Barisan Pegunungan Jiuqu
Barisan Pegunungan Jiuqu
Menurut Tetua Huo, lingkungan kultivasi di tingkat ketiga Pagoda Tujuh Pusaka jauh lebih baik daripada lingkungan kultivasi di tingkat kedua. Aliran waktu yang lebih lambat akan menjadi keuntungan besar bagi Duan Ling Tian.
'Segera setelah tingkat ketiga Pagoda Tujuh Pusaka diperbaiki, kita dapat mulai memperbaiki tingkat keempat Pagoda Tujuh Pusaka ... Lalu setelah tingkat keempat Pagoda Tujuh Pusaka berhasil diperbaiki, ruang di dalamnya akan sepenuhnya stabil ,' Duan Ling Tian berpikir di dalam hatinya dan matanya berbinar.
Begitu ruang di Pagoda Tujuh Pusaka menjadi stabil, dia akan bisa bersembunyi di sana ketika menghadapi situasi yang mengancam maut yang serupa dengan kejadian yang terjadi hari ini.
Untungnya, pria berjubah hitam itu adalah seorang Pendekar Iblis. Kalau tidak, dia pasti sudah mati!
Jika ruang di Pagoda Tujuh Pusaka telah distabilkan, dia tidak akan takut bahkan jika pria berjubah hitam itu bukanlah seorang Pendekar Iblis. Hal itu karena ia bisa bersembunyi di dalam Pagoda Tujuh Pusaka dan juga mengubah pagoda itu menjadi sebutir debu untuk menyembunyikan keberadaannya. Saat itu, dia hanya akan keluar ketika pria berjubah hitam itu telah pergi.
Dia harus melewati tingkat ketiga Pagoda Tujuh Pusaka untuk naik ke tingkat keempat.
Bisa mengembalikan keadaan tingkat ketiga Pagoda Tujuh Pusaka adalah sesuatu yang patut dirayakan bagi Duan Ling Tian.
"Tetua Huo, kumohon agar kau mulai memperbaiki tingkat ketiga Pagoda Tujuh Pusaka… Aku akan melanjutkan perjalanan ku. Tingkat ketiga Pagoda Tujuh Pusaka harus sudah kembali ketika aku tiba di Kota Sungai Han, " Duan Ling Tian berkata kepada Tetua Huo dengan penuh semangat setelah menyerahkan material-material yang diperlukan ke dalam Pagoda Tujuh Pusaka itu.
Setelah menjawab singkat, Tetua Huo mulai sibuk memulai perbaikan.
Sementara itu, Duan Ling Tian menyimpan kembali sisa-sisa material yang masih ada lalu melanjutkan perjalanannya ke Kota Sungai Han.
Perjalanannya setelah itu berjalan mulus setelah dia dihadang oleh Tetua Pelataran Luar Sekte Terang Bulan, Huang Cheng dan pria berjubah hitam itu.
Duan Ling Tian berhasil tiba di dekat Kota Sungai Han setengah bulan kemudian.
Sebelum sampai di tempat itu, dia telah berupaya mempelajari Kota Sungai Han. Dia jadi tahu persis lokasi kota itu dan situasi di sekitarnya.
"Itu seharusnya Barisan Pegunungan Jiuqu di selatan Kota Sungai Han," Duan Ling Tian bergumam pada dirinya sendiri sambil melayang di angkasa dan melihat pegunungan itu di kejauhan.
Pegunungan itu membentang puluhan ribu mil jauhny dan membuatnya tampak tak berujung. Seseorang harus melewati pegunungan itu untuk menyeberanginya.
"Aku mendengar gravitasi di Barisan Pegunungan Jiuqu jauh lebih kuat daripada di sini ... Bahkan Pendekar Bela diri dan Pendekar Dao Tahap Malaikat Dasar biasa harus berusaha sangat keras untuk bisa terbang di angkasa di atasnya." Inilah yang diketahui oleh Duan Ling Tian tentang Pegunungan Jiuqu.
"Aku penasaran apakah hal itu benar." Mata Duan Ling Tian menyiratkan sedikit rasa ragu saat mengamati pegunungan yang tidak berujung yang ada di hadapannya itu. Sementara itu, dia terbang mendekatinya.
Sulit baginya untuk membayangkan bagaimana pegunungan itu bisa memiliki gravitasi yang begitu kuat!
Namun, begitu dia mendekati Pegunungan Jiuqu, dia merasakan tekanan di udara samar-samar bahkan sebelum memasuki pegunungan itu. Tekanan itu membebani dirinya, dan membuatnya terbang lebih rendah.
Tekanannya agak serupa namun tetap berbeda dengan Formasi Larangan Terbang.
Mereka yang memiliki basis kultivasi rendah tidak akan bisa terbang sama sekali ketika memasuki area yang termasuk di dalam Formasi Larangan Terbang.
Sementara itu, Duan Ling Tian masih bisa terbang saat ini meski ketinggian terbangnya telah menurun drastis.
"Semakin dekat ke Pegunungan Jiuqu, semakin kuat tekanannya ... Sepertinya gravitasi di sana benar-benar luar biasa!" Ketika ia tiba di sisi Pegunungan Jiuqu Duan Ling Tian hanya bisa berjalan karena tekanannya. Meskipun dia masih bisa terbang, akan sangat berat baginya untuk melakukannya, dan dia tidak akan bisa bertahan lama di udara.
Mencoba terbang saat ini baginya sama saja dengan menantang gravitasi di Pegunungan Jiuqu!
Gravitasi di Pegunungan Jiuqu adalah kekuatan alam. Hanya orang dengan tingkat kemampuan tertentu yang bisa mengabaikannya. Duan Ling Tian tidak memiliki kemampuan untuk melakukan hal itu sekarang.
"Sepertinya aku harus berjalan kaki jika ingin menyeberangi Pegunungan Jiuqu… Kudengar pegunungan ini memiliki banyak Makhluk buas, termasuk Makhluk buas Tahap Malaikat Dasar. Aku harus berhati-hati saat memasuki pegunungan, " Duan Ling Tian mengingatkan dirinya sendiri sebelum memasuki Pegunungan Jiuqu.
Duan Ling Tian memasuki Pegunungan Jiuqu melalui pintu masuk yang ada di depannya. Dia bisa merasakan tekanan itu menjadi semakin kuat setelah ia masuk.
"Setiap langkah yang ku ambil sekarang sedikit lebih berat." Duan Ling Tian terkejut saat mengetahui hal itu.
Dia hanya mendengar bahwa Pegunungan Jiuqu memiliki gravitasi yang kuat tapi dia tidak tahu seberapa kuatnya itu. Dia menyadari bahwa dia telah meremehkan gravitasi Barisan Pegunungan Jiuqu sekarang setelah mengalaminya sendiri.
'Gravitasi yang sangat kuat… Kecuali orang-orang di atas tingkat Kesempurnaan Tahap Malaikat Dasar, tidak ada orang lain yang dapat terbang di udara sesuka mereka,' Duan Ling Tian berpikir dalam hatinya setelah membiasakan diri dengan gravitasi Barisan Pegunungan Jiuqu itu.
Tentu saja, dia akan bisa terbang di pegunungan itu jika menggunakan Jimat Langkah Dewa Bintang Tiga, tetapi dia tidak berencana untuk melakukan nya.
Kecuali jika dia sedang menghadapi situasi maut maka ia tidak akan menggunakan Jimat Langkah Dewa Bintang Tiga.
Di Pegunungan Jiuqu, tidak hanya ada gravitasi yang kuat, tetapi juga ada risiko yang tidak diketahuinya.
Makhluk buas adalah resikonya.
Makhluk buas di Pegunungan Jiuqu hidup di pegunungan itu, dan mereka telah terbiasa dengan gravitasi di sana. Tekanan yang membatasi gerakan mereka sejak mereka kecil menjadi semacam sarana pelatihan bagi mereka.
Mampu bertahan hidup di lingkungan yang mengerikan itu membuat mereka lebih kuat dari Makhluk buas lain di luar yang berada pada tingkatan yang sama.
Oleh karena itu, Duan Ling Tian tidak berani bertindak sembarangan saat memasuki pegunungan itu. Dia sangat berhati-hati dengan keadaan sekitarnya.
Harrrrggggghhh!
Raungan ganas bergema di udara saat seekor makhluk buas yang kuat menyerupai harimau keluar dari hutan bamboo itu. Ia meloncat menerkam Duan Ling Tian dengan mulut terbuka lebar seolah-olah akan menelannya.
Saat itu, Duan Ling Tian merasakan sebuah gelombang panas mendekati wajahnya.
Sebuah kekuatan mengikuti gelombang panas itu. Itu adalah nafas makhluk buas yang keluar dari hutan bamboo itu.
"Sial!" Duan Ling Tian memekik saat ekspresinya berubah menjadi serius. Golok Seribu Massa nya tiba-tiba muncul di tangannya, dan dia langsung mengayunkannya sekuat tenaga ke arah mulut besar Makhluk buas itu.
Mantra Malaikat Bintang Dua, Mantra Malaikat Seribu Massa telah diaktifkan.
Taishan Gargantuan!
Ketika Duan Ling Tian mengayunkan Golok Seribu Massa yang ada di tangannya, itu terlihat seperti gunung raksasa yang runtuh saat menekan perut Makhluk buas itu. Hal itu menyebabkan Makhluk buas itu terbanting ke tanah.
Harrghh! Haaaarghh!
Makhluk buas yang tertekan ke tanah itu terus menerus mengeluarkan raungan keras sambil membelalakkan mata merahnya yang besar. Sebaliknya, tubuhnya yang kuat tidak berhenti meronta-ronta, berusaha melepaskan diri dari kekangan golok yang ada di tangan Duan Ling Tian.
"Apakah kau benar-benar ingin berdiri?" Duan Ling Tian menyeringai. "Jika itu yang benar-benar kau inginkan, aku akan mengabulkan keinginan mu!"
Duan Ling Tian menarik Golok Seribu Massanya dengan kecepatan kilat segera setelah mengatakannya.
Saat itu, mata Makhluk buas yang besar itu bersinar, dan mencoba untuk berdiri.
Taishan Gargantuan!
Tentu saja, tidak mungkin Duan Ling Tian membiarkannya berdiri. Dia mengangkat Golok Seribu Massa di atas kepalanya, dan dia mengayunkannya lagi, langsung mengarah ke kepala Makhluk buas itu. Serangan berhasil membunuhnya.
Bamm!
Tubuh besar Makhluk buas itu jatuh ke tanah dan debu beterbangan di udara. Ia benar-benar tidak bernafas lagi.
Mata besarnya masih terbuka lebar seolah ia mati penasaran.
"Basis kultivasi Makhluk buas ini paling tinggi berada di tingkat Penguasaan Penghancur Fana… Tapi kekuatan yang ditunjukkan sebelumnya hampir setara dengan Makhluk buas di Tahap Penghancur Fana tingkat Kesempurnaan! Makhluk-makhluk buas di Pegunungan Jiuqu benar-benar memiliki kekuatan yang menakutkan! "
Setelah membunuh Makhluk buas di tingkat Penguasaan Tahap Penghancur Fana, Duan Ling Tian bukan hanya merasa tidak senang, tetapi ekspresi wajahnya pun berubah menjadi serius.
Itu adalah Makhluk buas pertama yang ia temui sejak memasuki Pegunungan Jiuqu.
Makhluk buas yang akan dia temui bila dia masuk jauh lebih dalam ke pegunungan itu pasti akan lebih menakutkan dari yang ini.
Karena itu, Duan Ling Tian menjadi sangat berhati-hati saat melanjutkan perjalanannya.
Sepanjang perjalanannya, Duan Ling Tian telah membunuh beberapa Makhluk buas di Tahap Penghancur Fana tingkat Penguasaan dan Tahap Penghancur Fana tingkat Kesempurnaan. Ketika bertemu dengan beberapa Makhluk buas Tingkat tertinggi tahap Penghancur Fana, dia akan menghindarinya dengan cara apapun dan mencoba segala usahanya untuk menghindari konflik dengan mereka.
Makhluk buas Tingkat tertinggi tahap Penghancur Fana itu dibesarkan di Barisan Pegunungan Jiuqu itu. Bahkan dia harus mengerahkan semua kekuatannya karena betapa kuatnya mereka.
Jika mereka bertarung, hal itu pasti akan menyebabkan keributan besar.
Pada saat itu, dia mungkin akan menarik lebih banyak lagi Makhluk buas Tingkat tertinggi tahap Penghancur Fana atau bahkan Makhluk buas yang lebih kuat dari itu.
Oleh karena itu, dia tidak akan bertarung dengan mereka meskipun dia yakin bisa membunuh Makhluk buas Tingkat tertinggi tahap Penghancur Fana itu.
Makhluk buas yang dia bunuh adalah yang dia yakin bisa ia bunuh dalam satu pukulan.
Tentu saja, satu pukulan yang membunuh tidak termasuk menggunakan Busur Penembak Matahari.
Dengan tiga Mantra Malaikat Bintang Tiga di Busur Menembak Mataharinya, dia yakin bisa membunuh Makhluk buas Tingkat tertinggi tahap Penghancur Fana di Pegunungan Jiuqu itu hanya dengan satu panah ...
Namun, keributan yang disebabkan oleh Mantra Malaikat Peledak terlalu besar. Dia tidak ingin menggunakannya kecuali jika sangat diperlukan. Oleh karena itu, dia mencoba yang terbaik untuk menjaga tindakannya sendiri saat dia menyeberangi Pegunungan Jiuqu itu.
"Hmm?" Duan Ling Tian yang masih berhati-hati tiba-tiba mendengar keributan besar di depannya.
Saat dia mendekat untuk melihatnya, dia melihat seorang lelaki tua sedang bertarung melawan seekor Makhluk buas.
Baik lelaki tua itu atau Makhluk buas itu, keduanya telah terluka.
Namun, sepertinya mereka tidak punya niat untuk berhenti. Mereka bertarung dengan sengit seolah-olah tidak akan berhenti sampai salah satu dari mereka mati.
Selain itu, Duan Ling Tian juga melihat ada dua orang berdiri tidak jauh dari lelaki tua itu saat dia bertarung melawan Makhluk buas itu.
Mereka adalah seorang wanita muda yang terlihat cukup cantik dan seorang pemuda dengan pakaian bagus berparas biasa.
Jelas wanita muda itu berasal dari keluarga kaya dari cara dia berpakaian.
"Tetua Ping layak menjadi tokoh digdaya tingkat Penguasaan Tahap Malaikat Dasar Klan Ouyang. Dia berada di atas angin bahkan ketika melawan Makhluk buas di tingkat Penguasaan Tahap Malaikat Dasar ini … Ini adalah Makhluk buas yang hidup di Barisan Pegunungan Jiuqu, kemampuannya lebih tinggi daripada Makhluk buas yang berasal dari tempat lain, " pemuda berpakaian bagus itu memuji.
"Tentu saja." Wanita muda itu memperlihatkan sedikit kesombongan yang tersirat di alisnya. "Warisan Klan Ouyang kita menempati urutan teratas di seluruh Kota Sungai Han."