Maharaja Perang Menguasai Langit

2"Ini pasti kebetulan. Bagaimanapun, Tanah Malaikat sangat besar. Tidak perlu terlalu terkejut. Meskipun penerus Hujan Kabut sebelumnya menguasai Wilayah Teritori 10.000 Pedang, tidak ada yang tahu bagaimana tampilannya. Hanya suatu kebetulan bahwa nama-nama Wilayah itu serupa, ' Zi Yun meyakinkan dirinya sendiri dalam hati. Ketika dia memikirkan hal itu, dia bisa kembali tenang.     2

Namun, bahkan jika lelaki itu bukan penerus Hujan Kabut, Absolut Pertama dari Sekte Tujuh Absolut, sungguh menakjubkan bahwa dia memiliki bakat bawaan yang tinggi. Tak mungkin ia jauh lebih tua dari Tian Wu, tapi ia sudah memiliki kekuatan untuk bisa mengalahkannya. " Mata Zi Yun bersinar saat memikirkan apakah dia bisa menjadikan Duan Ling Tian sebagai murid melalui hubungannya dengan Feng Tian Wu.     

Jika dia memiliki Feng Tian Wu dan Duan Ling Tian sebagai muridnya, dia tidak akan memiliki penyesalan lagi dalam hidupnya.     

Feng Tian Wu akan meneruskan warisan dari Keturunan Phoenix Api sehingga prestasinya di masa depan tidak dapat ditahan oleh Sekte Kobar Api.     

Adapun Duan Ling Tian, ​​meskipun bakat bawaannya juga sangat tinggi, apalagi dia lebih kuat dari Tian Wu, ia tidak berpikir bahwa Duan Ling Tian akan mampu melampaui Feng Tian Wu di masa depan. Teknik kultivasi mental dari Keturunan Phoenix Api akan menjadi lebih menakutkan di tahap selanjutnya. Ini adalah salah satu alasan mengapa dia sangat percaya pada Feng Tian Wu.     

Karena alasan itu, dia berpikir untuk mengambil Duan Ling Tian sebagai murid dan memeliharanya untuk menjadi Ketua Sekte Kobar Api berikutnya.     

"Sayang sekali ... Sekarang Wilayah Nyonya Feng telah dihancurkan, hasilnya sudah ditetapkan sekarang." Banyak orang menggelengkan kepala dan mendesah.     

Mata orang-orang yang terfokus pada Duan Ling Tian berubah menjadi rumit. Awalnya, mereka tidak mengira Duan Ling Tian akan bisa menandingi Feng Tian Wu. Namun, kenyataan yang ada di depan mata mereka telah memberi tamparan yang bagus di wajah mereka.     

Meskipun ada beberapa orang yang merasa Feng Tian Wu bersikap lunak, mereka tidak mengatakan apa-apa lagi setelah tokoh digdaya Tahap Malaikat yang hadir di tempat kejadian mengatakan bahwa Feng Tian Wu telah mengerahkan semua yang ada padanya. Bagaimanapun, itu adalah spekulasi mereka sendiri. Bagaimana spekulasi mereka bisa lebih akurat daripada penilaian para tokoh digdaya Tahap Malaikat?     

"Selain Wilayah teritori, Fenomena Monster Raksasa Nyonya Feng juga sangat kuat… Hurmph! Jika Duan Ling Tian ini tidak menggunakan Wilayahnya, dia tidak akan bisa mengalahkan Nyonya Feng! "     

"Itu terlalu berlebihan… Territory juga merupakan teknik Duan Ling Tian. Mengapa dia tidak boleh menggunakannya? Selain itu, dia sama sekali tidak melarang Nyonya Feng menggunakan Wilayahnya. Saat itu terjadi, Wilayahnya menghancurkan Wilayah Nyonya Feng. "     

"Betul sekali! Selain para Pendekar Bela Diri dan Pendekar Dao di bawah tingkat Tertinggi Tahap Malaikat Dasar, siapa lagi yang bisa mengandalkan teknik Monster Gabungan Energi Sejati mereka? "     

"Kau mungkin juga mengatakan dia pasti bukan tandingan Nyonya Feng jika mereka berdua di tingkat Kesempurnaan Tahap Malaikat Dasar.     

Sekelompok orang itu saling berbisik satu sama lain. Berdasarkan kata-kata mereka, mereka yakin Duan Ling Tian lebih kuat dari Feng Tian Wu karena Wilayahnya terlalu menantang langit.     

Sedangkan dalam masalah lainnya, mereka tidak berpikir Duan Ling Tian bisa bersaing dengan Feng Tian Wu.     

Duan Ling Tian menganggapnya lucu. Dengan disaksikan oleh mereka yang lain, dia menyimpan Wilayah Teritori 10.000 Pedang miliknya.     

Hanya dengan pikirannya, 10.000 sinar pedang dalam radius 100 meter menghilang hanya dalam sekejap mata. Hal itu mengejutkan semua orang, termasuk Feng Tian Wu.     

"Duan Ling Tian benar-benar menyimpan Wilayahnya?" Banyak orang membelalak mata karena tidak percaya.     

"Sepertinya dia mendengar kita."     

"Sepertinya itu sebabnya!"     

"Apa yang coba dia lakukan? Apakah dia akan melawan Nyonya Feng tanpa menggunakan Wilayahnya? "     

"Kalau begitu, maka dia baru saja menggali kuburannya sendiri."     

Kerumunan itu saling berdiskusi satu sama lain. Mata mereka memandang Duan Ling Tian tampak seolah-olah seperti sedang melihat orang bodoh. Mereka merasa hanya orang idiot yang melakukan hal seperti itu.     

Kesempatan untuk menang ada tepat di depannya, namun, dia telah membuang keunggulan yang dimilikinya. Ini artinya dia hanya mencari masalah.     

Dari kejauhan, Tuan Muda Agung Klan Situ, Situ Hang, dan Situ Hou, Tetua Tertinggi Klan Situ, juga tertegun oleh Wilayah Duan Ling Tian.     

Meskipun mereka tahu Duan Ling Tian cukup kuat untuk memasuki Peringkat Langit, mereka tidak mengira dia begitu kuat sampai-sampai bisa menghancurkan Wilayah Feng Tian Wu hanya dalam sekejap mata.     

Feng Tian Wu bukanlah tokoh digdaya Tahap Malaikat sejurus saja! Meskipun peringkatnya saat ini hanya di posisi ke-23 Peringkat Langit, semua orang dapat melihat bahwa dia cukup kuat untuk masuk sepuluh besar Peringkat Langit.     

Namun, dia tetap berada pada posisi yang tidak menguntungkan saat berhadapan dengan Duan Ling Tian. Sepertinya hasilnya sudah bisa ditetapkan.     

Tepat ketika mereka mengira Duan Ling Tian akan mengambil kesempatan untuk mengalahkan gadis itu dalam satu pukulan, pemuda itu mengejutkan mereka semua.     

Sebelumnya, mereka juga mendengar gumaman dari kerumunan itu. Mereka merasa itu semua adalah gosip yang tidak berdasar. Wilayah adalah bagian dari kekuatan seseorang. Jika Wilayah seseorang kuat, tentu saja, itu juga berarti dia kuat.     

Tidak terlintas dalam pikiran mereka bahwa Duan Ling Tian akan memperhatikan pendapat orang banyak sampai-sampai dia benar-benar menarik mundur Wilayah Teritori 10.000 Pedangnya.     

"Kakak Duan, tidak perlu melanjutkan pertarungan ini," Feng Tian Wu memberi tahu Duan Ling Tian.     

Duan Ling Tian terpana saat mendengar kata-kata gadis itu sebelum akhirnya mengangguk.     

Alasan dia menarik mundur Wilayah Teritori 10.000 Pedangnya adalah agar dia bisa melihat betapa kuatnya Fenomena Burung Api Tian Wu dibandingkan dengan Fenomena Naga langit miliknya. Tentu, dia tidak terganggu dengan opini penonton. Dia bukanlah seseorang yang perlu mendengarkan pendapat orang lain.     

Setelah Duan Ling Tian mendengar kata-kata Feng Tian Wu, dia juga mulai tenang. Dia merasa bahwa bahkan jika dia ingin membandingkan Monster Gabungan Energi Sejati miliknya dengan milik Tian Wu, dia tidak perlu terburu-buru melakukannya sekarang.     

Saat ini, suara tetua Sekte Kobar Api bergema tepat pada waktunya saat mengumumkan hasil pertarungan. "Untuk pertarungan hari ini, Penasihat Sementara dari Klan Situ, Guru Duan, menang selangkah lebih baik dari Nyonya Feng dari Sekte Kobar Api. Mulai hari ini dan seterusnya, Guru Duan akan menjadi tokoh digdaya ke-23 di Peringkat Langit sementara Nyonya Feng akan tersingkir dari Peringkat Langit! "     

Sampai sekarang, ada beberapa orang yang masih tidak percaya hasil dari pertarungan tersebut. Namun, kenyataannya telah terpampang di depan mata mereka. Tidak ada cara lagi bagi mereka untuk membantahnya.     

Pertarungan itu berakhir begitu saja. Setelah berakhir, orang-orang dari berbagai sekte yang datang untuk menonton pertunjukan itu telah diliputi oleh sebuah perasaan yang rumit.     

Mereka telah melakukan perjalanan ke sini karena ingin melihat kemampuan Penasihat Sementara Klan Situ. Akhirnya, mereka mengetahui kekuatannya.     

Tidak terlalu buruk jika itu hanya tentang kekuatannya. Dia hanya berada di Tahap Malaikat Sejurus. Dia tidak akan menjadi ancaman bagi sekte lainnya. Namun, perasaan rumit mereka muncul karena hubungan antara Duan Ling Tian dan Feng Tian Wu.     

Di Negeri Angin, adakah orang yang tidak tahu tentang posisi Nyonya Feng di Sekte Kobar Api? Sampai batas tertentu, Nyonya Feng benar-benar bisa mewakili gurunya, Zi Yun, Ketua Sekte Kobar Api.     

Dengan kata lain, Nyonya Feng sendiri memenuhi syarat untuk mewakili seluruh Sekte Kobar Api. Ini berarti bahwa hubungan antara Sekte Kobar Api dan Klan Situ akan semakin dekat.     

Menurut mereka, ini tidak bagus.     

Karena pertarungan telah berakhir, orang-orang dari berbagai sekte mulai meninggalkan tempat itu setelah mengucapkan selamat tinggal kepada Zi Yun, Ketua Sekte Kobar Api.     

Bahkan tokoh digdaya Tahap Malaikat dari Sekte Langit Runtuh, Pak Tua Yin, juga beranjak pergi membawa Feng Hen, Tuan Muda Sekte Langit Runtuh, bersamanya. Selama perjalanan pulang, wajahnya begitu muram karena merasa cemas.     

"Aku tidak percaya dia benar-benar menang ... Namun, dia harus mati apa pun yang terjadi!" Selama perjalanan, Feng Hen terus mengulangi kata-kata tersebut. Berdasarkan kata-katanya, jelas dia sangat membenci Duan Ling Tian. "Jika dia tidak mati, aku akan sulit tidur dan makan!"     

Akhirnya, Pak Tua Yin tidak bisa menahan untuk menimpali, "Tuan Muda Sekte, jika bisa, tolong lupakan tentang pertemuan tidak menyenangkan yang kau alami dengan Penasihat Sementara Klan Situ."     

"Mengapa?!" Ketika Feng Hen mendengar kata-katanya, wajahnya langsung berubah suram. "Dia telah melukaiku sampai saat ini, dan kau menyuruhku untuk melupakannya? Mustahil! Benar-benar tidak mungkin!"     

"Tuan Muda Sekte, aku tahu kau ingin sekali menghancurkannya. Jika kau bersikeras untuk melawannya, harap pertimbangkan bahwa selain Klan Situ mendukungnya, bahkan Feng Tian Wu tidak hanya akan berdiri diam di samping dan menonton. " Pak Tua Yin tersenyum kecut.     

"Feng Tian Wu?" Feng Hen mengerutkan kening, dia belum pernah mendengar nama ini sebelumnya.     

"Feng Tian Wu adalah Nyonya Feng dari Sekte Kobar Api." Orang tua itu menghela nafas.     

"Nona Feng? Aku ingin melawan pria dari Klan Situ itu. Apa hubungannya dengan dia? Selain itu, pria itu mengalahkannya dan menggantikannya di Peringkat Langit. Aku yakin dia membencinya. Bagaimana mungkin dia akan melakukan apapun untuknya ?! " Meskipun Feng Hen tahu Duan Ling Tian telah memenangkan pertarungan hari ini, dia tidak tahu tentang detailnya.     

Orang tua di sampingnya tidak punya waktu untuk menjelaskan apa yang telah terjadi.     

"Ada beberapa hal yang tidak kau ketahui, Tuan Muda Sekte ..." Orang tua itu menghela nafas berat sebelum memberi tahu Feng Hen semua yang telah terjadi, termasuk bagaimana Duan Ling Tian dan Feng Tian Wu saling mengenal dan mungkin sebenarnya adalah sepasang kekasih.     

"Duan Ling Tian itu ternyata memiliki hubungan seperti itu dengan Nyonya Feng dari Sekte Kobar Api?" Setelah mengetahui hal ini, wajah Feng Hen berubah menjadi sangat muram. Pembuluh darah berwarna biru menonjol di pelipisnya, dan wajahnya berubah lebih ganas. "Bagaimana dia bisa memiliki hubungan seperti itu dengan Nyonya Feng dari Sekte Kobar Api? Tidak! Mustahil! Mustahil!" Feng Hen meraung keras karena kesal.     

Meskipun dia bersikap sombong tapi dia tidak bodoh.     

Selain generasi yang lebih muda dari murid keluarga Kekaisaran, jika ada orang lain yang tidak berani dia singgung, itu adalah Nyonya Feng dari Sekte Kobar Api.     

Di Negeri Angin, apakah ada orang yang tidak tahu bahwa Nyonya Feng adalah kesayangan Zi Yun, Ketua Sekte Kobar Api?     

Karena kekuatan Zi Yun, bahkan generasi muda dari Keluarga Kekaisaran Negeri Angin tidak berani bertindak gegabah di depan Nyonya Feng.