Maharaja Perang Menguasai Langit

Monster Ganas Bersayap!



Monster Ganas Bersayap!

0Satu setengah bulan sudah berlalu sejak mereka memasuki Zona Rahasia Malaikat Bela diri.     
3

Semakin banyak murid Istana Langit Mistis tersingkir dari Zona Rahasia Malaikat Bela diri, tetapi beberapa murid Istana Langit Mistis yang tersingkir itu tidak pergi dengan tergesa-gesa. Sebaliknya, mereka juga menunggu di luar pintu masuk. Mereka ingin bertanya tentang yang lain dan apa yang telah mereka peroleh. Selain itu, mereka juga ingin melihat berapa banyak orang yang dapat bertahan selama tiga bulan penuh di dalam Zona Rahasia Malaikat Bela diri.     

Setelah waktu tiga bulan berlalu, semua orang yang masih berada di dalam akan secara otomatis keluar dari Zona Rahasia Malaikat Bela diri. Mereka tidak akan dikeluarkan kecuali mereka mati di sana.     

"Pusaka Kemampuan Ilahi yang ku temukan terlalu gila! Ada dua dari kami di puncak Tahap Malaikat Murni dan satu di Tahap Malaikat Sejati tingkat Dasar, tetapi kami tetap tidak bisa melewati ujian keenam. Monster yang menjaga tingkat itu berada di Tahap Malaikat Sejati tingkat Menengah! Setelah kami menyadari bahwa kami tidak dapat mengalahkannya, kami mencoba melarikan diri. Pada akhirnya, dua teman lainnya berhasil melarikan diri, tetapi aku agak lambat dan terbunuh oleh makhluk ganas itu dengan satu pukulan! " Salah satu murid Istana Langit Mistis melepaskan uneg-unegnya. Senyum pahit dan ekspresi tidak rela muncul di wajahnya ketika ia mencapai akhir kalimatnya.     

"Sepertinya kesulitan di dalam lokasi Pusaka Kemampuan Ilahi yang kau temui hampir sama dengan yang aku hadapi. Namun, tim kecil kami sedikit lebih kuat dari tim kalian. Selain aku yang berada di puncak Tahap Malaikat Murni, dua lainnya berada di Tahap Malaikat Sejati tingkat Dasar. Kami berhasil melewati ujian keenam Bersama-sama, tetapi kami gagal dalam ujian ketujuh. " Murid Istana Langit Mistis lainnya tersenyum kecut. "Jika aku tidak salah, itu harusnya ujian terakhir! Ujiannya adalah menghadapi boneka di Tahap Malaikat Sejati tingkat Penguasaan. Meskipun tidak sekuat Pendekar Bela diri atau Pendekar Dao di Tahap Malaikat Sejati tingkat Penguasaan, tapi itu bukan sesuatu yang bisa ditangani oleh dua orang Pendekar Bela diri atau Pendekar Dao Tahap Malaikat Sejati tingkat Dasar."     

"Boneka Tahap Malaikat Sejati tingkat Penguasaan? Kalian semua terbunuh?" Orang yang pertama bertanya pada orang yang terakhir dengan terkejut.     

"Tidak… Mereka berhasil menyelamatkan diri, tapi aku terbunuh." Yang terakhir melepaskan senyum pahit di wajahnya.     

"Sepertinya kita berbagi nasib malang yang sama." Yang pertama tersenyum kecut sambil menghela nafas. Kemudian, seolah-olah dia teringat akan sesuatu, dia memandang Qian Ping Sheng, Ketua Istana Kuning, yang ada di dekatnya. "Tuan Ketua Istana, karena ujian untuk mendapatkan Pusaka Kemampuan Ilahi yang kami hadapi sangat sulit, Kemampuan Ilahi yang terkandung di dalamnya pastilah Kemampuan Ilahi tingkat tinggi, kan?"     

Murid Istana Langit Mistis itu berasal dari Istana Kuning.     

"Kemampuan Ilahi tingkat tinggi?" Setelah mendengar kata-katanya, Qian Ping Sheng menggelengkan kepalanya. "Berdasarkan penjelasanmu sebelumnya, Pusaka Kemampuan Ilahi yang kalian berdua temui pastilah Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat menengah. Jika itu Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi, ujian pertama bukanlah sesuatu yang bisa lewati kalian berdua."     

"Apa?!" Setelah mendengar hal itu, murid Istana Kuning tersentak. "Ujian untuk mendapatkan Pusaka Kemampuan Ilahi itu sudah sangat sulit tetapi ternyata hanya berisi Kemampuan Ilahi tingkat menengah? Adakah orang yang bisa mendapatkan Kemampuan Ilahi tingkat tinggi kalau begitu? "     

Pada saat yang sama, semua murid Istana Langit Mistis yang tersingkir juga mengalihkan perhatian mereka pada Qian Ping Sheng.     

"Dalam sejarah Istana Langit Mistis kita, tidak banyak orang yang berhasil memperoleh Kemampuan Ilahi tingkat tinggi di dalam Zona Rahasia Malaikat Bela diri … Kabarnya jika kau tidak memiliki basis kultivasi di Tahap Malaikat Sejati tingkat Penguasaan atau di atasnya, tidak mungkin bagi kalian bisa melewati ujian Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi seorang diri! Bahkan belum tentu kalian dapat menghadapi ujian dari Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi meski kalian berada di puncak Tahap Malaikat Sejati," Qian Ping Sheng menambahkan, "Tentu saja, itu hanya terjadi jika kalian menjalani ujian sendirian. Jika banyak orang bergabung, persyaratan basis kultivasi itu dapat diturunkan sedikit, tetapi tidak boleh di bawah Tahap Malaikat Sejati tingkat Menengah. Dalam sejarah Istana Langit Mistis kita, kelompok basis kultivasi terendah yang memperoleh Kemampuan Ilahi tingkat tinggi adalah tim Pendekar Bela Diri yang berada di Tahap Malaikat Sejati tingkat Menengah. Mereka berhasil karena Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi yang mereka temui sedikit lebih rendah dalam hal tingkatannya. Di Zona Rahasia Malaikat Bela diri, bahkan Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi juga dibagi menjadi berbagai level dan tingkatan. Dalam sejarah Istana Langit Mistis kita, beberapa Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi benar-benar tak tersentuh."     

Qian Ping Sheng melanjutkan dengan berkata, "Tentu saja, Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi itu jauh lebih unggul di kelasnya dan berisi Kemampuan Ilahi tingkat tinggi yang lebih kuat."     

Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat tinggi itu terbagai menjadi berbagai level dan tingkatan juga!     

Murid-murid Istana Langit Mistis yang berada di situ merasa bahwa mereka telah belajar banyak.     

Ngung! Ngung! Ngung!     

…     

Saat ini, Pusaran air di pintu masuk Zona Rahasia Malaikat Bela diri tiba-tiba berputar dan menarik perhatian hampir semua orang yang ada di tempat itu.     

"Ada seorang lagi yang keluar!" Banyak murid Istana Langit Mistis berseru.     

Pada saat yang sama, sebuah sosok juga muncul dari pintu masuk Zona Rahasia Malaikat Bela diri.     

"Xiao Dun!" Saat orang itu keluar, seorang murid Istana Bumi segera menghampirinya, "Bagaimana ceritanya kau keluar?"     

Pada saat yang sama, tiga murid Istana Langit Mistis dari Klan Zhao yang berdiri di belakang Zhao Deng memancarkan sorot membunuh dari mata mereka.     

Mereka mengenali Xiao Dun sebagai orang yang telah mereka kepung dan serang di dalam Zona Rahasia Malaikat Bela diri. Justru karena campur tangan Ling Tian, ​​dia bisa tetap berada di Zona Rahasia Malaikat Bela diri, dan malah mereka yang tersingkir.     

Sekarang setelah mereka melihat Xiao Dun, mereka teringat bagaimana masa lalu mereka yang menyedihkan terjadi dua minggu yang lalu.     

Murid Istana Bumi yang pergi menghampiri Xiao Dun bertanya, "Apakah kau tidak diselamatkan oleh Kakak Senior Ling Tian?" Murid Istana Bumi ini adalah orang yang awalnya bekerja sama dengan Xiao Dun dan tersingkir oleh tiga murid Istana Langit Mistis dari Klan Zhao.     

Petunjuk yang mengarah pada ke dua Pusaka Kemampuan Ilahi yang diketahui Xiao Dun ditemukan olehnya.     

"Ya." Xiao Dun mengangguk. "Aku diselamatkan oleh Kakak Senior Ling Tian, ​​​​tapi itu sepuluh hari yang lalu. Setelah aku membawanya ke lokasi Pusaka Kemampuan Ilahi itu, aku berpisah dengannya. Namun, sebelum nya, aku sudah berhasil mendapatkan salah satu Pusaka Kemampuan Ilahi dan menghafal Kemampuan Ilahi." Ketika mencapai akhir kalimatnya, dia tersenyum cerah.     

Setelah mendengar hal itu, murid Istana Bumi itu juga tersenyum, "Itu bagus!"     

Namun, ketika Xiao Dun melihat murid Istana Bumi itu lagi, senyumnya memudar. "Saudara Zheng, aku telah memberikan salah satu Pusaka Kemampuan Ilahi yang kau temukan kepada Kakak Senior Ling Tian. Kau tidak akan menyalahkan ku, kan? "     

Qin Zheng, murid Istana Bumi, menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tentu saja tidak! Aku sudah tersingkir keluar. Tentu saja, kedua Pusaka Kemampuan Ilahi itu terserah kau untuk menanganinya. Karena Kakak Senior Ling Tian telah membantu mu untuk mendapatkan salah satu Kemampuan Ilahi itu, itu sudah benar bagimu untuk memberikan yang lain kepadanya."     

Sudah dua minggu sejak dia tersingkir jadi dia sudah tenang dan berdamai.     

Apapun yang seharusnya terjadi akan terjadi. Begitulah yang seharusnya terjadi.     

Itulah sebabnya ketika dia mengetahui bahwa Xiao Dun telah memperoleh salah satu Kemampuan Ilahi yang terkandung dalam dua Pusaka Kemampuan Ilahi itu, dari lubuk hatinya dia merasa senang untuk Xiao Dun.     

"Ling Tian?!" Orang-orang yang hadir di tempat kejadian itu mendengar kata-kata Xiao Dun. Qian Ping Sheng, Ketua Istana Kuning, bahkan memandangnya dan bertanya, "Kemampuan Ilahi macam apa yang dibantu Ling Tian hingga bisa kau dapatkan?"     

Saat kata-kata seperti itu keluar dari mulut Qian Ping Sheng, sebagian besar orang mengalihkan perhatian mereka kepada Xiao Dun.     

Termasuk juga Zhu Lu Qi, Ketua Istana Langit.     

Xiao Dun bisa mengabaikan pandangan orang lain, tapi dia tidak berani mengabaikan pandangan Zhu Lu Qi karena dia adalah Ketua Istana tempat ia bernaung. Jika dia ingin memiliki kehidupan yang baik di Istana Langit Mistis, itu akan tergantung pada apakah Ketua Istana Langit sangat memikirkannya atau tidak.     

Dalam tatapan semua yang lain, Xiao Dun menjawab, "Kemampuan Ilahi yang ku peroleh disebut Dinding Langit Batu!"     

Dinding Langit Batu!     

Saat kata-kata itu keluar dari mulutnya, kelompok Wakil Penguasa Istana Langit Mistis terkejut.     

Bahkan Meng Qing, Penguasa Istana Langit Mistis, yang duduk bersila jauh dari situ juga telah membuka matanya segera dan menatap Xiao Dun.     

Hati Xiao Dun melompat ketika melihat tatapan Meng Qing padanya. Dia bisa merasakan tekanan aura menjadi lebih berat.     

"Di antara Kemampuan Ilahi tingkat menengah, Dinding Langit Batu adalah salah satu yang berperingkat teratas… Itu adalah keberuntunganmu, kau bisa mendapatkan Dinding Langit Batu, dan aku harap kau akan dapat menembus ke Tahap Malaikat Agung dan berhasil memahami dan menguasai Kemampuan Ilahi itu di masa depan," Qian Ping Sheng memberi tahu Xiao Dun, "Dalam sejarah Istana Langit Mistis kita, meskipun ada banyak orang yang telah memperoleh Kemampuan Ilahi ini, sangat sedikit dari mereka yang berhasil menerobos ke tahap Malaikat Agung jadi kami belum pernah melihat orang yang menguasai Kemampuan Ilahi ini sebelumnya, apalagi mewariskannya."     

"Ini adalah Kemampuan Ilahi berperingkat teratas di antara Kemampuan Ilahi tingkat menengah?" Setelah mendengar kata-katanya, mata Xiao Dun langsung berbinar. Tidak terlintas dalam pikirannya bahwa Kemampuan Ilahi untuk Bertahan, Dinding Langit Batu, yang ia peroleh sebenarnya bukan Kemampuan Ilahi tingkat menengah biasa.      

"Selamat, Xiao Dun," Pada saat yang sama, beberapa murid Istana Langit yang tersingkir itu memberi selamat secara bergantian.     

Ada rasa iri, cemburu, dan benci di kedalaman mata mereka.     

Murid Istana Langit Mistis mana pun yang berhasil mendapatkan Pusaka Kemampuan Ilahi tingkat menengah atau lebih tinggi di Zona Rahasia Malaikat Bela diri dan menghafal Kemampuan Ilahi yang terkandung di dalamnya akan mendapat pembinaan ekstra oleh Istana Langit Mistis di masa depan.     

Karena itu, setiap murid Istana Langit Mistis yang memasuki Zona Rahasia Malaikat Bela diri akan dipenuhi semangat dan energi untuk mendapatkan Pusaka Kemampuan Ilahi.     

Meskipun ada beberapa orang yang telah menghafal Kemampuan Ilahi sebelum Xiao Dun, Kemampuan Ilahi yang mereka hafal semuanya adalah Kemampuan Ilahi tingkat rendah.     

"Selamat, Xiao Dun." Pada saat ini, Zhu Lu Qi, Ketua Istana Langit, juga tersenyum saat melihat Xiao Dun. Murid Istana Langit yang tidak terlalu diperhatikannya ini tampak cukup menjanjikan sekarang.     

"Terima kasih, Tuan Ketua Istana." Xiao Dun merasa kewalahan oleh pujian dan sanjungan yang ia terima.     

Ketika para murid dari ketiga istana lainnya memandangnya, rasa iri, cemburu dan benci terlihat di mata mereka.     

Ekspresi Zhao Deng, putranya, dan tiga murid Istana Langit Mistis lainnya dari Klan Zhao juga berubah menjadi sedikit suram.     

Menurut pendapat mereka, itu seharusnya menjadi Kemampuan Ilahi milik Klan Zhao.     

'Ling Tian! Ling Tian!' Saat itu, baik Zhao Deng maupun Zhao Ji, kebencian yang mereka simpan di hati mereka terhadap Duan Ling Tian menjadi semakin dalam.     

"Dinding Langit Batu ... Jika aku tidak salah, kau dan Ling Tian pasti telah memasuki Istana Enam Aula!" Zhu Lu Qi memandang Xiao Dun, dan setelah selesai mengatakan nya, dia bertanya lagi, "Kau bilang kau memberikan Pusaka Kemampuan Ilahi lainnya kepada Ling Tian. Apa karakteristik dari lokasi yang memuat Pusaka Kemampuan Ilahi itu?"     

Tampaknya Zhu Lu Qi juga ingin mengetahui Kemampuan Ilahi seperti apa yang akan diperoleh Duan Ling Tian.     

"Setelah kami memasuki lokasi Pusaka Kemampuan Ilahi itu, hal pertama yang muncul adalah sebuah area rawa. Ada empat makhluk ganas yang jelek dan menjijikkan yang muncul dalam ujian pertama." Xiao Dun bahkan sengaja menggambarkan penampilan makhluk ganas itu.     

Ketika Xiao Dun menggambarkan penampilan keempat makhluk ganas itu, Zhu Lu Qi memicingkan matanya sementara Qian Ping Sheng berseru dengan keras, "Makhluk Ganas Bersayap!"     

Makhluk Ganas Bersayap!     

Meng Qing, Penguasa Istana Langit Mistis, yang awalnya duduk bersila di dekatnya segera berdiri ketika mendengar gambar Xiao Dun.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.