tidak bermanfaat bagiku untuk bertindak saat ini. Aku harus bersembunyi untuk sementara waktu. Aku akan fokus pada taktik bela diri dan Kemampuan Ilahi ku!     

Kemampuan Ilahi yang disebutkan Zhu Lu Qi adalah Kemampuan Ilahi yang terkandung dalam Teknik Iblis Hitam Menyerap. Kemampuan Ilahi itu bukanlah Kemampuan Ilahi tingkat rendah yang tidak berguna. Bahkan Xu Jing tidak yakin kemampuan macam apa itu karena hanya tokoh digdaya di atas Tahap Malaikat Agung yang bisa memahami dan mengolahnya.     

Segera setelah itu, Zhu Lu Qi juga meninggalkan wilayah barat Provinsi Bawah Tanah Malaikat.     

Sementara itu, berita tentang kemunculan Teknik Iblis Hitam Menyerap mulai menyebar lebih jauh. Akhirnya, sebagian besar orang di Provinsi Bawah Tanah Malaikat telah mendengarnya.     

"Teknik Iblis Hitam Menyerap? Apa itu Teknik Iblis Hitam Menyerap?"     

Saat berita tentang Teknik Iblis Hitam Menyerap itu menyebar, teknik ini menjadi semakin terkenal. Tidak banyak orang yang mengetahui keberadaannya sebelum nya.     

Bagaimanapun, sudah lama sejak terakhir kalinya Teknik Iblis Hitam Menyerap terkenal. Saat ini, mereka yang tahu sebagian besar adalah orang-orang dari kekuatan yang lebih kuat yang masih memiliki orang-orang yang hidup di era itu.     

"Teknik Iblis Hitam Menyerap dikembangkan dengan melahap energi vital dan darah wanita muda? Akan lebih baik jika itu perawan? Apalagi, mayat para wanita muda akan berubah menjadi jasad kering?"     

Saat ciri-ciri terperinci Teknik Iblis Hitam Menyerap itu menyebar, Provinsi Bawah Tanah Malaikat jatuh ke dalam kekacauan dan kepanikan. Wanita muda, khususnya, berharap mereka bisa menggali lubang untuk bersembunyi karena mereka adalah target utama Pendekar Iblis yang mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap!     

Karena Provinsi Bawah Tanah Malaikat berada dalam keadaan panik, wajar saja jika kekuatan kuasi ketiga dan kekuatan lapis keempat mengetahui hal ini.     

"Apakah Zhu Lu Qi benar-benar berniat untuk menjadi seperti Pendekar Iblis yang mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap saat itu dan menjadi musuh publik?" Banyak pejabat tinggi dari kekuatan lapis empat mulai mengutuk.     

"Aku cukup beruntung telah bertemu dengan Penguasa Istana Meng Qing dari Istana Langit Mistis sekali. Dia orang yang sangat alim… Aku tidak mengerti bagaimana bajingan seperti Zhu Lu Qi bahkan muncul di Istana Langit Mistis!" Banyak pejabat tinggi kekuatan kuasi ketiga berkata.     

Kekuatan kuasi ketiga berdiri di puncak Provinsi Bawah Tanah Malaikat. Tentu saja, setelah mereka mengetahui tentang masalah ini, tidak mungkin mereka bisa mengabaikannya karena kekacauan dan kepanikan telah melanda di Provinsi Bawah.     

"Bahkan jika Zhu Lu Qi telah berkultivasi selama dua tahun, dia tidak akan sekuat itu meskipun dia mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap… Kita harus membunuhnya sebelum dia berkembang terlalu kuat! Jika kita tidak bisa membunuhnya sebelum itu, banyak nyawa akan hilang di Provinsi Bawah Tanah Malaikat," kata salah satu pemimpin dari kekuatan kuasi ketiga itu. Dia bertekad untuk membunuh Zhu Lu Qi.     

Pada saat yang sama, para pemimpin dari kekuatan kuasi kektiga lainnya mulai memerintahkan tokoh digdaya dari sekte mereka untuk menuju ke daerah terpencil di sisi barat Provinsi Bawah Tanah Malaikat itu. Bahkan kekuatan lapis keempat juga bergabung untuk membantu.     

Meskipun banyak dari tokoh digdaya saat ini di Provinsi Bawah Tanah Malaikat tidak ada selama masa kacau ketika Pendekar Iblis yang telah mengembangkan Teknik Iblis Hitam Menyerap itu pertama kali muncul, mereka tahu dari catatan di sekte mereka betapa menakutkannya seorang Pendekar Iblis yang mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap berasal.     

Saat itu, Pendekar Iblis yang mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap itu mengandalkan basis kultivasinya di puncak Tahap Malaikat Paling Inti dan membunuh beberapa tokoh digdaya di puncak Tahap Malaikat Paling Inti ketika dia dikeroyok oleh mereka. Termasuk banyak tokoh digdaya Tahap Malaikat Sempurna tingkat Penguasaan juga. Meski begitu, dia akhirnya berhasil melarikan diri.     

Istana Langit Mistis telah mengirim dua Pelindungnya. Sedangkan Penguasa Istana Meng Qing, dia harus tinggal di istana untuk menjaga Istana Langit Mistis.     

Tidak lama setelah kedua Pelindung Istana Langit Mistis itu pergi, Meng Qing, yang mondar-mandir di taman dengan kerutan di wajahnya, merasakan sebuah embusan angin di wajahnya.     

Selanjutnya, sebuah sosok tua muncul di hadapannya. Itu adalah seorang lelaki tua bunting yang hanya memiliki satu tangan.     

Jika Duan Ling Tian ada di situ, dia akan dapat mengenalinya sebagai orang tua yang menjaga Kolam Roh Istana Langit. Dia juga guru dari Pelindung Gu Ci Yun dan Kakek Guru dari kakak senior Duan Ling Tian, ​​​​Gu Li.     

"Paman Senior." Ketika Meng Qing melihat lelaki tua itu, dia tidak berani berlama-lama dan langsung menyambutnya dengan membungkuk meskipun dia adalah Penguasa Istana Langit Mistis.     

Lagipula, lelaki tua yang berdiri di depannya itu adalah kakak senior dari gurunya! Dia adalah anggota paling senior di Istana Langit Mistis!     

Mata lelaki tua yang tampaknya menyenangkan itu berbinar dingin ketika berkata, "Penguasa Istana, tidak perlu bagimu untuk bersikap sopan … Aku datang ke sini untuk meminta bantuan. Tolong izinkan aku untuk meninggalkan Istana Langit Mistis sehingga aku dapat mencari Zhu Lu Qi dan secara langsung membunuhnya!"     

"Paman Senior, kedua Pelindung akan menangani masalah ini ... Anda tidak perlu bergerak secara langsung." Meng Qing tersenyum kecut.     

Bukannya dia meragukan kekuatan lelaki tua itu. Hanya saja dia tidak tahan memikirkan lelaki tua itu yang masih bekerja demi Istana Langit Mistis bahkan di usia yang begitu tua.     

"Penguasa Istana, bocah itu, Zhu Lu Qi, telah berkultivasi di sisiku selama beberapa waktu ... Meskipun kami bukan guru dan murid, aku merasa itu adalah tanggung jawab ku untuk membersihkan kekacauan ini!" Lelaki tua itu bersikeras.     

"Tidak ada alasan bagiku untuk menolak permintaanmu jika kau begitu bersikeras, Paman Senior… Namun, pertimbangkan kekuatanmu. Sudah dua tahun sejak Zhu Lu Qi mengolah Teknik Iblis Hitam Menyerap tanpa menahan diri. Dia mungkin telah menembus ke Tahap Malaikat Sempurna tingkat Menengah! " kata Meng Qing. Dia mau tidak mau mengingatkan orang tua itu.     

"Apa? Apakah Penguasa Istana meragukan kekuatan orang tua ini dan berpikir bahwa orang tua ini lebih lemah dari bocah, Zhu Lu Qi itu?"     

Saat lelaki tua itu berbicara, sebuah aura yang kuat keluar dari tubuhnya dan menyelimuti Meng Qing. Ekspresi Meng Qing segera berubah. Dia menunjukkan ekspresi senang di wajahnya. "Paman Senior, kau ... Kau telah membuat terobosan ?!"     

Syutt!     

Meng Qing hanya melihat punggung lelaki tua itu sebagai jawaban atas pertanyaannya.     

…     

Di Istana Langit Istana Langit Mistis.     

Syutt!     

Sebuah sosok bergerak cepat menjauh dari arah kediaman utama dan tiba di sebuah dataran di tengah gunung Istana Langit hanya dalam sekejap mata. Dia berdiri di depan sebuah pekarangan yang berdiri sendidri. Sosok itu tidak lain adalah Gu Li.     

"Apa yang kalian semua lakukan, menyelinap di sekitar kediaman Adik Junior Ling Tian?" Gu Li bertanya dengan suara rendah sambil mengangkat tangannya. Udara seketika bergerak ketika energi tak terlihat dengan kasar menyapu orang-orang yang tersembunyi di sekitarnya itu dan melemparkan mereka ke tanah.     

"Wa!!"     

"Wa…"     

Orang-orang yang terlempar ke tanah itu adalah murid dari Klan Zhao di Istana Langit Mistis. Mereka semua tertekan oleh energi tak terlihat yang sangat kuat sampai-sampai mereka muntah darah.     

"Astaga ... Tahap Malaikat Agung!" Salah satu murid Istana Langit Mistis dari Klan Zhao yang basis kultivasinya lebih tinggi tiba-tiba mengubah ekspresinya. Ketika dia melihat Gu Li sekali lagi, sepertinya dia melihat hantu. "Gu Li, kau ... K-kau telah menembus ke Tahap Malaikat Agung?"     

"Zhao Dong, ternyata, kau layak menjadi peringkat nomor 5 di Istana Langit Mistis ... Kau ternyata langsung tahu bahwa aku telah membuat terobosan," kata Gu Li sambil melirik tak acuh pada murid Istana Langit Mistis dari Klan Zhao itu.     

Murid Istana Langit Mistis dari Klan Zhao yang berbicara sebelumnya itu berada di peringkat kelima di Istana Langit Mistis. Dia telah menembus ke puncak Tahap Malaikat Terkemuka baru-baru ini.     

Kerana itu, dia bisa langsung memberi tahu Gu Li telah menembus ke Tahap Malaikat Agung.     

Meskipun dia baru saja menembus puncak Tahap Malaikat Terkemuka, tidak akan mudah bagi tokoh digdaya lain di puncak Tahap Malaikat Terkemuka untuk melukainya!     

Hanya tokoh digdaya di Tahap Malaikat Agung atau di atasnya yang mampu melukainya dengan mudah. Itulah mengapa tidak butuh waktu lama baginya untuk mengetahui bahwa Gu Li telah menembus ke Tahap Malaikat Agung!     

"T-tahap Malailat Agung ?!" Murid Istana Langit Mistis lainnya dari Klan Zhao hampir pingsan ketika mendengar kata-kata Zhao Dong.     

Sebuah tokoh digdaya Tahap Malaikat Agung cukup kuat untuk menghancurkan mereka hanya dengan kelingkingnya saja!     

"Kakak Senior Gu Li, selamat ..." Pada saat ini, pintu sebuah ruangan terbuka. Setelah itu, seorang pemuda tampan berpakaian putih berjalan keluar perlahan. Ada senyum menyegarkan di wajahnya.     

"Adik Junior Ling Tian, ​​​​kau akhirnya keluar dari kultivasi tertutup?" Gu Li berkata dengan terkejut, "Aku benar-benar datang pada waktu yang tepat?"     

"Aku keluar dari kultivasi tertutup setengah bulan yang lalu dan mencoba memahami taktik bela diri. Itu sebabnya aku langsung mendengar apa yang terjadi di luar. " Pemuda yang berjalan keluar dari ruangan itu tidak lain adalah Duan Ling Tian.     

Karena dia memiliki penyamaran dan telah mengubah identitasnya, Duan Ling Tian tidak lagi hanya mengenakan pakaian ungu.     

"Adik Junior Ling Tian, ​​​​apa yang ingin kau lakukan dengan mereka?" Gu Li meminta pendapat Duan Ling Tian sambil menyipitkan matanya sambil menatap Zhao Dong dan yang lainnya.     

"Jangan macam-macam dengan kami! Jangan lupa bahwa Istana Langit Mistis melarang pembunuhan di perkebunan!" Zhao Dong ketakutan saat melihat Gu Li menatapnya.     

Murid Istana Langit Mistis lainnya dari Klan Zhao menatap Duan Ling Tian dengan menyedihkan seolah-olah mereka memohon belas kasihan.     

Pada saat ini, mereka benar-benar lupa bahwa mereka telah membuat marah Gu Li karena mereka memata-matai Duan Ling Tian.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.